Anda di halaman 1dari 1

PEMUSNAHAN VIAL BEKAS VAKSINASI

No. Dokumen :
No. Revisi :
S
O Tanggal
:
P Pembuatan
Tanggal Terbit :
Halaman :
Disahkan oleh:
Dibuat oleh:
Puskesmas 39
Lateri
ERVINA I SOUHALY
PENANGGUNG JAWAB FASILITAS S.Kep,Ns,M.K.M
1. Ruang Pemusnahan vial bekas vaksinasi COVID-19 dari fasilitas pelayanan 33
Lingkup kesehatan.
2. Tujuan 1. Menghindari vial bekas vaksinasi COVID-19 dimanfaatkan kembali
oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.
2. Mencegah pemalsuan vaksin COVID-19.

3. Referens 1. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan


i Pengelolaan Lingkungan Hidup.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan
Limbah B3
3. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 56
Tahun 2015 tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Pengelolaan
Limbah B3 Dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 10 Tahun 2021 tentang
Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi
Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
5. SE.2/MENLHK/PSLB3/PLB.3/ 3 /2020 tentang Pengelolaan Limbah
Infeksius (Limbah B3) dan Sampah Rumah Tangga dari Penanganan
Corona Virus Disease (COVID-19).
6. Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit Nomor HK.02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis
Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).*
4. Tugas 1. Penanggung Jawab Fasilitas
dan 2. Petugas Pengelola Vaksin
Tanggun
g Jawab
5. Prosedu Limbah Vial Bekas Vaksinasi COVID-19 dapat dimusnahkan
r menggunakan beberapa metode pemusnahan sesuai dengan
kemampuan fasilitas yang mengelola vial bekas vaksinasi covid-19
sebagai berikut:
1. Metode insinerasi (dibakar dalam insinerator); atau
2. Metode non-insinerasi menggunakan autoclave; atau
3. Metode penguburan.

Alat dan Bahan:


1. Incinerator (Insinerator), apabila menggunakan metode
insinerasi;
2. Autoclave with Shredder (Autoklaf dengan pencacah), apabila
menggunakan metode non-insinerasi menggunakan autoclave;

Anda mungkin juga menyukai