LEMBAR PENGESAHAN
Ditetapkan di : Baki
Tanggal : 7 Juli 2022
Menyetujui,
Ketua Jamiyyah SD Islam Al Azhar 28 Kepala SD Islam Al-Azhar 28
Menyetujui,
Direktur Pendidikan Yayasan Makarima
i
IDENTITAS SEKOLAH
A. Identitas Sekolah
Nama Sekolah : SD Islam Al Azhar 28
NPSN / NSS : 20330614 / 102031110022
Jenjang Pendidikan : SD
Status Sekolah : Swasta
B. Lokasi Sekolah
Alamat : Jl. Raya Solo Baru, Baki, Sukoharjo - Solo
RT/RW : 02 / 02
Desa/Kelurahan : Kudu
Kode pos : 57556
Kecamatan : Baki
Kabupaten/Kota : Sukoharjo
Lintang/Bujur : -7.606916948311283, 110.7937184453245
D. Kontak Sekolah
Nomor Telepon : 0271 - 626918
Email : sdialazhar28@gmail.com
E. Data Periodik
Daya Listrik : 43000
Akses Internet : 75 Mbps
Akreditasi :A
Waktu Penyelenggaraan : ___________________
Sumber Listrik : PLN
ii
I. Visi dan Misi Pendidikan Nasional
A. Visi Pendidikan Nasional
Terwujudnya sistem pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa
untuk memberdayakan semua warga Negara Indonesia berkembang menjadi manusia
yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang
selalu berubah.
B. Misi Pendidikan Nasional
I. mengupayakan perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan
yang bermutu bagi seluruh rakyat Indonesia;
II. membantu dan memfasilitasi pengembangan potensi anak bangsa secara utuh
sejak usia dini sampai akhir hayat dalam rangka mewujudkan masyarakat
belajar;
III. meningkatkan kesiapan masukan dan kualitas proses pendidikan untuk
mengoptimalkan pembentukan kepribadian yang bermoral;
IV. meningkatkan keprofesionalan dan akuntabilitas lembaga pendidikan sebagai
pusat pembudayaan ilmu pengetahuan, keterampilan, pengalaman, sikap, dan
nilai berdasarkan standar nasional dan global; dan
V. memberdayakan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan
berdasarkan prinsip otonomi dalam konteks Negara Kesatuan RI.
iii
2. Misi Pendidikan YPI Al Azhar
a. Mewujudkan sistem pendidikan yang bertumpu kepada Imtaq dan Imtek
b. Menghasilkan guru-guru yang berkualitas tinggi dalam keilmuan baik ilmu
agama maupun ilmu umum
c. Menjadikan sekolah unggulan yang menjadi rujukan bagi sekolah-sekolah lain
dalam kualitas lulusan, kualitas metodologi dan kualitas gurunya.
d. Menjadi sumber penyebarluaskan pendidikan berkualitas yang dijiwai Islam.
e. Mengembangkan pendidikan anak di luar jam sekolah tradisional.
Tujuan Sekolah Dasar Islam Al Azhar 28 mengacu kepada tujuan umum pendidikan
dasar yang kompetitif, yang dirumuskan sebagai berikut:
iv
VII. Nilai, Motto dan Slogan SD Islam Al Azhar 28
1. Nilai : Tertib, Disiplin, Berprestasi dan berkarakter.
2. Motto : ”do the best everyday”
3. Slogan : CERIA (Cerdas, Kreatif, dan Berakhlaq Mulia)
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala limpahan
rahmat dan karunia-Nya sehingga Laporan Budaya Mutu Sekolah dapat diselesaikan.
Sekolah Dasar Berbudaya Mutu adalah sekolah dasar yang memberikan layanan
prima yang merefleksikan budaya mutu. Budaya Mutu Sekolah Dasar tercermin pada
komponen-komponen: (1) pembelajaran dan ekstrakurikuler yang efektif dalam
pembentukkan karakter peserta didik, (2) kepemimpinan visioner dan manajemen berbasis
sekolah termasuk didalamnya sekolah bersih dan sehat (3) pengelolaan perpustakaan
mendukung keefektifan pembelajaran dan menumbuhkembangkan budayabaca warga
sekolah, dan (4) lingkungan sekolah yang merefleksikan kondisi bersih,rapih, dan sehat.
Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan laporan ini. Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas dengan kebaikan yang
berlipat ganda.
Walaupun demikian, kami juga sadar bahwa kami hanyalah manusia yang
pastimemiliki banyak kekurangan. Untuk itu, segala bentuk kritik dan saran dari berbagai
pihaksangat kami nantikan demi perbaikan untuk penyusunan laporan di masa datang.
vi
DAFTAR ISI
I. BAB I PENDAHULUAN
B. Tujuan .................................................................................................................. 3
D. Program ................................................................................................................ 37
1) Pembelajaran ................................................................................................. 37
2) Kegiatan ekstrakurikuler ............................................................................... 37
3) Manajemen berbasis sekolah ......................................................................... 43
4) Perpustakaan sekolah ..................................................................................... 50
5) UKS ............................................................................................................... 52
vii
D. Keterlibatan warga sekolah dan pihak lain mendukung kegiatan pengembangan
mutu di sekolah ...................................................................................................... 74
V. BAB V PRESTASI
viii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Mutu pendidikan di Indonesia saat ini selalu menjadi perhatian berbagai kalangan,
tidak hanya kalangan pendidikan, tetapi juga masyarakat. Mereka menginginkan munculnya
perubahan dalam hal upaya meningkatkan mutu pendidikan. Fakta menunjukkan bahwa
mutu pendidikan kita belum sebagaimana yang diharapkan bila dibandingkan dengan di
negara lain.
Pada abad ke-21 tuntutan terhadap peningkatan mutu pendidikan semakin tinggi..Hal
ini dikarenakan adanya tuntutan antara lain: (1) kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
(2) persaingan global yang semakin ketat, dan (3) kesadaran masyarakat (orang tua siswa)
akan pendidikan yang bermutu semakin tinggi. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
yang terjadi pada akhir-akhir ini telah membawa dampak perubahan dalam berbagai aspek
kehidupan manusia, sehingga permasalahan dapat dipecahkan dengan mengupayakan
penguasaan serta peningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi. Tanpa penguasaan ilmu
pengetahuan dan teknologi, seseorang kurang bisa mengantisipasi perubahan-perubahan
dalam kehidupan sehari-hari dan tidak mampu mengatasi persoalan-persoalan hidup yang
selalu berkembang dengan pesat.
Menurut Slamet PH (2005), budaya adalah nilai dan keyakinan dalam suatu
masyarakat, baik yang berdaya preservatif maupun progresif, yang digunakan sebagai
sumber penggalangan konformisme perilaku bagi masyarakat pendukungnya. Nilai dan
keyakinan memberi tahu mana yang benar dan yang salah. Nilai-nilai yang merupakan
kolektifitas saripati kualitas kejiwaan manusia diwujudkan dalam bentuk nilai religi,
ekonomi, teori, solidaritas, seni, dan politik.
Mutu mengandung makna derajat/tingkat keunggulan suatu kinerja atau upaya baik
yang tampak maupun yang tidak tampak, sedangkan mutu sekolah dimaknai sebagai layanan
prima yang diberikan sekolah kepada peserta didik sesuai dengan Standar Nasional
Pendidikan. Pada tingkat sekolah, mutu mencakup input (segala hal yang diperlukan untuk
berlangsungnya proses belajar-mengajar), proses (berubahnya peserta didik dari belum
terdidik menjadi terdidik) dan output (prestasi belajar).
1
Mutu mengandung makna derajat/tingkat keunggulan suatu kinerja atau upaya baik
yang tampak maupun yang tidak tampak, sedangkan mutu sekolah dimaknai sebagai layanan
prima yang diberikan sekolah kepada peserta didik sesuai dengan Standar Nasional
Pendidikan. Pada tingkat sekolah, mutu mencakup input (segala hal yang diperlukan untuk
berlangsungnya proses belajar-mengajar), proses (berubahnya peserta didik dari belum
terdidik menjadi terdidik) dan output (prestasi belajar).
Budaya mutu adalah nilai dan keyakinan mutu dalam suatu masyarakat yang
digunakan sebagai sumber penggalangan konformisme perilaku yang bermutu tinggi bagi
masyarakat pendukungnya. Budaya Sekolah meliputi nilai-nilai dan keyakinan. Nilai
merupakan penghayatan warga sekolah tentang apa yang dianggap benar-salah, baik buruk,
keindahan dan ketidakindahan, layak dan tidak layak, sedangkan Keyakinan merupakan
sikap tentang bagaimana cara sesuatu seharusnya dilakukan. Untuk itu keyakinan merupakan
sesuatu yang penting, berharga, bersifat konseptual yang harus diyakini dan dihayati sebagai
dasar untuk bersikap dan bertindak, dengan demikian budaya sekolah awalnya merupakan
aturan dan tata tertib yang disepakati bersama oleh warga sekolah, dihayati dan dilakukan
terus-menerus sampai menjadi kebiasaan.
Budaya mutu sekolah merupakan faktor yang paling penting dalam membentuk siswa
menjadi manusia yang optimis, berani, terampil, berperilaku kooperatif, ulet, disiplin,
beretos kerja yang tinggi, pandai menangkap peluang. Sekolah-sekolah yang memiliki
keunggulan budaya mutu tertentu biasanya dapat dilihat dari beberapa variabel yang
mempengaruhinya seperti perolehan nilai, kondisi fisik, lingkungan sekolah, dan budaya
sekolah. Untuk mewujudkan sekolah berbudaya mutu setidaknya ada lima faktor penting
yang perlu mendapat perhatian sekolah yaitu: 1) kepemimpinan yang tangguh, 2) visi misi
sekolah yang jelas, 3) iklim budaya yang aman dan kondusif, 4) memiliki harapan yang
tinggi, dan 5) melakukan monitoring kemajuan siswa secara berkelanjutan.
2
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah juga telah melaksanakan
berbagai jenis lomba sebagai bentuk apresiasi pada sekolah-sekolah yang berhasil, seperti
lomba MBS, sekolah dasar bersih dan sehat, dan seterusnya.
Lomba Sekolah Dasar Berbudaya Mutu Tahun 2022 ini, seluruh sekolah peserta
dievaluasi dari seluruh komponen budaya mutu secara komprehensif (whole school
assessment), sehingga penilaian menjadi lebih terpadu.
Lomba dilakukan dengan cara bertahap dalam seleksi mulai dari seleksi tingkat
kecamatan, kabupaten dan propinsi. selanjutnya memberikan kesempatan kepada seluruh
propinsi di Indonesia untuk mengirimkan wakil-wakil sekolah terbaiknya, yang kemudian
akan dipilih melalui tiga tahapan seleksi yaitu seleksi administratif (desk evaluation), seleksi
visitasi lapangan, dan seleksi presentasi (grand final). Seleksi yang terakhir ini akan
menetapkan sekolah berbudaya mutu tingkat nasional.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum Lomba Budaya Mutu di Sekolah Dasar ini adalah :
Mewujudkan sekolah dasar yang memiliki budaya mutu dalam memberikan
layananprima dan menjadi benchmark (patok duga) bagi sekolah lain di sekitarnya
danacuan bagi pembinaan para pemangku kepentingan.
2. Tujuan Khusus Lomba Budaya Mutu di Sekolah Dasar ini adalah:
a. Menemukan sekolah dasar yang memiliki budaya mutu dengan segala
kekhasandan keunggulannya masing-masing sebagai model yang baik (good
practices)bagi sekolah lain.
b. Menghimpun berbagai pengalaman inspiratif dari sekolah dasar yang
memilikibudaya mutu dan lingkungan yang bermutu
c. Mendokumentasikan dan mensosialisasikan pengalaman
inspiratifpengembangan budaya mutu pembelajaran, kepemimpinan dan
manajemen,pengembangan perpustakaan sekolah dan kegiatan ekstrakurikuler
kepadasekolah dasar di seluruh Indonesia.
d. Memotivasi para pemangku kepentingan, baik di satuan pendidikan
sekolahdasar maupun Pemerintah Daerah, untuk mewujudkan sekolah dasar
yangmemiliki budaya mutu dalam memberikan layanan prima kepada peserta
didik.
3
C. Visi dan Misi Sekolah Dasar Islam Al Azhar 28
1. Visi Sekolah
Berdasarkan Visi Dinas Pendidikan Kabupaten Sukoharjo yang berbunyi:”
Terwujudnya pendidikan di Sukoharjo yang berkualitas”, maka visi SD Islam Al
Azhar 28 adalah : Terwujudnya Insan yang Cerdas, Kreatif, dan Berakhlak Mulia
(CERIA).
5. Motto :
6. Slogan :
CERIA (Cerdas, Kreatif, dan Berakhlaq Mulia)
5
17 5 Umar Intan Mustikaningrum, S.Si.
Tri Yulianti Jatmiko Budi.
18 5 Ustman (Tahfidz)
S.Pd.I (Koord Kelas)
19 6 Abu bakar Chasbi Fahri, S.Si.
Novianto Dwi Wahyu Hafid Shayfudin, S.Pd.
20 6 Umar
Wibowo, S.Pd.
Sri Kusrini, S.Si. (Koord
21 6 Ustman (Tahfidz)
Kelas)
6
No Kelas Mata Pelajaran Guru Bidang Studi
32 Bimbingan Konseling(BK) Imam Bagus Setiawan, S.Psi
33 IQRO’ Wagino, S.Pd.I
34 BK Imam Bagus Setiawan, S.Psi
35 Bahasa Arab Anam Asarif,S. Sos.I.
36 Bahasa Inggris Ardita Dwi Setyani, S.Pd. M.Pd.
37 Pend. Agama Islam Mustofa, S.Pd.I.
38 Pend. Al Quran Mustofa, S.Pd.I.
39 Penjaskes Raditya Adi Pradipta, S.Pd
40 SBK (Keterampilan & Musik) Bekti Setyo Utomo, S.Sn.
41 Tamyiz Anam Asarif,S. Sos. I
4
42 TIK ( Komputer ) Deny Setyawan, S.Pd
43 Bimbingan Konseling(BK) Imam Bagus Setiawan, S.Psi
44 Tahfidz Quran Yuda Dwi Widayantoro, S.Ud. M.Pd
45 Tahfidz Quran Maftuh Hanan Al Faiz, Lc.
46 Tahfidz Quran M Khafik, S.Pd
47 IQRO’ Hana Rosyada, S.Pd.
48 BK Imam Bagus Setiawan, S.Psi
49 Bahasa Inggris Yasinta Putri Hastiyanti, S.Pd
50 Pend. Agama Islam Mustofa, S.Pd.I.
51 Pend. Al Quran Zakiyah Hasnawati, S.Ag.
52 Penjaskes Nikmahtul Hidayah, S.Pd
53 SBK (Keterampilan & Musik) Bekti Setyo Utomo, S.Sn.
54 TIK ( Komputer ) Deny Setyawan, S.Pd
55 5 Bimbingan Konseling(BK) Weny Kusumastuti,S.Psi
56 Bahasa Arab Mustofa, S.Pd.I.
57 Tamyiz Anam Asarif,S. Sos. I
58 Tahfidz Quran M Khairin, S.Sy
59 Tahfidz Quran Khoirunnisa Shofwatullaili, S.Kom
60 IQRO’ Hana Rosyada, S.Pd.
61 BK Imam Bagus Setiawan, S.Psi
62 Bahasa Inggris Patoni, S.Pd., M.Pd.
63 Pend. Agama Islam Zakiyah Hasnawati, S.Ag.
64 Pend. Al Quran Rahmad Agus S. S.Pd.I
65 Penjaskes Nikmahtul Hidayah, S.Pd
66 SBK (Keterampilan & Musik) Bekti Setyo Utomo, S.Sn.
67 6 TIK ( Komputer ) Denada Ragil Adimas, S.Kom
68 Bimbingan Konseling(BK) Weny Kusumastuti,S.Psi
69 Bahasa Arab Anam Asarif,S. Sos. I
70 Tamyiz Anam Asarif,S. Sos. I
71 Tahfidz Quran Ahmad Dzikri
72 Tahfidz Quran Farafita Amuli
7
No Kelas Mata Pelajaran Guru Bidang Studi
73 IQRO’ Hana Rosyada, S.Pd.
74 BK Weny Kusumastuti, S.Psi
4. Karyawan
8
STRUKTUR ORGANISASI SEKOLAH DASAR ISLAM AL AZHAR 28 SOLO BARU TP 2022/2023
9
BAB II
PROGRAM
Permendiknas nomor 19 Tahun 2007 menyatakan, bahwa sekolah harus membuat Rencana
Kerja Sekolah yang terdiri atas Rencana Kerja Jangka Menengah yang menggambarkan
tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu empat tahun dan Rencana Kerja Tahunan
(RKT) yang dituangkan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS), yang
disusun dan dilaksanakan berdasarkan Rencana Kerja Jangka Menengah. Untuk selanjutnya
glosarium nomor 10 pada Permendiknas tersebut menyatakan, bahwa RKT adalah rencana
kerja tahunan sekolah yang berdasar pada rencana kerja jangka menengah (empat tahunan)
yang dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKA-S) sebagai istilah
lain dari Rencana Anggaran Penerimaan dan Belanja Sekolah (RAPB-S).
Dalam bab ini dikemukakan hasil pengembangan program sekolah, yang mencakup telaah
mengenai: (1) sasaran, (2) program, (3) indikator keberhasilan, (4) penanggung jawab, (5)
kegiatan, dan (6) jadwal kegiatan.
Sasaran digunakan sebagai panduan dalam menyusun program dan kegiatan yang akan
dilakukan dalam waktu 4 tahun guna merealisasikan alternatif pemecahan tantangan yang
telah dirumuskan pada RENSTRA (Lihat Bab ke-2 pada renstra). Dalam menetapkan
sasaran, sekolah telah melakukan analisis kesiapan sekolah untuk mencapai sasaran tersebut,
antara lain dengan melihat kesiapan sumberdaya manusia, sarana & prasarana, keuangan,
dan situasi serta kondisi sekolah. Rumusan sasaran pengembangan sekolah dalam kurun
waktu 4 tahun ke depan dapat dilihat dalam renstra bab ke-4.
10
Setelah sasaran dirumuskan, sekolah menetapkan program-program yang perlu
dikembangkan di sekolah. Program merupakan pernyataan yang berisi kesimpulan dari satu
atau beberapa alternatif pemecahan tantangan utama yang memiliki karakteristik yang saling
mendukung, saling tergantung, atau saling berkaitan untuk mencapai suatu tujuan yang
sama. Berdasarkan hasil identifikasi pemecahan tantangan utama tersebut, maka program-
program yang akan dikembangkan di SD Islam Al Azhar 28 sebagai berikut:
1) Kesiswaan.
2) Kurikulum dan Kegiatan Pembelajaran.
3) Pendidik dan Tenaga Kependidikan serta Pengembangannya.
4) Sarana dan Prasarana.
5) Keuangan dan Pembiayaan.
6) Budaya dan Lingkungan Sekolah.
7) Peran Serta Masyarakat dan Kemitraan.
8) Administrasi dan Manajemen Sekolah.
9) Organisasi dan Kelembagaan
Untuk mengetahui keberhasilan apakah program / sasaran yang ditetapkan berhasil atau
tidak, maka dirumuskan beberapa indikator keberhasilan. Indikator keberhasilan yang
dirumuskan, berkaitan dengan proses dan hasil akhir. Rumusan indikator keberhasilan dapat
dilihat dalam Renstra bab ke-4.
11
RKAS merupakan Rencana program dikembangkan dengan tujuan untuk
memperjelas bagaimana suatu visi dapat dicapai. Rencana program pada dasarnya
merupakan upaya untuk implementasi strategi utama organisasi. Rencana program
merupakan proses penentuan jumlah dan jenis sumber daya yang diperlukan dalam
rangka pelaksanaan suatu rencana.
PP Nomor 19 Tahun 2005 mengamanatkan bahwa Rencana Kegiatan dan Anggaran
Sekolah (RKAS) pada dasarnya harus mencakup substansi yang telah ditetapkan,
sesuai dengan tuntutan SNP. Sementara itu, Permendiknas No. 19 Tahun 2007
secara rinci mengatakan bahwa RKAS harus memuat secara jelas tentang;
1) Kesiswaan
2) Kurikulum dan kegiatan pembelajaran
3) Pendidik dan tenaga kependidikan serta pengembangannya
4) Sarana dan prasarana
5) Keuangan dan pembiayaan
6) Budaya dan lingkungan sekolah
7) Peranserta masyarakat dan kemitraan
8) Rencana-rencana kerja lain yang mengarah kepada peningkatan dan pengembangan
mutu.
RKAS disusun berdasarkan hasil analisis kesenjangan antara kondisi riil sekolah
dengan kondisi ideal yang diharapkan dengan memperhatikan skala prioritas. Menurut
Muhaimin (2009; 196) RKAS disusun dengan tujuan sebagai berikut:
12
Oleh sebab itu, dalam penyusunan RKAS juga harus menerapkan prinsip-prinsip
berikut:
1. Demand driven (berdasarkan kebutuhan)
2. Data driven, realistik sesuai dengan hasil analisis konteks
3. Dapat memperbaiki prestasi belajar peserta didik
4. Membawa perubahan yang lebih baik (peningkatan/ pengembangan)
5. Sistematis, terarah, terpadu (saling terkait & sepadan), dan menyeluruh
6. Tanggap terhadap perubahan
7. Bersifat partisipasif, keterwakilan, dan transparansi,
8. Berdasarkan pada hasil review dan evaluasi.
Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan pada lampiran
bagian A butir 4.d menyatakan bahwa Rencana Kerja Tahunan dijadikan dasar pengelolaan
sekolah yang ditunjukkan dengan kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan
akuntabilitas.
Dalam penyusunan RKAS kepala sekolah membentuk Tim Perumus RKAS yang
selanjutnya bertugas menyelesaikan RKAS sesuai dengan mekanisme penyusunan.
Tahap penyusunan RKAS SD Islam Al Azhar 28 mempertimbangankan pada
penentuan rencana kegiatan yang didasarkan pada hasil analisis dan penentuan
kebutuhan biaya dalam RKAS yang meliputi kondisi ideal, kondisi riil, rencana
tindak lanjut atau kegiatan, anggaran dan sumber dana.
13
C. Rencana Pengembangan Sekolah (RPS) dan Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah.
5. Rata-rata USBN
75 78 79 80 82 84 85 85
6. Diterima di sekolah unggulan
81% 82% 83% 84% 85% 86% 87% 88%
7. Kemampuan dalam berkomunikasi
dengan bahasa asing (Inggris) 50% 60% 70% 75% 80% 85% 90% 95%
8. Penguasaan ICT
70% 75% 80% 85% 90% 95% 97% 98%
15
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KE
1 2 3 4 5 6 7 8
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
9. Memiliki kebiasaan ibadah sunnah
(Shalat tahajud, duha, rawatib,
50% 60% 65% 70% 75% 80% 85% 90%
puasa senin dan kamis)
6. Penguasaan ICT
70% 75% 80% 85% 90% 95% 97% 98%
16
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KE
1 2 3 4 5 6 7 8
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
7. Memiliki kebiasaan ibadah sunnah
(Shalat tahajud, duha, rawatib,
55% 65% 70% 75% 80% 85% 90% 95%
puasa senin dan kamis)
17
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KE
1 2 3 4 5 6 7 8
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
6. Penguasaan ICT 100
70% 75% 80% 85% 90% 95% 97%
%
7. Memiliki kebiasaan ibadah sunnah
(Shalat tahajud, duha, rawatib,
55% 65% 70% 75% 80% 85% 90% 95%
puasa senin dan kamis)
18
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KE
1 2 3 4 5 6 7 8
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
6. Memiliki kebiasaan ibadah sunnah
(Shalat tahajud, duha, rawatib,
55% 65% 70% 75% 80% 85% 90% 95%
puasa senin dan kamis)
19
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KE
1 2 3 4 5 6 7 8
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
7. Memiliki kebiasaan ibadah sunnah
(Shalat tahajud, duha, rawatib,
55% 65% 70% 75% 80% 85% 90% 95%
puasa senin dan kamis)
20
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KE
1 2 3 4 5 6 7 8
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
7. Memiliki kebiasaan ibadah sunnah
(Shalat tahajud, duha, rawatib,
55% 65% 70% 75% 80% 85% 90% 95%
puasa senin dan kamis)
21
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KE
1 2 3 4 5 6 7 8
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
Tahfiz juz 30 100 100 100 100
80% 85% 90% 95%
% % % %
Tenaga Tahfiz juz 30 100 100 100
75% 80% 85% 90% 95%
Administrasi % % %
Strata 1 2% 4% 5% 7% 8% 8% 9% 10%
Toefl 400 35% 40% 45% 50% 55% 60% 65% 70%
Penguasaan ICT 90% 95% 100 100 100 100 100 100
% % % % % %
Memiliki kebiasaan ibadah sunnah
100 100 100
(Shalat tahajud, duha, rawatib, puasa 75% 80% 85% 90% 95%
% % %
senin kamis)
Tahfiz juz 30 50% 55% 60% 65% 70% 75% 80% 85%
Tenaga Sholat 5 waktu dan ibadah sunnah 100 100 100 100
80% 85% 90% 95%
Kebersihan % % % %
Kemampuan membaca Alquran 100 100 100 100
80% 85% 90% 95%
dengan tartil % % % %
Tahfiz juz 30 100 100 100 100
80% 85% 90% 95%
% % % %
3 Menyelenggarak Guru Peningkatan penggunaan/penerapan
an pembelajaran pendekatan belajar mengajar life skill, 100 100 100 100
80% 85% 90% 95%
yang pakem, seqip, meqip, dan CTL % % % %
bermakna
Pembelajaran berbasis ICT 100 100 100 100 100 100 100
90%
% % % % % % %
Pembelajaran menggunakan Bahasa 100 100 100
50% 60% 70% 80% 90%
Asing (Inggris) % % %
22
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KE
1 2 3 4 5 6 7 8
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
4 Menyelenggaraa Sekolah 1. Penerapan Total Quality
n Management(TQM) dan Total
V V V V V V V
Pengelolaan Quality Service (TQS)
sekolah berbasis
mutu 2. Akreditasi Sekolah Predikat A
Nilai 96-98 V V
23
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KE
1 2 3 4 5 6 7 8
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
bermakna 3. Tindak lanjut dari hasil penilaian 100 100 100 100
80% 85% 90% 95%
% % % %
7 Mengembangkan Kurikulum Kelas 1 – 6 Tahfidzul Quran V V V V V V V V
kurikulum Kelas 1 -6 Reguler
V V V V V V V V
sekolah
yang bermutu
8 Menjadikan Guru dan/atau I. Akademik
sekolah
berbasis mutu Sekolah a. Lokal 1 1 1 2 2 2 2 2
dan prestasi b. Daerah 1 1 1 1 1 1 2 2
c. Nasional 1 1 1 1 1 1 2 2
d. Internasional 1 1 1 1 1 1 1 1
II. Non Akademik
a. Lokal 1 1 1 2 2 2 2 2
b. Daerah 1 1 1 1 1 1 2 2
c. Nasional 1 1 1 1 1 1 2 2
d. Internasional 1 1 1 1 1 1 1 1
Murid I. Akademik
a. Lokal 5 5 5 7 7 7 10 10
b. Daerah 5 5 5 6 6 6 8 8
c. Nasional 2 2 2 3 3 3 5 5
d. Internasional 1 1 1 1 1 1 1 1
II. Non Akademik
a. Lokal 10 10 10 12 12 12 15 15
b. Daerah 8 8 8 10 10 10 12 12
c. Nasional 2 2 2 2 2 2 2 2
24
TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KE
1 2 3 4 5 6 7 8
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
d. Internasional 1 1 1 1 1 1 1 1
25
E. Rencana Kerja Sekolah Berdasarkan Standar Nasional Pendidikan
1. Standar Isi
1.1 Revisi Kurikulum SDI Al Azhar 28 Solo Baru dan Perangkat Pembelajaran, yang
terdiri atas:
a. Rapat Tim Pengembang Kurikulum untuk Persiapan
b. Pembekalan Kurikulum 2013 dan Perubahannya dengan mengundang tim ahli
dari rekomendasi Direktorat Yayasan Makarima
c. Kebijakan Direktorat YPI Al Azhar berkenaan dengan implementasi kurikulum
2013
Workshop penyusunan perangkat pembelajaran, yaitu:
• Penyusunan Program Tahunan -
Penyusunan Silabus Pembelajaran
• Penyusunan Program Semester -
Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
• Pemetaan Kompetensi Dasar -
Analisis Kriteria Ketuntasan Minimum
• Analisis Alokasi Waktu Pembelajaran sesuai dengan Kalender Pendidikan
Direktorat Pendidikan Dasar YPI Al Azhar, Kalender Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kab. Sukoharjo dan Kalender Akademik SD Islam Al Azhar
tahun Pelajaran 2017/2018, sesuai dengan tingkat kompetensi, meliputi
kompetensi sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan.
d. Penentuan buku sumber untuk murid dan guru
e. Mensosialisasikan implementasi kurikulum 2013 kepada pengurus jamiyyah
dan orang tua murid pada pertemuan awal tahun pelajaran 2017/2018
1.2 Mengadaptasikan kurikulum Tahfidz ke dalam Kurikulum SD Islam Al Azhar 28
Solo Baru , dengan melakukan :
• Penyusunan Program Tahunan
• Penyusunan Program Semester
• Pemetaan Kompetensi Dasar
26
• Penyusunan Silabus Pembelajaran
• Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
• Analisis Kriteria Ketuntasan Minimum
• Analisis Alokasi Waktu Pembelajaran sesuai dengan Kalender Pendidikan
Direktorat Pendidikan Dasar YPI Al Azhar, Kalender Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kab. Sukoharjo dan Kalender Akademik SD Islam Al Azhar tahun
Pelajaran 2017/2018, sesuai dengan tingkat kompetensi, meliputi kompetensi
sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan.
• Menyusun jadwal ujian Juziyyah untuk kelas tahfidz, sesuai dengan
tingkat kompetensi, meliputi kompetensi sikap spiritual, sikap social,
pengetahuan, dan keterampilan.
2. Standar Proses
27
k. Menindaklanjuti hasil supervise proses pembelajaran melalui pemberian contoh,
diskusi, dan konsultasi.
28
f. Membiasakan murid mengucapkan salam dan bersalaman melalui kegiatan
penyambutan murid setiap pagi hari dan ketika bertemu dengan guru dan tenaga
kependidikan lainnya.
g. Membiasakan murid melaksanakan ibadah shalat dhuhur berjamaah, shalat Jumat,
dan shalat dhuha.
h. Menumbuhkan kegiatan mensyukuri setiap nikmat yang diperoleh melalui kegiatan
Infaq Kelas yang dikumandangkan setiap pagi menjelang bel masuk sekolah dan
setiap mengawali atau mengakhiri kegiatan.
i. Menumbuhkan dan membiasakan kegiatan saling menolong dan berempati melalui
kegiatan amaliah ramadhan, santutan dan bhakti sosial, idul qurban, dan kotak amal
harian.
j. Membiasakan antre saat bersalaman dengan guru, mengambil air wudhu, berbaris
memasuki kelas di pagi hari dan setelah selesai melakukan shalat berjamaah, dan
makan di kantin
k. Membiasakan murid mencerminkan sosial dengan akhlak yang jujur dan
bertanggungjawab, peduli, gotong royong dan demokratis, percaya diri, dan
nasionalisme yang diperoleh melalui kegiatan pembelajaran, kegiatan pendukung
pembelajaran seperti puncak tema, peringatan hari besar nasional dan hari besar
agama Islam, upacara bendera, perkemahan satu hari, perkemahan Jumat dan Sabtu,
dan jambore.
l. Membiasakan murid memiliki perilaku yang mencerminkan sikap sebagai
pembelajar sejati melalui proses pembelajaran, dan gerakan literasi.
m. Membangun dan memelihara kesehatan jasmani dan ruhani murid dengan
melibatkannya ke dalam kegiatan kemuridan dan ekstrakurikuler bidang keagamaan,
olahraga, seni dan budaya, dan kepramukaan.
n. Mengembangkan pembelajaran yang menumbuhkan pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif dalam setiap tema atau mata pelajaran.
o. Menyelenggarakan kegiatan yang memberikan pengalaman belajar murid di bidang
seni dan budaya lokal, meliputi pentas seni dan budaya, peringatan hari besar
nasional, peringatan hari besar agama Islam, puncak tema, dan bulan bahasa.
p. Menyelenggarakan pembelajaran yang memberikan pengalaman pembelajaran
dengan menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara kritis, kreatif, dan
logis dengan memanfaatkan sumber belajar, baik berupa bahan ajar, buku teks,
29
perpustakaan dan digital library, alat peraga, laboraturium IPA, internet dan School
TV.
4. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
4.1 Memiliki tenaga pendidik dan kependidikan yang bertaqwa, kuat aqidah, dan
menjadi uswah bagi peserta didiknya, dengan :
5.1 Menyediakan sarana dan prasarana sekolah yang sehat, aman, nyaman, dan
mendukung terselenggaranya pembelajaran yang bermakna, dengan cara:
a. Memelihara dan atau menjaga area sekolah dari ancaman kesehatan dan keselamatan
jiwa bekerjasama dengan dokter sekolah termasuk petugas kesehatan dan dokter
30
kecil salah satunya dengan pemeriksaan kondisi kesehatan di awal dan akhir tahun
pelajaran, penanganan dini anak yang sakit atau kecelakaan di sekolah, pemeriksaan
jentik-jentik nyamuk oleh peserta dokter kecil dan satuan keamanan sekolah.
b. Memelihara dan atau menjaga area sekolah dari ancaman keselamatan jiwa dengan
menyediakan tenaga keamanan sekolah yang membantu mengatur pengantaran dan
penjemputan murid, mengatur penyeberangan murid dari Unit SDI Al Azhar 28 ke
area parkir atau sebaliknya,
c. Menyediakan akses penyelamatan dalam keadaan darurat dengan: (1) memasang
rambu-rambu jalur evakuasi dan pelatihan evakuasi kebakaran, (2) menyediakan
tabung pemadam kebakaran.
d. Memelihara dan atau menjaga lingkungan sekolah agar terhindar dari pencemaran
air, kebisingan, dan pencemaran udara dengan membuat daerah resapan air (biopori),
membuat dan memelihara penghijauan sekolah, memasang teralis di setiap jendela
dan koridor sekolah, serta menguras bak penampungan air secara berkala.
e. Memelihara kualitas bangunan, listrik, pencahayaan dengan melakukan pemeriksaan
secara berkala, dan perbaikan secara cepat berdasarkan laporan dan atau temuan.
f. Menyediakan, memelihara, dan menjaga kebersihan ruang kelas, ruang
perpustakaan, ruang pusat sumber belajar, sarana penunjang lainnya dan alat peraga
pembelajaran.
g. Menyediakan, memelihara, dan menjaga kebersihan ruang kepala sekolah, ruang
guru, ruang psb, ruang TU, tempat ibadah, ruang UKS, Gudang, dll
h. Menyediakan, memelihara, dan menjaga kebersihan jamban dengan mengatur
pemisahan peruntukan guru dan murid, putra dan putri
i. Menyediakan, memelihara, dan menjaga kebersihan gudang dengan memperhatikan
pengaturan gudang perkakas elektronik, gudang alat tulis kantor, dan gudang arsip
sekolah.
j. Menyediakan, memelihara, dan menjaga kebersihan tempat bermain, berolahraga,
berkesenian, berketerampilan, dan upacara dilengkapi dengan peralatan olahraga,
peralatan seni, dan peralatan keterampilan.
k. Menyediakan kantin yang terpisah, menjaga kebersihannya, dan penyediaan
makanan dan minuman yang halal dan menyehatkan.
l. Menyediakan area parkir yang memadai yang pengelolaannya bekerja sama dengan
security yayasan.
6. Standar Pengelolaan
31
6.1 Mengembangkan standar operasional prosedur untuk setiap komponen
pengelolaan sekolah, melalui:
a. Mereview visi, misi, dan tujuan sekolah dan mensosialisasikannya kepada orang
tua murid dan murid baru di awal tahun pelajaran.
b. Merumuskan motto sekolah untuk menjadi arah pergerakan dan daya dorong
menuju tercapainya visi dan tujuan sekolah.
c. Merumuskan dan menetapkan Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM), dan
Rencana Kerja Tahunan (RKT) dengan memperhatikan rekomendasi evaluasi diri
sekolah, usulan dan masukan dari peserta rapat kerja sekolah.
d. Menyusun pedoman pengelolaan sekolah dengan menyusun: (1) Kurikulum SD
Islam Al Azhar Solo Baru Tahun Pelajaran 2017/2018, (2) Kalender Akademik
Tahun Pelajaran 2017/2018, (3) Struktur Organisasi Tahun Pelajaran 2017/2018
(4) Pembagian Tugas Guru Tahun 2017/2018, (5) Pembagian Tugas Tenaga
Kependidikan Tahun Pelajaran 2017/2018 (6) Peraturan Akademik Tahun
Pelajaran 2017/2018 (7) Tata Tertib Tahun 2017/2018 (8) Kode Etik Tahun
2017/2018 dan (9) Biaya Operasional Sekolah Tahun 2017/2018
e. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan : (1) penerimaan murid baru, (2)
layanan bimbingan dan konselling, (3) ekstrakurikuler, (4) pembinaan prestasi, dan
(5) penelusuran alumni.
Sistem seleksi yang diterapkan dalam penerimaan murid baru ini melalui observasi
aspek perkembangan murid meliputi :
1) Pendidikan Agama/Al-Qur’an/Iqra
2) Ingatan auditori
3) Sosial emosi
4) Kemampuan berbahasa
5) Motorik kasar dan halus
6) Kemampuan berfikir
7) Pengamatan dan ingatan visual
32
f. Melakukan pembinaan perstasi murid, mengikuti dan atau mengikutsertakan murid
berbakat akademik non akademik dalam kegiatan lomba, olimpiade, festival, atau
turnamen baik di lingkungan YPI Al Azhar maupun oleh Kementerian Pendidikan
Nasional, seperti Olimpiade dan Lomba Kompetensi (OLKA), Olimpiade Sains Nasional
(OSN), Festival Seni dan Budaya, Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N),
Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), dan lain-lain.
g. Merencanakan, mengelola, dan mendayagunakan tenaga pendidik dan kependidikan
meliputi (1) merencanakan kebutuhan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, (2)
pemberdayaan tenaga pendidik dan kependidikan, (3) pengembangan dan promosi
tenaga pendidik dan kependidikan, (4) memberikan penghargaan kepada tenaga pendidik
dan kependidikan.
h. Merencanakan dan melaksanakan penilaian kinerja pendidik dan tenaga kependidikan
dengan memperhatikan: (1) kesesuaian penugasan dengan latar belakang pendidikan, (3)
keseimbangan beban kerja, (3) keaktifan, (4) pencapaian prestasi, (5) keikutsertaan
dalam berbagai lomba.
i. Menyusun pedoman pengelolaan pembiayaan investasi dan pembiayaan sekolah sesuai
dengan ketentuan : (1) mengacu kepada standar pembiayaan, (2) mengatur tentang
sumber pemasukan, pengeluaran, dan sumber dana, (3) mengatur tentang penyusunan
dan pencairan anggaran, (4) mengatur tentang kewenangan dan tanggungjawab kepala
sekolah dalam membelanjakan anggaran, (5) mengatur tentang pembukuan
j. Membangun kemitraan dengan masyarakat dan lembaga lain yang relevan untuk
pengelolaan pendidikan.
k. Melakukan evaluasi kinerja sekolah setiap tahun sebagai bahan pertimbangan dan atau
masukan untuk merumuskan rencana kerja sekolah satu tahun yang akan datang mengacu
kepada instrumen akreditasi sekolah versi 2016.
l. Program Kebersihan
Lingkungan yang kondusif sangat mendukung proses pembelajaran di sekolah. Oleh
karena itu, dari sisi kebersihan sekolah, standar kebersihan dituangkan dalam SOP
kebersihan, sehingga petugas kebersihan bekerja secara rutin sesuai prosedur dalam
meningkatkan kebersihan sekolah. Pola layanan yang digunakan menerapkan kebersihan
pasar swalayan/mall, bukan pasar tradisional. Indikator kebersihan dijaga setiap saat,
artinya petugas membersihkan tempat yang kotor langsung pada saat kondisi lingkungan
tersebut kotor, tidak seperti pasar tradisional yaitu pembersihan dilakukan setelah
kegiatan pasar usai.
33
m. Petugas Kebersihan
Petugas kebersihan secara khusus sekolah bekerjasama dengan Perusahaan penyedia
tenaga Outsourcing. Peran serta murid dalam menjaga kebersihan Dalam rangka melatih
tanggungjawab murid dalam kebersihan, disamping himbuan hidup bersih/membuang
sampah pada tempatnya, sekolah melaksanakan program jum’at bersih pada pagi hari
yang dilakukan murid di bawah pengawasan guru.
n. Program Keamanan dan Petugas Keamanan
Petugas keamanan sekolah (SATPAM) SDI Al-Azhar 28 terdiri dari 1 orang satpam Unit
SDI Al Azhar 28 Solo Baru dengan hari efektif kerja jam 07.30 – 16.30 WIB (Hari Senin
– Jumat), dan tim Satpam Yayasan yang terdiri dari 14 orang satpam, dengan hari efektif
kerja 7 hari x 24 jam, dengan 3 shift ( Shift I = Jam 06.00 – 14.00 WIB, Shift II = Jam
14.00 – 22.00 WIB, Shift III = Jam 22.00 – 06.00 WIB).
o. Peran Serta Murid dalam Menjaga Keamanan
Untuk meningkatkan keamanan sekolah, dalam tata tertib murid maka diharuskan setiap
murid dari kelas 1 s/d 6 memiliki kartu antar jemput sekolah yang digunakan sebagai
kontrol petugas keamanan tentang kepulangan atau penjemputan masing-masing anak
baik oleh tim antar jemput maupun para penjemput pribadi.
p. Organisasi Orang Tua Murid
Pelaksanaan program sekolah khususnya pada moment-moment tertentu selalu dibantu
oleh orang tua murid yang tergabung dalam wadah organisasi Jam’iyyatul Waalidiin
(Jam’iyyah/komite sekolah). Pengurus Jam’iyyah berasal dari orang tua murid yang
memiliki komitmen tinggi untuk kemajuan pendidikan di sekolah, mereka diangkat dan
dilantik oleh YPI Al-Azhar untuk masa kepengurusan 2 tahun. Tahun pelajaran ini bagian
dari kepengurusan jamiyyah untuk periode 2017-2019.
q. Kegiatan jam’iyyah
Sebagai mitra kerja sekolah, Jam’iyyah selama kepengurusannya memiliki program kerja
baik program mandiri Jam’iyyah, atau program kerja sama dengan sekolah pada
kegiatan-kegiatan tertentu. Program kerja Jam’iyyah dibuat setiap tahun dan diketahui
oleh sekolah.
r. Kegiatan kemasyarakatan
Keberadaan sekolah yang lokasinya di daerah yang sedang berkembang, mendorong
sekolah untuk menyatu dalam komunitas masyarakat sebagai bagian dari lingkungan
tersebut yang saling membutuhkan. Oleh karena itu, bentuk kegiatan sosial sekolah
34
dengan cara turut serta dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh lingkungan, baik secara
langsung maupun melalui partisipasi pendanaan event sosial kemasyarakatan mulai dari
tingkat RT, RW, dan Kelurahan. Kegiatan tersebut antara lain; sunatan masal, bazar
murah, kerjasama ZIS, pemberian ta’jil ke setiap mushalla, perayaan PHBI/PHBN, dan
pengadaan TPA untuk santri/warga di sekitar lingkungan sekolah.
s. Keterlibatan OTM/masyarakat sebagai narasumber
Orang tua murid dan tokoh masyarakat lingkungan sekolah merupakan stakeholder
sekolah. Keberadaan mereka sangat menunjang dalam proses pembelajaran di sekolah.
Oleh karena itu, pada mata pelajaran tertentu selalu mengikutsertakan mereka sebagai
nara sumber pembelajaran di kelas. Seperti tentang pengetahuan profesi, maka orang tua
yang memiliki profesi terkait pembelajaran diundang untuk menjadi nara sumber kelas.
Tentang tokoh masyarakat; ketua RT, RW, dan Lurah pada materi tentang organisasi
lingkungan warga, dll.
7. Standar Pembiayaan
a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah Tahun Pelajaran 2017/2018 yang
meliputi: (1) pengembangan sarana dan prasarana, (2) pengembangan pendidik, (3)
pengembangan tenaga kependidikan, (4) modal kerja, dan membelanjakannya sesuai
dengan kebutuhan
b. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah Tahun Pelajaran 2017/2018 untuk
mendukung layanan pendidikan, seperti:(1) alat tulis kantor (ATK), (2) Bahan dan Alat
Habis Pakai (BAHP), (3) Pemeliharaan dan Perbaikan Ringan, (4) Daya dan Jasa, (5)
Transportasi dan Perjalanan Dinas, (6) Konsumsi, (7) asuransi, (8) Pembinaan Prestasi
Siswa dan Ekstrakurikuler, (9) pelaporan, dan membelanjakannya sesuai dengan
kebutuhan.
Prosedur umum berkenaan dengan pembiayaan SDI Al Azhar 28 Solo Baru adalah
sebagai berikut:
1) Sumber keuangan sekolah diperoleh dari orang tua murid berupa uang sekolah
/SPP, dan Infaq Pendidikan murid baru, yang selanjutnya diolah dalam APBS.
35
2) Penggunaan anggaran sekolah sesuai APBS yang dibuat sekolah dan telah
disetujui oleh Pengurus Yayasan Makarima Surakarta dan diketahui oleh YPI Al-
Azhar Jakarta.
3) Anggaran kegiatan direalisasikan melalui tahapan penyampaian proposal oleh
sekolah dan disetujui oleh Yayasan Makarima Surakarta, selanjutnya Bendahara
sekolah mengatur pengeluarannya sesuai anggaran yang disetujui oleh Yayasan
Makarima Surakarta kepada koordinator kegiatan. Setiap akhir kegiatan paling
lambat 2 minggu setelah kegiatan berakhir, setiap koordinator melaporkan
kegiatan tersebut sebagai bahan pertanggungjawaban yang terdiri atas; deskripsi
rencana kegiatan, proses kegiatan, hasil yang dicapai, evaluasi dan masukan, serta
laporan keuangan. Semuanya disusun dalam satu buku yang dijilid rapi dan dibuat
rangkap 3, satu untuk Yayasan, sekolah dan panitia.
8. Standar Penilaian
a. Melaksanakan penilaian hasil belajar murid berdasarkan 6 prinsip penilian yaitu : sahih,
objektif, adil, terbuka, holistik, dan akuntabel.
b. Menentukan Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) seluruh mata pelajaran dengan
mempertimbangkan karakteristik peserta didik, karakteristik mata pelajaran, kondisi
satuan pendidikan, dan hasil penilaian.
c. Melaksanakan penilaian hasil belajar dalam bentuk atau melalui : (1) pengamatan dan
jurnal untuk menilai aspek sikap, (2) tes tulis, tes lisan, dan penugasan untuk aspek
pengetahuan, (3) tes praktik, penilaian produk, penilaian proyek, dan penilaian
portofolio untuk menilai aspek keterampilan.
d. Menggunakan hasil penilaian peserta didik untuk : (1) memperbaiki proses
pembelajaran, (2) mengukur dan mengetahui pencapaian kompetensi murid, (3)
menyusun laporan kemajuan hasil belajar harian, tengah semester, akhir semester, akhir
tahun dan atau kenaikan kelas.
e. Melaksanakan penilaian harian oleh guru, penilaian tengah semester dan penilaian
semester oleh satuan pendidikan, dan penilaian akhir tahun oleh Direktorat Dikdasmen
YPI Al Azhar, serta Ujian Sekolah.
36
f. Menyusun kriteria kelulusan dan menentukan kelulusan peserta didik dengan
mempertimbangkan hasil (1) ujian sekolah, (2) penilaian sikap, (3) penilaian
pengetahuan, (4) penilaian keterampilan.
D. Program
1) Pembelajaran
a) Pembelajaran berdasarkan kepada permendiknas No 41 tahun 2007 tentang standar
proses dengan memperhatikan 4 tahapan proses yang meliputi perencanaan,
pelaksanaan, penilaian dan pengawasan
37
b) Pembelajaran di SD Islam Al Azhar 28 mengembangkan pembelajaran anak yang
beragam dan mengintegrasikan pendidikan karakter ke dalam setiap mata pelajaran.
c) Dalam Penyusunan Silabus dan RPP guru wajib memenuhi prinsip-prinsip penyusunan.
d) Penerapan model-model pembelajaran yang PAIKEM, 4C dan HOTS
e) Pengelolaan pembelajaran harus menciptakan ketertiban, kedisiplinan, kenyamanan,
keselamatan, dan keputusan pada peraturan dalam menyelenggarakan proses
pembelajaran dengan 15 menit budaya membaca sebelum atau sesudah KBM.
f) Implementasi pembelajaran harus meliputi kegiatan awal, kegiatan Inti dan Kegiatan
akhir, dengan memperhatikan proses eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi pada
kegiatan inti, serta memperhatikan 4C dan HOTS.
g) Penilaian dilakukan secara konsisten, sistematik, dan terprogram dengan menggunakan
tes dan nontes dalam bentuk tertulis atau lisan, pengamatan kinerja, pengukuran sikap,
penilaian hasil karya berupa tugas, proyek dan/atau produk, portofolio, dan penilaian
diri. Penilaian hasil pembelajaran menggunakan Standar Penilaian Pendidikan dan
Panduan Penilaian Kelompok Mata Pelajaran.
h) Pengawasan proses pembelajaran dilakukan melalui 5 tahapan meliputi : pemantauan,
supervisi, evaluasi, pelaporan dan tindak lanjut.
38
kreativitas. Melalui partisipasinya dalam kegiatan ekstrakurikuler peserta didik dapat
belajar dan mengembangkan kemampuan berkomunikasi, bekerja sama dengan orang
lain, serta menemukan dan mengembangkan potensinya. Kegiatan ekstrakurikuler juga
memberikan manfaat sosial yang besar.
Ekstrakurikuler adalah kegiatan pendidikan yang dilakukan oleh peserta didik di luar
jam belajar kurikulum standar sebagai perluasan dari kegiatan kurikulum dan dilakukan
di bawah bimbingan sekolah dengan tujuan untuk mengembangkan kepribadian, bakat,
minat, dan kemampuan peserta didik yang lebih luas atau di luar minat yang
dikembangkan oleh kurikulum. Berdasarkan definisi tersebut, maka kegiatan di sekolah
atau pun di luar sekolah yang terkait dengan tugas belajar suatu mata pelajaran bukanlah
kegiatan ekstrakurikuler.
Kegiatan ekstrakurikuler dapat berbentuk.
a) Individual; yakni kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang diikuti
oleh peserta didik secara perorangan.
b) Kelompok; yakni kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang diikuti
oleh kelompok-kelompok peserta didik.
c) Klasikal; yakni kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang diikuti
oleh peserta didik dalam satu kelas.
d) Gabungan; yakni kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang diikuti
oleh peserta didik antarkelas.
e) Lapangan; yakni kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan dalam format yang diikuti
oleh seorang atau sejumlah peserta didik melalui kegiatan di luar sekolah atau kegiatan
lapangan.
39
40
Jenis kegiatan di SD Islam Al Azhar 28 sebagai berikut :
A. EKSTRAKURIKULER PILIHAN
Peserta /
No Ekskul Pendamping Waktu Kuota Tempat Pelatih
Kelas
Lapangan SDI
4 Silat Patoni, S.Pd.MPd. Jumat 14.15 – 15.30 2 s/d 5 30 Al Azhar 28 Sarwo Edi TSPM
(selatan UKS)
41
EKSTRAKURIKULER MANDIRI
Peserta /
No Ekskul Pendamping Waktu Kuota Tempat Pelatih
Kelas
Kelas 1 - 2 :
13.15 – 14.30 Al Kindi , GAMMA Sains
10 Sains Wijayanti, S.Pd Rabu 1 s/d 5 25 Lab IPA
Kelas 3 – 5 : Klassains
14.45 – 16.00
42
Peserta /
No Ekskul Pendamping Waktu Kuota Tempat Pelatih
Kelas
Kelas 3 – 5 :
3 s/d 5
14.45 – 16.00
Isrokah, S.PdI
13.15 - 14.30 1 s/d 2 Kelas 2A/
14 Handmade Team Handmade Kamis 25 Arviana Isna R., S.Pd
14.45 – 16.00 3 s/d 5 Depan Pantry
Weny K., S.Psi.
Raditya, S. Pd,
Nazir Makmun Pelatih Putra
Kolam Renang
18 Renang Pipit Risa Melati, Sabtu 09.00 – 10.15 1 s/d 5 25
Pandawa Bu Nikmah
S.I.Pust
Pelatih Putri
Gedung LT3
19 Futsal M. Khairin, S.Sy Sabtu 08.00-09.00 1 s/d 3 30 United FC
SMA
09.00-10.00 4 s/d 5
43
f) Pelaksanaan
Peserta didik harus mengikuti program ekstrakurikuler wajib (kecuali bagi yang terkendala),
dan dapat mengikuti suatu program ekstrakurikuler pilihan ataupun mandiri, baik yang terkait
maupun yang tidak terkait dengan suatu mata pelajaran di satuan pendidikan tempatnya belajar.
Penjadwalan waktu kegiatan ekstrakurikuler sudah harus dirancang pada awal tahun atau
semester dan di bawah bimbingan kepala sekolah bidang kurikulum dan koordinator kegiatan.
Jadwal waktu kegiatan ekstrakurikuler diatur sedemikian rupa sehingga tidak menghambat
pelaksanaan kegiatan kurikuler atau dapat menyebabkan gangguan bagi peserta didik dalam
mengikuti kegiatan kurikuler.
Kegiatan ekstrakurikuler dilakukan di luar jam pelajaran kurikuler yang terencana setiap hari.
Kegiatan ekstrakurikuler dapat dilakukan setiap hari atau waktu tertentu (blok waktu).
Khusus untuk Kepramukaan, kegiatan yang dilakukan di luar sekolah atau terkait dengan
berbagai satuan pendidikan lainnya, seperti Jambore Pramuka, ditentukan oleh
pengelola/pembina Kepramukaan dan diatur agar tidak bersamaan dengan waktu belajar
kurikuler rutin.
44
menengah dilaksanakan berdasarkan pelayanan minimal dengan prinsip manajemen
berbasis sekolah/madrasah”.
Sejalan dengan hal diatas, maka pemerintah juga mengeluarkan peraturan pemerintah
yang melandasi pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) di satuan pendidikan
yaitu, Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Pasal 19 ayat (1) menyatakan
bahwa “Pengelolaan satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah
menerapkan Manajemen Berbasis Sekolah yang ditunjukkan dengan kemandirian,
kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas”.
Pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah, sampai saat ini masih mengalami kendala
yang berarti. Hal ini terjadi disebabkan karena belum familiarnya konsep-konsep
manajemen pendidikan berbasis sekolah dijajaran persekolahan. Tidaklah mudah
menerapkan inovasi manajemen dalam waktu yang singkat, namun fenomena yang
terlihat menunjukkan bahwa keinginan untuk melakukan perubahan di sektor
pengelolaan manajemen persekolahan telah mempengaruhi sistem penyelenggaraan
pengelolaan pendidikan kearah Manajemen Berbasis Sekolah dengan meninggalkan
pengelolaan manajemen yang konvensional.
Tugas dan fungsi utama sekolah adalah mengelola penyelenggaraan MBS di sekolah
masing-masing. Mengingat sekolah merupakan unit utama dan terdepan dalam
penyelenggaraan MBS, maka sekolah menjalankan tugas dan fungsinya sebagai berikut:
45
e) Pada setiap akhir tahun ajaran melakukan evaluasi untuk menilai tingkat ketercapaian
sasaran program MBS yang telah ditetapkan. Hasil evaluasi ini kemudian digunakan
untuk menentukan sasaran baru program MBS tahun-tahun berikutnya.
f) Menyusun laporan penyelenggaraan MBS beserta hasilnya secara lengkap untuk
disampaikan kepada pihak-pihak terkait yaitu Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
Pengawas Sekolah, Komite Sekolah, dan yayasan (bagi sekolah swasta), dan
g) Mempertanggung jawabkan hasilpenyelenggaraan MBS kepada pihak-pihak yang
berkepentingan dengan sekolah yaitu Dinas Pendidikan kabuapten/Kota, Komite
Sekolah, dan yayasan (bagi sekolah swasta).
46
9) Proses pembelajaran di sekolah dilaksanakan dengan pendekatan aktif, kreatif,
efektif dan menyenangkan (PAKEM).
10) Strategi pembelajaran memberikan kesempatan dengan leluasa kepada peserta
didik untuk berpartisipasi aktif, interaktif, kreatif, inovatif dan mandiri.
11) Penilaian pembelajaran dilaksanakan mencakup penilaian proses dan hasil
belajar.
12) Instrumen penilaian yang digunakan bervariasi, menerapkan teknis tes maupun
non tes
13) Pengorganisasian peserta didik dalam pembelajaran bervariasi (klasikal,
kelompok, berpasangan, individu)
14) Aktifitas belajar peserta didik bervariasi ( misalnya: wawancara, pengamatan,
penelitian, bermain peran, melakukan percobaan ) sesuai dengan kompetensi
yang dikembangkan.
15) Tata tertib kelas disusun dan disepakati bersama oleh siswa dan guru.
16) Perilaku warga kelas (guru dan siswa) sesuai dengan etika yang berlaku.
17) Proses pembelajaran memberi kesempatan peserta didik agar berani bertanya,
mengemukakan pendapat, mengkomunikasikan ide/gagasan secara tertulis
dan/atau lisan.
18) Guru memanfaatkan berbagai sumber belajar (bahan pustaka, lingkungan sekitar,
pengalaman peserta didik, nara sumber, internet) disesuaikan dengan kompetensi
yang dikembangkan.
19) Guru menggunakan alat bantu belajar (media atau alat peraga, lembar kerja)
sesuai dengan kompetensi yang dikembangkan bersama peserta didik.
20) Guru membuat dan menggunakan lembar kerja untuk mengkondisikan peserta
didik menemukan konsep/ gagasan/cara/rumus dan mengamati konteks
kehidupan nyata.
21) Pertanyaan yang diajukan guru memancing siswa untuk membangun gagasannya
sendiri.
22) Guru memberikan umpan balik yang dapat mendorong peserta didik
mengemukakan ide/gagasan.
23) Peserta didik aktif dan tekun melakukan kegiatan/aktifitas pembelajaran.
24) Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik tampil di depan kelas untuk
bercerita, mempresentasikan hasil kerja kelompok/individu, memimpin diskusi
kelas.
47
25) Guru bersama siswa melakukan refleksi/perenungan tentang kesan dan/atau
pemahaman terhadap proses pembelajaran yang telah dilaksanakan.
26) Hasil karya peserta didik dari kegiatan pembelajaran dipajang, ditata rapi, dan
diganti secara rutin dan teratur.
27) Hasil belajar peserta didik dipantau secara berkelanjutan untuk dapat mencapai
kriteria ketuntasan minimal (KKM).
28) Kompetensi peserta didik dikembangkan secara seimbang baik personal maupun
sosial sesuai dengan latar belakang potensi peserta didik (contoh: jujur, tanggung
jawab, disiplin, kerjasama, toleransi, empati, percaya diri, musyawarah,
kepemimpinan).
29) Setiap proses pembelajaran bebas dari perlakuan kekerasan (emosional, fisik, dan
pelecehan seksual)
30) Memberikan pelayanan remedial bagi siswa yang belum mencapai kompetensi
dan pengayaan bagi yang sudah mencapai kompetensi.
31) Sekolah memiliki kalender akademik.
32) Sekolah memiliki dokumen perumusan Kriteria Ketuntasan Minimal yang
dilaksanakan melalui rapat dewan guru.
b) Peserta Didik
1) Cakupan “pengelolaan peserta didik” di sekolah meliputi penerimaan, penempatan, dan
pelayanan sehari-hari di sekolah.
2) Penerimaan peserta didik memberi kesempatan kepada semua anak usia SD, dari
berbagai latar belakang status ekonomi, sosial, agama, bangsa/suku bangsa.
3) Prosedur penerimaan peserta didik dilakukan secara transparan, mulai dari
pengumuman pendaftaran, proses seleksi, hingga pengumuman penerimaan.
4) Pelayanan prima kepada peserta didik, sejak siswa diterima menjadi peserta didik,
hingga pada melaksanakan kegiatan sehari-hari, dengan memperhatikan minat, bakat,
dan kebutuhan khusus peserta didik.
5) Sekolah memiliki dokumen buku induk peserta didik
6) Sekolah memiliki dokumen kehadiran peserta didik.
7) Sekolah memiliki dokumen mutasi peserta didik.
8) Sekolah memiliki papan statistik peserta didik (yang menggambarkan tentang jumlah
siswa laki-laki dan perempuan di setiap kelas, jumlah lulusan setiap tahun, jumlah siswa
melanjutkan setiap tahun, jumlah siswa berdasarkan usia).
48
9) Sekolah memiliki dokumen pembinaan terhadap peserta didik yang berada di kelas
akhir
10) Sekolah memiliki dokumen tentang alumni.
d) Sarana
1) Sekolah memiliki buku inventaris asset.
2) Sekolah memiliki tempat penyimpanan peralatan sekolah.
3) Rasio antara ruang kelas dan rombongan belajar 1: 4
4) Sekolah memiliki ruang guru yang bersih dan rapi
5) Standar luas ruangan kelas ( 8m x 8m) untuk 32 peserta didik.
e) Prasarana
1) Sekolah memiliki toilet, bersih, tidak berbau, rasio minimal 1:32 yang terpisah antara
laki-laki dan perempuan.
2) Sekolah memiliki halaman yang bersih dan tertata rapi
3) Sekolah memiliki pagar yang rapi
4) Sekolah memiliki media pembelajaran/alat peraga sederhana hasil karya guru dan
siswa.
5) Sekolah memiliki sudut baca/mini library yang tertata rapi dan termanfaatkan sebagai
sumber belajar peserta didik.
49
6) Sekolah menyediakan tempat sampah minimal satu set yang terdiri dari tiga jenis
sampah(organik, plastik dan kertas, kaca besi dan seng).
f) Pembiayaan
1) Sekolah memiliki Rencana Kerja Sekolah (RKS) secara terpadu yang disusun
berdasarkan analisis kebutuhan peningkatan mutu pendidikan dan dipetakan untuk
jangka waktu menengah (4 tahun).
2) Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah (RKAS) sebagai bagian yang
tidak terpisahkan dari RKAS untuk jangka waktu 1 tahun, dilaksanakan secara
transparan, terpadu, berdasarkan skala prioritas, partisipatif dan akuntabel.
3) Transparansi dokumen RKAS dan penggunaannya melalui (dipajang, website
sekolah,laporan tertulis secara rutin).
4) Sekolah memiliki inisiatif mencari dana tambahan di luar dana BOS.
5) Minimal 70% dana sekolah dialokasikan untuk peningkatan mutu.
6) Sekolah membuat pembukuan yang tertib, rapi dan dapat dipertanggung jawabkan.
50
4) Sekolah memiliki agenda kegiatan aksi bersih sekolah (jumat bersih)
5) Sekolah memiliki program pembiasaan (berperilaku sopan, berbicara santun,
berperilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, amanah, menepati janji, empati kepada
sesama) dan terpampang secara komunikatif.
4) Perpustakaan Sekolah
Perpustakaan, secara umum, merupakan salah satu sarana pelestarian bahan pustaka
sebagai hasil budaya dan mempunyai fungsi sebagai sumber informasi ilmu pengetahuan,
teknologi dan kebudayaan dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan menunjang
pelaksanaan pembangunan nasional. Dalam dimensi persekolahan, perpustakaan sekolah
adalah perpustakaan yang berada dalam suatu sekolah yang kedudukan dan tanggung jawabnya
kepada kepala sekolah; yang melayani sivitas akademika sekolah yang bersangkutan.
Perpustakaan sekolah memiliki peran dan fungsi yang sangat strategis dalam mengembangkan
potensi peserta didik dan seluruh civitas akademika yang ada di lingkungan sekolah. Arif
Surrachman, mengidentifikasi peran dan fungsi perpustakaan sekolah di dunia pendidikan,
yaitu :
51
yang mengatur tentang pengadaan koleksi agar terarah, terukur, akuntabel dan dapat
dievaluasi.
(2) Program pengolahan Koleksi
Setelah pengadaan koleksi dilakukan berdasarkan ketentuan yang termuat dalam
Kebijakan Pengembangan Koleksi, maka tahap selanjutnya adalah pengolahan koleksi.
Pengolahan koleksi dilakukan melalui dua kegiatan utama, yaitu katalogisasi dan
klasifikasi. Katalogisasi meliputi kegiatan deskripsi bibliografi dan analisis subyek.
(3) Program Layanan Perpustakaan
Program ini meliputi :
1) Sistem layanan. Misalnya sistem layanan terbuka (Open access) atau sistem
layanan tertutup (Close Access).
2) Jenis layanan, seperti layanan sirkulasi, layanan referensi, layanan ruang baca,
layanan audio visual, story telling (bercerita), dan layanan kemas ulang informasi.
3) Keanggotaan. Mengatur tentang persyaratan menjadi anggota, hak dan kewajiban
para anggota, serta peraturan/ketentuan tentang layanan keanggotaan.
4) Bimbingan Pemakai. Memuat tentang orientasi perpustakaan, petunjuk
pemanfaatan perpustakaan, bimbingan penelusuran informasi, dan bimbingan
minat baca.
5) Evaluasi layanan. Memuat tentang bagaimana mengevaluasi layanan perpustakaan
agar layanan perpustakaan semakin hari semakin baik.
6) Program literasi sekolah
a) Program Literasi merupakan program yang bertujuanmeningkatkan tingkat
literasi dan membangun budaya membaca siswa Sekolah Dasar dan Menengah
dengan mengedepankan kebutuhan siswa.
52
kantor, pembuatan jadwal tugas/piket, menerima telepon, menerima atau mengirim fax,
email, dan sebagainya. Pendek kata, semua program administrasi di perpustakaan perlu
disusun sedemikian rupa, sehingga mendukung program-program lainnya. Ketidak-
rapian tata administrasi dapat mengakibatkan terganggunya program-program lain.
Misalnya, ketika hendak mengadakan pengadaan koleksi, data pemesanan hilang atau
tidak ditemukan, maka hal ini tentu akan mengganggu proses pengadaan.
5) UKS
53
BAB III
PELAKSANAAN
54
Ekstrakulikuler Pilihan
Peserta /
No Ekskul Pendamping Waktu Kuota Tempat Pelatih
Kelas
3 Taekwondo Ridwan, S.Pd.I Rabu 14.45 – 16.00 3 s/d 5 30 Lap. SDIA Shabeum Marzuki Affandi, S.T
Lapangan SDI Al
4 Silat Patoni, S.Pd.MPd. Jumat 14.15 – 15.30 2 s/d 5 30 Azhar 28 (selatan Sarwo Edi TSPM
UKS)
55
Ekstrakulikuler Mandiri
Peserta /
No Ekskul Pendamping Waktu Kuota Tempat Pelatih
Kelas
Genius math
Rosalia Tiara Dhewi, S.Si 13.15 – 14.30 1 s/d 2 25
1 Math Selasa Kelas 2B Shinkenjuku
Muzaedah, S.Pd.
14.45 – 16.00 3 s/d 5 IMA
Level I :
2 Komputer Iman Joko, S.Kom Selasa 1 s/d 2 30/ level Lab Komputer Denada Ragil Adimas, S.Kom.
14.15 – 15.30
Kelas 1 - 2 :
Al Kindi
13.15 – 14.30
3 Sains Wijayanti, S.Pd Rabu 1 s/d 5 25 Lab IPA GAMMA Sains
Kelas 3 – 5 :
Klassains
14.45 – 16.00
Level I :
Yashinta, S.Pd. 1 s/d 2
13.15-14.30
4 English Kamis 25 /level Kelas 3A dan 3B Lembaga Bahasa InggrisCEC
Reza Pandudinata, S.Pd, Level II :
3 s/d 5
M.Pd 14.45 - 16.00
Level II :
5 Komputer Iman Joko, S.Kom Kamis 3 s/d 5 30/ level Lab Komputer Denada Ragil Adimas, S.Kom.
14.45 – 16.00
Kelas 1 dan 2 :
1 s/d 2 Digikids
13.15 – 14.30
6 Robotik Fakih Atmo Setiawan, S.Pd Kamis 25 Kelas 2 B Pak Trimanto
Kelas 3 – 5 :
3 s/d 5 Autobot
14.45 – 16.00
13.15 - 14.30 1 s/d 2 Isrokah, S.PdI
Kelas 2A/ Depan
7 Handmade Team Handmade Kamis 25 Arviana Isna R., S.Pd
14.45 – 16.00 3 s/d 5 Pantry
Weny K., S.Psi.
Lapangan SDI Al
8 Basket Nikmahtul Hidayah, S.Pd. Jum’at 14.15 – 15.30 3 s/d 5 25 REBAMAS
Azhar 28
Bulu
9 David Afriyan, S.Pd. Sabtu 08.00 – 09.15 3 s/d 5 25 Gedung LT3 SMA Avatar
Tangkis
56
Peserta /
No Ekskul Pendamping Waktu Kuota Tempat Pelatih
Kelas
Lapangan SDIA
10 Memanah Faqih Atmo Setiawan, S.Pd. Sabtu 08.00 – 09.15 2 s/d 5 30 Putra Panahan Club
28
Raditya, S. Pd,
Nazir Makmun Kolam Renang Pelatih Putra
11 Renang Sabtu 09.00 – 10.15 1 s/d 5 25
Pipit Risa Melati, S.I.Pust Pandawa Bu Nikmah
Pelatih Putri
08.00-09.00 1 s/d 3
12 Futsal M. Khairin, S.Sy Sabtu 30 Gedung LT3 SMA United FC
09.00-10.00 4 s/d 5
Raditya, S. Pd,
13 Tenis meja Sabtu 09.00 – 10.15 3 s/d 5 25
57
3. Struktur Organisasi dan Penanggungjawab Pengembangan Budaya Mutu Bidang
Manajemen Berbasis Sekolah
A. Team Kurikulum
B. Team Sukses US
58
Anggota : 1. Jeetti Kurniawati, S.Pd.
2. Ina Krismiyati, S.Pd
3. Endah Budi Sulistyowati, S.Si
4. Eko Styo, S.Kom, S.Pd
5. Pipit Risa Melati, S.I.Pust
6. Imanjoko, S.Kom.
D. Team Kemuridan
E. Team Sarpras
59
Anggota : 1. Taufik Amin Suryanto,S.E
2. Bekti Setyo Utomo,S.Sn
3. Mohamad Fathoni Aziz,A.Md
4. Nurul Istiqomah
5. Nazir Makmun
F. Team Keagamaan
G. Team Tahfidz
60
I. Anggota :
a. Bagian Pengadaan
Anggota : Denada Ragil Adimas, S.Kom.
b. Bagian Pengolahan
Anggota : 1. Endah Budi Sulistyowati, S.Si.
2. Ajeng Eka Saputri, A.MK.
c. Bagian Pelayanan dan IT
Anggota : 1. Deny Setyawan, A.Ma. Pust.
2. Weny Kusumastuti, S.Psi
61
STRUKTUR ORGANISASI PERPUSTAKAAN BAHRUL ULUM
SD ISLAM AL AZHAR 28
KECAMATAN BAKI KABUPATEN SUKOHARJO
62
d. Pembina Teknik : Pengawas TK/ SD/ SDLB Kec. Baki
e. Penanggungjawab : Ikhwan Khoirudin, S.Pd.I
f. Ketua : Ajeng Eka Saputri, AMK
g. Sekretaris : Raditya Adi Pradipta, S.Pd
h. Bendahara I : Nikmahtul Hidayah, S.Pd
i. Nara Sumber :a. Kartika Dewi AR, S.Psi. M.Psi
b.Dr. Budi Harjo, M.Pd.
J. Anggota :
: Drg. Partini
Sukarmi, AM.Keb
Alesha Iin maylani , SE, MM, Ak
Yenni Rachmawati, S.Pd
Kuni' Fadjri Haniah, S.Psi. Psi
Sri Ngabekti, S.Pd
Dewi Hinarti, S.Si
Intan Mustikaningrum, S.Si
Sri Kusrini, S.Si
63
keseimbangan antara keterampilan fisikal (hardskills) dan keterampilan mental
(softskills); 9. pembelajaran yang mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan
peserta didik sebagai pembelajar sepanjang hayat; 10. pembelajaran yang
menerapkan nilai-nilai dengan memberi keteladanan(ing ngarso sung tulodo),
membangun kemauan (ing madyo mangun karso), dan mengembangkan kreativitas
peserta didik dalam proses pembelajaran (tut wuri handayani); 11. Pembelajaran
yang berlangsung di rumah, di sekolah, dan di masyarakat; 12. pembelajaran yang
menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja adalah siswa, dan di
mana saja adalah kelas. 13. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk
meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran; dan 14. Pengakuan atas
perbedaan individual dan latar belakang budaya peserta didik.
Persyaratan pembelajaran untuk Pelaksanaan Proses Pembelajaran SD Islam
Al Azhar 28 dengan Alokasi Waktu Jam Tatap Muka Pembelajaran sebanyak 35
menit. Buku Teks Pelajaran Buku teks pelajaran digunakan untuk meningkatan
efisiensi dan efektivitas yang jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan peserta
didik.
Khusus pada Pengelolaan Kelas : a) Guru menyesuaikan pengaturan tempat
duduk peserta didik seduai dengan tujuan dan karakteristik proses pembelajaran. b)
Volume dan intonasi suara guru dalam proses pembelajaran harus dapat didengar
dengan baik oleh peserta didik. c) Guru wajib menggunakan kata-kata santun, lugas
dan mudah dimengerti oleh peserta didik. d) Guru menyesuaikan materi pelajaran
dengan kecepatan dan kemampuan belajar peserta didik. e). Guru menciptakan
ketertiban, kedisiplinan, kenyamanan, dan keselamatan dalam menyelenggarakan
proses pembelajaran. f). Guru memberikan penguatan dan umpan balik terhadap
respons dan hasil belajar peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung. g).
Guru mendorong dan menghargai peserta didik untuk bertanya dan mengemukakan
pendapat. h). Guru berpakaian sopan, bersih, dan rapi. i.) Pada tiap awal semester,
guru menjelaskan kepada peserta didik silabus mata pelajaran; dan j.) Guru memulai
dan mengakhiri proses pembelajaran sesuai dengan waktu yang dijadwalkan.
Penilaian proses pembelajaran menggunakan pendekatan penilaian otentik
(authentic assesment)yang menilai kesiapan siswa, proses, dan hasil belajar secara
utuh. Keterpaduan penilaian ketiga komponen tersebut akan menggambarkan
kapasitas, gaya, dan perolehan belajar siswa atau bahkan mampu menghasilkan
64
dampak instruksional (instructional effect) dan dampak pengiring (nurturant effect)
dari pembelajaran. Hasil penilaian otentik dapat digunakan oleh guru untuk
merencanakan program perbaikan (remedial), pengayaan (enrichment), atau
pelayanan konseling. Selain itu, hasil penilaian otentik dapat digunakansebagai
bahan untuk memperbaiki proses pembelajaran sesuai dengan Standar Penilaian
Pendidikan. Evaluasi proses pembelajaran dilakukan saat proses pembelajaran
dengan menggunakan alat: angket, observasi, catatan anekdot, dan refleksi.
65
3. Pelaksanaan Pengembangan Budaya Mutu Bidang Manajemen Berbasis Sekolah
Perencanaan kerja sekolah diawali dengan perumusan Visi, Misi dan Tujuan
sekolah berdasarkan profil sekolah oleh tim pengembang sekolah yang terdiri dari
kepala sekolah, pengawas sekolah, guru, komite sekolah dan tokoh masyarakat.
Sekolah menyusun rencana kerja sekolah satu tahun dan rencana kerja sekolah
empat tahun yang dinyatakan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah (RKAS)
rencana kerja tahunan dijadikan dasar pengelolaan sekolah yang ditujukan dengan
kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan dan akuntabilitas. Rencana kerja
tahunan memuat tentang rencana pengembangan kurikulum dan pembelajaran,
rencana pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan, rencana pengembangan
sarana dan prasarana, keuangan dan pembiayaan, rencana pengembangan kesiswaan,
rencana pengembangan budaya dan lingkungan sekolah, rencana pengembangan
partisipasi/peran serta masyarakat dan kemitraan, serta rencana-rencana kerja lain
yang mengarah pada peningkatan mutu pendidikan seperti pernyataan standar
pengelolaan nasional pendidikan. Perencanaan pengembangan kurikulum dan
pembelajaran di antaranya 1) Penyusunan Kurikulum 2013, 2) Penyusunan
perangkat pembelajaran berupa program tahunan, program semester, silabus dan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) untuk semua mata pelajaran, 3)
Penyusunan kalender pendidikan, 4) Penyusunan jadwal pembelajaran, 5)
Penyusunan kurikulum muatan lokal, 6) Penyusunan program supervisi sekolah.
Menurut Ragan (Soetopo dan Soemanto, 1993:13) pengertian kurikulum adalah “all
the experiences of children for which the school accepts responsibility” yang artinya
bahwa “semua pengalaman anak di bawah tanggung jawab sekolah”.
Perencanaan pengembangan pendidik (guru) dan tenaga kependidikan di
antaranya: 1) Membuat usulan penambahan guru mata pelajaran, 2) Mengusulkan
peningkatan kualifikasi guru yang belum S1/D4, 3) Mengusulkan guru untuk di
sertifikasi, 4) Mengusulkan tenaga administrasi, perpustakaan dan laboratorium
komputer. 5) Menyusun kegiatan pertemuan guru melalui kegiatan Kelompok Kerja
Guru (KKG) mini dan kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) di gugus sekolah.
Dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003 BAB
XI, Pasal 39 ayat 2 dinyatakan bahwa: “Pendidik merupakan tenaga profesional yang
bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil
pembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelatihan, serta melakukan penelitian
66
dan pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi pendidik pada perguruan tinggi”.
yang selalu harus ditingkatkan kompetensinya.
Perencanaan pengembangan sarana dan prasarana pendidikan di antaranya: 1)
Mengusulkan penambahan sarana dan prasarana, 2) Mengusulkan membuat
laboratorium komputer dan jaringan internet, 3) Melaksanakan perawatan terhadap
saran dan prasarana yang tersedia. Dalam hal ini Mulyasa (2005:49) mengatakan
bahwa: “sarana pendidikan adalah peralatan dan perlengkapan yang secara langsung
dipergunakan dan menunjang proses pendidikan, khususnya proses belajar mengajar,
seperti gedung, ruang kelas, meja kursi, serta alat-alat dan media pengajaran”.
Perencanaan pengembangan pembiayaan dan keuangan sekolah di antaranya:
1) Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah (RKAS) dengan melibatkan
warga sekolah, 2) Membuat usulan penambahan biaya operasional sekolah, 3)
Membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran sekolah, 4)
Penyusunan administrasi penggunaan keuangan sekolah.
Perencanaan pengembangan kesiswaan di antaranya: 1) Membuat persiapan
penerimaan siswa baru seperti membuat surat keputusan dari kepala sekolah dan
pembentukan panitia penerima siswa baru, 2) Menyusun rencana kegiatan
ekstrakurikuler dan pengembangan diri siswa, 3) Menyusun rencana melaksanakan
bimbingan belajar untuk seluruh siswa untuk peningkatan prestasi akademik.
Menurut pendapat Daien (1989: 89) pengelolaan kesiswaan itu ialah “Keseluruhan
proses penyelenggara usaha kerja sama dalam bidang kesiswaan dalam rangka
mencapai tujuan pendidikan di sekolah”.
Perencanaan pengembangan partisipasi/peran serta masyarakat di antaranya: 1)
Mengadakan pertemuan dengan orang tua siswa dalam rangka meningkatkan
kerjasama sekolah dengan orang tua siswa untuk meningkatkan prestasi siswa, 2)
Menyusun rencana pertemuan dengan komite sekolah dalam rangka meningkatkan
peran komite sekolah di antaranya advisory agency, mediator agency, supporting
agency dan controlling agency. Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor
20 tahun 2003 Komite sekolah dan madrasah berperan meningkatkan kualitas
pelayanan pendidikan melalui: “1) nasihat, 2) pengarahan, 3)
bantuan personalia, material, dan fasilitas, maupun pengawasan”. Masyarakat
diharapkan secara sungguh-sungguh memberikan masukan sesuai dengan
kemampuannya.
67
Perencanaan pengembangan lingkungan dan kultur sekolah di antaranya: 1)
Menyusun program unggulan yang menjadi ciri khas sekolah dalam meningkatkan
dan menyalurkan potensi siswa agar lahir siswa unggul dalam berbagai prestasi. 2)
Menyusun rencana penghijauan sekolah agar membuat suasana lingkungan sekolah
menjadi sejuk dan nyaman. 3) Menyusun rencana program sekolah sehat dan sekolah
bersih. 4) Menyusun rencana mengembangkan toleransi beragama diantar warga
sekolah.
Selanjutnya pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu pendidikan meliputi:
Pelaksanaan pengelolaan kurikulum 2013, penyusunan Visi, Misi dan Tujuan
Sekolah, penyusunan struktur dan muatan kurikulum, penetapan kalender
pendidikan/akademik, menyusun silabus dan RPP. Dalam penyusunan perencanaan
pembelajaran didasarkan pada Standar Isi dan Standar Kompetensi Kelulusan dan
peraturan pelaksanaannya, sedangkan dalam pelaksanaan proses pembelajaran
didasarkan pada serta Standar Proses dan Standar Penilaian. Kenyataan yang terjadi
di sekolah tempat penelitian dilaksanakan, masih ada mata pelajaran yang silabus
dan RPP belum ditulis secara lengkap dan benar. Masih ada guru yang mengkopi
paste silabus dan RPP yang ditulis oleh guru dari sekolah yang lain atau silabus yang
dikeluarkan oleh BSNP.
Pelaksanaan pembelajaran guru melakukan dengan pendekatan pola
Pembelajaran Aktif Kreatif Efektif dan Menyenangkan (PAKEM). Kenyataan yang
terjadi di sekolah tempat penelitian masih ada guru belum melaksanakan
pembelajaran dengan pendekatan PAKEM mereka masih dengan model
pembelajaran yang konvensional. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan, Pasal 19, ayat 1) bahwa: “Proses pembelajaran
pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan,
menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan
ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat,
minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik”.
Pelaksanaan penilaian hasil belajar peserta didik guru menyusun program
penilaian hasil belajar yang berkeadilan, bertanggung jawab dan berkesinambungan.
Penyusunan program penilaian hasil belajar didasarkan pada Standar Penilaian
Pendidikan. Sekolah menilai hasil belajar untuk seluruh kelompok mata pelajaran,
dan membuat catatan keseluruhan, untuk menjadi bahan program remedial,
68
klarifikasi capaian ketuntasan yang direncanakan, dalam kegiatan penilaian.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 (2007: 2) Standar Penilaian
menyatakan bahwa: “Penilaian hasil belajar peserta didik pada jenjang pendidikan
dasar dan menengah dilaksanakan berdasarkan standar penilaian pendidikan yang
berlaku secara nasional”.
Pelaksanaan pengembangan tenaga pendidik dilakukan dengan kegiatan
pertemuan Kelompok Kerja Guru (KKG) mini di sekolah, dan Kelompok Kerja Guru
(KKG) di gugus sekolah satu kali dalam satu bulan. Diikuti oleh semua guru dalam
gugus sekolah dibimbing oleh guru pemandu mata pelajaran Akan tetapi masih ada
guru yang enggan hadir pada pertemuan KKG.
Dalam pelaksanaan pengelolaan sarana dan prasarana sekolah menetapkan
kebijakan secara tertulis. Pengelolaan fasilitas fisik untuk kegiatan ekstrakurikuler
disesuaikan dengan perkembangan kegiatan ekstrakurikuler peserta didik. Sarana
prasarana dikelola oleh guru sesuai bidangnya masing-masing dan adanya partisipasi
dari semua unsur seperti kepala sekolah, pendidik, siswa dan tokoh masyarakat saran
dan prasaran sekollah belum mencukupi.
Sarana laboratorium komputer tersedia beberapa unit yang telah terhubung
dengan internet (Wifi). Sedangkan perawatan sarana dan prasarana sekolah
dilakukan melalui Kartu Inventaris Barang (KIB) yang berisi jenis barang, tahun
pembelian, kondisi sarana pada saat ini, jumlah sarana dan prasarana yang tersedia
di sekolah. Menurut Subagio (1990:11) bahwa: “Pengelolaan sarana dan prasarana
merupakan proses kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pengadaan,
pemeliharaan, penghapusan dan pengendalian logistik atau sarana dan prasarana”.
Kenyataan di sekolah sarana dan prasarana yang tersedia belum sesuai dengan rasio
1:2 artinya satu sarana untuk dua orang peserta didik.
Sumber pendapatan keuangan SD Islam Al Azhar 28 diperoleh dari SPP
swadaya @murit setiap bulan dan BOS (Bantuan Operasional Sekolah) per siswa
setiap 3 bulan. Sekolah membuat pedoman pengelolaan biaya operasional sekolah
tentang sumber pemasukan, pengeluaran dan jumlah dana yang dikelola dan
membuat pedoman penyusunan dan pencairan anggaran sesuai dengan
peruntukannya, pembukuan semua penerimaan dan pengeluaran serta penggunaan
anggaran.
69
Sebagai wujud pertanggungjawaban kepada masyarakat sekitar, maka
Pemerintah Daerah (Pemda) mewajibkan sekolah untuk melaporkan kondisi
keuangan BOS setiap 3 bulan sesuai dengan asas transparan dan akuntabel. Dengan
asas transparan dan akuntabel ini, masyarakat dapat memantau dan mengawasi
pengelolaan keuangan sekolah di lingkungan sekitarnya.
Dalam pelaksanaan peran serta masyarakat sekolah melibatkan warga dan
masyarakat pendukung sekolah dalam mengelola pendidikan, pengelolaan akademik
dan pengelolaan non-akademik. Keterlibatan peran serta warga sekolah dan
masyarakat dalam pengelolaan sesuai dengan peran komite sekolah yaitu advisory
agency, mediator agency, supporting agency dan controlling agency. Sekolah
menjalin kemitraan dengan lembaga lain pemerintah dan non-pemerintah yang
relevan, berkaitan dengan input, proses, output. Sistem kemitraan sekolah ditetapkan
dengan
perjanjian secara tertulis. Komite sekolah selalu meninjau proses kegiatan belajar
mengajar secara berkala. Orang tua partisipasi aktif untuk kegiatan hari besar agama,
hari besar nasional dan orang tua siswa sangat mendukung program yang diadakan
sekolah.
70
Di dalam evaluasi sekolah secara menyeluruh, kepala sekolah memasukkan
evaluasi perpustakaan dan menekankan sumbangan penting jasa perpustakaan
sekolah yang kuat dalam pencapaian standar pendidikan yang telah ditetapkan.
Semua kepala unit kerja di sekolah, masing-masing bertanggung jawab
melakukan pekerjaan secara profesional dan hendaknya bekerja sama dengan
perpustakaan agar semua sumber informasi dan jasa perpustakaan mencakup
kebutuhan khusus bidang subjek dari unit kerja. Seperti halnya dengan kepala
sekolah, maka kepala unit kerja hendaknya melibatkan perpustakaan dalam
perencanaan pengembangan dan memberikan perhatian khusus ke perpustakaan
sebagai bagian penting dari lingkungan pembelajaran dan sebagai pusat sumber daya
pembelajaran.
Murid merupakan kelompok sasaran utama perpustakaan sekolah. Penting
adanya kerjasama dengan anggota lain komunitas sekolah karena hal itu demi untuk
kepentingan murid. Murid dapat menggunakan perpustakaan untuk berbagai
keperluan. Penggunaan perpustakaan harus dirasakan sebagai lingkungan
pembelajaran yang tidak menakutkan, bebas, terbuka tempat murid dapat
mengerjakan semua tugas, baik sebagai perorangan maupun sebagai kelompok.
71
5. Pelaksanaan Pengembangan Budaya Mutu Bidang UKS
Penanggung
Program Sasaran/ Objek Tujuan/Target Uraian Kegiatan Waktu Anggaran
Jawab
Menuju Sekolah Sehat Seluruh Civitas - Melaksanakan 10 K secara - Melakukan control sesuai 15,761,500 Ajeng Eka
akademika SDIA 28 konsisten 10K Saputri,A.Mk
- Koordinasi dengan sapras
- Pelaksanaan kegiatan
A. Jum’at Sehat Murid kelas 1 s/d 6 - Memantau kebersihan diri - Memeriksa kuku, rambut, Setiap Ajeng Eka
murid SDIA 28 telinga oleh guru dengan Jum’at Saputri,A.Mk
checklist (pekan ke
- Melakukan bersih 1 ada
lingkungan secara serentak Senam
Bersama)
B. BIAS Murid Kelas 1 – 6 1. Memberikan imunisasi 1. OFFLINE Agustus Include UKS Ajeng Eka
(Bulan Imunisasi ulangan (booster) pada 2. Bekerjasama dengan 2022 Saputri,A.Mk
Anak Sekolah ) anak usia sekolah. pihak PUSKESMAS. November
Kelas 1 : DT 3. Menyediakan atau 2022
Kelas 2 & 3 : TT memfasilitasi kegiatan
Kelas 5 & 6 : HPV (menyediakan jarum
2. Meningkatkan imunitas suntik)
(kekebalan) anak usia 4. Menginformasikan dan
sekolah menyebar angket kepada
3. Menekan angka orang tua murid perihal ke
kesakitan penyakit yang ikutsertaan nya.
dapat di cegah dengan 5. Membuat laporan dan
imunisasi hasil kegiatan.
ONLINE
1. Bekerjasama dengan
pihak PUSKESMAS.
2. Menyediakan atau
memfasilitasi kegiatan
72
(menyediakan jarum
suntik)
3. Menginformasikan dan
menyebar angket kepada
orang tua murid perihal ke
ikutsertaan nya LEWAT
GOOGLE FORM
4. KEGIATAN
DILAKUKAN SECARA
DRIVE THRU
5. Membuat laporan dan hasil
kegiatan.
C. Fogging Semua Kelas dan 1. Memutus rantai 1. OFFLINE 1 tahun 1 Include UKS Ajeng Eka
ruangan lain di perkembangbiakan 2. Bekerjasama dengan kali 400.000 Saputri,A.Mk
lingkungan sekolah nyamuk Aedes Aegypty. pihak PUSKESMAS Januari
2. Mengurangi angka perihal petugas & 2023
kesakitan penyakit pengadaan obat.
Demam Berdarah 3. Menyiapkan sarana dan
Dengue ( DBD ). prasarana fogging.
3. Menciptakan kondisi 4. Membuat catatan dan
lingkungan sekolah yang laporan hasil kegiatan.
bebas jentik nyamuk
Aedes Aegypty.
4. Meningkatkan angka
kesehatan semua warga
sekolah.
D. Pemeriksaan rutin Anak kelas 1-6 1. Memantau 1. OFFLINE 1 tahun 2 2,400,000 Ajeng Eka
perkembangan tumbuh 2. Bekerjasama dengan kali Saputri,A.Mk
kembang anak lewat dokter AHC November
tinggi badan dan berat 3. Menyiapkan sarana dan 2022 dan
badan prasarana Pemeriksaan. Maret
2023
73
2. Memantau kondisi 4. Membuat catatan dan
kesehatan anak (telinga, laporan hasil Pemeriksaan
amandel, gigi, mata) kepada orang tua
ONLINE
1. Pemeriksaan dilakukan
dengan cara mengisi google
form
2. Hasil pengisian google
form di rekap oleh petugas
UKS
3. Skreening kesehatan di
utamakan untuk murid
baru dan data dikirimkan
ke PUSKESMAS
E. Dokter Kecil Anak kelas 4 1. Mengembangkan bakat OFFLINE Februari Rp Ajeng Eka
dan minat murid 2023 1.000.000,00 Saputri,A.Mk
2. Memberikan pengetahuan 1. Mengikuti seleksi
seputar dunia medis 2. Bekerjasama dengan pihak
3. Meningkatnya partisipasi PUSKESMAS dan dokter
siswa dalam program UKS AHC perihal Pembinaan
dokter kecil
Mengikuti perlombaan
74
75
C. Laporan Kegiatan Pengembangan Budaya Mutu
1. Laporan Kegiatan Pengembangan Budaya Mutu Bidang Pembelajaran
Secara umum pelaksanaan pembelajaran di bawah tanggung jawab kepala
sekolah sebagai pemimpin pembelajaran selalu melaporakn pelaksanaan kegiatan
pembelajaran di SD Islam Al Azhar 28 secara berkala. (Laporan Terlampir).
2. Laporan Kegiatan Pengembangan Budaya Mutu Bidang Ekstrakurikuler
Pelaksanaan kegiatan ekstrkurikuler selalu dilaporankan secara berkala dan
dijadikan bahan evaluasi untuk pelaksanaan kegiatan berikutnya (Laporan terlampir).
3. Laporan Kegiatan Pengembangan Budaya Mutu Bidang Manajemen Berbasis
Sekolah.
Pelaksanaan Manajemen berbasis sekolah merupakan program yang sangat
mutlak disusun dan dilaksanakan kemudian dievaluasi secara berkelanjutan. Oleh
karena itu pemantauan, dan pelaporan terhadap program yang sudah dilaksanakan
menjadi bahan evaluasi diri sekolah dan selalu dilaporkan dalam bentuk Laporan
Kinerja Sekolah.
4. Laporan Kegiatan Pengembangan Budaya Mutu Bidang Perpustakaan Sekolah.
Pelaporan pelaksanaan kegiatan perpustakaan sekolah secara rutin
disampaikan oleh kepala unit perpustakaan kepada kepala sekolah (Laporan
Terlampir).
5. Laporan Kegiatan Pengembangan Budaya Mutu Bidang UKS
76
dan kekurangan yang ada akan menjadikan kegiatan proses belajar mengajar akan
berlangsung dengan baik dan efektif, masyarakat merasa memiliki dan merasakan
manfaat dengan adanya sekolah yang berada dilingkungannya.
Dalam hal ini wakil kepala sekolah sebagai perantara hubungan dengan
masyarakat tidak mungkin dapat bekerja sendiri tanpa ada kerja sama dengan berbagai
pihak, Humas menjadi unsur penyambung komunikasi dengan berbagai pihak dan
berbagai kegiatan informasi-informasi yang berhubungan dengan kinerja guru,
pembuatan perangkat guru, dengan orang tua siswa, dengan dinas instansi dan berbagai
permasalahan yang dengan tepat bersama kepala sekolah dan unsur pimpinan yang lain
saling bekerja sama dalam menjalankan kepemimpinan disekolah.
Semua warga sekolah, warga masyarakat dan tokoh-tokoh pemerintah daerah
setempat selalu bekerja sama untuk kemajuan pendidikan di daerah tersebut, karena kita
juga menyadari bahwa tidak semua peserta didik mampu untuk mencukupi kebutuhan
sekolah sehari-hari, buku, alat tulis dan buku-buku paket lain untuk belajar sehari-hari.
Terobosan-terobosan baru, kerjasama dengan berbagai pihak dan menggali informasi-
informasi untuk bea siswa, BKM maupun bantuan-bantuan lain. Sehingga bagi yang
kurang mampu dapat terus bisa bersekolah.
Bagaimanapun juga sekolah tidak bisa terlepas dari lingkungan masyarakat
dimana sekolah tersebut berada, hubungan harus tetap dibina dengan baik, kultur dan
budaya masyarakat tidak boleh bersinggungan. Bantuan dan silaturahmi dengan warga
setempat, harus terus dibina, sumbangan dan santunan bagi masyarakat sekitar yang
kurang mampu, adanya musibah, kematian dan kegiatan-kegiatan sosial lainnya terus
dibina sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh sekolah.
Kerja sama dengan tokoh-tokoh masyarakat, RT, RW, Kepala Kelurahan sangat
diperlukan dan ditingkatkan lagi karena dengan kerjasama yang baik dan saling
pengertian maka akan terciptanya kondisi yang tertib, keamanan terjaga dan situasi
selalu kondusif karena masyarakat merasa ikut memiliki dan peduli dengan keberadaan
sekolah tersebut.
Bekerja sama dengan komite sekolah untuk mencari solusi-solusi yang terbaik
bagi peningkatan mutu pendidikan, menggalang dana, dan mencari terobosan-terobosan
dana untuk menunjang program sekolah yang telah dispakati bersama dalam rapat-rapat
Komite, sehingga masyarakat tidak merasa terbebani dengan pembiayaan sekolah dalam
77
upaya peningkatan sekolah yang berkualitas dan menghasilkan lulusan SD yang dapat
bersaing di era globalisasi.
BAB IV
78
HASIL EVALUASI DIRI
79
pembelajaran dan mensosialisasikan/membahas rencana program pembelajaran ke
depan.
80
POS Pembelajaran, POS Ekstrakurikuler, POS Manajemen berbasis Sekolah, POS
Perpustakaan dan POS UKS.
Di bawah ini dipaparkan beberapa Prosedur Operasional Standar dan Peraturan
Akademik SD Islam Al Azhar 28, sebagai berikut :
81
✓ KELAS 1-3
I. KEGIATAN PAGI
1. Ikrar bersama di kelas
a. Ikrar dimulai pukul 07.00 didampingi guru kelas dengan dipimpin salah satu
murid.
b. Kelas 1 ikrar di dalam kelas (di atas karpet), kelas 2 dan 3 ikrar di luar kelas.
c. Murid dibariskan menjadi 2 banjar, terpisah antara laki-laki dan perempuan dan
urut ketinggian(kelas 1 bisa sesuai kelomp[ok masing-masing).
d. Ikrar dengan berdiri posisi siap pandangan ke bawah.
e. Ikrar dimulai jika semua sudah siap (jika masih ada yang belum siap, ikrar
diulangi lagi).
f. Ikrar menggunakan bahasa Indonesia dan Arab (supaya anak lebih paham dan
bisa menghayati).
g. Ikrar dengan bahasa yang jelas dan pelan.
h. Guru selalu memantau dan membenarkan sikap murid yang seenaknya.
i. Jika sudah selesai, pemimpin ikrar menunjuk barisan mana yang siap masuk ke
kelas untuk kelas 2 dan 3, sedangkan kelas 1, kelompok yang siap duduk di karpet.
j. Ketika masuk ke dalam kelas, untuk kelas 2 dan 3 bisa dijadikan ajang untuk
review materi yang anak harus hafal (password masuk kelas, meskipun ini agak
lama).
Bagi murid yang terlambat, bisa diarahkan ikrar di lobi dengan guru piket
2. Tadarus
a. Murid duduk di karpet sesuai kelompok(bagi kelas 3 murid duduk dengan
membawa al quran).
b. Tadarus dipimpin salah satu murid.
c. Sikap ketika tadarus, murid duduk tegak tangan bersedekap(kelas 1 dan 2), kelas
3 murid duduk tegak dengan memangku al quran.
d. Tadarus diawali dengan surat Al Fatihah dan dilanjutkan sesuai target hafalan atau
target membaca Al quran yang sudah ditentukan sekolah.
e. Guru tetap memantau tadarus dan membenahi jika ada kesalahan.
f. Sebaiknya nada ketika tadarus diseragamkan.
g. Membaca senandung al quran ketika selasai tadarus (kelas 1 dan 2 bisa dilanjutkan
arti senandung al quran).
82
h. Pemimpin memilih kelompok yang tertib utntuk mengembalikan al quran (bagi
kelas 3) dan bagi kelas 1 dan 2 pemimpin tadarus bisa menanyakan kabar
temannya dan mengecek kelengkapan kelompok(dari sini bisa diketahui siapa
yang terlambat dan tidak masuk).
3. Shalat dhuha
a. Pembiasaan sholat dhuha untuk kelas 2 dan 3. Untuk kelas 1 masih belum
memungkinkan (kelas 1 bisa dipraktikkan di semester 2 tidak setiap hari).
b. Setelah tadarus, murid duduk kembali di karpet sesuai kelompok.
c. Salah satu murid memimpin untuk persiapan wudhu (kelas 2 di dalam kelas
dengan duduk di karpet, kelas 3 di depan kelas masing-masing terpisah pemimpin
antara putra dan putri) guru tetap memantau dengan mengikuti dari belakang.
d. Kegiatan sebelum wudhu
1) Pemimpin memberi aba-aba 1: seluruh anak menggulung lengan baju kiri dan
kanan sampai siku kelihatan
2) Pemimpin memberi aba-aba 2: seluruh murid laki-laki menggulung celana kiri
dan kanan sampai atas mata kaki sedangkan murid perempuan menggulung
legging atau sampai atas mata kaki
3) Pemimpin memberi aba-aba 3: seluruh murid mengangkat kedua tangan untuk
berdoa masuk kamar mandi
e. Berbaris ke kamar mandi urut ketinggian dengan memakai sandal (akan lebih
baik jika sandal diseragamkan per kelas, sehingga tahu jika ada sandal yang
hilang atau tertukar) dan berjalan rapi ke kamar mandi.
f. Kegiatan wudhu (sesuai instruksi dari koordinator keagamaan).
g. Selesai wudhu berbaris di dekat kamar mandi sesuai urutan semula.
h. Pemimpin menyiapkan barisan (aba-aba 2: menengadahkan kedua tangan untuk
berdoa keluar kamar mandi dan berdoa setelah selesai wudhu)
i. Kembali ke kelas berbaris rapi dan berjalan.
j. Sholat dhuha dilaksanakan secara berjamaah dan di jahrkan (kelas 1,2 dan 3).
k. Rakaat pertama disunnahkan membaca surat Al Fatihah dan surat Asy
Syams.(kalau blm hafal boleh surat yang lain)
l. Rakaat kedua disunnahkan membaca surat Al fatihah dan surat Adh Dhuha.(
kalau blm hafal boleh surat yang lain)
4. Morning meeting
83
a. Kegiatan morning meeting bisa diisi mengingatkan pembiasaan adab atau
memberi motivasi atau semangat atau bisa sebagai koreksi dan introspeksi kepada
murid.
b. Kegiatan bisa diisi salah satu murid dengan bercerita atau berbagi pengalaman.
Kegiatan pagi tersebut bisa fleksibel pelaksanaannya. Kemungkinan semuanya tidak akan
bisa dilaksanakan setiap hari. Guru kelas bisa melaksanakan sesuai jadwal pelajaran di
kelas setiap harinya.
III. ISTIRAHAT
1. Murid dipersilakan untuk istirahat.
2. Jika akan ke kantin atau ke luar kelas diingatkan untuk memakai sepatu (wajib), tapi
jika ke kamar mandi memakai sandal (sebaiknya sandal diseragamkan).
3. Boleh makan snack atau makanan berat di dalam kelas, tapi jangan biarkan murid
duduk makan di depan kelas atau di depan loker sepatu karena akan menganggu orang
lewat.
4. Ingatkan murid untuk buang air kecil saat istirahat.
5. Ingatkan murid untuk membuang sampah dan menjaga kebersihan setelah istirahat.
6. Jika waktu istirahat sudah habis, murid dipersilakan duduk di karpet kembali sesuai
kelompok.
84
IV. CUCI TANGAN
1. Murid duduk di karpet sesuai kelompokknya.
2. Salah satu anak memimpin di depan kelas.
3. Pemimpin memberi aba-aba duduk siap grak.
4. Jika semua sudah tenang, pemimpin memberi aba-aba 3: seluruh murid mengangkat
dan menengadahkan kedua tangan.
5. Pemimpin memimpin doa masuk kamar mandi(bagi yang cuci tangan di kamar mandi).
6. Pemimpin (putra dan putri)keluar terlebih dahulu menunggu teman-temannya di luar.
7. Guru kelas memilik kelompok yang sudah siap untuk keluar kelas.
8. Murid berbaris di luar sesuai jenis kelamin dan urut ketinggian satu anak satu
ubin(supaya rapi dan tidak berdesakan)
9. Bagi yang mencuci tangan di kamar mandi, barisan berjalan menuju kamar mandi,
bagi yang cuci tangan di wastafel depan kelas, berbaris antri.
10. Cuci tangan secukupnya dengan sabun dan air mengalir serta tidak membuang-buang
air.
11. Guru kelas tetap memantau anak-anak.
V. MAKAN SIANG
1. Murid duduk di kursi masing-masing setelah mengambil bekal makan siang/katering.
2. Setelah semua murid duduk di kursi, salah satu memimpin doa makan (bagi yang
katering di kantin, sebaiknya diminta mengambil ketika istirahat atau katering
diletakkan di atas liker depan kelas)
3. Makan dengan tenang dan tertib.
4. Guru mengecek apakah makanan dimakan atau tidak (terutama yang ikut katering).
5. Membaca hamdalah dan merapikan tempat makan serta meja dan kursi.
6. Mengembalikan tempat makan sesuai tempatnya.
7. Mengambil sikat dan pasta gigi, lalu duduk di karpet.
VI. WUDHU
1. Murid duduk di karpet dengsn membawa sikat dan pasta gigi (kelas 1 dan 2).
2. Salah satu memimpin temannya di depan (kelas 1 dan 2 di dalam kelas, kelas 3 di
depan kelas). Khusus kelas 3 putri, dilakukan di dekat kamar mandi putri.
85
3. Pemimpin memberi aba-aba 1: seluruh murid menggulung lengan baju sampai siku
kelihatan
Pemimpin memberi aba-aba 2: seluruh murid menggulung celana bagi putra sampai di
atas mata kaki dan menggulung legging bagi putri sampai di atas mata kaki.
Pemimpin memberi aba-aba 3: seluruh murid mengangkat dan menengadahkan tangan
untuk berdoa masuk kamar mandi
4. Pemimpin wudhu putra dan putri keluar kelas terlebih dahulu. Menunggu teman-
temannya di luar.
5. Guru kelas memilih kelompok yang tertib untuk keluar.
6. Murid memakai sandal dan berbaris satu anak satu ubin di depan pemimpin masing-
masing urut ketinggian.
7. Pemimpin memimimpin teman-temannya berjalan dengan berbaris rapi ke kamar
mandi.
8. Guru kelas atau yang bertugas tetap memantau murid dan mengikuti dari belakang.
9. Menggosok gigi terlebih dahulu dengan antri.
10. Meletakkan sikat dan odol di pinggir setelah selesai.
11. Melepas jilbab (bagi anak putri).
12. Antri wudhu dengan rapi.
13. Guru memantau dan memebanahi wudhu anak-anak (bagi murid kelas 3, bisa
dilakukan pengecekan wudhu antar teman sebaya, yang antri di belakang
memantau wudhu temannya yang di depan)
14. Setelah selesai wudhu, menunggu di luar kamar mandi dengan berbaris sesuai
urutannya.
15. Sambil menunggu anak yang lain, bisa merapikan lengan baju dan celana (celana
diusahakan tetap di atas mata kaki).
16. Pemimpin memimpin barisan (satu anak satu ubin).
17. Pemimpin memberi aba-aba 3: seluruh murid mengangkat dan menengadahkan
kedua tangan untuk berdoa keluar kamar mandi dan berdoa setelah wudhu.
18. Pemimpin memimpin teman-temannya kembali ke kelas dengan berbaris dan
berjalan.
19. Melapas dan merapikan sandal di loker (sandal dan sepatu dirapikan bersebelahan
tidak ditumpuk supaya tidak gampang jatuh).
86
20. Masuk ke kelas dengan rapi, meletakkan sikat dan pasta gigi pada tempatnya, lalu
mengambil peralatan sholat.
VIII. KEPULANGAN
1. Murid merapikan seluruh peralatan belajar (dimasukkan ke dalm tas atau dimasukkan
ke dalam loker).
2. Mengambil tempat makan dan minum.
3. Duduk rapi di karpet sesuai kelompok.
87
4. Membaca doa pulang sekolah (bacaan doa sebaiknya diseragamkan, sesuai instruksi
koordinator keagamaan)
5. Guru memberikan evaluasi pembelajaran hari ini, memberi reward dan
mengingatkan pembelajaran besok serta mengingatkan murid yang belum dijemput
untuk tetap di dalam kelas.
6. Kelompok yang tertib atau pemenang hari ini dipilih untuk pulang terlebih dahulu.
7. Berpamitan dengan guru dengan rapi.
✓ KELAS 4-6
I. KEGIATAN PAGI
1. Ikrar bersama di kelas
a. Ikrar dimulai pukul 07.00 didampingi guru kelas dengan dipimpin salah satu
murid.
b. Kelas 4-6 ikrar di luar kelas.
c. Murid dibariskan menjadi 2 banjar, terpisah antara laki-laki dan perempuan dan
urut ketinggian(kelas 1 bisa sesuai kelompok masing-masing).
d. Ikrar dengan berdiri posisi siap pandangan ke bawah.
e. Ikrar dimulai jika semua sudah siap (jika masih ada yang belum siap, ikrar
diulangi lagi).
f. Ikrar menggunakan bahasa Indonesia dan Arab (supaya anak lebih paham dan
bisa menghayati).
g. Ikrar dengan bahasa yang jelas dan pelan.
h. Guru selalu memantau dan membenarkan sikap murid yang seenaknya.
i. Jika sudah selesai, pemimpin ikrar menunjuk barisan mana yang siap masuk ke
kelas.
j. Ketika masuk ke dalam kelas digunakan untuk review materi yang harus dihafal
(password untuk masuk kelas).
Bagi murid yang terlambat, ikrar di lobi dengan guru piket
2. Tadarus
a. Murid berwudhu
b. Kegiatan sebelum wudhu
1) Pemimpin memberi aba-aba untuk melepas kaos kaki dan menuju depan kelas.
2) Pemimpin memberi aba-aba untuk mengambil sandal.
88
3) Pemimpin menyiapkan barisan anak laki-laki dan perempuan. Untuk anak laki-
laki menggulung celana kiri dan kanan sampai atas mata kaki dan menggulung
lengan baju sampai di atas siku.
4) Pemimpin memberi aba-aba mengangkat kedua tangan untuk berdoa masuk
kamar mandi
5) Pemimpin memilih barisan yang tertib untuk menuju kamar mandi.
c. Berbaris ke kamar mandi urut ketinggian dengan memakai sandal (akan lebih
baik jika sandal diseragamkan per kelas, sehingga tahu jika ada sandal yang
hilang atau tertukar) dan berjalan rapi ke kamar mandi.
d. Kegiatan wudhu (sesuai instruksi dari koordinator keagamaan).
e. Selesai wudhu berbaris di dekat kamar mandi sesuai urutan semula.
f. Pemimpin (anak putri dipimpin anak bergiliran urut sesuai absen) menyiapkan
barisan
g. Kembali ke kelas berbaris rapi dan berjalan. Murid didampingi guru duduk di
karpet melingkar dan membawa Al Qur’an.
h. Tadarus dipimpin salah satu murid.
i. Sikap ketika tadarus, murid duduk dengan memangku Al Qur’an.
j. Tadarus diawali dengan surat Al Fatihah dan dilanjutkan sesuai target hafalan atau
target membaca Al quran yang sudah ditentukan sekolah.
k. Guru tetap memantau tadarus dan membenahi jika ada kesalahan.
l. Nada ketika tadarus diseragamkan.
m. Membaca senandung al quran ketika selasai tadarus.
n. Pemimpin memilih kelompok yang tertib untuk mengembalikan Al Qur’an.
3. Shalat dhuha
o. Pembiasaan sholat dhuha untuk kelas 2 dan 3. Untuk kelas 1 masih belum
memungkinkan (kelas 1 bisa dipraktikkan di semester 2 tidak setiap hari).
p. Setelah tadarus, murid duduk kembali di karpet sesuai kelompok.
q. Salah satu murid memimpin untuk persiapan wudhu (kelas 2 di dalam kelas
dengan duduk di karpet, kelas 3 di depan kelas masing-masing terpisah pemimpin
antara putra dan putri) guru tetap memantau dengan mengikuti dari belakang.
r. Sholat dhuha dilaksanakan secara munfarid.
s. Rakaat pertama membaca surat Al Fatihah dan surat Asy Syams.
89
t. Rakaat kedua membaca surat Al fatihah dan surat Adh Dhuha.
4. Morning meeting
a. Kegiatan morning meeting bisa diisi mengingatkan pembiasaan adab atau
memberi motivasi atau semangat atau bisa sebagai koreksi dan introspeksi kepada
murid.
b. Kegiatan bisa diisi salah satu murid dengan bercerita atau berbagi pengalaman.
Kegiatan pagi tersebut bisa fleksibel pelaksanaannya. Kemungkinan semuanya tidak akan
bisa dilaksanakan setiap hari. Guru kelas bisa melaksanakan sesuai jadwal pelajaran di kelas
setiap harinya.
III. ISTIRAHAT
1. Murid dipersilakan untuk istirahat.
2. Jika akan ke kantin atau ke luar kelas diingatkan untuk memakai sepatu (wajib), tapi
jika ke kamar mandi memakai sandal (sebaiknya sandal diseragamkan).
3. Boleh makan snack atau makanan berat di dalam kelas, tapi jangan biarkan murid
duduk makan di depan kelas atau di depan loker sepatu karena akan menganggu orang
lewat.
4. Ingatkan murid untuk buang air kecil saat istirahat.
5. Ingatkan murid untuk membuang sampah dan menjaga kebersihan setelah istirahat.
90
6. Jika waktu istirahat sudah habis, murid dipersilakan duduk di karpet kembali sesuai
kelompok.
IV. MAKAN SIANG
1. Mencuci tangan (dipilih kelompok yang palin tertib untuk bisa mulai cuci tangan di
kamar mandi atau wastafel di depan kelas).
2. Murid duduk di kursi masing-masing setelah mengambil bekal makan siang/katering.
3. Setelah semua murid duduk di kursi, salah satu memimpin doa makan (bagi yang
katering di kantin, sebaiknya diminta mengambil ketika istirahat atau katering
diletakkan di atas liker depan kelas)
4. Makan dengan tenang dan tertib.
5. Guru mengecek apakah makanan dimakan atau tidak (terutama yang ikut katering).
6. Membaca hamdallah dan merapikan tempat makan serta meja dan kursi.
7. Mengembalikan tempat makan sesuai tempatnya.
V. WUDHU
1. Murid menyiapkan peralatan sholat untuk dibawa ke masjid.
2. Pemimpin wudhu putra dan putri keluar kelas terlebih dahulu. Menunggu teman-
temannya di luar. (SOP sama seperti wudhu di pagi hari).
3. Guru memilih kelompok yang tertib untuk keluar.
4. Murid memakai sandal dan berbaris di depan pemimpin masing-masing urut
ketinggian.
5. Pemimpin memimpin teman-teman berjalan dengan berbaris rapi ke kamar mandi
(tempat wudhu yang sudah ditentukan).
6. Guru kelas atau yang bertugas tetap memantau murid dan mengikuti dari belakang.
7. Murid meletakkan peralatan sholat di tempat yang ditentukan.
8. Membaca doa masuk kamar mandi.
9. Antri wudhu dengan rapi.
10. Melepas jilbab (bagi anak putri).
11. Guru memantau dan membenahi wudhu anak-anak. Setelah selesai wudhu,
menunggu di luar kamar mandi dengan berbaris sesuai urutannya.
12. Murid berjalan dengan rapi menuju masjid (SOP bidang keagamaan)
91
Sholat dhuhur dilaksanakan di masjid. (SOP bidang keagamaan)
Setelah sholat, anak kembali ke kelas dengan berbaris rapi
1. Murid merapikan seluruh peralatan belajar (dimasukkan ke dalm tas atau dimasukkan
ke dalam loker).
2. Mengambil tempat makan dan minum.
3. Duduk rapi di karpet sesuai kelompok.
4. Membaca doa pulang sekolah (bacaan doa sebaiknya diseragamkan, sesuai instruksi
koordinator keagamaan)
5. Guru memberikan evaluasi pembelajaran hari ini, memberi reward dan
mengingatkan pembelajaran besok serta mengingatkan murid yang belum dijemput
untuk tetap di dalam kelas.
6. Kelompok yang tertib atau pemenang hari ini dipilih untuk pulang terlebih dahulu.
7. Berpamitan dengan guru dengan rapi.
92
BAB V
PRESTASI
1. Prestasi sekolah
No Jenis Kejuaraan Tingkat Hasil Keterangan
1 Sekolah Berprestasi Tingkat SD Nasional Peringkat VI
Islam Al Azhar Se-Indonesia
tahun pelajaran 2017-2018
2 Sekolah Berprestasi Tingkat SD Nasional Peringkat I
Islam Al Azhar Se-Indonesia
tahun pelajaran 2018-2019
3 Sekolah Terakreditasi A Nasional
(Unggul) dengan Nilai 97
4 Sekolah Ramah Anak Kabupaten
93
2. Prestasi Kepala Sekolah
3. Prestasi Guru
94
95
4. Prestasi Siswa
Tahun 2018-2019
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
1 Sultan Lomba Mata KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara I M.
Sasangka Pelajaran Islam Kecamatan 01 Khoirin,
Jati Agama dan Baki S.Sy
VI Seni Islami Adzan
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kecamatan
2 Muhammad Lomba Mata KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara I Zakiyah
Abu Pelajaran Islam Kecamatan 01 Hasnawati,
Huroiroh Al Agama dan Baki S.Ag
Mumtaz VI Seni Islami PAI Putra
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kecamatan
3 Nasywa Lomba Mata KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara I Zakiyah
Salsabila Pelajaran Islam Kecamatan 01 Hasnawati,
VI Agama dan PAI Putri Baki S.Ag
Seni Islami
(MAPSI) ke
96
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
21 Tingkat
Kecamatan
4 Jauza Lomba Mata Tilawatil KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara I Agus
Nadhifa Pelajaran Qur'an Putri Islam Kecamatan 01 Arifin
Syahrazade Agama dan Baki Anwar,
Karim V Seni Islami S.Pd
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kecamatan
5 Insan Rasyid Lomba Mata KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara I Aminuddin
Rayyana Pelajaran Islam Kecamatan 01 Mahmud,
Jaya Saputra Agama dan Baki S.PdI
V Seni Islami TIKI Putra
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kecamatan
6 Gadiza Lomba Mata KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara I Aminuddin
Latifa V Pelajaran TIKI Putri Islam Kecamatan 01 Mahmud,
Azzahra W Agama dan Baki S.PdI
Seni Islami
97
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kecamatan
7 El Kautsar Lomba Mata KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara I Ikhwan
Ardeechaka Pelajaran Islam Kecamatan 01 Khoirudin,
Nararya Agama dan Baki S.PdI
Tahfidz
III Seni Islami
Putra
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kecamatan
8 Aurellia Lomba Mata KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara I Ikhwan
Inarah Pelajaran Islam Kecamatan 01 Khoirudin,
Suseno Agama dan Baki S.PdI
IV Seni Islami Tahfidz Putri
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kecamatan
9 Gregah Lomba Mata Tilawatil KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara I Agus
Batara V Pelajaran Qur'an Putra Islam Kecamatan 01 Arifin
Tahdu Agama dan Baki
Seni Islami
98
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
(MAPSI) ke Anwar,
21 Tingkat S.Pd
Kecamatan
10 Ayu Citra Lomba Mata KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara I Musthofa,
Nayottama Pelajaran Islam Kecamatan 01 S.PdI
Agama dan Baki
VI Seni Islami Khat Putri
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kecamatan
11 Sulthan Lomba Mata KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara I David
Shalahudin Pelajaran Islam Kecamatan 01 Avriyan,
Syihab Agama dan Baki S.Pd
Khitobah
Saktiadi V Seni Islami
Putra
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kecamatan
12 Hatim Lomba Mata KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara I Rohmat
Adhyasta Pelajaran Cerita Islami Islam Kecamatan 01 Agus
V
Muhtaram Agama dan Putra Baki
Seni Islami
99
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
(MAPSI) ke Santoso,
21 Tingkat S.PdI
Kecamatan
13 Hana Lomba Mata KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara II Rohmat
Khairunnisa Pelajaran Islam Kecamatan 01 Agus
Sakhi Ali Agama dan Baki Santoso,
Cerita Islami
V Seni Islami S.PdI
Putri
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kecamatan
14 Mirai Naziel Lomba Mata KKG Guru Agama SDN Kudu Kecamatan 02 Agustus 2018 Juara II Damai
Dzakiyah Pelajaran Islam Kecamatan 01 Riawati,
Nugroho Agama dan Baki S.Pd
Macapat
VI Seni Islami
Putri
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kecamatan
15 Fina Kejuaraan The Alana Hotel Hotel The Karisidenan 19 Agustus 2018 Gold
Faidhotur IV Siswa Matematika Alana Award
Rifqi Berprestasi,
Gebyar 3
100
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
tahun The
Alana
16 Syafa Kejuaraan The Alana Hotel Hotel The Karisidenan 19 Agustus 2018 Platinum
Shofa'ul Siswa Alana Award
Mulathofah Berprestasi,
II Matematika
Gebyar 3
tahun The
Alana
17 Tanisha Kejuaraan The Alana Hotel Hotel The Karisidenan 19 Agustus 2018 Silver
Aqeela Putri Siswa Alana Award
Setiadi Berprestasi,
IV Science
Gebyar 3
tahun The
Alana
101
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
22 Fina IV Bintang Matematika Asty Star Solo Grand Karisidenan 23 September Juara I Mandiri
Faidhotur Pelajar Management Malang Mall 2018
Rifqi Indonesia I
23 Fina IV Bintang Tahfidz Asty Star Solo Grand Karisidenan 23 September Juara 3 Mandiri
Faidhotur Pelajar Management Malang Mall 2018
Rifqi Indonesia I
102
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
24 Syafa II Bintang Matematika Asty Star Solo Grand Karisidenan 23 September Juara I Mandiri
Shofa'ul Pelajar Management Malang Mall 2018
Mulathofah Indonesia I
25 Syafa Bintang Tahfidz Asty Star Solo Grand Karisidenan 23 September Juara 2 Mandiri
Shofa'ul II Pelajar Management Malang Mall 2018
Mulathofah Indonesia I
26 Jauza Lomba Mata Tilawatil KKG Guru Agama Polokarto Kabupaten 25 September Juara III Agus
Nadhifa Pelajaran Qur'an Putri Islam Kabupaten 2018 Arifin
Syahrazade Agama dan Sukoharjo Anwar,
Karim V Seni Islami S.Pd
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kabupaten
27 Gregah Lomba Mata Tilawatil KKG Guru Agama Polokarto Kabupaten 25 September Juara III Agus
Batara Pelajaran Qur'an Putra Islam Kabupaten 2018 Arifin
Tahdu Agama dan Sukoharjo Anwar,
V Seni Islami S.Pd
(MAPSI) ke
21 Tingkat
Kabupaten
103
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
31 Alia Fausta Kompetisi Matematika Perkumpulan SD Kristen Karisidenan 30 September Medali Mandiri
Herida Matematika Pembina Olimpiade Kalam 2018 Perunggu
V
Terbuka PPO Jawa Tengah Kudus
Jateng Ke 2 Surakarta
104
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
33 Agus Arifin Lomba Lomba Balai Pengembangan Semarang Nasional 04 Oktober 2018 Juara I Mandiri
Anwar, S.Pd Mobile Mobile Multimedia
Guru
Kihajar Tahun Pendidikan dan
2018 Kebudayaan
34 Zufar Sakhi Lomba Sinopsis Kormin Pendidikan SDN Duwet Kecamatan 04 Oktober 2018 Juara I Nopindra
Maulana Sinopsis dan Kebudayaan 02 Budi N,
VI
Rosyadi Tingkat Kecamatan Baki S.Psi
Kecamatan
35 Fina Mathlete's Matematika Mathlete's Olympiad SMPK Provinsi 07 Oktober 2018 20 Besar
Faidhotur Olympiad Kalam
Rifqi IV 2018 Seasin 2 Kudus
Tingkat Surakarta
Provinsi
36 Zufar Sakhi Lomba Sinopsis Dinas Pendidikan dan SDN Jetis 01 Kabupaten 16 Oktober 2018 Juara Nopindra
Maulana Sinopsis Kebudayaan Kab. Harapan Budi N,
VI
Rosyadi Tingkat Sukoharjo II S.Psi
Kabupaten
105
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
40 Raynasywa Lomba Geguritan Dinas Kearsipan dan Dinas Karisidenan 17 November Juara
Anugrah Geguritan SD Perpustakaan Kota Kearsipan 2018 Harapan
Surakarta dan II
VI
Perpustakaan
Kota
Surakarta
106
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
41 Sultan Lomba Siswa Siswa Kormin Pendidikan SDN Duwet Kecamatan 21 November Juara I Nopindra
Sasangka Berprestasi Berprestasi dan Kebudayaan 02 2018 Budi N,
VI
Jati Tingkat Kecamatan Baki S.Psi
Kecamatan
42 Sultan Lomba Siswa Siswa Dinas Pendidikan dan SDN Jetis 01 Kabupaten 28 November Juara II Nopindra
Sasangka Berprestasi Berprestasi Kebudayaan Kab. 2018 Budi N,
VI
Jati Tingkat Sukoharjo S.Psi
Kabupaten
43 Raynasywa VI Pameran Puisi CV. Netral Organizer Goro Karisidenan 05 Desember Juara I
Anugrah Buku dan New Assalaam 2018
Fashion Solo Kartasura
44 Rayshedwika IV PMS Open Taekwondo PMS Surakarta Sritex Arena Provinsi 20 Januari 2019 Medali
Nugroho Taekwondo Emas
45 Alyssa III Kejuaraan Panahan Perpani Sukoharjo Lapangan Provinsi 21 Januari 2019 Juara II
Nadya Panahan Kartasura
Hariputri Kabupaten
Sukoharjo
"Invitasi
Antar Club
107
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
Panahan
2019"
46 Fina Olimpiade Matematika Direktorat YPI SD Islam Al Nasional 03 Februari 2019 Medali
Faidhotur dan Lomba 4 Jakarta Azhar 17 Perak
IV
Rifqi Kompetensi Bintaro
Al Azhar
47 Atanisa Olimpiade IPA 4 Direktorat YPI SD Islam Al Nasional 03 Februari 2019 Medali
Danastri dan Lomba Jakarta Azhar 17 Perunggu
IV
Nabilah Kompetensi Bintaro
Al Azhar
48 Ghazi Nihal Olimpiade Agama 4 Direktorat YPI SD Islam Al Nasional 03 Februari 2019 Medali
Aidan dan Lomba Jakarta Azhar 17 Perunggu
IV
Kompetensi Bintaro
Al Azhar
49 Raihannun Olimpiade IPA 5 Direktorat YPI SD Islam Al Nasional 03 Februari 2019 Medali
Atalia dan Lomba Jakarta Azhar 17 Perunggu
V
Syafiqah Kompetensi Bintaro
Al Azhar
108
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
50 Gadiza Olimpiade Komputer Direktorat YPI SD Islam Al Nasional 03 Februari 2019 Juara
Latifa dan Lomba Jakarta Azhar 17 Harapan
V
Azzahra W Kompetensi Bintaro I
Al Azhar
51 Nataya Ayu Olimpiade Storry Direktorat YPI SD Islam Al Nasional 03 Februari 2019 Juara
Permata dan Lomba Telling Jakarta Azhar 17 Harapan
V
Aliffiarani Kompetensi Bintaro II
Al Azhar
52 Kannaz Olimpiade Tahfidz Direktorat YPI SD Islam Al Nasional 03 Februari 2019 Juara
Zuhad dan Lomba Jakarta Azhar 17 Harapan
IV
Kompetensi Bintaro II
Al Azhar
53 Sulthan Olimpiade Pildacil Direktorat YPI SD Islam Al Nasional 03 Februari 2019 Sepuluh
Shalahudin dan Lomba Jakarta Azhar 17 Besar
V
Syihab Kompetensi Bintaro
Saktiadi Al Azhar
109
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
Nasional Kopassus
(O2SN) Kartasura
55 Aisyah III Olimpiade 50 M GY Kormin Pendidikan Kolam Kecamatan 08 Februari 2019 Juara I
Zafirah Adi Olahraga DADA PI dan Kebudayaan Renang
Putri Siswa Kecamatan Baki Kopassus
Nasional Kartasura
(O2SN)
57 Hanindito IV Olimpiade 100 M GY Kormin Pendidikan Kolam Kecamatan 08 Februari 2019 Juara I
Suryo P Olahraga BEBAS PA dan Kebudayaan Renang
Siswa Kecamatan Baki Kopassus
Nasional Kartasura
(O2SN)
110
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
59 Hanindito IV Pekan Olah 100 M GY Kormin Pendidikan Kolam Kecamatan 08 Februari 2019 Juara I
Suryo P Raga Pelajar KUPU - dan Kebudayaan Renang
Daerah KUPU PA Kecamatan Baki Kopassus
(POPDA) Kartasura
60 Hanindito IV Pekan Olah 100 M GY Kormin Pendidikan Kolam Kecamatan 08 Februari 2019 Juara I
Suryo P Raga Pelajar BEBAS PA dan Kebudayaan Renang
Daerah Kecamatan Baki Kopassus
(POPDA) Kartasura
111
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
62 Angelica IV Pekan Olah 200 M GY Kormin Pendidikan Kolam Kecamatan 08 Februari 2019 Juara I
Putri Raga Pelajar BEBAS PI dan Kebudayaan Renang
Daerah Kecamatan Baki Kopassus
(POPDA) Kartasura
63 Tim Futsal Tim Al Mukmin Futsal Pondok Pesantren Al Lapangan Karisidenan 09 Februari 2019 Juara III
SD Islam Al Futsal Mukmin Ngruki Pondok
Azhar 28 Championship Pesantren Al
I 2019 Mukmin
Ngruki
64 Fina IV Olimpiade Matematika Pusat Belajar Anak Hotel Provinsi 10 Februari 2019 Medali
Faidhotur Aritmetika Bangsa Merdeka Perak
Rifqi dan Madiun
Olimpiade
Matematika
Anak Bangsa
2019 Tingkat
Jawa Timur
dan Jawa
Tengah
112
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
65 Hanindito IV Olimpiade 50 M GY Dinas Pendidikan dan Kolam Kabupaten 12 Februari 2019 Juara II
Suryo P Olahraga DADA PA Kebudayaan Kab. Renang
Siswa Sukoharjo Tirtomoyo
Nasional Surakarta
(O2SN)
66 Hanindito IV Olimpiade 100 M GY Dinas Pendidikan dan Kolam Kabupaten 12 Februari 2019 Juara I
Suryo P Olahraga BEBAS PA Kebudayaan Kab. Renang
Siswa Sukoharjo Tirtomoyo
Nasional Surakarta
(O2SN)
67 Hanindito IV Olimpiade 50 M GY Dinas Pendidikan dan Kolam Kabupaten 12 Februari 2019 Juara II
Suryo P Olahraga KUPU - Kebudayaan Kab. Renang
Siswa KUPU PA Sukoharjo Tirtomoyo
Nasional Surakarta
(O2SN)
68 Hanindito IV Pekan Olah 100 M GY Dinas Pendidikan dan Kolam Kabupaten 12 Februari 2019 Juara III
Suryo P Raga Pelajar KUPU - Kebudayaan Kab. Renang
Daerah KUPU PA Sukoharjo Tirtomoyo
(POPDA) Surakarta
113
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
69 Hanindito IV Pekan Olah 100 M GY Dinas Pendidikan dan Kolam Kabupaten 12 Februari 2019 Juara II
Suryo P Raga Pelajar BEBAS PA Kebudayaan Kab. Renang
Daerah Sukoharjo Tirtomoyo
(POPDA) Surakarta
70 Angelica IV Olimpiade 50 M GY Dinas Pendidikan dan Kolam Kabupaten 12 Februari 2019 Juara III
Putri Olahraga BEBAS PI Kebudayaan Kab. Renang
Siswa Sukoharjo Tirtomoyo
Nasional Surakarta
(O2SN)
71 Angelica IV Pekan Olah 200 M GY Dinas Pendidikan dan Kolam Kabupaten 12 Februari 2019 Juara III
Putri Raga Pelajar BEBAS PI Kebudayaan Kab. Renang
Daerah Sukoharjo Tirtomoyo
(POPDA) Surakarta
72 Fina IV Lomba Limas Matematika Bimbingan Belajar Yogyakarta Nasional 17 Februari 2019 Juara III
Faidhotur (Lomba Ipa Surya Edukasi
Rifqi Matematika
Antar
Sekolah)
114
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
73 Alia Fausta V Olimpiade Matematika Kormin Pendidikan SDN Duwet Kecamatan 01 Maret 2019 Juara I
Herida Sains dan Kebudayaan 02
Nasional Kecamatan Baki
(OSN)
74 Raihannun V Olimpiade IPA Kormin Pendidikan SDN Duwet Kecamatan 01 Maret 2019 Juara I
Atalia Sains dan Kebudayaan 02
Syafiqah Nasional Kecamatan Baki
(OSN)
75 Alyssa III Kejuaraan Panahan DPRD Karanganyar Lapangan Provinsi 03 Maret 2019 Juara I
Nadya Panahan Sepakbola
Hariputri Yunior RM Said
Tingkat Jawa Karanganyar
Tengah Hari
Jadi Ke 68
DPRD
Karanganyar
76 Raihannun V Olimpiade IPA Dinas Pendidikan dan SDN Jetis 01 Kabupaten 12 Maret 2019 Juara
Atalia Sains Kebudayaan Kab. Sukoharjo Harapan
Syafiqah Nasional Sukoharjo I
(OSN)
115
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
77 Tsabita V Pekan Olah Panahan Dinas Pendidikan dan Lapangan Kabupaten 22 Maret 2019 Juara I
Khalila Raga Pelajar Kebudayaan Kab. Pringgondani
Wibawa Daerah Sukoharjo Mulur
(POPDA)
78 Nidia V Pekan Olah Panahan Dinas Pendidikan dan Lapangan Kabupaten 22 Maret 2019 Juara II
Azzahra Raga Pelajar Kebudayaan Kab. Pringgondani
Shaviera Daerah Sukoharjo Mulur
(POPDA)
79 Shyra IV Festival Menyanyi Kormin Pendidikan SD Islam Al Kecamatan 30 Maret 2019 Juara I
Dwiska Lomba Seni Tunggal dan Kebudayaan Azhar 28
Permata Siswa Kecamatan Baki Solo Baru
Nasional
(FLS2N)
2019
80 Aryani V Festival Cerita Kormin Pendidikan SDN Kecamatan 30 Maret 2019 Juara
Lomba Seni Bergambar dan Kebudayaan Kadilangu Harapan
Siswa Kecamatan Baki I
Nasional
(FLS2N)
2019
116
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
81 Shyra IV Festival Menyanyi Dinas Pendidikan dan Aula Dinas Kabupaten 13 April 2019 Juara
Dwiska Lomba Seni Tunggal Kebudayaan Kab. Pendidikan Harapan
Permata Siswa Sukoharjo dan II
Nasional Kebudayaan
(FLS2N) Kab.
2019 Sukoharjo
82 Fina IV Lomba Matematika Julius Institute Politama Karisidenan 21 April 2019 Juara I
Faidhotur Olimpiade Indonesia Pratama
Rifqi Pancasila dan Mulia
MIPA Piala
Dinas
Pendidikan
Surakarta
83 Raynasywa VI Festival Puisi SMP Islam Al Azhar SMP Islam Karisidenan 27 April 2019 Juara I
Anugrah Science Sport 21 Solo Baru Al Azhar 21
Tahfidz Art Solo Baru
Al Azhar
(FIESSTA)
2019
117
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
84 Syifa VI Festival Science SMP Islam Al Azhar SMP Islam Karisidenan 27 April 2019 Juara II
Rufaidah Science Sport 21 Solo Baru Al Azhar 21
Tahfidz Art Solo Baru
Al Azhar
(FIESSTA)
2019
85 Wildan II Kejuaraan Papan Kaki Panitia Dies Natalis Kolam Provinsi 28 April 2019 Juara I
Zamoorano Renang Gaya Dada Universitas Negeri Renang
Daril Syahid Kelompok 25 m Yogyakarta Universitas
Umur dan Fun Negeri
Swimming Yogyakarta
Dies UNY Ke
- 55
86 Wildan II Kejuaraan Papan Kaki Panitia Dies Natalis Kolam Provinsi 28 April 2019 Juara II
Zamoorano Renang Gaya Bebas Universitas Negeri Renang
Daril Syahid Kelompok 25 m Yogyakarta Universitas
Umur dan Fun Negeri
Swimming Yogyakarta
Dies UNY Ke
- 55
118
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
87 Wildan II Kejuaraan Papan Kaki Panitia Dies Natalis Kolam Provinsi 28 April 2019 Juara II
Zamoorano Renang Gaya Kupu Universitas Negeri Renang
Daril Syahid Kelompok 25 m Yogyakarta Universitas
Umur dan Fun Negeri
Swimming Yogyakarta
Dies UNY Ke
- 55
88 Wildan II Kejuaraan Papan Kaki Panitia Dies Natalis Kolam Provinsi 28 April 2019 Juara III
Zamoorano Renang Gaya Universitas Negeri Renang
Daril Syahid Kelompok Punggung 25 Yogyakarta Universitas
Umur dan Fun m Negeri
Swimming Yogyakarta
Dies UNY Ke
- 55
89 Wildan II Kejuaraan Gaya Kupu Panitia Dies Natalis Kolam Provinsi 28 April 2019 Juara III
Zamoorano Renang 50 m Universitas Negeri Renang
Daril Syahid Kelompok Yogyakarta Universitas
Umur dan Fun Negeri
Swimming Yogyakarta
Dies UNY Ke
- 55
119
KEGIATAN
NAMA
NO KELAS PELAJARAN/ JUARA PEMBINA
ANAK/TIM NAMA NAMA WAKTU
BIDANG TEMPAT TINGKAT
KEGIATAN PENYELENGGARA PELAKSANAAN
LOMBA
90 Safira Danis III Lomba Da'I Pildacil Ifony Enterprise Hartono Karisidenan 12 Mei 2019 Juara I
Quratuaini Cilik Mall Solo
Baru
Tahun 2020-2021
SD Islam Al Azhar 10
4 Risya Nida Al-Husna BEST OF THE BEST (BOB) Lomba Tahfidz III Nasional 2021 Lomba
A Serang Banten Online
120
Banyu Sinaran SD Islam Al Azhar 10
5 BEST OF THE BEST (BOB) Lomba Adzan V Nasional 2021 Lomba
Abdillah Rasikh Serang Banten Online
Lomba Cerita
11 Abigail Danendra Lomba FLS2N Tingkat I Kecamat Kecamatan Baki 2021 Lomba
Kecamatan Bergambar an Offline
12 Marsya Azarine Lomba FLS2N Tingkat Lomba Solo I Kecamat Kecamatan Baki 2021 Lomba
Kecamatan Vocal an Offline
121
Davin Keandra
13 Lomba FLS2N Tingkat Lomba Solo I Kecamat Kecamatan Baki 2021 Lomba
Ardesta Kecamatan Vocal an Offline
122
Tahun 2021-2022
123
N NAMA KEGIATA JENIS JUAR TINGKA PENYELENGGARAA TAHU KETERANGA
O N LOMBA A T N N N
Agama dan Informasi
Seni Islami Putra
(MAPSI)
9 Fattan Syahuma Mata Karya Tulis 1 Kecamatan KKG PAI Kecamatan 2021 Offline
Ibrahim Pelajaran Ilmiah Putra Baki
Agama dan
Seni Islami
(MAPSI)
10 Carissa Khairani Mata Karya Tulis 1 Kecamatan KKG PAI Kecamatan 2021 Offline
Putri N. Pelajaran Ilmiah Putri Baki
Agama dan
Seni Islami
(MAPSI)
11 Risya Nida Al - Mata Seni Tilawah 1 Kecamatan KKG PAI Kecamatan 2021 Offline
Husna Pelajaran Putri Baki
Agama dan
Seni Islami
(MAPSI)
12 Argenta Ahmad Mata Seni Tilawah 1 Kecamatan KKG PAI Kecamatan 2021 Offline
When A. Pelajaran Putra Baki
Agama dan
Seni Islami
(MAPSI)
13 Risya Nida Al - Mata Seni Tilawah 2 Kabupaten Dinas Pendidikan dan 2021 Offline
Husna Pelajaran Kebudayaan Kabupaten
Agama dan Sukoharjo
Seni Islami
14 Risya Nida Al - Alchemist 12 Lomba MTQ 2 Nasional OSIS SMP Islam Al 2021 Online
Husna Putri Azhar 8 Bekasi
124
N NAMA KEGIATA JENIS JUAR TINGKA PENYELENGGARAA TAHU KETERANGA
O N LOMBA A T N N N
15 Rahayu Aciq Lomba Microteachin 1 Nasional Yayasan Pesantren Islam 2021 Online
Pamungkas,S.Pd Kompetensi g Al Azhar Jakarta
, M.Pd Guru Pembelajaran
Adab
16 Wildan Kompetisi Renang Gaya 1 Kecamatan Koordinator Administrasi 2021 Offline
Zamoorano Olahraga Dada Wilayah Kecamatan Baki
Siswa
Nasional
(KOSN)
17 Wildan Kompetisi Renang Gaya 1 Kecamatan Koordinator Administrasi 2021 Offline
Zamoorano Olahraga Kupu – kupu Wilayah Kecamatan Baki
Siswa
Nasional
(KOSN)
18 Wildan Kompetisi Renang Gaya 1 Kecamatan Koordinator Administrasi 2021 Offline
Zamoorano Olahraga Bebas Wilayah Kecamatan Baki
Siswa
Nasional
(KOSN)
19 Rifqi Kompetisi Renang 3 Kecamatan Koordinator Administrasi 2021 Offline
Muhammad Olahraga Wilayah Kecamatan Baki
Ziggy Siswa
Nasional
(KOSN)
20 Wildan Kompetisi Renang Gaya 1 Kabupaten Dinas Pendidikan dan 2021 Offline
Zamoorano Olahraga Dada Kebudayaan Kabupaten
Siswa Sukoharjo
Nasional
(KOSN)
125
N NAMA KEGIATA JENIS JUAR TINGKA PENYELENGGARAA TAHU KETERANGA
O N LOMBA A T N N N
21 Wildan Kompetisi Renang Gaya 1 Kabupaten Dinas Pendidikan dan 2021 Offline
Zamoorano Olahraga Kupu – kupu Kebudayaan Kabupaten
Siswa Sukoharjo
Nasional
(KOSN)
22 Wildan Kompetisi Renang Gaya 1 Kabupaten Dinas Pendidikan dan 2021 Offline
Zamoorano Olahraga Bebas Kebudayaan Kabupaten
Siswa Sukoharjo
Nasional
(KOSN)
23 Fathan Satya Lomba Matematika 2 Nasional OMNAS Ke -3 2021 Online
Nagara Olimpiade
Matematika
dan
IPA/Sains
24 Ravandra Pluneng Fun Renang 1 Provinsi Badan Usaha Milik Desa 2021 Offline
Muhammad Swimming se (BUM Desa) Tirta
Athalla Jawa Tengah Sejahtera
- DIY
25 Abidzar Fawwaz Lomba Matematika 3 Solo Raya KFC 2021 Online
Azamy Junior
Student
Academy
2021
26 Feyishara Lomba Sains 1 Nasional Perkumpulan Pegiat Sains 2021 Online
Fedidihatu Al Olimpiade Madrasah (PPSM)
Jannah 2021
126
N NAMA KEGIATA JENIS JUAR TINGKA PENYELENGGARAA TAHU KETERANGA
O N LOMBA A T N N N
Grade 4
Natural
Sciences
27 Arkana Haqqi Olimpiade IPA 2 Nasional Yayasan Pesantren Islam 2022 Online
Sandyo Pratomo Sains Al Al Azhar Jakarta
Azhar se-
Indonesia
28 Raydivyanisa Solo Islamic Baca Puisi 2 Solo Raya CV. Netra Organizer New 2022 Offline
Anugrah Fair 2022
29 Risya Nida Al – Festival dan MTQ Putri Harapa Nasional Yayasan Pesantren Islam 2022 Online
Husna Lomba n3 Al Azhar Jakarta
Kreasi Al
Azhar se-
Indonesia
(FeLKA)
30 El Kareema Festival dan Lomba IT Harapa Nasional Yayasan Pesantren Islam 2022 Online
Quinsha A Lomba n3 Al Azhar Jakarta
Kreasi Al
Azhar se-
Indonesia
(FeLKA)
31 Arkana Haqqi Kompetisi IPA 1 Kecamatan Koordinator Administrasi 2022 Offline
Sandyo Pratomo Sains Wilayah Kecamatan Baki
Nasional
(KSN)
32 Rayyan Ar Rizqo Kompetisi Matematika 3 Kecamatan Koordinator Administrasi 2022 Offline
Wibowo Sains Wilayah Kecamatan Baki
Nasional
(KSN)
127
N NAMA KEGIATA JENIS JUAR TINGKA PENYELENGGARAA TAHU KETERANGA
O N LOMBA A T N N N
33 Arkana Haqqi Kompetisi IPA 1 Kabupaten Dinas Pendidikan 2022 Offline
Sandyo Pratomo Sains Kabupaten Sukoharjo
Nasional
(KSN)
34 Aisyah Oscar Festival Menyanyi 1 Kecamatan Koordinator Administrasi 2022 Offline
Lomba Seni Tunggal Wilayah Kecamatan Baki
Siswa
Nasional
(FLS2N)
35 Riko kabiir Putro Festival Menyanyi 1 Kecamatan Koordinator Administrasi 2022 Offline
Nugroho Lomba Seni Tunggal Wilayah Kecamatan Baki
Siswa
Nasional
(FLS2N)
36 Wardana Eka P Festival Pantomim 1 Kecamatan Koordinator Administrasi 2022 Offline
Lomba Seni Wilayah Kecamatan Baki
Siswa
Nasional
(FLS2N)
37 Dzaki Fauzan R Festival Pantomim 1 Kecamatan Koordinator Administrasi 2022 Offline
Lomba Seni Wilayah Kecamatan Baki
Siswa
Nasional
(FLS2N)
38 Said Hanafi Lomba LCC 1 Kecamatan Koordinator Administrasi 2022 Offline
Arkana Haqqi Cerdas Wilayah Kecamatan Baki
Sandyo Pratomo Cermat
(LCC) Siswa
SD
128
N NAMA KEGIATA JENIS JUAR TINGKA PENYELENGGARAA TAHU KETERANGA
O N LOMBA A T N N N
Elvianza Asy
Syahiirah Nur
Rachmah
39 Wildan Kompetisi Renang Gaya 1 Kabupaten Dinas Pendidikan dan 2022 Offline
Zamoorano Olahraga Bebas 50 m Kebudayaan Kabupaten
Siswa Sukoharjo
Nasional
(KOSN)
40 Wildan Kompetisi Renang Gaya 1 Kabupaten Dinas Pendidikan dan 2022 Offline
Zamoorano Olahraga Kupu 50 m Kebudayaan Kabupaten
Siswa Sukoharjo
Nasional
(KOSN)
41 Wildan Kompetisi Renang Gaya 1 Kabupaten Dinas Pendidikan dan 2022 Offline
Zamoorano Olahraga Dada 50 m Kebudayaan Kabupaten
Siswa Sukoharjo
Nasional
(KOSN)
42 Said Hanafi Lomba LCC 3 Kabupaten Dinas Pendidikan dan 2022 Offline
Arkana Haqqi Cerdas Kebudayaan Kabupaten
Sandyo Pratomo Cermat Sukoharjo
Elvianza Asy (LCC) Siswa
Syahiirah Nur SD
Rachmah
43 Abidzar Fawwaz Junior Matematika 3 Provinsi Lembaga Pendidikan 2022 Online
Azzamy Student Junior Club Semarang
Academy
Kategori
Kelas 2
129
130
BAB VI
PENUTUP
Dalam pelaksanaan budaya mutu sekolah ada banyak faktor yang mempengaruhi
kesuksesannya. Akan tetapi hal yang paling penting sebetulnya adalah sejauh mana
pengelola dapat mensinergikan program-program budaya mutu sekolah dengan visi-misi
sekolah serta kebutuhan sesuai dengan ketentuan. Proses pelaksanaan budaya mutu sekolah
adalah sebuah proses kreatif dan inovatif yang mestinya menjadi bagian penting dalam
kegiatan pengembangan mutu sekolah.
Akhir kata tim penyusun menyadari banyak kekurangan dalam penyusunan
portofolio budaya mutu sekolah, oleh karena itu kritik dan saran sangat diharapkan.
131
LAMPIRAN-LAMPIRAN
A. Pembelajaran
1. Perangkat Pembelajaran
a. Silabus dan RPP
b. Bahan Pengayaan
2. Pelaksanaan Pembelajaran
a. Komponen Pembelajaran (bukti berupa daftar hadir siswa &guru, foto ruang
kelas, jadual pelajaran, foto media pembelajaran yang digunakan, format evaluasi
siswa untuk sikap, pengetahuan&keterampilan, daftar nilai, foto sumber bahan
ajar)
b. Program pendampingan (program remedial dan pengayaan) bukti berupa
dokumen program remedial & pengayaan
c. Pelaksanaan pembelajaran (pendahuluan inti, penutup)
d. Pembelajaran di dalam dan luar kelas
3. Penilaian
a. Dokumen penilaian siswa ( Contoh Rubrik Penilaian, Contoh Raport (1 kelas)
b. Dokumen penilaian evaluasi diri guru (bukti berupa daftar hadir guru, foto
kegiatan guru/pendampingan siswa, foto KKG)
c. Foto Pembelajaran di dalam dan luar kelas berbasis aktivitas
d. Foto Pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar
e. Prestasi akademik (bukti berupa dokumen/foto piagam/sertifikat/piala
internasional, nasional, Provinsi dan Kota
B. Kegiatan Ekstra Kurikuler
1. Program Ekstra kurikuler (memuat program ekskul yang ada di sekolah)
a. Jenis Program Kegiatan
b. Rencana strategi 4 tahunan
c. Rencana strategi 1 tahunan
d. Visi, misi ekskul (memuat program ekskul yang ada di sekolah)
e. Struktur organisasi ekskul (Dokumen struktur dan , SK/Surat Tugas
Penanggung Jawab Kegiatan)
f. Pembiayaan
132
2. Pelaksanaan
a. Tenaga Pendidik
b. Peserta didik
c. Jadual Pelaksanaan
d. Daftar hadir pembina/instruktur dan siswa
e. Implementasi kegiatan Ekskul
f. Keterlibatan warga sekolah dan stakeholders
g. Evaluasi kegiatan ekskul
3. Sarana-Prasarana ( Foto Sarana Prasarana) disesuaikan dengan ekskul yang
dilaksanakan di sekolah
4. Prestasi kegiatan ekskul ( daftar, sertifikat penghargaan/piagam/piala, foto tingkat
Internasional, Nasional, Provinsi dan Kab/Kota max 3 tahun terakhir)
5. Foto kegiatan Ekskul
133
d. Kemitraan
e. Partisipatif
f. Efisiensi
g. Akuntabilitas
5. Kepemimpinan Sekolah :
a. Perilaku Kebiasaan dan Kinerja Kepala sekolah sesuai dengan
kompetensikepribadian
b. Perilaku dan Kinerja Kepala sekolah sesuai dengan kompetensi manajerial
dalam hal perencanaan
c. Perilaku dan Kinerja Kepala sekolah sesuai dengan kompetensi manajerial
dalampengelolaan sistem informasi
d. Perilaku dan Kinerja Kepala sekolah sesuai dengan kompetensi
kewirausahaan
e. Perilaku dan Kinerja Kepala sekolah sesuai dengan kompetensi supervisi
f. Foto kegiatan terkait MBS
D. Perpustakaan
1. Pengelolaan Perpustakaan;
a. Visi dan Misi Perpustakaan
b. Struktur Organisasi
c. Program Kerja
d. Anggaran
2. Layanan Perpustakaan
a. Jam Buka Perpustakaan
b. Jenis Layanan
c. Jadwal kunjungan masing-masing kelas bukti berupa daftar kunjungan siswa
d. Promosi/sosialisasi perpustakaan sekolah (bukti berupa pengumuman
penggunaan perpustakaan,dll)
e. Kegiatan perpustakaan terintegrasi dengan pembelajaran( bukti berupa rpp dan
tugas siswa, foto)
f. Laporan kegiatan perpustakaan
g. Kerjasama perpustakaan sekolah dengan instansi terkait (bukti berupa surat
perjanjian
3. Koleksi Perpustakaan
134
a. Jenis Koleksi meliputi (daftar buku, terbitan berkala, audio visual, multimedia)
b. Jumlah Koleksi
c. Koleksi referensi Perpustakaan meliputi (buku teks pelajaran, buku panduan
guru, buku pengayaan, kamus/ensiklopedi & sumber belajar , karya tulis siswa
dan lainnya)
d. Penambahan koleksi (sumber penambahan koleksi;hibah, alumni,
masyarakat,dll)
e. Kegiatan penataan/penyusunan kembali koleksi perpustakaan yang telah selesai
baca (bukti berupa foto kegiatan) Pemeliharaan dan perawatan Perpustakaan
4. Tenaga Perpustakaan
a. Jumlah tenaga
b. Kualifikasi tenaga perpustakaan
c. Upaya peningkatan kompetensi /kapasitas petugas perpustakaan Daftar hadir
petugas
5. Sarana-Prasarana Perpustakaan
a. Luas ruangan Perpustakaan (min 4x9m)
b. Kelengkapan ruangan perpustakaan (area/sudut baca, area/sudut koleksi,
area/sudut kerja)
c. Sarana Perpustakaan: (kursi dan meja baca pengunjung, kursi dan meja kerja
pustakawan, meja sirkulasi, dan meja multimedia, rak buku, rak
majalah,katalog,dll)
d. Untuk point b dan c bukti berupa dokumen inventaris di ruang perpustakaan
e. Lokasi Perpustakaan (bukti berupa foto/denah)
6. Foto kegiatan perpustakaan
E. UKS
1. Program UKS
a. Dokumen kegiatan pendidikan kesehatan(dokter kecil, apotik hidup,dll)
b. Dokumen Layanan Kesehatan (kerjasamadengan Puskesmas)
c. Dokumen Pembiasaan perilaku hidup bersihdan sehat (operasi semut, cuci
tangan, gosok gigi)
135