Anda di halaman 1dari 5

PENYELIDIKAN EPIDEMOLOGI COVID

19
No. :
Dokumen
SOP No. Revisi :0
Tanggal :
Terbit
Halaman :1/2

1. Pengertian Penyelidikan epidemiologi adalah penyelidikan yang dilakukan untuk


mengenal sifat-sifat penyebab, sumber dan cara penularan serta faktor
yang dapat mempengaruhi timbulnya wabah.

2. Tujuan Penyelidikan epidemiologi dilakukan dengan tujuan mengetahui besar


masalah KLB dan mencegah penyebaran yang lebih luas. Secara khusus
tujuan penyelidikan epidemiologi sebagai berikut:
a. Mengetahui karakteristik epidemiologi, gejala klinis dan virus
b. Mengidentifikasi faktor risiko
c. Mengidentifikasi kasus tambahan
d. Memberikan rekomendasi upaya penanggulangan
3. Kebijakan

4. Referensi  PMK No. HK. 01. 07/MENKES/3602/2021


 PMK No. HK. 02. 01/MENKES/18/2022

5. Prosedur Langkah penyelidikan epidemiologi untuk kasus COVID-19 sama


dengan penyelidikan KLB pada untuk kasus Mers. Tahapan
penyelidikan epidemiologi secara umum meliputi:
1. Konfirmasi awal KLB
Petugas surveilans atau penanggung jawab surveilans
puskesmas/Dinas Kesehatan melakukan konfirmasi awal untuk
memastikan adanya kasus konfirmasi COVID-19 dengan cara
wawancara dengan petugas puskesmas atau dokter yang
menangani kasus.
2. Pelaporan segera
Mengirimkan laporan W1 ke Dinkes Kab/Kota dalam waktu < 24
jam
3. persiapan penyelidikan
a. persiapan formulir penyelidikan epidemologi
b. Persiapan Tim Penyelidikan
c. Persiapan logistik (termasuk APD) dan obat-obatan jika
diperlukan
4. Penyelidikan epidemiologi
a. Identifikasi kasus
b. Identifikasi faktor risiko
c. Identifikasi kontak erat
d. Pengambilan spesimen di rumah sakit rujukan
e. Penanggulangan awal
Ketika penyelidikan sedang berlangsung petugas sudah harus
memulai upayaupaya pengendalian pendahuluan dalam rangka
mencegah terjadinya penyebaran penyakit kewilayah yang
lebih luas. Upaya ini dilakukan berdasarkan pada hasil
penyelidikan epidemiologi yang dilakukan saat itu. Upaya
upaya tersebut dilakukan terhadap masyarakat maupun
lingkungan, antara lain dengan:
 Menjaga kebersihan/ higiene tangan, saluran pernapasan.
 Penggunaan APD sesuai risiko pajanan.
 Sedapat mungkin membatasi kontak dengan kasus yang
sedang diselidiki dan bila tak terhindarkan buat jarak
dengan kasus.
 Asupan gizi yang baik guna meningkatkan daya tahan
tubuh.
 Apabila diperlukan untuk mencegah penyebaran penyakit
dapat dilakukan tindakan isolasi dan karantina.
5. Pengolahan dan analisis data
6. Penyusunan laporan penyelidikan epidemiologi
6. Unit Terkait Semua Unit
7. Dokumen Terkait Form PE, data pribadi pasien atau identitas pasien
FORMULIR PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI CORONAVIRUS DISEASE (COVID-19)

Nama Fasyankes : Tgl Wawancara :


Tempat Tugas : HP Pewawancara :
Nama Pewawancara :
KETERANGAN:
*) Diisi sesuai dengan definisi operasional (lihat pedoman)
**) oksigenasi membran ekstrakorporea
***) diisi jika kriteria suspek, konfirmasi dan probabel.
INSTRUKSI:
• Semua pertanyaan dalam formulir ini harus diisi, tidak boleh ada pertanyaan apapun yang
kosong/tidak terjawab.
• Untuk pertanyaan dengan pilihan jawaban “Ya/Tidak/Tdk Tahu”, pilih salah satu jawaban saja

Anda mungkin juga menyukai