OLEH :

RIZALUDDIN AKBAR, S.Kep.,Ns.

 PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi begitu cepat secara
tidak langsung mengharuskan manusia untuk
menggunakan dalam segala aktifitasnya .
Peranan Teknologi pada aktifitas manusia
sekarang ini begitu besar.

TEKNOLOGI telah menjadi fasilitas utama bagi kegiatan

berbagai sektor kehidupan dimana memberikan adil
besar terhadap perubahan-perubahan yang mendasar
TEKNOLOGI BIDANG KESEHATAN
 Teknologi kesehatan berfokus pada
peralatan penunjang medis dan
penunjang diagnosis.
 Teknologi informasi berfokus pada
manajemen sistem informasi untuk
menunjang pelayanan dan penelitian
kesehatan dan keperawatan
Era Globalisasi saat ini perkembangan
TEKNOLOGI KESEHATAN dan
TEKNOLOGI INFORMASI semakin
berkembang begitu pesatnya.
PENGERTIAN
 TEKNOLOGI INFORMASI : Segala hal yang
berhubungan dengan kemutahiran dalam
pembentukan, penyimpan, dan penyebaran
informasi.
 Sistem Informasi Keperawatan : kombinasi ilmu
komputer, ilmu informasi dan ilmu keperawatan
yang disusun untuk memudahkan manajemen
dan proses pengambilan informasi dan
pengetahuan yang digunakan untuk mendukung
pelaksanaan asuhan keperawatan
MANFAAT SISTEM INFORMASI
KEPERAWATAN
 Manajemen lebih efisien.
 Mengurangi penggunaan kertas.
 Lebih banyak waktu dengan pasien dan
lebih sedikit waktu di nurse station.
 Meningkatkan pemanfaatan sumber
daya staf perawat.
 Menurunkan hospital cost
 menurunkan Lost of data and
information.
Faktor pendukung pelaksanaan
sistem informasi keperawatan
 Adanya perusahaan (yang dikelola oleh
profesi keperawatan) yang menawarkan
produk SIM keperawatan yang siap
pakai untuk diterapkan di Rumah Sakit.
 Adanya UU No 8 tahun 1997 yang
mengatur tentang keamanan.
 Aspek etik karena sistem ini semaksimal
mungkin dirancang untuk menjaga
kerahasiaan data pasien.
Faktor penghambat pelaksanann
sistem informasi keperawatan
 Ketidaksiapan Sumber Daya Manusia
keperawatan.
 Faktor Sumber Dana.
 Kesepakatan TIM di pelayanan RS.
Program – program yg dirancang
dalam sistem informasi keperawatan
 Standar Asuhan Keperawatan
 Standart Operating Procedure (SOP)
 Discharge Planning
 Jadwal dinas perawat
 Pembuatan angka kredit
 Daftar diagnosa keperawatan terbanyak.
 Laporan Implementasi
 Laporan statistik
 Resume Perawatan
 Presentasi kasus online
 Mengetahui jasa perawat
 Laporan shift.
Hal-hal yg perlu disiapkan
 Perngkat hard ware
 Soft ware
 Printer
 Note book atau laptop
 WiFi
 Skill SDM (Perawat)
Contoh aplikasi Asuhan
Keperawatan.
Aplikasi ini berbasis web dan untuk dapat mengakses
aplikasi dibutuhkan browser (Mozilla firefox atau
Google Chrome). Dalam uji coba aplikasi ini aplikasi
pada webserver dengan mengetikkan pada browser :
http://localhost/askeppneumonia. Pada halaman
browser akan muncul seperti pada gambar.
Pengelolaan Berbasis
Pengetahuan
 Langkah awal dalam pengelolaan data
basis pengetahuan (Domain, Class, Tipe
Class, Diagnosis, Batasan Karakteristik
dan Faktor Berhubungan). Dalam
proses pengelolaan data basis
pengetahuan dilakukan dengan tahapan
sebagai berikut:
 Pengolahan Data
Domain, merupakan
tahapan
pendefenisian
Domain yang
terdapat pada
NANDA
 Pengkajian Pasien,
merupakan
pencatatan batasan
karakteristik dari
pasien ketika
perawat melakukan
suatu interview.
 Menampilkan hasil
Diagnosis,
merupakan langkah
seorang perawat
untuk menampilkan
hasil diagnosa .
 Menampilkan Rencana Tindakan, merupakan
langkah seorang perawat untuk menampilkan
rencana tindakan.
 Menampilkan Tujuan Tindakan, merupakan langkah
seorang perawat untuk menampilkan rencana
tindakan.
Aplikasi Sistem Informasi
Manajemen Keperawatan di
Indonesia
 Di RS Fatmawati Jakarta, sejak tahun 2002 mulai
mengembangkan sistem pendokumentasian
keperawatan berupa SIM keperawatan. Sistem
pendokumentasian keperawatan yang
terkomputerisasi sudah mulai diimplementasikan
sejak tahun 2004. Sistem Informasi Manajemen
keperawatan ini baru sebatas menentukan rencana
keperawatan.
 Di RS Charitas Palembang, sistem dokumentasi
keperawatan terkomputerisasi mulai dikembangkan
sejak tahun 2002.
 Di RSUD Banyumas sistem pendokumentasian ini
baru menerapkan dengan sistem NIC-NOC.
 Di RSUD Cengkareng Jakarta baru
sebatas pelaksanaan Clinical pathway.
Dalam penelitian Isro (2009) mencoba
merancang pengembangan sistem asuhan
keperawatan stroke di ruang stroke Rumah
Sakit Islam Cempaka Putih suatu
gambaran rancangan pengembangan
sistem informasi yang dapat menghasilkan
informasi yang lebih cepat dan akurat,
meningkatkan keselamatan pasien,
memenuhi kebutuhan pasien dengan
tingkat ketergantungan yang tinggi serta
dapat mendukung tindakan keperawatan
yang tepat.
Jadi ..
Aplikasi teknologi kesehatan dan teknologi
informasi dalam bidang keperawatan adalah :

DATA

PELAYANAN
INFORMASI
ASUSHAN
KEPERAWATN

PENGETAHUAN
Daftar Rujukan
 Heardman, H et.al. (2012).NANDA
international nursing diagnoses: Definitions
& classification 2012–2014.John Wiley &
Sons Inc:USA.
 Indrajit, E (2001). Management System
Information and Information
Technology.Jakarta: Gramedia group.
 Marquis.B.L and Huston,C.J (2014).
Leadership roles and management
functions in Nursing.Philadelpia: Lippincott.
 Saba, K., ( 2001). Essentials of computer
for nurses. USA: Mc.Graw-Hill Comp.
TERIMAKASIH