Anda di halaman 1dari 22

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 3 Temanggung


Mata Pelajaran : Pendidikan Kewirausahaan
Kelas / Semester : XII / Gasal
Materi Pokok : Budidaya Unggas Petelur
Alokasi Waktu : 5 minggu x 2 JP

A. Tujuan Pembelajaran
1. Memahami perencanaan, sistem produksi, evaluasi kegiatan, media promosi dan sisem
konsinyasi usaha budidaya unggas petelur
2. Menyusun perencanaan, memproduksi,mengembangkan, merancang media promosi dan
memasarkan produk usaha budidaya unggas petelur
B. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Orientasi: Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
b. Apersepsi: Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali
materi dengan bertanya, mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
c. Motivasi: Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi Budidaya
Unggas Petelur dalam kehidupan sehari-hari, apabila materi/ tema/ projek ini
kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh dikuasai dengan baik, maka peserta
didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi Budidaya Unggas Petelur,
menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung, dan
mengajukan pertanyaan stimulus secara interaktif.
d. Pemberian Acuan: Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan yang sedang berlangsung, memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang sedang berlangsung,
pembagian kelompok belajar, menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
a. Literasi: Peserta didik diberi stimulus atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada Budidaya Unggas Petelur melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi/ eksperimen, mengasosiasikan mengolah informasi,
mengomunikasikan)
b. Critical Thinking (Berpikir Kritis): Guru memberikan kesempatan pada peserta didik
untuk mengidentifikasi aneka pertanyaan yang berkaitan dengan tayangan yang
disajikan dan dijawab melalui kegiatan pembelajaran.
c. Collaboration (Kerja Sama): Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk
mendiskusikan, mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling
bertukar informasi mengenai Budidaya Unggas Petelur.
d. Communication (Komunikasi): Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan dan
menyampaikan hasil diskusi tentang Budidaya Unggas Petelur, mempresentasikan
hasil diskusi kelompok secara klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi
yang dilakukan tentang Budidaya Unggas Petelur dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan, bertanya atas presentasi tentang tabel dan atau grafik yang
dilakukan, dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
e. Creativity (Kreativitas): Peserta didik bertanya tentang hal yang belum dipahami
atau guru menyampaikan beberapa pertanyaan pemicu kepada siswa berkaitan
dengan Budidaya Unggas Petelur yang selesai dipelajari.
3. Kegiatan Penutup
a. Peserta didik: Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran Budidaya Unggas Petelur yang baru
dilakukan, mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi Budidaya Unggas Petelur
yang baru diselesaikan, mengagendakan materi atau tugas yang harus dipelajari pada
pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau di rumah.
b. Guru: memeriksa pekerjaan peserta didik yang selesai dan diberi paraf serta diberi
nomor urut peringkat, memberikan penghargaan pada kelompok yang memiliki
kinerja dan kerja sama yang baik dalam kegiatan pembelajaran
C. Penilaian
1. Tes tertulis: tentang perencanaan, sistem produksi, evaluasi kegiatan, media promosi
dan sisem konsinyasi usaha budidaya unggas petelur
2. Tes praktik: Menyusun perencanaan, memproduksi,mengembangkan, merancang media
promosi dan memasarkan produk usaha budidaya unggas petelur
D. Kendala dan Solusi
Jika ada Peserta didik yang bermasalah maka Peserta didik dipanggil secara pribadi
(dijapri), atau bisa lewat WAG, dan Berkoordinasi dengan Wali Kelas Peserta didik
ybs.serta dapat dipanggil untuk datang kesekolah

Temanggung, 13 Juni 2022


Kepala Sekolah, Guru Mapel Pendidikan Kewirausahaan,

Drs. DGB. Irawan, M.M Titania D.E Hapsari, ST


NIP. 19630904 198903 1 011 NIP 19810619 202221 2 008
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 3 Temanggung


Mata Pelajaran : Pendidikan Kewirausahaan
Kelas / Semester : XII / Gasal
Materi Pokok : Budidaya Unggas Pedaging
Alokasi Waktu : 4 minggu x 2 JP

A. Tujuan Pembelajaran
1. Memahami perencanaan, sistem produksi, evaluasi kegiatan, media promosi dan sisem
konsinyasi usaha budidaya unggas pedaging
2. Menyusun perencanaan, memproduksi,mengembangkan, merancang media promosi dan
memasarkan produk usaha budidaya unggas pedaging
B. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Orientasi: Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
b. Apersepsi: Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali
materi dengan bertanya, mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
c. Motivasi: Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi Budidaya
Unggas Petelur dalam kehidupan sehari-hari, apabila materi/ tema/ projek ini
kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh dikuasai dengan baik, maka peserta
didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi Budidaya Unggas Pedaging,
menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung, dan
mengajukan pertanyaan stimulus secara interaktif.
d. Pemberian Acuan: Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan yang sedang berlangsung, memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang sedang berlangsung,
pembagian kelompok belajar, menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
a. Literasi: Peserta didik diberi stimulus atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada Budidaya Unggas Pedaging melalui pendekatan saintifik (mengamati,
menanya, mengumpulkan informasi/ eksperimen, mengasosiasikan mengolah
informasi, mengomunikasikan)
b. Critical Thinking (Berpikir Kritis): Guru memberikan kesempatan pada peserta didik
untuk mengidentifikasi aneka pertanyaan yang berkaitan dengan tayangan yang
disajikan dan dijawab melalui kegiatan pembelajaran.
c. Collaboration (Kerja Sama): Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk
mendiskusikan, mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling
bertukar informasi mengenai Budidaya Unggas Pedagang.
d. Communication (Komunikasi): Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan dan
menyampaikan hasil diskusi tentang Budidaya Unggas Pedaging, mempresentasikan
hasil diskusi kelompok secara klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi
yang dilakukan tentang Budidaya Unggas Pedaging dan ditanggapi oleh kelompok
yang mempresentasikan, bertanya atas presentasi tentang tabel dan atau grafik yang
dilakukan, dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
e. Creativity (Kreativitas): Peserta didik bertanya tentang hal yang belum dipahami
atau guru menyampaikan beberapa pertanyaan pemicu kepada siswa berkaitan
dengan Budidaya Unggas Pedaging yang selesai dipelajari.
3. Kegiatan Penutup
a. Peserta didik: Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran Budidaya Unggas Pedaging yang baru
dilakukan, mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi Budidaya Unggas
Pedaging yang baru diselesaikan, mengagendakan materi atau tugas yang harus
dipelajari pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau di rumah.
b. Guru: memeriksa pekerjaan peserta didik yang selesai dan diberi paraf serta diberi
nomor urut peringkat, memberikan penghargaan pada kelompok yang memiliki
kinerja dan kerja sama yang baik dalam kegiatan pembelajaran
C. Penilaian
1. Tes tertulis: tentang perencanaan, sistem produksi, evaluasi kegiatan, media promosi
dan sisem konsinyasi usaha budidaya unggas pedaging
2. Tes praktik: Menyusun perencanaan, memproduksi,mengembangkan, merancang media
promosi dan memasarkan produk usaha budidaya unggas pedaging
D. Kendala dan Solusi
Jika ada Peserta didik yang bermasalah maka Peserta didik dipanggil secara pribadi
(dijapri), atau bisa lewat WAG, dan Berkoordinasi dengan Wali Kelas Peserta didik
ybs.serta dapat dipanggil untuk datang kesekolah

Temanggung, 13 Juni 2022


Kepala Sekolah, Guru Mapel Pendidikan Kewirausahaan,

Drs. DGB. Irawan, M.M Titania D.E Hapsari, ST


NIP. 19630904 198903 1 011 NIP 19810619 202221 2 008
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 3 Temanggung


Mata Pelajaran : Pendidikan Kewirausahaan
Kelas / Semester : XII / Gasal
Materi Pokok : Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan
keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal
Alokasi Waktu : 5 minggu x 2 JP

A. Tujuan Pembelajaran
1. Memahami perencanaan, sistem produksi, perhitungan titik impas (Break Even Point),
media promosi dan sistem konsinyasi usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan
dan keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal
2. Menyusun perencanaan, memproduksi, mengembangkan, merancang media promosi
dan memasarkan produk usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan
keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal
B. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Orientasi: Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
b. Apersepsi: Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali
materi dengan bertanya, mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
c. Motivasi: Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi Usaha
kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan lingkungan sekitar/pasar
lokal, dalam kehidupan sehari-hari, apabila materi/ tema/ projek ini kerjakan dengan
baik dan sungguh-sungguh dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan
dapat menjelaskan tentang materi Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan
dan keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal, menyampaikan tujuan pembelajaran
pada pertemuan yang berlangsung, dan mengajukan pertanyaan stimulus secara
interaktif.
d. Pemberian Acuan: Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan yang sedang berlangsung, memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang sedang berlangsung,
pembagian kelompok belajar, menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
a. Literasi: Peserta didik diberi stimulus atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada materi Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan
lingkungan sekitar/pasar lokal, melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi/ eksperimen, mengasosiasikan mengolah informasi,
mengomunikasikan)
b. Critical Thinking (Berpikir Kritis): Guru memberikan kesempatan pada peserta didik
untuk mengidentifikasi aneka pertanyaan yang berkaitan dengan tayangan yang
disajikan dan dijawab melalui kegiatan pembelajaran.
c. Collaboration (Kerja Sama): Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk
mendiskusikan, mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling
bertukar informasi mengenai Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan
keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal.
d. Communication (Komunikasi): Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan dan
menyampaikan hasil diskusi tentang Usaha kerajinan yang berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal, mempresentasikan hasil
diskusi kelompok secara klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi yang
dilakukan tentang Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan
lingkungan sekitar/pasar lokal, dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan, bertanya atas presentasi tentang Usaha kerajinan yang
berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal, yang
dilakukan, dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
e. Creativity (Kreativitas): Peserta didik bertanya tentang hal yang belum dipahami
atau guru menyampaikan beberapa pertanyaan pemicu kepada siswa berkaitan
dengan Usaha kerajinan yang berdasark pada kebutuhan dan keinginan lingkungan
sekitar/pasar lokal yang selesai dipelajari.
3. Kegiatan Penutup
a. Peserta didik: Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran Usaha kerajinan yang berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal yang baru dilakukan,
mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi Usaha kerajinan yang berdasarkan
pada kebutuhan dan keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal yang baru diselesaikan,
mengagendakan materi atau tugas yang harus dipelajari pada pertemuan berikutnya
di luar jam sekolah atau di rumah.
b. Guru: memeriksa pekerjaan peserta didik yang selesai dan diberi paraf serta diberi
nomor urut peringkat, memberikan penghargaan pada kelompok yang memiliki
kinerja dan kerja sama yang baik dalam kegiatan pembelajaran
C. Penilaian
1. Tes tertulis: Menerapkan pemahaman tentang perencanaan, sistem produksi,
perhitungan titik impas (Break Even Point), media promosi dan sistem konsinyasi usaha
kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan lingkungan sekitar/pasar
lokal
2. Tes praktik: Menyusun perencanaan, memproduksi, mengembangkan, merancang media
promosi dan memasarkan produk usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan
keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal
D. Kendala dan Solusi
Jika ada Peserta didik yang bermasalah maka Peserta didik dipanggil secara pribadi
(dijapri), atau bisa lewat WAG, dan Berkoordinasi dengan Wali Kelas Peserta didik
ybs.serta dapat dipanggil untuk datang kesekolah

Temanggung, 13 Juni 2022


Kepala Sekolah, Guru Mapel Pendidikan Kewirausahaan,

Drs. DGB. Irawan, M.M Titania D.E Hapsari, ST


NIP. 19630904 198903 1 011 NIP 19810619 202221 2 008
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 3 Temanggung


Mata Pelajaran : Pendidikan Kewirausahaan
Kelas / Semester : XII / Gasal
Materi Pokok : Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan
keinginan pasar global
Alokasi Waktu : 4 minggu x 2 JP

A. Tujuan Pembelajaran
1. Memahami perencanaan, sistem produksi, evaluasi kegiatan, media promosi dan sistem
konsinyasi usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan pasar
global
2. Menyusun perencanaan, memproduksi, mengembangkan, merancang media promosi
dan memasarkan produk usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan
keinginan pasar global
B. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Orientasi: Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
b. Apersepsi: Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali
materi dengan bertanya, mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
c. Motivasi: Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi Usaha
kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan pasar global, dalam
kehidupan sehari-hari, apabila materi/ tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan
sungguh-sungguh dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan tentang materi Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan
keinginan pasar global, menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
berlangsung, dan mengajukan pertanyaan stimulus secara interaktif.
d. Pemberian Acuan: Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan yang sedang berlangsung, memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang sedang berlangsung,
pembagian kelompok belajar, menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
a. Literasi: Peserta didik diberi stimulus atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada materi Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan pasar
global, melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan
informasi/ eksperimen, mengasosiasikan mengolah informasi, mengomunikasikan)
b. Critical Thinking (Berpikir Kritis): Guru memberikan kesempatan pada peserta didik
untuk mengidentifikasi aneka pertanyaan yang berkaitan dengan tayangan yang
disajikan dan dijawab melalui kegiatan pembelajaran.
c. Collaboration (Kerja Sama): Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk
mendiskusikan, mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling
bertukar informasi mengenai Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan
keinginan pasar global.
d. Communication (Komunikasi): Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan dan
menyampaikan hasil diskusi tentang Usaha kerajinan yang berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan pasar global, mempresentasikan hasil diskusi kelompok
secara klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentang
Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan pasar global, dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan, bertanya atas presentasi tentang
Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan pasar global, yang
dilakukan, dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
e. Creativity (Kreativitas): Peserta didik bertanya tentang hal yang belum dipahami
atau guru menyampaikan beberapa pertanyaan pemicu kepada siswa berkaitan
dengan Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan pasar
global yang selesai dipelajari.
3. Kegiatan Penutup
a. Peserta didik: Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran Usaha kerajinan yang berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan pasar global yang baru dilakukan, mengagendakan
pekerjaan rumah untuk materi Usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan
dan keinginan pasar global yang baru diselesaikan, mengagendakan materi atau
tugas yang harus dipelajari pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau di
rumah.
b. Guru: memeriksa pekerjaan peserta didik yang selesai dan diberi paraf serta diberi
nomor urut peringkat, memberikan penghargaan pada kelompok yang memiliki
kinerja dan kerja sama yang baik dalam kegiatan pembelajaran
C. Penilaian
1. Tes tertulis: Menerapkan pemahaman tentang perencanaan, sistem produksi, evaluasi
kegiatan, media promosi dan sistem konsinyasi usaha kerajinan yang berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan pasar global
2. Tes praktik: Menyusun perencanaan, memproduksi, mengembangkan, merancang media
promosi dan memasarkan produk usaha kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan dan
keinginan pasar global
D. Kendala dan Solusi
Jika ada Peserta didik yang bermasalah maka Peserta didik dipanggil secara pribadi
(dijapri), atau bisa lewat WAG, dan Berkoordinasi dengan Wali Kelas Peserta didik
ybs.serta dapat dipanggil untuk datang kesekolah

Temanggung, 13 Juni 2022


Kepala Sekolah, Guru Mapel Pendidikan Kewirausahaan,

Drs. DGB. Irawan, M.M Titania D.E Hapsari, ST


NIP. 19630904 198903 1 011 NIP 19810619 202221 2 008
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 3 Temanggung


Mata Pelajaran : Pendidikan Kewirausahaan
Kelas / Semester : XII / Genap
Materi Pokok :Usaha pengolahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani
Alokasi Waktu : 3 minggu x 2 JP

A. Tujuan Pembelajaran
1. Memahami perencanaan, sistem pengolahan, mengevaluasi kegiatan, media promosi,
sistem konsinyasi usaha pengolahan makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan
pangan nabati dan hewani
2. Menyusun perencanaan, memproduksi, mengembangkan, merancang media promosi
dan memasarkan produk usaha pengolahan makanan khas daerah yang dimodifikasi dari
bahan pangan nabati dan hewani
B. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Orientasi: Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
b. Apersepsi: Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali
materi dengan bertanya, mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
c. Motivasi: Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi usaha
pengolahan makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan
hewani dalam kehidupan sehari-hari, apabila materi/ tema/ projek ini kerjakan
dengan baik dan sungguh-sungguh dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang materi usaha pengolahan makanan khas
daerah yang dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani, menyampaikan
tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung, dan mengajukan pertanyaan
stimulus secara interaktif.
d. Pemberian Acuan: Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan yang sedang berlangsung, memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang sedang berlangsung,
pembagian kelompok belajar, menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
a. Literasi: Peserta didik diberi stimulus atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada materi usaha pengolahan makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan
pangan nabati dan hewani melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi/ eksperimen, mengasosiasikan mengolah informasi,
mengomunikasikan)
b. Critical Thinking (Berpikir Kritis): Guru memberikan kesempatan pada peserta didik
untuk mengidentifikasi aneka pertanyaan yang berkaitan dengan tayangan yang
disajikan dan dijawab melalui kegiatan pembelajaran.
c. Collaboration (Kerja Sama): Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk
mendiskusikan, mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling
bertukar informasi mengenai usaha pengolahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani.
d. Communication (Komunikasi): Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan dan
menyampaikan hasil diskusi tentang usaha pengolahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani, mempresentasikan hasil diskusi
kelompok secara klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan
tentang usaha pengolahan makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan
pangan nabati dan hewani dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan,
bertanya atas presentasi tentang usaha pengolahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani yang dilakukan, dan peserta didik
lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
e. Creativity (Kreativitas): Peserta didik bertanya tentang hal yang belum dipahami
atau guru menyampaikan beberapa pertanyaan pemicu kepada siswa berkaitan
dengan usaha pengolahan makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan
pangan nabati dan hewani yang selesai dipelajari.
3. Kegiatan Penutup
a. Peserta didik: Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran usaha pengolahan makanan khas daerah
yang dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani yang baru dilakukan,
mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi usaha pengolahan makanan khas
daerah yang dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani yang baru
diselesaikan, mengagendakan materi atau tugas yang harus dipelajari pada
pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau di rumah.
b. Guru: memeriksa pekerjaan peserta didik yang selesai dan diberi paraf serta diberi
nomor urut peringkat, memberikan penghargaan pada kelompok yang memiliki
kinerja dan kerja sama yang baik dalam kegiatan pembelajaran
C. Penilaian
1. Tes tertulis: pemahaman tentang perencanaan, sistem pengolahan, mengevaluasi
kegiatan, media promosi, sistem konsinyasi usaha pengolahan makanan khas daerah
yang dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani
2. Tes praktik: Menyusun perencanaan, memproduksi, mengembangkan, merancang media
promosi dan memasarkan produk usaha pengolahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani
D. Kendala dan Solusi
Jika ada Peserta didik yang bermasalah maka Peserta didik dipanggil secara pribadi
(dijapri), atau bisa lewat WAG, dan Berkoordinasi dengan Wali Kelas Peserta didik
ybs.serta dapat dipanggil untuk datang kesekolah

Temanggung, 13 Juni 2022


Kepala Sekolah, Guru Mapel Pendidikan Kewirausahaan,

Drs. DGB. Irawan, M.M Titania D.E Hapsari, ST


NIP. 19630904 198903 1 011 NIP 19810619 202221 2 008
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 3 Temanggung


Mata Pelajaran : Pendidikan Kewirausahaan
Kelas / Semester : XII / Genap
Materi Pokok :Usaha pengolahan makanan fungsional
Alokasi Waktu : 3 minggu x 2 JP

A. Tujuan Pembelajaran
1. Memahami perencanaan, sistem pengolahan, mengevaluasi kegiatan, media promosi,
sistem konsinyasi usaha pengolahan makanan fungsional
2. Menyusun perencanaan, memproduksi, mengembangkan, merancang media promosi
dan memasarkan produk usaha pengolahan makanan fungsional
B. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Orientasi: Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
b. Apersepsi: Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali
materi dengan bertanya, mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
c. Motivasi: Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi usaha
pengolahan makanan fungsional kehidupan sehari-hari, apabila materi/ tema/ projek
ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh dikuasai dengan baik, maka peserta
didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi usaha pengolahan makanan
fungsional, menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung,
dan mengajukan pertanyaan stimulus secara interaktif.
d. Pemberian Acuan: Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan yang sedang berlangsung, memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang sedang berlangsung,
pembagian kelompok belajar, menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
a. Literasi: Peserta didik diberi stimulus atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada materi usaha pengolahan makanan fungsional melalui pendekatan saintifik
(mengamati, menanya, mengumpulkan informasi/ eksperimen, mengasosiasikan
mengolah informasi, mengomunikasikan)
b. Critical Thinking (Berpikir Kritis): Guru memberikan kesempatan pada peserta didik
untuk mengidentifikasi aneka pertanyaan yang berkaitan dengan tayangan yang
disajikan dan dijawab melalui kegiatan pembelajaran.
c. Collaboration (Kerja Sama): Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk
mendiskusikan, mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling
bertukar informasi mengenai usaha pengolahan makanan fungsional.
d. Communication (Komunikasi): Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan dan
menyampaikan hasil diskusi tentang usaha pengolahan makanan fungsional,
mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal, mengemukakan pendapat
atas presentasi yang dilakukan tentang usaha pengolahan makanan fungsional dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan, bertanya atas presentasi tentang
usaha pengolahan makanan fungsional yang dilakukan, dan peserta didik lain diberi
kesempatan untuk menjawabnya.
e. Creativity (Kreativitas): Peserta didik bertanya tentang hal yang belum dipahami
atau guru menyampaikan beberapa pertanyaan pemicu kepada siswa berkaitan
dengan usaha pengolahan makanan fungsional yang selesai dipelajari.
3. Kegiatan Penutup
a. Peserta didik: Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran usaha pengolahan makanan fungsional
yang baru dilakukan, mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi usaha
pengolahan makanan fungsional yang baru diselesaikan, mengagendakan materi atau
tugas yang harus dipelajari pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau di
rumah.
b. Guru: memeriksa pekerjaan peserta didik yang selesai dan diberi paraf serta diberi
nomor urut peringkat, memberikan penghargaan pada kelompok yang memiliki
kinerja dan kerja sama yang baik dalam kegiatan pembelajaran
C. Penilaian
1. Tes tertulis: pemahaman tentang perencanaan, sistem pengolahan, mengevaluasi
kegiatan, media promosi, sistem konsinyasi usaha pengolahan makanan fungsional
2. Tes praktik: Menyusun perencanaan, memproduksi, mengembangkan, merancang media
promosi dan memasarkan produk usaha pengolahan makanan fungsional
D. Kendala dan Solusi
Jika ada Peserta didik yang bermasalah maka Peserta didik dipanggil secara pribadi
(dijapri), atau bisa lewat WAG, dan Berkoordinasi dengan Wali Kelas Peserta didik
ybs.serta dapat dipanggil untuk datang kesekolah

Temanggung, 13 Juni 2022


Kepala Sekolah, Guru Mapel Pendidikan Kewirausahaan,

Drs. DGB. Irawan, M.M Titania D.E Hapsari, ST


NIP. 19630904 198903 1 011 NIP 19810619 202221 2 008
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 3 Temanggung


Mata Pelajaran : Pendidikan Kewirausahaan
Kelas / Semester : XII / Genap
Materi Pokok : Usaha rekayasa elektronika praktis
Alokasi Waktu : 3 minggu x 2 JP

A. Tujuan Pembelajaran
1. Memahami desain produk dan pengemasan, proses produksi, sumber daya yang
dibutuhkan dalam mendukung proses produksi, pembuatan proposal usaha karya
rekayasa elektronika praktis
2. Mendesain produk dan pengemasan, proses produksi, dan membuat proposal karya
rekayasa elektronika praktis
B. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Orientasi: Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
b. Apersepsi: Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali
materi dengan bertanya, mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
c. Motivasi: Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi Usaha
rekayasa elektronika praktis dalam kehidupan sehari-hari, apabila materi/ tema/
projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh dikuasai dengan baik, maka
peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi Usaha rekayasa
elektronika praktis, menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
berlangsung, dan mengajukan pertanyaan stimulus secara interaktif.
d. Pemberian Acuan: Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan yang sedang berlangsung, memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang sedang berlangsung,
pembagian kelompok belajar, menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
a. Literasi: Peserta didik diberi stimulus atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada materi Usaha rekayasa elektronika praktis melalui pendekatan saintifik
(mengamati, menanya, mengumpulkan informasi/ eksperimen, mengasosiasikan
mengolah informasi, mengomunikasikan)
b. Critical Thinking (Berpikir Kritis): Guru memberikan kesempatan pada peserta didik
untuk mengidentifikasi aneka pertanyaan yang berkaitan dengan tayangan yang
disajikan dan dijawab melalui kegiatan pembelajaran.
c. Collaboration (Kerja Sama): Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk
mendiskusikan, mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling
bertukar informasi mengenai Usaha rekayasa elektronika praktis.
d. Communication (Komunikasi): Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan dan
menyampaikan hasil diskusi tentang Usaha rekayasa elektronika praktis,
mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal, mengemukakan pendapat
atas presentasi yang dilakukan tentang Usaha rekayasa elektronika praktis dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan, bertanya atas presentasi tentang
Usaha rekayasa elektronika praktis yang dilakukan, dan peserta didik lain diberi
kesempatan untuk menjawabnya.
e. Creativity (Kreativitas): Peserta didik bertanya tentang hal yang belum dipahami
atau guru menyampaikan beberapa pertanyaan pemicu kepada siswa berkaitan
dengan Usaha rekayasa elektronika praktis yang selesai dipelajari.
3. Kegiatan Penutup
a. Peserta didik: Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran Usaha rekayasa elektronika praktis yang
baru dilakukan, mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi Usaha rekayasa
elektronika praktis yang baru diselesaikan, mengagendakan materi atau tugas yang
harus dipelajari pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau di rumah.
b. Guru: memeriksa pekerjaan peserta didik yang selesai dan diberi paraf serta diberi
nomor urut peringkat, memberikan penghargaan pada kelompok yang memiliki
kinerja dan kerja sama yang baik dalam kegiatan pembelajaran
C. Penilaian
1. Tes tertulis: Memahami desain produk dan pengemasan, proses produksi, sumber daya
yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi, pembuatan proposal usaha karya
rekayasa elektronika praktis
2. Tes praktik: Mendesain produk dan pengemasan, proses produksi, dan membuat
proposal karya rekayasa elektronika praktis
D. Kendala dan Solusi
Jika ada Peserta didik yang bermasalah maka Peserta didik dipanggil secara pribadi
(dijapri), atau bisa lewat WAG, dan Berkoordinasi dengan Wali Kelas Peserta didik
ybs.serta dapat dipanggil untuk datang kesekolah

Temanggung, 13 Juni 2022


Kepala Sekolah, Guru Mapel Pendidikan Kewirausahaan,

Drs. DGB. Irawan, M.M Titania D.E Hapsari, ST


NIP. 19630904 198903 1 011 NIP 19810619 202221 2 008
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 3 Temanggung


Mata Pelajaran : Pendidikan Kewirausahaan
Kelas / Semester : XII / Genap
Materi Pokok : Usaha rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
Alokasi Waktu : 3 minggu x 2 JP

A. Tujuan Pembelajaran
1. Memahami desain produk dan pengemasan, proses produksi, sumber daya yang
dibutuhkan dalam mendukung proses produksi, pembuatan proposal usaha karya
rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
2. Mendesain produk dan pengemasan, proses produksi, dan membuat proposal karya
rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
B. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Orientasi: Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
b. Apersepsi: Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali
materi dengan bertanya, mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
c. Motivasi: Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi Usaha
rekayasa elektronika dengan kendali otomatis dalam kehidupan sehari-hari, apabila
materi/ tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh dikuasai dengan
baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi Usaha
rekayasa elektronika dengan kendali otomatis, menyampaikan tujuan pembelajaran
pada pertemuan yang berlangsung, dan mengajukan pertanyaan stimulus secara
interaktif.
d. Pemberian Acuan: Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan yang sedang berlangsung, memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang sedang berlangsung,
pembagian kelompok belajar, menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman
belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
a. Literasi: Peserta didik diberi stimulus atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada materi Usaha rekayasa elektronika dengan kendali otomatis melalui pendekatan
saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi/ eksperimen,
mengasosiasikan mengolah informasi, mengomunikasikan)
b. Critical Thinking (Berpikir Kritis): Guru memberikan kesempatan pada peserta didik
untuk mengidentifikasi aneka pertanyaan yang berkaitan dengan tayangan yang
disajikan dan dijawab melalui kegiatan pembelajaran.
c. Collaboration (Kerja Sama): Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk
mendiskusikan, mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling
bertukar informasi mengenai Usaha rekayasa elektronika dengan kendali otomatis.
d. Communication (Komunikasi): Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan dan
menyampaikan hasil diskusi tentang Usaha rekayasa elektronika dengan kendali
otomatis, mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal, mengemukakan
pendapat atas presentasi yang dilakukan tentang Usaha rekayasa elektronika dengan
kendali otomatis dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan, bertanya
atas presentasi tentang Usaha rekayasa elektronika dengan kendali otomatis yang
dilakukan, dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
e. Creativity (Kreativitas): Peserta didik bertanya tentang hal yang belum dipahami
atau guru menyampaikan beberapa pertanyaan pemicu kepada siswa berkaitan
dengan Usaha rekayasa elektronika dengan kendali otomatis yang selesai dipelajari.
3. Kegiatan Penutup
a. Peserta didik: Membuat ringkasan dengan bimbingan guru tentang hal-hal penting
yang muncul dalam kegiatan pembelajaran Usaha rekayasa elektronika dengan
kendali otomatis yang baru dilakukan, mengagendakan pekerjaan rumah untuk
materi Usaha rekayasa elektronika dengan kendali otomatis yang baru diselesaikan,
mengagendakan materi atau tugas yang harus dipelajari pada pertemuan berikutnya
di luar jam sekolah atau di rumah.
b. Guru: memeriksa pekerjaan peserta didik yang selesai dan diberi paraf serta diberi
nomor urut peringkat, memberikan penghargaan pada kelompok yang memiliki
kinerja dan kerja sama yang baik dalam kegiatan pembelajaran
C. Penilaian
1. Tes tertulis: Memahami desain produk dan pengemasan, proses produksi, sumber daya
yang dibutuhkan dalam mendukung proses produksi, pembuatan proposal usaha karya
rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
2. Tes praktik: Mendesain produk dan pengemasan, proses produksi, dan membuat
proposal karya rekayasa elektronika dengan kendali otomatis
D. Kendala dan Solusi
Jika ada Peserta didik yang bermasalah maka Peserta didik dipanggil secara pribadi
(dijapri), atau bisa lewat WAG, dan Berkoordinasi dengan Wali Kelas Peserta didik
ybs.serta dapat dipanggil untuk datang kesekolah

Temanggung, 13 Juni 2022


Kepala Sekolah, Guru Mapel Pendidikan Kewirausahaan,

Drs. DGB. Irawan, M.M Titania D.E Hapsari, ST


NIP. 19630904 198903 1 011 NIP 19810619 202221 2 008

Anda mungkin juga menyukai