LAPORAN

PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER

(PPK)

Disusun oleh:

Waka kesiswaan

DINAS PENDIDIKAN KOTA JAKARTA

SMP IBNU HAJAR BOARDING SCHOOL
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

i
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI........................................................................................................................................ii
KATA PENGANTAR.........................................................................................................................iii
BAB I....................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN................................................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG.................................................................................................................1
B. DASAR PELAKSANAAN..........................................................................................................3
C. NAMA KEGIATAN....................................................................................................................3
D. TUJUAN KEGIATAN................................................................................................................3
E. SASARAN....................................................................................................................................3
F. SUMBER BIAYA........................................................................................................................3
BAB II..................................................................................................................................................4
PELAKSANAAN KEGIATAN..........................................................................................................4
A. PELAKSANAAN PROGRAM...................................................................................................4
BAB III...............................................................................................................................................24
PENUTUP..........................................................................................................................................24
A. KESIMPULAN..........................................................................................................................24
JADWAL PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER (PPK)......................................................7
Lampiran 10

ii
 KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah atas rahmat dan karunia-Nya, Shalawat dan salam semoga
senantiasa tercurah kepada nabi Muhammad. Sehingga program Penguatan Pendidikan
Karakter (PPK) dapat dilaksanakan.

Sesuai dengan tujuan pendidikan nasional yaitu mengembangkan potensi peserta

didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah Ta’ala, berakhlak
mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis
serta bertanggung jawab. Program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) diharapkan dapat
mencapai tujuan pendidikan nasional tersebut.

Dalam penyusunan program ini kami menyadari masih terdapat kekurangan, untuk itu
dapat diberikan masukan, kritik, dan saran sebagai perbaikan dalam penyusunan program
kegiatan ini. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
demi kelancaran kegiatan program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), semoga menjadi
amal ibadah bagi kita semua.

Jakarta, 22 Desember 2022

Kepala SMP IHBS

Yudi Hardi Santoso, Ss, M.Pd

iii
 BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan usaha sadar yang dilakukan untuk meningkatkan
sumber daya manusia yang berkualitas dan mencetak generasi muda yang berprestasi.
Pendidikan itu sangat berperan penting dalam kehidupan, dengan adanya pendidikan
dapat meningkatkan pengetahuan. Pendidikan akan semakin berkembang pesat
apabila orang-orang disekitar peduli akan pendidikan, terutama peran orang tua dan
keluarga dalam mendidik anaknya itu sangat berpengaruh dan masyarakat sebagai
motivasi untuk meraih cita-cita dalam mewujudkan perubahan terhadap kemajuan
zaman semakin cangggih dan modern, terutama peran tenaga pendidik yang selalu
sabar dan ikhlas dalam membimbing peserta didiknya untuk memperoleh pendidikan.
Sekolah merupakan satuan organisasi sosial yang bergerak di bidang
pendidikan formal yang di dalamnya berlangsung penanaman nilai-nilai budaya yang
diupayakan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Dari sekolah inilah
berlangsungnya pembudayaan berbagai macam nilai yang diharapkan dapat
membentuk warga masyarakat yang beriman, bertakwa dan berilmu pengetahuan
sebagai bekal hidup peserta didik di masa yang akan datang. Budaya sekolah berarti
memberi pengertian bahwa sekolah perlu didudukan sebagai suatu organisasi yang di
dalamnya terdapat individu-individu yang memiliki hubungan dan tujuan bersama.
Tujuan itu diarahkan untuk memenuhi kebutuhan individu-individu atau memenuhi
kebutuhan pihak-pihak yang berkepentingan
budaya religius sekolah pada hakikatnya adalah terwujudnya nilai-nilai ajaran
agama sebagi tradisi dalam berperilaku dan budaya organisasi yang diikuti oleh
seluruh warga sekolah. Dengan menjadikan agama sebagai tradisi dalam sekolah
maka secara sadar maupun tidak ketika warga sekolah mengikuti tradisi yang
tertanam tersebut sebenarnya warga sekolah sudah melakukan ajaran agama
Oleh karena itu, untuk membudayakan nilai-nilai keberagamaan (religius)
dapat dilakukan dengan beberapa cara, antara lain melalui: kebijakan pimpinan
sekolah, pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di kelas, kegiatan ekstrakurikuler di
luar kelas serta tradisi dan perilaku warga sekolah secara kontinyu dan konsisten,
sehingga tercipta religious culture tersebut dalam lingkungan sekolah. Saat ini, usaha

1
penanaman nilai-nilai religius dalam rangka mewujudkan budaya religius sekolah
dihadapkan pada berbagai tantangan baik secara internal maupun eksternal. Secara
internal, pendidikan dihadapkan pada keberagamaan siswa, baik dari sisi keyakinan
beragama maupun keyakinan dalam satu agama.
Upaya untuk mewujudkan suasana religius di sekolah bisa diterapkan dengan
melatih pola hidup bersih kepada peserta didik mulai sejak dini, karena kebersihan itu
13 ibadah yang paling ringan dikerjakan apabila mengerjakannya dengan ikhlas, agar
meningkatkan moral religiusitas peserta didik di sekolah dapat diwujudkan dengan
cara ibadah dan muamalah.
Pendidikan berperan sangat penting dalam membangun dan mengembangkan
potensi yang dimiliki peserta didik. Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan
kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam
rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah Ta’ala,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggung jawab.
Sehubungan dengan hal tersebut, penyelenggaraan pendidikan nasional
terutama pendidikan dasar dan menengah dapat dikatakan sudah berada pada jalur
yang tepat, karena telah mengedepankan pendidikan karakter sekaligus membentuk
intelektualitas berupa kompetensi. Meskipun demikian, proporsi pendidikan karakter
dengan pendidikan intelektual belum berimbang akibat berbagai faktor. Usaha
penyeimbangan pendidikan karakter dengan pembentukan kompetensi senantiasa
dilakukan. Demi kepentingan masa depan bangsa Indonesia, bahkan sejak sekarang
mulai dilakukan pembenahan pendidikan karakter dalam penyelenggaraan pendidikan
nasional Indonesia. Kesadaran sekaligus usaha pemusatan pendidikan karakter di
jantung pendidikan nasional semakin kuat. Kemudian dilaksanakannya gerakan
Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) demi mewujudkan masa depan generasi
bangsa Indonesia yang mempunyai karakter yang baik dan berkualitas.
Karakter adalah perwujudan dari kebiasaan-kebiasaan berperilaku baik dalam
keseharian yang meliputi watak terpuji, akhlak mulia, sikap mental dan budi pekerti
yang luhur. Penguatan karakter peserta didik merupakan salah satu peran satuan
pendidikan untuk membina generasi penerus bangsa yang berperilaku baik dan benar
sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat. Selain itu, penguatan karater juga

2
 dilakukan dengan tujuan membekali peserta didik untuk menghadapi dinamika
perubahan di masa depan dengan meletakkan karakter sebagai jiwa utama.

B. DASAR PELAKSANAAN
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional.
3. Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan
Pendidikan Karakter.

C. NAMA KEGIATAN
Penguatan Pendidikan Karakter (PPK)

D. TUJUAN KEGIATAN
1. Menanamkan nilai-nilai luhur, budi pekerti, akhlak mulia yang sesuai dengan
ajaran agama, adat istiadat, dan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia dalam rangka
mengembangkan kepribadian peserta didik supaya menjadi manusia yang
bermartabat dan berkarakter sesuai dengan ajaran agama dan nilai luhur bangsa.
2. Membangun dan membekali peserta didik sebagai generasi penerus bangsa
Indonesia dengan meletakkan karakter sebagai jiwa utama sebagai bekal untuk
menghadapi dinamika perubahan di masa depan.

E. SASARAN
1. Peserta didik kelas VII, VIII, dan IX
2. Warga sekolah

F. SUMBER BIAYA
Sumber biaya pelaksanaan program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) adalah dari
dana RAPBS. Biaya ini digunakan untuk kegiatan persiapan, pelaksanaan, perbaikan
dan penadaan sarana pendukung, penilaian serta evaluasi program.

3
 BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN

A. PELAKSANAAN PROGRAM
1. Program pembiasaan
 Shalat 5 waktu berjamaah

 Apel setiap senin

 tahfidz Al-Quran setiap ba’da subuh dan ba’da maghrib

4
 membiasakan shalat-sholat sunnah

 puasa sunnah senin dan kamis (terlaksana)

5
 menerapkan 6 S dan 6 R (terlaksana)

6
 kegiatan kajian islam (kajian adab dan kajian yang membahas tentang
perempuan)

 membiasakan dzikir pagi dan petang

 Infaq

7
 Literasi

8
 Kegiatan social

9
 2. Kegiatan ekstrakurikuler
Terlaksananya kegiatan eketrakulikuler meliputi 14 kegiatan diantaranya:
a) Tekwondo
b) Robotic
c) Fotografi
d) Tenis Meja
e) Basket
f) Renang
g) Math Club
h) English
i) Panahan
j) Science Club
k) Badminton
l) Futsal
m) Web Pro
n) Desain Grafis
o) Pramuka
1. Dokumentasi kegiatan ekstrakulikuler:
A. Kegiatan ekskul Tekwondo

B. Kegiatan Robotic

10
11
12
C. Kegiatan Fotografi

D. Kegiatan Tenis Meja

E. Kegiatan Basket

13
F. Kegiatan Renang

14
G. Kegiatan Math Club

H. Kegiatan English

15
I. Kegiatan Panahan

16
J. Kegiatan Science Club

17
18
K. Kegiatan Badminton

L. Kegiatan Futsal

19
20
M. Kegiatan Web Pro

N. Kegiatan Desain Grafis

O. Kegiatan Pramuka

21
22
23
 BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Program Penguatan Pendidikan Karakter Siswa (PPK) di SMP Ibnu Hajar
Boarding School Depok secara keseluruhan dapat berjalan dengan baik, hanya perlu
dikembangkan dan dilakanakan dalam upaya pembentukan karakter pada peserta di
sekolah.

24
Lampiran
Jadwal Kegiatan PPK
Perincian Kegiatan Tidak Terprogram-Rutinitas

Nama Program Ketua Waktu Keterangan

Tim/Pelaksana

Berdoa sebelum dan Terlaksana

sesudah Seluruh warga
Setiap hari
melaksanakan sekolah
kegiatan

Terlaksana
Apel pagi Kelas Setiap Senin

Terlaksana
Dzikir pagi dan
Tim kesiswaan Setiap pagi dan sore
petang

Terlaksana
Membaca Al-quran Hilda Anugraheni Setiap hari

Terlaksana
Merapikan asrama
Hilda Anugraheni Setiap hari
masing-masing

Terlaksana
6s Tim kesiswaan Setiap hari

Terlaksana
Kebersihan kelas Yono Setiap hari

25
Perincian Kegiatan Tidak Terprogram-Spontanitas

Nama Program Ketua Waktu Keterangan

Tim/Pelaksana

Membiasakan Terlaksana
mengucap salam Sendika Dwipa, Lc Setiap hari
atau bertegur sapa

Terlaksana
Membiasakan sikap
Sendika Dwipa, Lc Setiap hari
sopan dan santun

Membiasakan Terlaksana
membuang sampah Sendika Dwipa, Lc Setiap hari
pada tempatnya

Membantu dan Terlaksana

menolong teman Guru dan Civitas Setiap hari
serta orang lain

Saat ada keluarga Terlaksana

Takziah Sendika Dwipa, Lc atau warga sekolah
yang meninggal

Terlaksana
Menjenguk warga Saat ada warga
Sendika Dwipa, Lc
sekolah yang sakit sekolah yang sakit

Menegur kesalahan- Saat melihat Terlaksana

Semua Civitas
kesalahan yang pelanggaran
sekolah
dilakukan siswi langsung

Terlaksana
Pada saat ada
Konsultasi siswa Maman Sulaeman
masalah

Perincian Kegiatan Tidak Terprogram-Keteladanan

26
 Nama Program Ketua Waktu Keterangan
Tim/Pelaksana

Terlaksana
Datang tepat waktu Fajar Setya Setiap hari

Belum terlaksana
Berpakaian rapi Sendika Dwipa, Lc Setiap hari

Terlaksana
Membiasakan agar
Fajar Setya Setiap hari
rajin membaca

Terlaksana
Bersikap ramah Sendika Dwipa, Lc Setiap hari

Menggunakan Terlaksana
bahasa yang baik Sendika Dwipa, Lc Setiap hari
ketika berbicara

Terlaksana
Sabar Ketika dilanda
Sendika Dwipa, Lc Setiap hari
cobaan dan musibah

Kegiatan Ekstrakurikuler

Nama Program Nama Pembina Waktu Keterangan

Terlaksana
English Club Sihab Lapoto Jumat sore

Science Club Ahmad Kholiq Jumat Sore

Terlaksana

Terlaksana
Basket Irwan Sabtu

27
 Terlaksana
Futsal Wafi Sabtu

Terlaksana
Badminton Halim Sabtu

Terlaksana
Tenis Meja Uwes Sabtu

Terlaksana
Panahan Said Sabtu

Taekwondo Terlaksana
Suwito Rabu Sore

Terlaksana
Fotografi Alif Rabu Sore

Terlaksana
Robotic Yudi Jumat Sore

Terlaksana
Renang Udin Kamis Siang

Terlaksana
Desain Grafis Satria Sabtu

Terlaksana
Web Pro Kahoirul Anam Sabtu

28
Dokumentasi sanlat

9
10
11
12
13
14
11