Anda di halaman 1dari 9

JURNAL

SISTEM INFORMASI KEPERAWATAN

PENGARUH SISTEMTEKNOLOGIINFORMASIPADAMANAJEMEN
DATADANINFORMASIDALAMLAYANANKEPERAWATAN

DisusunOleh :

DWI WIDYAWATI

NIM:1420122130

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS GALUH CIAMIS

2022/2023
PENGARUH SISTEMTEKNOLOGIINFORMASIPADAMANAJEMEN
DATADANINFORMASIDALAMLAYANANKEPERAWATAN:
LITERATURE REVIEW

Indah Mulyani1, Elviawaty MuisaZamzami2,


NiskartoZendrato3FakultasIlmu Keperawatan, Universitas
1
Sumatera Utara FakultasIlmuKomputerdan TeknologiInformasi,
UniversitasSumatera Utara2,3

Email:indahm1884@gmail.com
1

ABSTRAK

Tujuan penulisanartikeliniadalahuntukmengidentifikasipengaruhSistemTeknologi
InformasipadaManajemenDatadanProsesInformasidalamLayananKeperawatan.Metodeyang
digunakanialahdenganmelakukanpencarian artikelmelauibasisdata elektronik:ProQuest,
EmeraldInsightdan GoogleScholar, menggunakan kata kunciInformasiSistem,.Jumlah artikel
yangditinjauadalahsebanyak15artikelyangterkait.Hasil:darikajianliteraturyangdilakukan
didapatkanhasilbahwaSistemteknologiinformasimemberikandampakyangefektifdanefesien
dalampelayanankeperawatan,perawatdapatmeminimalkanwaktuuntuk melengkapiadministrasi
pasien,dan kegiatanintilainnyadarimanualmenjadikomputerisasi.SistemInformasi teknologidalam
keperawatanjugabertujuanuntukmenjagakeamanandankerahasiaandatapasien, memberikandan
menerima informasiyangbermanfaatdanakuratbagiprofesi lainnya.Dapatditarikkesimpulanbahwa
SistemManajemen Penggunaaninformasidalamruanglingkup kesehatandankhususnya pada
bidangkeperawatantelahmemberikandampakpositifbagipengembangandanpeningkatansektor
kesehatanjugatelahmemberikan kontribusidalammeningkatkankualitaslayanankeperawatan
bagi masyarakat.

Kata Kunci: Sistem; Informasi;Teknologi; ManajemenData;Perawat


ABSTRA
CT

Thepurposeof this literary study is to identify theinfluence ofInformationTechnology Systemson


Data Managementand InformationProcesses inNursing Services. The method used is to search articles
throughanelectronicdatabase:ProQuest, EmeraldInsightandGoogleScholar,using thekeywords
InformationSystem,.Thenumberofarticlesreviewedwas15relatedarticles.Results:Fromtheliterature
reviewconducteditwasfoundthattheinformation technologysystemprovidesaneffectiveandefficient
impactinnursingservices,nursescanminimizethetimetocompletepatientadministration,andothercore
activities frommanualto computerized.InformationSystemstechnology innursingalsoaims tomaintain
thesecurityandconfidentialityofpatientdata,provideandreceiveusefuland accurateinformationfor
otherprofessions. Itcan beconcluded that the ManagementSystem The use of information in the scope of
healthandespeciallyinthefieldofnursinghashadapositiveimpactonthedevelopmentandimprovement of the
health sector hasalso succeeded inimproving the quality ofnursing services for the community.

Keywords: System;Information;Technology;DataManagement;Nurse
1.PENDAHULUAN

Manajemen informasidalam keperawatan menjadiperhatian saatera Industri


4.0sekarangini. Sistemrumahsakit yang berbasisTeknologi Informasi dirasa memilikibanyak
dampak positif dalam pelayanankesehatan yangdiberikan kepada masyarakat. Pada
penerapannya,ada banyak kategori kegiatan keperawatatan yang dapat terintegrasidengansistem
Informasi TeknologiRumahSakit, sebagaisalahsatu contohnya ialahpendokumentasian
keperawatan. Sistem pendokumentasian keperawatan memberikaninformasitentang
kegiatanpelayankeperawatan selama pasien dirawatdiRumah Sakit.Banyaknya beban kerja
perawatmenjadikanpencatatandengan digital dianggap lebih memudahkan perkerjaanjika
dibandingkan dengan pencatatan manual.

Sisteminformasiadalahsuatumetode yang menunjang kegiatan operasional dengan


menyajikaninformasi yang diperlukanolehorganisasi.Dalamprosesnya,
terdiridaritahapaninputyangmemghasilkan laporan, kemudian tahappenyimpanan yang
berfungsiuntukmengelola,memelihara dan menyimpan data, kemudian tahap pengontrolan
yang akan memberikan jaminan bahwasistem informasi telah berfungsi sesuai dengan tujuan
yang diharapkan.(Putri, A. Fadhilna, 2018).

Informatika dalambidang keperawatandapat dikatakan masih relatif baru, untukitu


perlu ditetapkan instrumen spesisfikyangakanmerangkumkeperawatan sebagai sebuah
profesi. Temuanpenelitian Abdrbo, Amany A.,2010 menyebutkan bahwa
melaluiInformationSystemsUse Instrument (ISUI), diperkirakan dapat memberikan potensi
untuk menentukan penggunaan sistem informasi pada praktikkeperawatan.Instrumen yang
baru dikembangkan iniadalah instrumen nonattitudinal pertamayang merupakan
instrumenyangdidasarkanpada proses keperawatan, spesifikkeperawatan yang cukup
singkat,mudah digunakan, dandapat memberikan banyak informasi.

Semakintingginya tuntutan penggunaan sistem informasi teknologi dalam berbagai


bidangmenjadi tantangan tersendiri bagi para pemberi layanan keperawatan dankesehatan
untuk mengintegrasikan setiap kegiatan yang diberikan kepada pasienatau kliendalam
laporandanpencatatandokumen dalam bentukdigitalatau komputerisasi,yang terangkum dalam
sistem manajemen informasi teknologi.
2.METODE

Paper iniberdasarkantinjauan sistematikdaribeberapa artikeljurnal


penelitianyangdipublikasipada basis elektronik. Adapunbasisdata elektronik yang digunakan
antaralain:ProQuest, EmeraldInsightdanGoogle Scholardengan rentang
waktutahun2010sampaidengan tahun 2019.

Identifikasijurnalterkaittopik yang diangkat diindentifkasimelalui abstrak penelitian.Bila


sesuai dengantopikterkait makadapatdipertimbangkanuntukdijadikan referensiliterature
review.Hasilakhir dari seleksi jurnalatau artikelyang diperolehdan dilakukan critical
appraisalyaitu 5 jurnal.

3.HASILDAN PEMBAHASAN

3.1. Hasil

Sistem manajemen informasi tekhnologi telah menjadi media yang efektip dalam
kegiatan sehari-hari termasuk dalam pemberian layanan kesehatan dan khususnya bagi
layanankeperawatan, Dengan sistem infomasiteknologi memfasilitasiperawat
untuklebihmeningkatkan efesiensidan kualitas pelayananpasienmenjadilebihbaik dengan
meminimalkan waktu untuk melengkapiadministrasipasien,dankegiatan intilainnya
darimanualmenjadi komputerisasi. Sistem Informasi teknologi dalam keperawatan juga
bertujuan untuk menjaga keamanandankerahasiaandata
pasien,memberikandanmenerimainformasi yangbermanfaatbagiprofesilainnya yang
terkaitdalam layanankesehatan pasien,dan juga dapat mendukung proses keperawatan.

3.2. Pembahasan

Keperawatanyangmerupakanbagian dari layanankesehatanyangdinamisdan terusberubah


tentu melihatperkembangan dunia danilmupengetahuan. Perkembangan dunia digital yang
sangat pesat dan tuntutan kebutuhan masyarakatdigital saatsekarang inimenjadikan keperawatan
harus terus berubahdan beradaptasidenganpercepatan perkembangandunia pelayanankesehatan.
Melihatefek penggunaan sistem informasi teknologidalamprosespemberianpelayanan
keperawatan mendapat cakupan yang cukup luas dan terus mengalamiperkembangan.

Kegiatan sehari-hari keperawatan cukup beragam, terdiriatas tugas inti, pelayanan asuhan
keperawatan kepada pasien yangterdiridariperencanaan, pelaksanaan, dan dokumentasiasuhan
keperawatan sesuai dengan proses perawatan, dan pelayanan administrasi keperawatan
lainnya yangdapatberupa pendataan pasien, penggunaan obat-obatan, manajemen
lingkungan,dokumentasi dan komunikasi dengan profesional lain. Sistem informasi
keperawatanberbasis komputer yang digunakan oleh perawat menjadidukunganyangpositif
dalampekerjaan sehari-hari. Dalampada penggunaan aplikasinya, sistem informasikeperawatan
dapatberdirisendiriataulebihseringmenjadi bagiandarirekammedisklinis elektronik (EMR) yang
akan memungkinkan perawat memberi akses atau informasiklinisuntuk dan dari profesi
kesehatan lainnya.

Finkelman (2019)menyebutkan bahwa perawatdituntutuntukaktifdibidang informatika


sebagai spesialisasi dan sebagai bagian daritanggungjawab mereka yang lain. Seorang perawat
dapat bertugas dikomite informatikaatau berpartisipasi dalam perencanaan untuk implementasi
rekammediselektronik;jika perawat memilikikeahlian informatika tingkatlanjut,
perawatdapatmemimpinatau membantu perencanaan, implementasi, dan evaluasi informatika
organisasiutama.Nursing Informatics Nursing Groupmendefenisikan Informatika
keperawatan/Nursing Information(NI)sebagaibidangkhususyang berkembang
pesatdalambidang sainsdan praktik keperawatanyang terintegrasi informasi dan
pengetahuannya dengan manajemen informasi danteknologi komunikasi untuk
mempromosikan kesehatan masyarakat,keluarga,dan komunitas diseluruh dunia”(American
MedicalInformatics Association, 2015).

Dari jurnal-jurnalyang dilakukan pengkajiandisimpulkan bahwa percepatan perkembangan


pelayanankesehatan yang berbasis komputerisasi, menuntut perawat untuk terus
bergerakdanmenyesuaikankemampuan, pengetahuan dalam bidang sistem
informasiteknologi,yang pada akhirnyaakan mampu memberikan efesiensi dan
peningkatankualitas layanan keperawatan, mampu menjaga keamanandan
kerahasiaandatapasien, dan sisteminformasiteknologi juga memberikan dukungan pada proses
keperawatan.

1.Meningkatkan efesiensi dan kualitas pelayanan pasien yang lebih baik .

Dalam sebuah penilitian disebutkanbahwauntuk mengidentifikasiefekyang dirasakan


dari masing-masingteknologi terhadapefisiensi alurkerja/ workflow efficiency (WFE)
danperawatan pasien yang berkualitas (QPC) dilakukan survei pada 462responden tentang
teknologi AORN. Hasil surveitersebutmelaporkanbahwamerasakan
dampakdaripenggunaanteknologi(USE)di semuakategori. Dan 11 (Sebelas)dari 17itemRFID
memilikikorelasipositif yang kuatantara itemUSEyangditunjuk dengan
efekyangdirasakanpadaefesiensialurkerja/ workflowefficiency(WFE) danperawatan
pasienyangberkualitas/quality patientcare QPC(Sipes Carolyne,2015).

Dalam jurnal Information and CommunicationTechnologyintheRoleof


InformationSystemofHealthcareFacilityin the Slovak Republic, dijelaskan bahwa E- Health
Memberikan kesempatan untukmendapatkan data dari Pasien, fasilitas
medis,danrumahsakituntuksatutempatdi timyangsama.IniMemastikankualitasdan
keamananpelayanan,kelangsunganlayanan, dan biaya talangan. Seperti diketahui di
berbagainegara,e-healthadalahsalahsatu carauntukmembuatpekerjaanlebihmudah dan lebih
efektif.(GavurováBeáta, 2019) .Dan pada hasil penelitian lainnya menyebutkan bahwa
keperawatan yang berbasis Sistem Informasi komputer telah dapat memberikan efek
beragam dalam pelayanan keperawatan, dan juga telah
ditemukandenganjelaspeningkatankualitasproses informasi, serta persepsi perawat
berkaitandenganpenghematanataukerugianwaktuyang dapatdiminimalkan dalam proses
pelayanankeperawatan. (Ammenwertha Elske,et.al,2010). Setiap
kegiatanperawatyangsebelumnyadilakukan secara manual,denganadanyasistem informasi
teknologi dapat memberikan efesiensi waktu dan juga efektifitas pekerjaan.

Sejalan denganpenelitian lainnya, FangHo Kuei(2019)juga menyebutkan


bahwaperawatmengelola catatankesehatan dan perawatan klinis elektronik dalam praktik
rutinnya, penggunaan catatan kesehatan telahmeningkathingga 80%.
SistemInformasikeperawatan(NIS) terdiri dari modulterintegrasitentang catatan kesehatan
elektronik, yang dapat memberikan bantuanteknologiuntuk mengelola
semuaketegoritugasperawatdan mampu meningkatkan efesiensi alurkerja.

2.Menjagakeamanandankerahasiaandata pasien

Keamanan dan kerahasiaan data pasien merupakan halyang penting diperhatikan untuk
menjaga kepercayaan pasienpada pemberilayanankesehatan. Untukitu,Electronic
HealthRecord(EHR) menjadisumber dayainformasipada perawatanpasienuntukdokter
dandokumentasikeperawatan yang merupakan bagian pentingdariperawatan pasiensecara
komprehensif. Memastikan privasi dan keamananinformasikesehatan adalah komponen
kunciuntukmembangun kepercayaan yangdibutuhkan untuk mewujudkan
potensimanfaatpertukaran informasikesehatanelektronik.Untuk itulah
PenelitianolehSamadbeik,Mahnaz (2015)bertujuan mengelolakeamanandata keperawatan
pasienmelaluiElectronic HealthRecord(EHR) danjugamenemukansudutpandangvendor
rumahsakitterhadap sistem informasi teknologi.

3.Memberikaninformasiyangbermanfaat dan akurat

Procter Paula and Ian Woodburn(2012) dalampenelitiannya menyebutkan bahwa


perawatmerupakanprofesiyang sangatdekatdenganpasienkarena terus menerus
memberipelayananselama 24jam sehari. Sehinggamereka menjadidasar utama,
arusmasuknyainformasi pasienke dalam sistem manajemen informasi dalam perawatan
kesehatan.Namun,peraniniakan menjadisuksesjika perawatmemiliki pengetahun tentangsistem
informasi teknologiyang baik,memilikipengetahuantentang manajemen, keterampiran
kepemimpinan dan output informasi yang relevan dengan kondisi pasien. Maka, semakin baik
pengetahuan perawat tentang pentingnya sisteminformasiteknologimaka
semakinbaikpulainformasikesehatandalam rekamjejak perawatankesehatan pasien. Untuk itu,
menjadipenting seorang perawat paham dan mampu menjalankanaplikasi
teknologiinformasidalam setiap kategori kegiatan yang menjaditugas dan tanggung jawabnya.

Australianresidential agedcare (RAC) atauRumahperawatanlansia Australia


yangmenggunakanelectronic healthrecords(EHR)telahmemenuhisemua standarakreditasi
secara signifikandengan kategoriyanglebihtinggijika dibandingkan denganrumahperawatan
lansia yang menggunakancatatankertas. (JiangTao, et.al,2016) dari penelitiantersebutdiketahui
bahwa pencatatandenganmenggunakan sistem informasi teknologi mampu
memberikanaksesinformasiyangakuratdan tepat, meminimalkan kegagalan
dalammekanisme pemantauan,mengefektifkan pelaporan insiden klinis, dan mampu
mengurangirisikokesalahankomunikasidan informasi yang terjadi.

4.Mendukung Proses Keperawatan

Sebagaibagian darisistem pelayanan kesehatan, keperawatanmemilikiproses pemberian


AsuhanKeperawatan yang dimulai dari tahap perencanaan, diagnosa keperawatan,
intervensi,implementasi dan evaluasiyang setiaptahapan prosesnya memerlukan pencatatandan
pendokumentasian sebagai bukti tindakan pelayanan yang diberikan. Dan dengan sistem
informasiteknologipencatatan dokumentasikeperawatan dapat dilakukan dalam
bentukdigitalatau komputerisasi, seperti yang telah didefenisikan olehThe American Nurses
Association(ANA) bahwa NursingInformatics (NI):merupakan
KeperawatanInformatikadenganspesialisasi keperawatan yangterintegrasidenganilmu
pengetahuan,ilmukomputer, daninformasi pengetahuan yang mengidentifikasi, mengumpulkan,
mengolah,danmengeloladata juga informasiyangmendukung praktik keperawatan,administrasi
pendidikan, penelitian, dan perluasan pengetahuan keperawatan. ANA juga
mendukungpenerapan standarpenggunaanbahasa keperawatan (Murphy Judy,2010).Proses
pendokumentasian keperawatan yang merupakanpelaporandari kegiatan-kegiatan yang
dilakukan olehperawat, memerlukan inputdatayangdetail danteliti,untuk itu sistem informasi
teknologi yang menjadi alat dalam pencatatanpendokumetasian keperawatan,diharapkan
mampu meningkatkan keakuratan data yang dilaporkan.

4.KESIMPULAN DAN SARAN

4.1.Kesimpulan

Penggunaan SistemManajemen informasi teknologi dibidang kesehatan dan khususnya


pada bidang keperawatan telah memberikandampakyangpositif tehadap perkambangan
dankemajuan bidang pelayanan kesehatan juga telah dirasakan efekyangbaikoleh penerima
layananyaitu masayarakat maupunpemberi layanan keperawatan. Pada akhirnya penggunaan
Sistem Informasi teknologi dalam bidang keperawatan diharapkan mampu memberikan
kontribusi yng mampu meningkatkan efektifitas,efesiensi,dan
kualititaspelayanansertamenjagakeamanan dankeselamatanpasienselama dalammasa perawatan.

4.2.Saran
Sangat cepat danpesatnya pertumbuhan sistem infomasi teknologi
disaatsekarangini,menjadikan profesi keperawatanharusterusmampu bersinergi dengan
perubahan-perubahan tersebut,agar mampu menciptakan pelayanan keperawatan yang bermutu
berkualitas dan sesuaidengan perkembangan dunia kesehatan.

DAFTARPUSTAKA

Abdrbo,AmanyA.,RN,BSN,PhD.2010.Developmentand Testing ofNurses


InformationSystemsUse Instrument Journal of Nursing Measurement Volume18

Ammenwerth, Elske.,Et.al.2010. Effectofa nursinginformation systemonthe


qualityofinformation processingin nursing: An evaluationstudy usingthe HIS-monitor
instrument.International journal ofmedical informatics

Black, Beth Perry., PhD, RN. 2017.ProfessionalNursing Concepts& Challenges.


Elsevier.St. Louis, Missouri

Fang,Ho Kuei., et.al. 2019. Theoretical integration of user satisfaction and


technologyacceptanceofthenursing process information system. PlOs-One

Gavurová, Beáta., Ballon Antonio José i., et.al. 2018. Information and
CommunicationTechnologyintheRoleof Information System of
HealthcareFacilityintheSlovakRepublic.Journal economies

Jiang,Tao,et.al,.2016. TheImpactof Electronic HealthRecordsnRisk


ManagementofInformationSystemsin AustralianResidential AgedCare Homes. DOI
10.1007/s10916-016-0553-y

Murphy,Judy.,2010.Nursing Informatics:The IntersectionofNursing, Computer,And Information


Sciences,JournalofNursing Economic$/May-June 2010/Vol. 28/No. 3

Procter, Paula., Woodburn., Ian. 2015Encouraging nurses to develop effectiveelectronic


documentation. Journal of Nursing Mangement

Samadbeik., Mahnaz. 2015. Managing the Security ofNursingDatainthe


ElectronicHealthRecord.Acta Inform Med. 2015 Feb 23(1): 39-43 /Original Paper

Anda mungkin juga menyukai