Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL

Usaha
“Cireng bumbu rujak” & “thaitea”

Disusun Oleh:
KELOMPOK-1
Ahmad adil
Alfida aulia sahro
Amirotul fitria
Anisatul munawaroh
Dina agustin sriwandari
Kristina sari
Maulana abi hidhaayatullah
Putri dewi fatma lestari
Wahyuni malik agustin
Kelas:XII MIPA3

PEMERINTAH PROVINSI JAWATIMUR


DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENEGAH ATAS NEGERI 1 TANGGUL
Jl. Pemandian No.16 Telp. (0336) 441377 Email: smasa_tanggul_jbr@yahoo.com
JEMBER
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan YME. Diantara sekian banyak
nikmat Tuhan YME yang selalu memberi nikmat kesehatan lebih lebih nikmat iman dan
islam, sehingga karenanya kita dapat melaksanakan segala kewajiban kita sehari hari yang
berupa kewajiban kepada sesama makhluk dah lebihnya kewajiban kepada sang khalik.

Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan proposal ini adalah untuk memenuhi
salah satu tugas kewajiban kami yaitu melaksanakan tugas dari guru kami untuk membuat
usaha kecil kecilan yang kami harapkan dapat berkembang dengan baik.

Oleh karena itu melalui kesempatan ini kami berterima kasih kepada guru kami yang
telah memberikan tugas kepada kami dengannya kami dapat belajar banyak dari hambatan
hambatan, kesulitan, kerjasama, dan kepuasan pada diri kami sendiri setelah menyelesaikan
tugas kami. Jika ada kesalahan yang kami sengaja maupun yang tidak sengaja mohon
maklum dan bimbingannya karena segala kesalahan hanya dari kami, dan segala kebenaran
yang hak hanya dari milik Tuhan YME.
LATAR BELAKANG

Dalam suatu pemasaran banyak sekali bentuk dan macam-macam aneka ragam
makanan dan minuman dari yang kecil hingga yang besar dan dari yang murah hingga sampai
yang mahal.

Dalam kebutuhan sehari-hari banyak sekali aktivitas yang dijalani oleh setiap orang.
Dengan aktivitas yang semakin padat, membuat banyak orang membutuhkan asupan
makanan dan minuman tambahan atau camilan yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Makanan dan minuman yang tersedia dipasaran saat ini memang sudah beragam, tetapi
umumnya makanan dan minuman tersebut merupakan makanan jajan yang itu2 saja dan
membuat orang2 bosan, serta harga yang ditawarkan juga kebanyakan terlalu mahal.

Karena melihat peluang bisnis, saya akan menjual makanan yang baru yaitu cireng
bumbu rujak, Cireng merupakan salah satu jajanan kaki lima yang banyak banget
penggemarnya. Saking populernya, setiap gerobak penjual cireng yang lewat pasti langsung
kewalahan diberhentikan oleh para masyarakat. Makanan dari sunda Priangan yang satu ini
terkenal dengan teksturnya yang garing di luar kenyal di dalam. saya sedikit memodifikasi
cireng tersebut dengan menambahkan bumbu rujak supaya rasanya semakin nikmat dan
memiliki ciri khas tersendiri.

Dan untuk minumannya sendiri saya memilih thaitea karena memiliki rasa yang
nikmat menyegarkan dan juga memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Thaitea mulai populer di
Indonesia dan diminati oleh kalangan anak2, remaja, dan orang dewasa karena itu saya
memilihnya untuk dijadikan teman ngemil cireng bumbu rujak.

Dengan hal tersebut, maka saya ingin membuat usaha makanan dan minuman atau
camilan, yaitu usaha “cireng bumbu rujak” dan “thaitea” untuk dikembangkan menjadi usaha
besar agar masyarakat juga dapat menyukai makanan jajanan tersebut.
Visi

Memperkenalkan dan mempertahankan kualitas produk makanan yang kami produksi


yaitu cireng bumbu rujak dan thaitea yang mampu menjadi makanan dan minuman yang
berkualitas, menarik dan diterima oleh kalangan masyarakat sebagai makanan dan minuman
cepat saji atau cemilan.

Misi

1. Proses produksi yang higienis baik dari tempat, alat dan bahan-bahan yang
digunakan.
2. Menerapkan pelayanan prima (sikap yang sopan dan ramah, pelayanan yang cepat
dan baik).
3. Menjaga cita rasa makanan.
4. Dengan rasa yang khas dan harga yang terjangkau diharapkan memuaskan
konsumen.

Tujuan

Tujuan saya memilih mendirikan usaha ini yaitu:

1. Memberi peluang kerja bagi orang lain.


2. Mencari keuntungan/laba.
3. Menarik minat konsumen dengan masakan yang sudah cukup terkenal.
4. Mencapai target penjualan.

Manfaat

1. Mampu memenuhi kebutuhan dan selera konsumen.


2. Menciptakan makanan dengan inovasi terbaru.
3. Meningkatkan pendapatan dan memperoleh keuntungan
Lokasi

1. Segmen Pasar
Target konsumen adalah masyarakat di daerah sekitar tanggul dari semua
golongan baik anak-anak, remaja, dewasa maupun orang tua.
2. Strategi Pemasaran
Dalam penjualan dan pemasaran produk ini, ada beberapa strategi yang digunakan
yaitu :
a. Menetapkan harga yang relatif muraah agar semua masyarakat dapat menjangkau
harganya.
b. Tempat penjualan yang strategis.
c. Melakukan pelayanan yang terbaik yaitu dengan menerapkan pelayanan prima,
sopan dan ramah.
d. Memenuhi kepuasan dan permintaan konsumen.
3. Promosi
a. Dengan memasang papan nama di depan tempat usaha.
b. Dari mulut ke mulut yang dilakukan oleh konsumen yang pernah mengkonsumsi.
4. Sistem Penjualan/Distribusi
Sistem penjualan yang digunakan dalam penjualan produk ini adalah sistem
penjualan secara langsung dan sistem penjualan secara tidak langsung. Sistem
penjualan secara langsung dilakukan dengan cara kami langsung berjualan kepada
konsumen, melalui pesanan lewat telepon ataupun berjualan online melalui media
sosial seperti facebook, path, dan instagram. Sistem penjualan tidak langsung
dilakukan dengan cara menitipkan produk makanan kami disetiap warung, toko,
ataupun pengecer.
A. Rencana produksi
1. Rencana produksi cireng bumbu rujak
a. Jenis produk : cireng bumbu rujak
b. Jumlah produksi : 15 bungkus
2. Rencana produksi thaitea
a. Jenis produk : thaitea
b. Jumlah produksi : bungkus

B. Aspek Modal

1. Bahan baku dan kemasan untuk produksi cireng bumbu rujak.

Bahan Jumlah Harga

Tepung tapioka 1 kg Rp 7.000

Tepung terigu 1 kg Rp 9.000

Kaldu bubuk 2 bngks Rp 10.000

Cabe rawit ½ kg Rp 10.000

Gula merah 2 buah Rp 3.000

kacang 3 bngkus Rp 6.000

asam jawa 2 bngkus Rp 4.000

Wadah gabus. satuan Rp 1.500

Jumlah Total Rp 50.500

2. Bahan baku dan kemasan untuk produksi thaitea

Bahan Jumlah Harga

Teh kantong 1 kot Rp 10.000

kotak susu fullcream 1 kotak Rp 40.000

Susu kental manis 10 saset Rp 10.000

Gelas plastik satuan Rp 1.500


+

Jumlah Total Rp 61.500

C. Perhitungan Keuntungan
1) Produksi cireng bumbu rujak
a. Harga jual : Rp 5000/bungkus x 15

= Rp 75.000

b. Harga bahan baku : Rp 50.500

Jadi keuntungan yang didapat adalah :

Rp 75.000 – Rp 50.500 = Rp 24.500

2) Produksi thaitea
a. Harga jual : Rp 7000/gelas x 12

= Rp 84.000

b. Harga bahan baku : Rp 61.500

Jadi keuntungan yang didapat adalah :

Rp 84.000 – Rp 61.500 = Rp 22.500


D. Kesimpulan
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa dalam memilih suatu usaha perlu
mengetahui terlebih dahulu berbagai macam hal yang berhubungan dengan usaha yang
didirikan. Seperti mengetahui peluang usaha, lokasi yang strategis, pemasaran produk dan
aspek-aspek lain yang berkenaan dengan pendirian usaha, sehingga usaha yang akan
dijalankan dapat berjalan dengan baik.
Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Kami
sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh
orang–orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar
bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk
terus menjalankan dan mengembangkan usaha ini.
E. Saran
1. Dalam mendirikan usaha sebaiknya dipersiapkan segala sesuatunya dengan matang
dan tepat sehingga usaha yang dijalankan dapat berjalan dengan baik.
2. Dalam berwirausaha diperlukan keyakinan, percaya diri, dan keuletan.
3. Seorang wirausaha haruslah selalu kreatif dan inofatif serta selalu mengikuti trend
dan selera konsumen agar pelanggan tidak mudah bosan.
4. Semangat wirausaha harus selalu tertanam dalam diri kita.
5. Jangan mudah menyerah menghadapi berbagai hambatan dan masalah.

Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan
secara mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar
para peminat dan konsumen puas atas produk makanan yang kami buat. Karena apabila
kualitas produk makanan kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak
akan maju, dan terancam bangkrut.

Anda mungkin juga menyukai