Anda di halaman 1dari 2

Desentralisasi adalah penyerahan Urusan Pemerintahan oleh Pemerintah Urusan Pemerintahan Konkuren merupakan urusan pemerintahan yang

Pusat kepada daerah otonom berdasarkan Asas Otonomi. (pasal 1 angka 8 dibagi antara pemerintah pusat, daerah provinsi, dan daerah kabupaten/kota,
UU No 23/2014) yang menjadi dasar pelaksanaan Otonomi Daerah. contoh :
Dekonsentrasi adalah pelimpahan sebagian Urusan Pemerintahan yang 1. Urusan Pemerintahan Wajib
menjadi kewenangan Pemerintah Pusat kepada gubernur sebagai wakil a. Urusan Pemerintahan Wajib yang berkaitan dengan Pelayanan Dasar,
Pemerintah Pusat, kepada instansi vertikal di wilayah tertentu, dan/atau antara lain pendidikan; kesehatan; pekerjaan umum dan penataan ruang;
kepada gubernur dan bupati/wali kota sebagai penanggung jawab urusan perumahan rakyat dan kawasan permukiman; ketentraman, ketertiban
pemerintahan umum. (pasal 1 angkat 9 UU No 23/2014) umum, dan perlindungan masyarakat; serta sosial.
Tugas Pembantuan adalah penugasan dari Pemerintah Pusat kepada b. Urusan Pemerintahan Wajib yang tidak berkaitan dengan Pelayanan
daerah otonom untuk melaksanakan sebagian Urusan Pemerintahan yang Dasar, antara lain tenaga kerja; pemberdayaan perempuan dan pelindungan
menjadi kewenangan Pemerintah Pusat atau dari Pemerintah Daerah anak; pangan; pertanahan; lingkungan hidup; administrasi kependudukan
provinsi kepada Daerah kabupaten/kota untuk melaksanakan sebagian dan pencatatan sipil; pemberdayaan masyarakat dan desa; pengendalian
Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah provinsi. (Pasal 1 penduduk dan keluarga berencana; perhubungan; komunikasi dan
angka 11 UU No 23/2014) informatika; koperasi, usaha kecil, dan menengah; maupun penanaman
Urusan Pemerintahan adalah kekuasaan pemerintahan yang menjadi modal.
kewenangan Presiden yang pelaksanaannya dilakukan oleh kementerian 2. Urusan Pemerintahan Pilihan
negara dan penyelenggara Pemerintahan Daerah untuk melindungi, Urusan Pemerintahan Pilihan dipetakan berdasarkan potensi, proyeksi
melayani, memberdayakan, dan menyejahterakan masyarakat. penyerapan tenaga kerja, dan pemanfaatan lahan, antara lain bidang
Urusan pemerintah absolut hanya dimiliki oleh pemerintahan pusat kelautan dan perikanan, pariwisata, pertanian, kehutanan, energi dan sumber
karen pada dasarnya urusan absolut ini berupa urusan agama, politik luar daya mineral, perdagangan, perindustrian, dan transmigrasi.
negeri, keamanan, yustisi, moneter dan fiskal nasional yang mana ranahnya 3. Urusan pemerintahan umum adalah Urusan Pemerintahan yang
mencakup ranah nasional dan internasional, jika urusan pemerintah menjadi kewenangan Presiden sebagai kepala pemerintahan. contoh :
diberikan oleh pemerintahan daerah maka urusan tersebut sangat tidak 1. Pengembangan kehidupan demokrasi berdasarkan Pancasila.
efisien dimiliki oleh pemerintahan daerah. 2. Pelaksanaan urusan pemerintahan yang bukan merupakan kewenangan
Dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan daerah dan tidak dilaksanakan oleh instansi vertikal.
Daerah, prinsip otonomi daerah menggunakan prinsip otonomi daerah 3. Pembinaan persatuan dan kesatuan bangsa.
seluas- luasnya, dalam arti daerah diberikan kewenangan mengurus dan 4. Pembinaan kerukunan antarsuku dan intrasuku, umat beragama, ras, dan
mengatur semua urusan pemerintahan diluar yang menjadi urusan golongan lainnya guna mewujudkan stabilitas keamanan lokal, regional, dan
pemerintah yang ditetapkan dalam Undang-Undang ini. Yang mana dalam nasional.
artiannya UU No 23/2014 ini menganut sistem urusan pemerintahan 5. Penanganan konflik sosial sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
umum. undangan.
Otonomi Daerah adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom Pengaturan konstitusi tentang penyelenggaraan pemerintahan daerah
untuk mengatur dan mengurus sendiri Urusan Pemerintahan dan Dasar hukum penyelenggaraan otonomi daerah di Indonesia adalah Pasal 18
kepentingan masyarakat setempat dalam sistem Negara Kesatuan Republik ayat (2) UUD 1945 yang menyatakan, “Pemerintah daerah provinsi, daerah
Indonesia. Kabupaten, dan Kota mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan
Asas Otonomi adalah prinsip dasar penyelenggaraan Pemerintahan Daerah menurut asas otonomi dan tugas pembantuan”. (Pasal 57 UU No.23 Tahun
berdasarkan Otonomi Daerah. 2014) :
Ajaran Rumah Tangga : - Setiap daerah dipimpin oleh Kepala Pemerintahan Daerah yaitu
1. Ajaran formal yaitu pembagian tugas, wewenang, dan tanggungjawab Kepala Daerah
antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah tidak dijelaskan secara - Kepala Daerah dibantu oleh Wakil Kepala Daerah
rinci. Kelebihan yaitu dapat leluasa untuk bergerak, mengambil insiatif, - Kepala Daerah dan DPRD dalam menyelenggarakan Urusan
memilih alternatif dan mengambil keputusan dalam segala bidang yang Pemerintahan dibantu oleh Perangkat Daerah yang diisi oleh
menyangkut kepentingan daerahnya (tetapi ada batasnya). Kekurangan yaitu Pegawai Aparatur Sipil Negara
urusan rumah tangga di daerah tidak di perinci secara nominatif di dalam - Perangkat Daerah Provinsi dan Kabupaten/kota selain
UU pembentukannya, dan tidak terdapat perbedaan sifat antara tugas-tugas melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
yang diselenggarakan oleh pemerintah pusat dan oleh pemerintah daerah. daerah juga melaksanakan tugas pembantuan
2. Ajaran materiil yaitu pembagian tugas, wewenang, dan tanggungjawab Fungsi sistem desentralisasi dalam penyelenggaraan pemerintah adalah
antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah dijelaskan secaea untuk meringankan beban pekerjaan yang ada di pemerintah pusat, sehingga
normatif dalam UU dan turunan hierarki di bawahnya. Kelebihan pada pekerjaan dapat dialihkan kepada pemerintah daerah. Supaya dalam
ajaran rumah tangga materil yaitu dalam hubungan antara pemerintah pusat penyelenggaraan suatu pemerintahan, tidak terjadi penumpukan kekuasaan
dan pemerintah daerah ada pembagian tugas yang jelas, dimana tugas-tugas pada salah satu pihak saja. Tujuan desentralisasi adalah agar terwujudnya
tersebut diperinci dengan jelas dan diperiinci dengan tegas dalam Undang – suatu pemerintahan yang demokratis, melalui pelayanan masyarakat yang
Undang tentang pembentukan suatu daerah. Kekurangannya yaitu ada efektif, efisien dan ekonomis. Penerapan desentralisasi dalam negara
perbedaan sifat materi antara tugas pemerintah pusat dam pemerintah kesatuan menandakan bahwa kedudukan pemerintah pusat adalah tetap,
daerah. yakni sebagai pemegang kekuasaan tertinggi. Hal ditandai dengan daerah
3. Ajaran riil yaitu pembagian tugas, wewenang, dan tanggungjawab antara yang juga ikut bertanggung jawab, terhadap pemerintah pusat dalam
pemerintah pusat dengan pemerintah daerah yang mengambil jalan tengah pelaksanaan otonomi daerah.
dari sistem rumah tangga materiil dan formil, artinya sistem ini Urusan pemerintahan absolut adalah Urusan Pemerintahan yang
mengkombinasikan 2 sistem rumah tangga tersebut. Ajaran rumah tangga sepenuhnya menjadi kewenangan Pemerintah Pusat. contoh :
rill yaitu mengambil jalan tengah antara ajaran formal dan ajaran materiil a. politik luar negeri; b. pertahanan;
dalam konsepnya. Kelebihannya adalah menjamin kebebasan dan c. keamanan; d. yustisi;
keberanian daerah otonom. Kekurangannya adalah ajaran ini sangat e. moneter dan fiskal nasional; dan f. agama
tergantung kebutuhan nyata di daerah.

Anda mungkin juga menyukai