Anda di halaman 1dari 3

Sejarah

Indonesia untuk pertama kalinya ditemukan oleh seorang ahli


etnologi Inggris bernama James Richardson Logan pada tahun 1850

Semuanya Diawali oleh Pemerintahan Kerajaan Belanda yang


memakai nama Nederlandsch-Indie atau Hinda-Belanda untuk Indonesia
semasa penjajahan yang dimulai 1602

Pada masa itu, nama indonesia adalah Hindia karna letak


geografisnya berada di antara Benua Asia dan Australia serta di antara Samudera Hindia dan
Pasifik. Sehingga wilayah Indonesia berada pada posisi silang.

Saat itu, nama hindia sering sekali tertukar dengan tempat lain,
maka james Richardson Logan dan George Samuel Windsor berpikir

Untuk memisahkan pulau jajahan belanda dengan pulau yang lain.

Akhirnya George memberi 2 nama alternatif yang

pertama Indunesia yang berasal dari kata yunani indus (india) dan
nesia/nesos (pulau) kepulauan india

kedua malayunesia yang berasal dari bahasa yunani yakni malayu


(malayu) dan nesia/nesos (pulau/kepulauan) yang artinya kepulauan
malayu

Dan pada akhirnya indusnesia lah yang terpilih, dan logan


mengganti huruf u menjadi huruf O sehingga terbentuklah nama
INDONESIA.
pOlitis
secara politis nama indonesia lahir melalui para pemuda pada masa
penjajahan, pada kongres pemuda 2 pada 27 -28 Oktober 1928. Nama
indonesia diperkenalkan dalam Sumpah pemuda.

Nusantara
Sebelum mahasehi
Asal usul nusantara pertama kali tercetus dalam literatur berbahasa Jawa, kurang lebih di abad ke-12
hingga abad ke-16 untuk memberi gambaran kenegaraan yang dianut oleh Kerajaan Majapahi

Konsep Nusantara ini pernah terlupakan selama beratus tahun lamanya Konsep Nusantara ini pernah
terlupakan selama beratus tahun lamanya Dan nusantara kembali dikenal di abad 20 melalui khi hajar
dewantara yang mengemukakan nama nusantara sebagai alternatif untuk mengganti nama hindia
belanda setelah indonesia merdeka

Nusantara di Mata Majapahit

Di abad ke-13 hingga abad ke-15, konsep kenegaraan yang dianut oleh kerajaan-kerajaan Jawa pada
saat itu adalah Raja-Dewa. Arti dari Raja-Dewa adalah raja yang menduduki tahta pada saat itu dan
memerintah adalah penjelmaan dewa.

Majapahit menggunakan istilah nusantara sebagai pemisah antara


wilayah kekuasaannya
Majapahit membagi wilayah negara menjadi tiga bagian

1. Negara Agung. Wilayah ini mencakup daerah sekeliling ibu kota kerajaan di mana sang raja
memerintah
2. Yang tercakup dalam mancanegara menurut Kerajaan Majapahit adalah daerah-daerah di
Pulau Jawa dan sekitarnya yang memiliki kemiripan budaya dengan Negara Agung. Menilik
dari sudut pandang ini, Madura, Bali, Lampung dan Palembang dianggap sebagai
mancanegara
3. Majapahit menyebut nama Nusantara untuk pulau lain di luar pulau Jawa yang budayanya
tidak dalam pengaruh budaya Jawa

Dalam kitab negarakertagama, gajah mada menyebutkan wilayah


nusantara mencakup sebagian wilayah indonesia modern, antara lain :
sumatra, kalimantan, nusa tenggara, sebagian sulawesi, singapura,
brunei, dan sebagian kecil filipina bagian selatan

Dwipantara

Para sejarahwan menyatakan bahwa pencetus kata pertama Nusantara


adalah kerta negara, Raja Singhasari pada saat mengemukakan konsep
cakrawala mendala Dwipantara yang memiliki arti dalam bahasa
sansekerta Kepulauan antara. Kata dwipa meliliki arti yang sama
dengan nusa yaitu pulau.

Nusantara di Jaman Modern

Khi- Hajar Dewantara kembali memperkenalkan kata nusantara pada


Tahun 1920an, setelah sekian lama terlupakan.beliau menggunakan
nusantara sebagai ganti nama Hindia belanda, setelah indonesia
merdeka. Beliau mengusulkan nama ini karena tidak aada unsur bahasa
asing, yakni india

Anda mungkin juga menyukai