Anda di halaman 1dari 5

Nama : Mikhael Christian Agung Nazara

Kelas : XII MIPA 1

SINOPSIS

Menceritakan tentang kisah cinta 2 remaja SMA yang bernama Geri Alfian Putra dan Dinda
Kamalia Putri.Yang mana pertemuan pertama mereka tidak memberikan kesan yang baik.
Kisah ini dimulai dari Dinda, cewek tajir yang kaya raya dan merupakan anak dari seorang
pejabat terkenal, yang bertemu dengan Geri, cowok muda yang sangat tampan dan berasal dari
keluarga yang berada.
Mereka bertemu saat Dinda menyadari bahwa dia sedang ditertawakan oleh Geri dan teman-
temannya, Dinda berjalan mendekat kea rah tempat duduk Geri dan mulai berdebat dengannya sampai
akhirnya Dinda menyiramkan minuman ke arah Geri.

PROYEK 1

1.Sekilas tentang pengarang dan novel karyanya


Erisca Febriani (lahir 25 Maret 1998) adalah seorang penulis yang memulai debutnya dalam
sebuah novel berjudul Dear Nathan.Erisca Febriani mengawali hobi menulisnya sejak kelas 2 SMP
melalui media social seperti Facebook, kesukaannya menulis cerita dalam bentuk fiksi penggemar.Erisca
Febriani menyelesaikan TK-nya di TK Al-Azhar 4 Bandar Lampung, kemudian meneruskan ke SDS Al-
Kautsar Bandar Lampung, SMPN 23 Bandar Lampung, dan mengenyam bangku pendidikan SMA di SMA
Muhammadiyah 2 Bandar Lampung.Ia menyelesaikan pendidikan S1 di Universitas Lampung, Fakultas
Pertanian, Jurusan Agroteknologi.Saat ini Erisca sedang melanjutkan pendidikan S2-nya di Institut
Pertanian Bogor dalam Departemen Arsitektur Lanskap.Beberapa karya Erisca Febriani yaitu Serendipity,
Hello Salma, Kisah untuk Geri, Kisah untuk Dinda, Dear Nathan: Thank You Salma, Di Bawah Umur, dan
Pancarona.

Kisah untuk Geri bercerita tentang kisah lika-liku cinta Antara Geri dan Dinda.Kehidupan Dinda
yang berubah 180 derajat karena ayahnya korupsi membuatnya berani meminta Geri, musuh
bebuyutannya yang terkenal di sekolah untuk menjadi pacarnya.Geri setuju tanpa menyadari bahwa
hubungan mereka adalah awal bencana dan gerbang dari sakitnya rasa patah hati.

2.Keterkaitan latar belakang dengan isi novel yang dibuatnya

Erisca Febriani adalah seorang penulis yang masih muda, oleh karena itu Erisca sangat tahu
bagaimana perncintaan remaja sehingga banyak remaja yang tertarik pada karya-karya Erisca, karena
biasanya remaja sangat menyukai genre romansa pada anak sekolah.Erisca juga menambahkan tokoh
dalam novel yang menyukai kosmetik, dimana kosmetik masih sangat berkaitan dengan anak muda.

3.Pandangan hidup pengarang pada novel yang dibuatnya

Pengarang menampilkan berbagai macam konflik dalam novel Kisah untuk Geri.Kisah untuk Geri
berisi kisah mengenai kehidupan Dinda yang berubah 180 derajat dari Dinda yang mendapat julukan
Dinda Si Gadis Ceria menjadi Dinda Si Gadis Malang.Masalah berawal ketika ayah Dinda korupsi dan
ditangkap oleh pihak berwajib yang membuat semua harta milik keluarga Dinda habis disita.

Setelah itu masalah terus muncul, seperti Dinda yang di-bully di sekolahnya, percintaannya
dengan Geri, dan Ibunya yang meninggalkan Dinda sendiri karena harus pergi keluar negeri untuk
bekerja sebagai TKI.

PROYEK 2

Interpretasi pandangan hidup pengarang dalam novel

Pandangan hidup pengarang pada novel “Kisah untuk Geri” sangat menarik karena pengarang
memasukkan unsur-unsur percintaan yang cukup rumit pada tokoh Dinda dan Geri.Dimana Dinda dan
Geri selalu mengalami hal yang sangat tak terduga yang membuat hubungan mereka terkadang menjadi
romantis dan kadang menjadi masalah.Novel ini juga menimbulkan tentang kenakalan remaja, yaitu
pada tokoh Geri yang merupakan “pentolan” di sekolahnya, beberapa kenakalan remaja yang ada di
novel ini yaitu siswa SMA yang merokok dan minum minuman beralkohol, dan juga pergi ke kelab
malam.Novel ini juga menceritakan perjuangan Dinda yang hidup sendirian dengan keadaan yang sangat
sulit karena kehidupannya berbeda dengan kehidupan yang dulu karena ayahnya korupsi dan semua
hartanya disita.Pada dasarnya pandangan pengarang pada novel “Kisah untuk Geri” adalah kehidupan
remaja yang penuh kisah percintaan, pelajaran hidup, kenakalan remaja, dan lainnya.

PROYEK 3

Unsur Intrinsik Novel Kisah untuk Geri

A.Tema
Novel ini bertema kisah hidup Dinda yang berisi tentang kisah percintaannya dengan Geri dan
kehidupan Dinda yang menyedihkan.

B.Alur
Alur yang digunakan pada novel ini adalah campuran.Pengarang menggunakan alur maju pada
novel ini, akan tetapi terdapat pada beberapa momen dimana pengarang menambahkan alur mundur,
seperti kilas balik Ibunya Dinda yang menceritakan bagaimana kehidupan Ibunya Dinda dulu.

C.Sudut Pandang
Sudut pandang yang digunakan pada novel “Kisah untuk Geri” adalah sudut pandang ketiga,
dimana pengarang seolah-olah berada di luar cerita yang mengisahkan cerita tokoh utama kepada
pembacanya.

D.Penokohan

-Dinda
Dinda digambarkan sebagai tokoh yang memiliki sifat sombong, pemarah, dan juga
cengeng.Akan tetapi pada pertengahan cerita, sifat Dinda sedikit berubah, dari sombong menjadi
rendah hati.Dinda juga mendapat julukan yaitu Dinda Si Gadis Ceria dan Dinda Si Gadis Malang.

-Geri
Geri merupakan “pentolan” di sekolahnya.Tokoh Geri memiliki sifat romantis, jahil, pemarah,
dan penyayang.Tokoh ini juga memiliki jiwa pemimpin.Geri juga diceritakan sebagai orang yang sedikit
jahat, dimana dia menyakiti hati Dinda dan tidak peduli padanya.

-Tokoh lainnya pada novel “Kisah untuk Geri” terdapat musuh bebuyutan sekaligus menjadi teman baik
Dinda yaitu Jia, Jassy, dan Kiara.Teman baik Geri yaitu Aditya dan Budi, dan cewek yang imut namun licik
yang Geri sukai, Raini.

E.Latar

a)Latar Tempat
Latar Tempat pada novel ini adalah rumah Dinda, sekolah, kamar tidur, kelab malam, jalanan,
dan Jakarta.
b)Latar Waktu
Latar Waktu pada novel “Kisah untuk Geri” adalah pagi hari, siang hari, sore hari, malam hari,
tengah malam, dan subuh.

c)Latar Suasana
Latar Suasana yang disajikan pada “Kisah untuk Geri” yaitu bahagia, ketika Dinda dan Geri
pertama kali pergi jalan bersama.Sedih, ketika Dinda berubah menjadi tidak punya apa apa karena
ayahnya ditangkap karena korupsi.Romantis, ketika Geri membawa bunga matahari untuk Dinda setelah
2 tahun berpisah karena Geri melanjutkan kuliahnya ke Prancis.

F.Amanat

a.Tetaplah berjuang walaupun itu sangat sulit

b.Jangan pernah berharap lebih pada sesuatu yang belum pasti

c.Jangan korupsi

Unsur ekstrinsik pada novel “Kisah untuk Geri”

A.Latar belakang pengarang “Kisah untuk Geri”


Erisca Febriani (lahir 25 Maret 1998) adalah seorang penulis yang memulai debutnya dalam
sebuah novel berjudul Dear Nathan.Erisca Febriani mengawali hobi menulisnya sejak kelas 2 SMP
melalui media social seperti Facebook, kesukaannya menulis cerita dalam bentuk fiksi penggemar.Erisca
Febriani menyelesaikan TK-nya di TK Al-Azhar 4 Bandar Lampung, kemudian meneruskan ke SDS Al-
Kautsar Bandar Lampung, SMPN 23 Bandar Lampung, dan mengenyam bangku pendidikan SMA di SMA
Muhammadiyah 2 Bandar Lampung.Ia menyelesaikan pendidikan S1 di Universitas Lampung, Fakultas
Pertanian, Jurusan Agroteknologi.Saat ini Erisca sedang melanjutkan pendidikan S2-nya di Institut
Pertanian Bogor dalam Departemen Arsitektur Lanskap.Beberapa karya Erisca Febriani yaitu Serendipity,
Hello Salma, Kisah untuk Geri, Kisah untuk Dinda, Dear Nathan: Thank You Salma, Di Bawah Umur, dan
Pancarona.

B.Latar belakang sosial masyarakat novel “Kisah untuk Geri”


Kondisi sosial yang lumayan berkecukupan, tetapi novel ini tidak banyak menimbulkan latar
belakang sosial masyarakat.

C.Nilai-nilai kehidupan pada novel “Kisah untuk Geri”

-Nilai religi
Dalam novel, tidak terdapat nilai-nilai religi

-Nilai budaya
Geri yang pandai memainkan alat musik gitar dan menyukai genre musik rock
-Nilai moral
Ketika bertamu ke rumah kakaknya Geri, Dinda bersikap ramah dan sopan

D.Majas

-Metafora
“Oh itu, si Dinda, queen bee dari geng The Satan” hal 8.

-Litotes
“Selamat dating di rumahku yang kumuh” hal 287.

Anda mungkin juga menyukai