Nama : Rizki widianti

Nim : B1031201007

Kajian berasal dari kata Kaji yang berarti penyelidikan tentang sesuatu. Proses yang dilakukan
saat mengkaji sesuatu adalah disebut sebagai Pengkajian.
Riset adalah proses mengumpulkan, menganalisis, dan menerjemahkan informasi atau data
secara sistematis untuk menambah pemahaman kita terhadap suatu fenomena tertentu yang
menarik perhatian kita.
Akuntansi sektor publik adalah proses pengumpulan, pencatatan, pengklasifikasian, analisis, dan
pembuatan laporan keuangan untuk sebuah lembaga publik yang menyajikan informasi keuangan
kepada pihak yang membutuhkannya. Laporan pengelolaan keuangan ini akan sangat berguna
dalam pengambilan keputusan.
Dan penelitian seperti ini lebih difokuskan kepada prediksi bagaimana dampak dari informasi
akuntansi terhadap perekonomian. Dan penelitian tersebut memberikan dampak yang luar biasa
bagi penelitian akuntansi setelahnya.
Perdebatan antara masing-masing bidang keilmuan akuntansi yang mengklaim paling
menjerumus ke arah akuntansi bukan merupakan suatu hal yang penting. Riset yang dilakukan
oleh masing-masing bidang akuntansi sudah bersifat multidisipliner. Yang terpenting untuk
dibahas adalah bagaimanakah sebenarnya dampak penelitian tersebut terhadap pengembangan
akuntansi secara praktis dan teoritis

Riset akuntansi adalah pemeriksaan atau pengujian yang dilakukan untuk mencari fakta yang
berhubungan dengan bidang akuntansi. Keberadaan riset akuntansi ini biasanya dianggap sebelah
mata oleh perusahaan. Padahal riset akuntansi itu memiliki peran yang sangat penting bagi
perusahaan-perusahaan.
Dan dengan adanya riset akuntansi tersebut maka akan sangat membantu kinerja dari perusahaan
itu semdiri. Peran dari riset akunatnsi itu juga sangatlah penting karena dapat menjelaskan,
mendeskripsikan, dan memprediksi fenomena-fenomena akuntansi yang terdapat di perusahaan
Peran dari riset akuntansi ini yaitu memberikan pengaruh akan praktik akuntansi dan menjadikan
praktik akuntansi tersebut tidak hanya sebatas praktik namun mempunyai dasar atas riset tersebut
yang kemudian dielaborasikan dalam teori. Teori yang ada kemudian akan menjadi subyek untuk
dilakukan pengujian empiris secara berkelanjutan. Dengan demikian riset akuntansi bukanlah
tujuan akhir akan tetapi adalah suatu proses untuk membangun teori dan praktik. Dan selain itu
peran dari akuntansi itu sendiri adalah untuk memperbaiki pemahaman terhadap lingkungan
akuntansi agar praktik akuntansi tidak hanya sebuah hal yang diterima begitu saja, namun
berperan untuk memahami setiap fenomena akuntansi dan memperbaiki praktik akuntansi itu
sendiri
Lalu Ruang lingkup untuk akuntansi sektor publik merupakan semua lembaga pemerintahan dan
organisasi nirlaba atau non profit. Contoh lembaga yang menggunakan jenis akuntansi ini yaitu
lembaga pemerintah daerah, organisasi non profit, LSM, partai politik, yayasan, kesehatan,
sekolah, tempat ibadah, dan perguruan tinggi.
Kelompok Organisasi Sektor Publik:
-Lembaga Pemeritah
-Organisasi Agama
-Organisasi Sosial
-Yayasan Institusi Pendidikan.
-Organisasi Kesehatan

Jadi,yang di maksud dengan kajian riset akuntansi sektor publik adalah penyelidikan tentang
fenomena atau isu-isu mengenai akuntansi sektor publik yang terjadi di lembaga pemerintahan
dan organisasi nirlaba atau non profit dimana prosesnya meliputi mengumpulkan,
menganalisis,menerjemahkan informasi atau data secara sistematis.
Berikut ini contoh dari kajian riset akuntansi sektor publik :
AKUNTANSI
-Ketaatan terhadap standar
- Relevansi standar untuk pengambilan keputusan
-Konvergensi IPSAS
ANGGARAN
-Pengaruh anggaran terhadap kinerja
-Pengukuran kinerja
TRANSPARENCY DAN E GOVERNMENT
-Internet Disclosure
-Benefit of e-government
PUBLIC GOVERNANCE
-Pengaruh governance terhadap hubungan anggaran dengan kinerja

Dalam disiplin ilmu akuntansi, riset akuntansi Sektor Publik memiliki peran yang sangat penting.
Pertama, riset akuntansi sektor publik berperan untuk memberikan pengaruh terhadap praktik
akuntansi di sektor publik, sehingga praktik akuntansi tidak sekedar asal jalan akan tetapi
didasarkan atas riset yang kemudian dielaborasikan dalam teori.
Akuntansi sektor publik digunakan sebagai alat pertanggungjawaban lembaga publik kepada
masyarakat, sehingga pengelolaan keuangan menjadi lebih transparan. Contoh organisasi publik
seperti masjid, rumah sakit, puskesmas, universitas/sekolah, partai politik, lembaga swadaya
masyarakat hingga pemerintah pusat.

Pengembangan akuntansi sektor publik

Dalam beberapa tahun terakhir, masyarakat Indonesia telah mengalami perubahan yang sangat
mendasar dan mendalam, yang ditandai dengan tumbuhnya keinginan untuk akuntabilitas dan
transparansi kinerja dalam pengelolaan sektor publik. Kata reformasi adalah percikan yang
mengembalikan keseimbangan antara perkembangan tubuh dan perkembangan nilai. Oleh karena
itu, reformasi kami difokuskan untuk membangun nilai-nilai yang tertuang dalam Tata Kelola
Goog.
Representasi pemerintahan yang bersih dapat dimaknai sebagai wujud integritas pemerintahan.
Sebelumnya, integritas pemerintah didefinisikan sebagai stabilitas pemerintah. Di sisi lain, pada
era Reformasi, kejujuran diartikan sebagai pemerintahan yang bersih. Oleh karena itu,
mekanisme manipulasi yang diterapkan di masa lalu harus diganti dengan mekanisme permeasi.
Perubahan politik dan krisis ekonomi telah menyebabkan munculnya kesadaran baru di kalangan
masyarakat Indonesia.
Penguatan etika penguji kini menjadi hal yang mendesak. Pengaduan hanya dibatasi oleh profesi,
artinya akuntan dianggap telah memenuhi tugasnya secara profesional dan sosial selama aturan
profesi dihormati. Hal ini dinilai tidak wajar karena masyarakat menuntut akuntan dituntut secara
hukum. Profesionalisme, yang mengacu pada kompetensi pribadi dan kejujuran, diperlukan
untuk membawa kredibilitas profesional dalam proses hukum publik. Akuntan sebagai profesi
diharapkan dapat terlibat aktif dalam mewujudkan transparansi ekonomi.
Akuntansi sektor publik harus lebih fokus pada sistem akuntansi dan audit. Sistem akuntansi
publik yang dikembangkan selama ini memanfaatkan karakteristik persaingan swasta. Tentu saja,
ini adalah kesalahan besar. Hal ini karena karakter dan evaluasi kinerja publik sangat berbeda
dengan sektor swasta.
Pengukuran kinerja dan kinerja sektor publik merupakan jantung dari pengembangan akuntansi
sektor publik. Perhatian terhadap efisiensi keuangan dan efektivitas manajemen adalah dua titik
awal pengembangan disiplin akuntansi manajemen sektor publik ini.
Dan diketahui bahwa masih banyak topik dalam akuntansi sektor publik yang masih jarang
diteliti, padahal topik tersebut dapat menjadi hal yang menarik.