Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Manajemen Operasi dan Produksi
Dosen Pengampu: Dr. Edi Suroso, S.E., M.Si.
Disusun oleh.
Gilang Andhika Putra
NIM 2283334030
PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN
PASCASARJANA UNIVERSITAS SILIWANGI TASIKMALAYA 2022 REVIEW JURNAL 1
Judul : Impact of IT Capability on Inventory Management: An
Empirical Study. Jurnal : Procedia Computer Science Volume & Halaman : 199 (2022) 142-148 Tahun : 2022 Penulis : 1. Xin Tian 2. Haoqing Wang Reviewer : Gilang Andhika Putra, NIM 228334030 Tanggal : 28 November 2022
Masalah Penelitian : Bagaimana dampak dari kemampuan IT terhadap manajemen
inventori berdasarkan studi empiris. Tujuan Penelitian : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana dampak dari kemampuan IT terhadap manajemen inventori berdasarkan studi empiris. Telaah Pustaka : 1. Intelegent Warehouse 2. Business Intelegence 3. Manajemen Inventori 4. Electronic Data Interchange (EDI) 5. Radio Frequency Identification (RFID) 6. Global Positioning System (GPS). Hipotesis : 1. Kemampuan IT memberikan efek positif terhadap strategi inventori 2. Kemampuan IT memberikan efek positif terhadap operasional inventori 3. Kemampuan IT memberikan efek negatif terhadap ketersediaan stock. Populasi dan Sampel : Data diambil dari perusahaan yang menangani manejemen konsultan dan software R&D untuk siklus komersial, perdagangan elektronik dan logistik. Perusahaan tersebut menyediakan intellegent warehousing untuk beberapa perusahaan supermarket, hypermarket di Cina. Sampel diambil dari 6 warehouse dari berbagai level tingkat informasi dan konstruksinya dari bulan Januari 2019 sampai Desember 2019. Dengan variabel data: 1. Kemampuan IT gudang 2. Proporsi volume distribusi yang direncanakan dalam store dengan volume yang diminta 3. Proporsi volume yang telah tiba dalam store dengan volume yang diminta 4. Tingkat kepuasan atas kehabisan SKUs 5. Jumlah pengiriman toko 6. Waktu yang dibutuhkan untuk mengambil barang di gudang 7. Jumlah SKUs yang sedang di order 8. Jumlah row yang sedang di order. Hasil penelitian : Hasil penelitan tersebut: 1. Pengamplikasian teknologi dalam warehose bisa meperbaiki proporsi volume yang direncanakan pada store dengan volume yang diminta 2. Pengamplikasian teknologi dalam warehose bisa meperbaiki proporsi aktual volume yang telah tiba di store dengan volume yang diminta 3. Pengamplikasian teknologi dalam warehose bisa meperbaiki proporsi volume yang direncanakan pada store dengan volume yang diminta 4. Tingkat kepuasan dari sebagian kehabisan stock SKUs 5. Telah mengurangi jumlah yang benar-benar kehabisan stock. Dapat ditarik kesimpulan: 1. Kemampuan IT memberikan efek positif terhadap strategi inventori dan operational inventori 2. Kemampuan IT memberikan efek negatif terhadap tingkat kehabisan stock. Kekuatan : 1. Tujuan dari penelitian sangat membantu dan bisa menjadi rujukan apabila industri ingin mengembangkan konsep smart warehouse 2. Abstrak sudah memuat dari seluruh artikel dan bahasa yang digunakan mudah dimengerti 3. Data sampel yang digunakan cukup beragam, terdiri dari berbagai jenis warehouse. Kelemahan : 1. Tidak terdapatnya informasi besarnya warehouse yang menjadi objek penelitian. Data tersebut relevan untuk memprediksi seberapa besar pengaruh besarnya warehouse 2. Tidak terdapatnya data seberapa besar investasi yang harus dikeluarkan untuk membangun smart warehouse 3. Tidak terdapatnya data proses mana saja yang membutuhkan SDM dalam operasionalnya 4. Data yang ditampilkan berupa tabel, alangkah baiknya dimuat dalam bentu grafik sehingga mudah dimengerti. REVIEW JURNAL 2
Judul : Continuous Quality Improvement by Statistical Process
Control Jurnal : Procedia Economics and Finance Volume & Halaman : 34 & 565-572 Tahun : 2015 Penulis : Pavol Gejdos Reviewer : Gilang Andhika Putra, NIM 228334030 Tanggal : 28 November 2022
Tujuan Penelitian : Kemungkinan perbaikan kualitas dan menaikan performa
perusahaan menggunakan model DMAIC dan alat SPC untuk meningkatkan proses kualitas, dipresentasikan dalam praktiknya pada perusahaan manufaktur. Telaah Pustaka : 1. Quality 2. Improvement 3. Statistical Process Control 4. DMAIC 5. Variability. Hipotesis : Pendekatan DMAIC sebagai alat untuk meningkatkan, mengoptimalkan dan mestabilkan proses dan desai bisnis. Metode Penelitian : Dalam jurnal tersebut menggunakan pendekatan DMAIC sebagai alat untuk meningkatkan, mengoptimalkan dan mestabilkan proses dan desai bisnis. DMAIC adalah serangkaian proses dengan tahapan (Define, Measure, Analyze, Improve, Control). 1. Define, mengartikulasikan dengan jelas masalah bisnis, tujuan, sumber daya potensial, proyek ruang lingkup dan garis waktu proyek tingkat tinggi 2. Measure, langkah ini adalah untuk menetapkan garis dasar saat ini secara objektif sebagai dasar untuk perbaikan 3. Analyze, mengidentifikasi, memvalidasi, dan memilih akar penyebab untuk dieliminasi 4. Improve, mengidentifikasi, menguji dan mengimplementasikan solusi untuk masalah tersebut. 5. Control, Memantau perbaikan untuk memastikan lanjutan dan kesuksesan yang berkelanjutan. Dalam pengaturan statistik proses menggunakan bagan kendali (RD). Bagan kendali digunakan dalam proses pemantauan dan ketika memastikan perlunya koreksi atau perubahan dalam proses, untuk mencapai nilai rata-rata yang lebih baik proses atau untuk mengurangi variabilitas dalam proses. Hasil penelitian : Stabilitas kinerja proses tidak dapat dikurangi menghilangkan variabilitas penyebab non-acak. untuk meningkatkan hasil yang dicapai perusahaan dapat menggunakan metode lain seperti DOE, ANOVA, Poka Yoke, Six Sigma dan sarana lainnya, yang mampu meningkatkan kinerja proses mereka yang sudah ada saat ini tinggi. Meningkatkan kinerja proses ini dengan menerapkan alat lain karena terjadinya karakteristik kualitas yang dipantau antara batas peraturan menunjukkan kinerja proses sekitar 3 sigma. SPC bukan hanya tool kit. Ini adalah strategi untuk mengurangi variabilitas, penyebab sebagian besar masalah kualitas; variasi dalam produk, waktu pengiriman, cara melakukan sesuatu, bahan, sikap orang, peralatan dan penggunaannya, dalam praktik pemeliharaan, dalam segala hal. SPC dapat dianggap sebagai alat yang sangat efektif dalam memastikan stabilitas proses. Manfaat Pasal adalah penggunaan SPC dengan model perbaikan DMAIC. Kombinasi alat ini sangat cocok untuk mencapai tujuan peningkatan kualitas yang diinginkan dan cara yang efisien dapat membantu menyelesaikan semua tugas dan masalah dari proses peningkatan mutu. Kekuatan : 1. Metode yang digunakan sangat tepat dengan tujuan penelitian 2. Kesimpulan mempresentasikan seluruh hasil penelitian. Kelemahan : 1. Tidak terdapatnya jenis perusahaan dan sebesar apa sebuah perusahaan tersebut, sehingga tidak dapat memprediksi sejauh mana artikel tersebut dapat di implementasikan dalam berbagai tingkat perusahaan 2. Pemilihan kata kurang dimengerti.
Pendekatan sederhana untuk SEO: Bagaimana memahami dasar-dasar optimasi mesin pencari dengan cara yang sederhana dan praktis melalui jalur penemuan non-spesialis untuk semua orang