No. :SOP/302/PKM.BTR/I/
Dokumen 2017
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal : 19 Januari 2017
Terbit
Halaman :1/3
UPTD dr.Iis Kusmawati,
PUSKESMAS MKes
BANTARUJEG NIP.
197207012002122002
1. Pengertian Insisi abses intra oral adalah suatu tindakan membuka jaringan
abses yang ada di dalam mukosa rongga mulut dengan alat
scalpel agar cairan pus keluar.
Anestesi topikal adalah suatu metode anestesi yang mengoleskan
atau menyemprotkan anestetikum pada kapas dan diletakkan pada
membran mukosa sekitar gigi yang akan dicabut.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan insisi abses periapikal.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Bantarujeg No.
440/SK/007/PKM.BTR/I/2017 Tentang Layanan Klinis.
4. Referensi Buku Ajar Praktis Bedah Mulut,Pedersen.
5. Prosedur 1. Petugas menyiapkan alat dan bahan :
Kapas
Povidone iodine 10%
Larutan anestetikum topikal
Alat alat untuk insisi abses
2. Petugas memposisikan pasien senyaman mungkin pada kursi
gigi
3. Petugas mendesinfeksi sekitar area abses yang akan diinsisi
dengan povidone iodine 10%
4. Petugas meletakkan kapas yang telah disemprotkan
anestetikum topikal (clor etil) pada area yang akan di insisi
5. Petugas melakukan insisi pada bagian bawah abses searah
pembuluh darah dengan alat insisi
6. Petugas mengeluarkan pus dengan menekan abses sampai
benar benar bersih
7. Petugas mengoleskan povidone iodine 10% pada luka bekas
insisi dan diberi tampon
8. Petugas memberikan intruksi menjaga luka bekas insisi abses
Jangan sering kumur-kumur
Jangan makan dan minum panas dulu selama 1x24 jam
Jangan merokok dulu sampai darah pada daerah bekas
insisi berhenti
Bekas insisi janagn dikorek korek, disedot sedot atau
dipegang pegang sama tangan
Bekas insisi jangan dipakai mengunyah selama 3x24 jam
atau sesuai kondisi
Minum obat sesuai aturan
Kontrol bila ada keluhan
9. Petugas memberikan resep sesuai indikasi.
6. Diagram Alir
Petugas Menyiapkan alat Petugas melakukan desinfeksi
dan bahan pada area abses dengan
povidone iodine
intruksi