Anda di halaman 1dari 51

PEMANFAATAN APLIKASI GOOGLE MEET DALAM MENINGKATKAN

DISIPLIN POSITIF DAN EFEKTIFITAS BELAJAR SISWA KELAS VI


DALAM PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH /PJJ
SEMESTER I TAHUN PELAJARAN 2021/2022
PADA MATA PELAJARAN PENJASORKES
DI SD NEGERI PEGADINGAN 07

Diajukan untuk syarat kenaikan tingkat III.D


Unsur Pengembangan Profesi Guru

Oleh
Triyanto,S.Pd
SD NEGERI PEGADINGAN 07
KOORDINATOR WILAYAH BIDANG PENDIDIKAN CIPARI
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN CILACAP
2021

i
LEMBAR PENGESAHAN

Best Practice dengan judul “ Pemanfatan Aplikasi Google Meet dalam


Meningkatkan Disiplin Positif dan Efektivitas Belajar Siswa Kelas VI dalam
Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh Semester I Tahun Pelajaran 2021/2022 pada
Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di SD Negeri Pegadingan 07“

Telah disetujui dan disahkan pada tanggal 19 Oktober 2021

Mengetahui, Pegadingan, 19 Oktober 2021


Kepala SD Negeri Pegadingan 07 Guru PJOK

SOIMAH,S.Pd.SD TRIYANTO,S.Pd
NIP.196902122005012012 NIP.198005252010011023

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, Allah Swt
yang telah memberikan rahmat, hidayah dan kemudahan kepada penulis sehingga
dapat menyelesaikan penulisan Best Practice ini dengan baik.
Best Practice ini berisi tentang pengalaman yang penulis alami selama
aktivitas Pembelajaran Jarak Jauh dalam pembelajaran dimasa Pandemi Covid-19
dengan pemanfaatan Aplikasi Google Meet dalam Mata Pelajaran Pendidikan
Jasmani Olahraga dan Kesehatan bagi Siswa kelas VI, Tahun Pelajaran 2021/2022
Semester I . Dengan selesainya penulisan Best Practice ini penulis mengucapkan
terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga penulisan Best
Practice ini selesai pada waktunya.
Tulisan ini masih jauh dari kata sempurna, untuk itu penulis mengharap
kritik dan saran dari semua pihak untuk proses perbaikan. Akhir kata semoga Best
Practice ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan mendapatkan ridho dari Allah
Swt.

Penulis
Oktober 2021

iii
ABSTRAK
Seorang guru mempunyai peran besar dalam dunia pendidikan, salah satu
tugas pokok dan fungsi guru di sekolah adalah melaksanakan proses
belajar mengajar demi tercapainya tujuan pendidikan secara utuh . Pada
hakikatnya pendidikan merupakan pembentukan dan pengembangan
kepribadian manusia secara menyeluruh, yaitu pembentukan dan
pengembangan potensi ilmiah yang ada pada diri manusia secara
menyeluruh. Daweydalan,(2003:3).
Pemerintah pada tanggal 16 Maret 2020 mengeluarkan Surat Edaran
Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan
Pendidikan pada Masa Darurat Penyebaran Coronavirus Disease 2019
(COVID-19) dan Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 15 Tahun 2020 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Belajar dari Rumah dalam Masa Darurat Penyebaran
Coronavirus Disease 2019 (COVID-19), Kebijakan tersebut adalah
pelaksanaan pembelajaran daring yaitu Belajar dari Rumah melalui
Pembelajaran Jarak Jauh karena dalam prinsip kebijakan ini
mengutamakan kesehatan dan keselamatan para peserta didik, pendidik ,
tenaga kependidikan , keluarga , dan masyarakat pada umumnya dalam
rangka pemenuhan layanan pendidikan selama masa pandemi.
Melaui pemanfaatan aplikasi Google Meet dalam Pembelajaran Jarak Jauh
diharapkan dapat meningkatkan disiplin positif dan efektivitas belajar pada
Siswa kelas VI di Sekolah Dasar Negeri Pegadingan 07 pada Mata
Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Semester I, Tahun
Pelajaran 2021-2022.
Kata Kunci : Aplikasi Google Meet, Disiplin Positif, Efektifitas
Belajar,PJJ

iv
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………………i
HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………………………ii
KATA PENGANTAR …………………………………………………………...iii
ABSTRAK ……………………………………………………………………….iv
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………..v
DAFTAR TABEL ……………………………………………………………….vi
DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………………vii
DAFTARLAMPIRAN ………………………………………………………….viii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masah …………………………………………1
B. Rumusan Masalah …………………………………………. ….3
C. Tujuan Penelitian ……………………………………………... 3
D. Manfaat dan hasil yang diharapkan………………………………

BAB II KAJIAN PUSTAKA


A. Corona Virus Disease
B. Belajar ………………………………………………………
C. Pembelajaran Jarak Jauh
D. Google Meet ……………………………………………4

BAB III STRATEGI PENYELESAIAN MASALAH


A. Alasan Pemilihan Strategi Pemecahan Masalah
B. Tahapan Operasional Masalah
C. Pelaksanaan Pembelajaran
D. Hasil Kegiatan
E. Refleksi dan Evaluasi

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN


A. Simpulan ………………………………………………………41
B. Saran …………………………………………………………..41

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………42

v
DAFTAR TABEL
Tabel
Halaman
Tabel 1 Daftar Guru SDN Mulyadadi 02 ………………………………………19
Tabel 2 Hasil Tes Kondisi Awal ……………………………………………….27
Tabel 3 Hasil Tes Penyusunan RPP Siklus 1 …………………………………..30
Tabel 4 Hasil Tes Penyususnan RPP siklus 2 ………………………………….33

vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Halaman

Gambar 1 Langkah – Langkah Penelitian ………………………………………20

Gambar 2 Grafik penyusunan RPP Kondisi Awal ………………………………28

Gambar 3 Grafik Penyusunan RPP Siklus 1…………………………………….31

Gambar 4 Grafik Kemampuan menyususn RPP Siklus 2………………………..34

Gambar 5 Grafik Kemampuan Perumusan Tujuan Pembelajaran ………………35

Gambar 6 Grafik Kemampuan Pemilihan Bahan Materi Pembelajaran ………...36

Gambar 7 Grafik Kemampuan Pemilihan Metode Pembelajaran ..……………..37

Gambar 8 Grafik Kemampuan Memilih Media ………..………………………..38

Gambar 9 Grafik Kemampuan Menyusun Evaluasi Pembelajaran ….…………..39

vii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
Halaman
Lampiran 1 Instrumen Penilaian RPP……………………………………………44
Lampiran 2 Contoh RPP Kondisi Awal…………………………………………
46
Lampiran 3 Contoh RPP Siklus 1 ……………………………………………….50
Lampiarn 4 Contoh RPP siklus 2 ……………………………………………… .58
Lampiran 5 Surat Izin Penelitian ………………………………………………...69
Lampiran 6 Photo Dokumentasi Kegiatan ………………………………………7

viii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Wabah pandemi Covid-19 yang dapat menyebabkan gangguan
pada system pernapasan manusia , infeksi paru – paru dan bahkan dapat
menyebabkan kematian telah menyebar di seluruh wilayah Indonesia
yang tentunya memberikan dampak yang besar terhadap beberapa sektor,
antara lain sektor kesehatan, sosial, ekonomi dan pendidikan.
Pemerintah pada tanggal 16 Maret 2020 mengeluarkan SE
Mendikbud No.4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan
pada Masa Darurat Penyebaran Covid-19. Sejak surat edaran tersebut
dipublikasikan hampir seluruh sekolah di Indonesia mengambil kebijakan
untuk melaksanakan pembelajaran daring yaitu Belajar dari Rumah
melalui Pembelajaran Jarak Jauh karena dalam prinsip kebijakan ini
mengutamakan kesehatan dan keselamatan para peserta didik, pendidik ,
tenaga kependidikan , keluarga , dan masyarakat pada umumnya dalam
rangka pemenuhan layanan pendidikan selama masa pandemi dan salah
satunya adalah di sekolah kami Sekolah Dasar Negeri Pegadingan 07,
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap .
Pembelajaran daring tentunya menimbulkan banyak permasalahan
yang timbul antara lain pembelajaran yang masih merujuk pada penugasan

9
terhadap siswa sehingga menimbulkan pembelajaran yang dirasa
kurang maksimal karena proses interaksi secara langsung tidak dapat
dilakukan sehingga pemahaman siswa tidak dapat maksimal, peran serta
orang tua dalam pendampingan dan pemantauan terhadap belajar siswa
menurun karena dalam proses pembelajaran hanya terdapat penugasan
karena pembelajaran bersifat konvensional dan penugasan sehingga
semangat belajar siswa menurun dan labil.
Dari pengalaman pembelajaran tersebut tentunya sebagai seorang
guru harus mampu menciptakan susana pembelajaran yang lebih
menyenangkan dan dapat mengakomodir kebutuhan siswa, salah satu
pembelajaran yang dirasa dapat mengatasi permasalahan tersebut adalah
dengan pembelajaran tatap maya dengan memanfaatkan media
pembelajaran daring berbasis video conference dengan aplikasi google
meet sehingga pembelajaran nampak seperti pada keadaan “ normal”
karena melalui pemanfaatan aplikasi google meet guru dan peserta didik
dapat berinteraksi secara langsung di waktu yang sama walaupun dengan
jarak dan tempat yang terpisah.
Pembelajaran daring dengan pemanfaatan aplikasi google meet
sebagai salah satu media pembelajaran yang dapat mengakomodasi
kebutuhan siswa dalam rangka meningkatkan disiplin positif dan
efektivitas belajar siswa tentunya dalam pelaksanaannya juga menemui
beberapa kendala, kendala yang paling dirasakan antara lain adalah
jaringan internet, kuota belajar, listrik, pemahaman siswa dan orang tua
mengenai aplikasi google meet yang masih awam sehingga sebagai
seorang guru harus dapat mengatasi permasalahan tersebut sehingga
pembelajaran jarak jauh dengan pemanfaatan aplikasi google meet dapat
berjalan sesuai dengan harapan dan tujuan.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan masalah yang telah diuraikan penulis diatas, maka
permasalahan yang timbul adalah “ Bagaimana guru dapat melaksanakan
Pembelajaran Jarak Jauh pada Masa Darurat Pandemi COVID-19 dengan

10
pemanfaatan Aplikasi Google Meet pada Mata Pelajaran
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan pada Siswa Kelas VI sebagai
upaya untuk meningkatakan Disipin Positif dan Efektivitas Belajar ?
C. Tujuan
a. Secara umum tujuan dari pelaksanaan best practice ini adalah untuk
meningkatkan profesionalisme penulis sebagai guru dan pendidik
dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan pada masa
pandemi Covid-19 terutama dalam aktivitas pembelajaran Pendidikan
Jasmani Olahraga dan Kesehatan melalui pembelajaran daring berbasis
online dengan pemanfaatan media pembelajaran berbasis video
conference dengan memanfaatkan aplikasi google meet searah dengan
kemajuan teknologi dan kodrat zaman bahwa pendidikan bergerak
dinamis sesuai dengan kodrat zamannya.
b. Tujuan penulisan best practice ini secara khusus adalah :
1. Melalui media pembelajaran online berbasis video conference
dengan pemanfaatan aplikasi google meet aktivitas pembelajaran
dapat dilakukan seperti pembelajaran normal.
2. Penulis sebagai guru dapat berinteraksi secara langsung dengan
peserta didik sehingga pesan dan tujuan pembelajaran dapat secara
langsung disampaikan terhadap peserta didik , dan peserta didik
dapat secara langsung berinteraksi, berpendapat, bertanya layaknya
pembelajaran pada umumnya seperti dalam keadaan “ normal “.
3. Meningkatkan disiplin positif , keberanian, percaya diri, tanggung
jawab, dan berempati serta keakttifan siswa dalam aktivitas
pembelajaran.
4. Pembelajaran tidak hanya efisien tetapi lebih efektif .
5. Memberikan pengalaman baru terhadap siswa melalui aplikasi
google meet dan pemanfaatan ilmu dan teknologi seiring
perkembangan zaman dan kemajuan teknologi sesuai dengan
kodrat zamannya.

11
6. Melibatkan peran serta pemangku kepentingan dalam pendidikan
melalui Tri Pusat Pendidikan , bahwa pendidikan adalah tanggung
jawab bersama dengan melibatkan peran serta orang tua, sekolah
dan pemangku kepentingan yang lain seperti komite sekolah , tim
pengembang sekolah, dan pengawas sekolah.
7. Memberikan pelayanan pendidikan yang lebih bermakna terhadap
peserta didik.
D. Manfaat dan Hasil yang diharapkan
Manfaat dan hasil yang diharapkan bagi penulis dalam penulisan
best practice ini adalah :
1. Sebagai referensi guru dalam meningkatan kompetensi dan
pengembangan diri dalam aktivitas proses belajar mengajar di masa
pandemi COVID-19 melalui pemanfaatan aplikasi google meet dalam
proses belajar mengajar.
2. Dapat meningkatkan Disiplin Positif dan Efektivitas Belajar siswa
pada Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
pada Siswa Kelas VI Sekolah Dasar Negeri Pegadingan 07 Semester I
Tahun Pelajaran 2021- 2022.

12
BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A. CORONA VIRUS DISEASE ( COVID-19 )


Pandemi Covid 2019 adalah peristiwa menyebarnya korona virus
19 ( Corona Virus Disease 19 ) diseluruh dunia untuk semua
Negara.Penyakit ini disebabkan oleh Koronavirus jenis baru yang diberi
nama SARS-CoV2. Wabah Covid-19 pertama kali dideteksi dikota
Wuhan,Hubei Tiongkok pada tanggal 31 Desember 2019, dan ditetapkan
sebagai pandemi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada tanggal
11 Maret 2020. Hingga 14 November 2020 lebih dari 53.281.350 orang
kasus telah dilaporkan lebih dari 219 negara dan wilayah di seluruh dunia,
mengakibatkan lebih dari 1.301.021 orang meninggal dunia dan lebih dari
34.394.214 orang sembuh.

sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Pandemi_Covid-19.

B. BELAJAR

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia ( KBBI ), arti kata belajar


adalah berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu.

13
Belajar adalah proses yang dilakukan oleh manusia untuk
mendapatkan

aneka ragam kemampuan ( competencies ), ketrampilan (skills ), dan sikap

( attitude ), yang diperoleh secara bertahap dan berkelanjutan mulai dari


masa bayi sampai masa tua melalui rangkaian belajar sepanjang hayat
Gredller,(2008).

C. PEMBELAJARAN / PENDIDIKAN JARAK JAUH


Pembelajaran jarak jauh ( PJJ ) adalah pembelajaran yang
dilakukan dengan menggunakan suatu media yang memungkinkan adanya
interaksi antara peserta didik dan guru. Interaksi yang dimaksud adalah
interaksi antara peserta didik dan guru tidak bertatap muka secara
langsung seperti pembelajaran biasanya yang dilakukan dalam ruang kelas
atau ditempat yang sama.Namun interaksi dalam PJJ dilakukan tidak
bertatap muka secara langsung artinya peserta didik dan guru berada
dalam tempat yang berbeda, bahkan dalam jarak yang sangat jauh
Prawiyogi et al.,(2020 )
Pendidikan Jarak Jauh (bahasa Inggris: distance education ) adalah
pendidikan formal berbasis lembaga yang peserta didik dan instrukturnya
berada dilokasi terpisah sehingga memerlukan sistem telekomunikasi
interaktif untuk menghubungkan keduanya dan berbagai sumber daya yang
diperlukan didalamnya . Pembelajaran elektronik ( e- learning ) atau
pembelajaran daring
( online ) merupakan bagian dari pendidikan jarak jauh yang secara
khusus menggabungkan teknologi elektronika dan teknologi berbasis
internet.
Pendidikan jarak jauh adalah suatu kajian kependidikan yang terus
berkembang seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi komunikasi dan
informasi. Karena itu juga Pendidikan jarak jauh sering dipersepsikan
sebagai suatau inovasi dalam metode pembelajaran abad 21 yang memiliki
daya jangkau lintas ruang, waktu, dan sosioekonomi. Dengan adanya

14
inovasi ini, masyarakat memiliki pilihan alternatif untuk mengakes
pendidikan. Secara umum, Pendidikan jarak jauh, memiliki prinsip yang
mencakup antara lain :
1. Akses, yakni terkait dengan keinginan untuk memperluas akses
masyarakat terhadap pendidikan melalui penyelenggaraan pendidikan
yang berbasis teknologi komunikasi dan informasi, bersifat massal,
ekonomis, serta meminimalkan kendala jarak dan waktu.
2. Pemerataan yang merujuk kepada asas keadilan dan persamaan hak
bagi siapa saja untuk mengenyam pendidikan tanpa dibatasi oleh
berbagai kendala.
3. Kualitas, yaitu berkenaan dengan jaminan standar pengajar, materi
bahan ajar dan ujian, dan proses pembelajaran interaktif yang berbasis
teknologi komunikasi dan informasi.

Keunggulan dari metode Pendidikan jarak jauh antara lain :

1. Proses pembelajaran dapat dilakukan tanpa dibatasi oleh keharusan


pengajar dan peserta didik untuk berada di ruang dan waktu yang
sama.
2. Penggunaan teknologi komunikasi dan informasi sebagai media
pembelajaran menimbulkan biaya yang lebih rendah baik bagi
penyelenggara pendidikan jarak jauh maupun peserta didik.
3. Materi ajar dan berbagai interaksi dalam bentuk tulisan yang dikemas
secara digital memungkinkan peserta didik untuk dapat membaca
kembali informasi yang tercatat didalamnya.

Pembelajarn daring adalah merupakan pembelajaran yang


menggunakan jaringan internet dengan aksesibilitas, konektivitas,
fleksibilitas, dan kemampuan untuk memunculkan berbagai jenis interaksi
pembelajaran ,Sadikin & Hamidah,(2020).

15
Penggunaan media pembelajaran online memiliki kelebihan yang
memungkinkan terjadinya pembelajaran yang bersifat mandiri,
interaktivitas yang tnggi, meningkatkan kualitas ingatan serta banyaknya
pengalaman belajar karena pembelajarannya menggunakan teks, audio,
video dan animasi yang cenderung memberikan kemudahan dalam aspek
proses penyampaian materi, mengunduh, memperbaharui, pengiriman
email, komentar dan pertanyaan pada saat diskusi di ruang chat maupun
video conference untuk berkomunikasi secara langsung Dryden,(2001).

Astani (2020) menyatakan bahwa terdapat beberapa media


pembelajaran online yang dapat dijadikan sebagai pilihan dalam
pelaksanaan pembelajaran salah satunya adalah media pembelajaran online
berbasis video conference yang juga sering digunakan adalah zoom dan
google meeting.

D. GOOGLE MEET
Google meet (sebelumnya dikenal Hangouts Google ) adalah
layanan komunikasi video yang dikembangkan oleh Goggle. Aplikasi ini
merupakan salah satu dari dua aplikasi yang nantinya akan mengganti
Google hangouts, yang lainnya adalah Google chat.
Setelah menjadi khusus undangan dan merilis aplikasi iOS secara
diam – diam pada februari 2017, Google secara resmi meluncurkan Meet
pada Maret 2017. Layanan ini diluncurkan sebagai aplikasi konferensi
video untuk 30 peserta, yang dideskripsikan sebagai versi Hangouts yang
ramah perusahaan. Ini telah diluncurkan dengan aplikasi web, aplikasi
Android, dan aplikasi iOS.
Selama Tahun 2020 pandemi Covid-19, pengguna meet tumbuh
dengan factor antara 30 antara Januari dan April 2020 dengan 100 juta
pengguna sehari mengakses meet, dibandingkan dengan 200 juta
pengguna harian untuk Zoom pada minggu terakhir bulan April 2020.
Fitur Google meet meliputi :

16
1. Panggilan audio dan video dua arah dan multi arah dengan
resolusi 720p.
2. Obrolan yang menyertai.
3. Panggilan enkipsri antara sesama pengguna.
4. Filter audio pembatalan kebisingan.
5. Mode cahaya rendah untk video.
6. Kemampuan untuk bergabung dalam rapat melalui browser
web atau aplikasi Android atau iOS.
7. Integrasi dengan Google Kalender dan Google Kontak untuk
panggilan rapat sekali klik.
8. Berbagi layer untuk mempresentasikan dokumen, spreadsheet,
presentasi,atau (jika menggunakan pramban) tab pramban
lainnya.
9. Kemampuan untuk menelepon ke pertemuan menggunakan
dial-in Amerika Serikat.
10. Host dapat menolak masuk dan menghapus pengguna selama
panggilan.

Pada bulan Maret 2020, Google memperluas sementara fitur


lanjutan yang ada dalam edisi perusahaan kepada siapa saja yang
menggunakan Google Workspace atau edisi G Suite for education .

Pada Maret 2020, Google meluncurkan Meet ke akun Google


pribadi (gratis). Panggilan Meet gratis hanya dapat memiliki satu host dan
maksimal 100 peserta, dibandingkan dengan 250 penelepon untuk
pengguna Google Workspace dan batas 25 peserta untuk Hangouts. Tidak
seperti panggilan bisnis dengan meet, panggilan konsumen tidak direkam
dan disimpan, dan Google menyatakan bahwa data konsumen dari Meet
tidak akan digunakan untuk penargetan iklan.Meskipun data panggilan
dilaporkan tidak digunakan untuk tujuan periklanan berdasarka analisis
kebijakan privasi meet, Google berhak mengumpulkan data tentang durasi

17
panggilan, siapa yang berpartisipasi, dan alamat IP peserta. Setelah maret
2021, rapat gratis akan dibatasi masing – masing hingga 60 menit.

BAB III.

STRATEGI PENYELESAIAN MASALAH

A. ALASAN PEMILIHAN STRATEGI PEMECAHAN MASALAH


Dalam pemilihan strategi penyelesaian masalah yang dihadapi penulis,

penulis menggunakan metode STAR ( situasi, tantangan, aksi dan refleksi ).


Strategi ini penulis lakukan untuk menyelesaikan permasalahan yang penulis
hadapi pada saat pembelajaran disaat pandemic, Adapun Langkah – Langkah
yang penulis lakukan adalah sebagai berikut;

1. Situasi

18
Sekolah Dasar Negeri Pegadingan 07, Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Cilacap adalah salah satu sekolah yang terletak di
jalan Ampra No.01 Desa Pegadingan Kecamatan Cipari Kabupaten Cilacap
dan merupakan salah satu sekolah favorit yang berada di wilayah Desa
Pegadingan bahkan Kecamatan Cipari, hal ini terbukti dengan capaian
prestasi baik di bidang Akademik maupun non Akademik, baik di Tingakat
Kecamatan, Kabupaten bahkan Karesidenan. Penulis adalah salah satu guru di
Sekolah Dasar Negeri Pegadingan 07 sebagai seorang guru Mata Pelajaran
yaitu guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan yang ingin
memajukan pendidikan yang lebih maju dan berupaya memberikan pelayanan
pendidikan yang lebih baik walaupun pada masa pandemi COVID-19,
tentunya dalam mengembangkan sekolah sesuai dengan peran dan visi misi
guru yang terintegrasi dengan visi misi sekolah.
Permasalahan yang dihadapi penulis dimasa pandemic pada Mata
Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan antara lain adalah
pembelajaran menggunakan Whats App dinilai kurang efektif dan masih
adanya keterlambatan dalam pengumpulan tugas, pembelajaran dirasa
membosankan dan menjenuhkan bagi siswa karena kurangnya interaksi
antara guru dan siswa dan siswa merasa terbebani dengan penugasan –
penugasan. Permasalahan lain yang timbul juga kendala jaringan internet dan
kuota sehingga pengumpulan tugas dan kehadiran siswa dinilai belum
mencerminkan tingkat kedisiplinan.
TABEL.1. DAFTAR HADIR PJJ WHATS APP GROUP
KELAS VI SD NEGERI PEGADINGAN 07
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
NO NAMA SISWA P/L H / TH KET
1 ADE MAYANG KARISMA P H
2 ALBI DWI NASTIYAR L H
3 ANNISA NUR SALSABILA P H
4 ARI SAPUTRA L TH Malas
5 DITA AGUSTINA P H
6 FARAH OCTAVIANY P TH Malas
7 FIER ANDIKA PERMANA L H
8 FIKAR PUTRA PERMANA L TH Bosan Penugasan
9 GINTOSA TABAH PRASETYA L H
10 IBNU HAJAR FAHRESI L TH Malas

19
11 IBNU IRWANSYAH L H
12 IZZATUL LAILA SAFITRI P H
13 KARINA EKA APRILIANI P H
14 MAILINDA ELISYA RIYONO P H
15 MUFTI KHAKIM ALIL MUHTAR L H
16 MUHAMAD FIQIH L TH Bosan Penugasan
17 NAHDI SABILA ROSYAD L TH Bosan Penugasan
18 PUTRI ANGGRAENI P TH Tidak Memiliki Android
19 SHELVI ROHIMAH P TH Tidak Memiliki Android
20 SINDI ARIYANTI P H
21 SURYA MEDIAN L TH Bosan Penugasan
22 YASMIN TRI OKTAVIANTI P H
23 ZAHWA AL KHOFFIYA P H

Keterangan :
Hadir : 14
Tidak Hadir : 9
Prosentase : 61 %

Pegadingan, 2021
Guru Mapel PJOK

TRIYANTO,S.Pd.
NIP.19800525 201001 1 023

TABEL 2. DAFTAR HADIR SISWA PJJ PENGGUNAAN GOOGLE MEET


KELAS VI SD NEGERI PEGADINGAN 07
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
NO NAMA SISWA P/L H / TH KET
1 ADE MAYANG KARISMA P H
2 ALBI DWI NASTIYAR L H
3 ANNISA NUR SALSABILA P H
4 ARI SAPUTRA L TH Tidak Buka Info Group
5 DITA AGUSTINA P H
6 FARAH OCTAVIANY P TH Tidak Buka Info Group
7 FIER ANDIKA PERMANA L H
8 FIKAR PUTRA PERMANA L H
9 GINTOSA TABAH PRASETYA L H
10 IBNU HAJAR FAHRESI L TH Kendala Kuota
11 IBNU IRWANSYAH L H

20
12 IZZATUL LAILA SAFITRI P H
13 KARINA EKA APRILIANI P H
14 MAILINDA ELISYA RIYONO P H
15 MUFTI KHAKIM ALIL MUHTAR L H
16 MUHAMAD FIQIH L TH Kendala Kuota
17 NAHDI SABILA ROSYAD L H
18 PUTRI ANGGRAENI P H
19 SHELVI ROHIMAH P H
20 SINDI ARIYANTI P H
21 SURYA MEDIAN L H
22 YASMIN TRI OKTAVIANTI P H
23 ZAHWA AL KHOFFIYA P H

Keterangan :
Hadir : 19
Tidak Hadir : 4
Prosentase : 83%

Pegadingan, 2021
Guru Mapel PJOK

TRIYANTO,S.Pd.
NIP.19800525 201001 1 023

Diagram Kehadiran dan Keaktifan Siswa


Dalam PJJ melalui Whats App Group Kelas

21
PJJ VIA WHATS APP
25

20

15

10

0
Jumlah Siswa Siswa Hadir Siswa Tidak Hadir prosentase kehadiran

Diagram Kehadiran dan Keaktifan Siswa


Dalam PJJ melalui Aplikasi Google Meet

PJJ VIA WHATS APP


25

20

15

10

0
Jumlah Siswa Siswa Hadir Siswa Tidak Hadir prosentase kehadiran

2. Tantangan
Dalam situasi pandemic tentunya kegiatan belajar mengajar tidak dapat

22
dilakukan secara normal seperti pembelajaran pada umumnya, hal ini
tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi penulis bagaimana kegiatan
belajar mengajar dapat berjalan dengan efektif seperti pembelajaran dimasa
normal, selain itu letak geografis lingkungan SD Negeri Pegadingan 07 dan
sekitar adalah terletak didaerah perkebunan karet yang mengakibatkan akses
internet juga susah, dan keterbatasan kuota yang dimiliki siswa serta
kepemilikan gawai yang dimilki siswa tidak semua mendukung untuk
menginstal aplikasi google meet pada gawainya.

3. Aksi
Berdasar pengalaman yang penulis alami dari pembelajaran di masa

pandemic dengan pemanfaatan Whats App group kelas yang penulis rasakan
adalah pembelajaran menjadi kurang efektif dan cenderung semakin
rendahnya kedisiplinan siswa dalam pembelajaran sehingga mengundang
penulis untuk mengambil langkah – langkah penyelesaian masalah supaya
aktivitas pembelajaran dapat berjalan sesuai dengan tujuan yang diharapkan,
yaitu pembelajaran yang efektif dan budaya kedisiplinan tetap terjaga, maka
penulis sesuai dengan tujuan pengambilan judul best practice ini yaitu
Pemanfaatan Google Meet dalam Meningkatkan Disiplin Positif dan
Efektifitas Belajar Siswa Kelas VI dalam Pelaksanaan Pembelajaran jarak
jauh /PJJ Semester I Tahun Pelajaran 2021/2022 pada Mata Pelajaran
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan maka penulis mengambil
langkah dengan pemanfaatan aplikasi Google Meet dalam pembelajaran Mata
Peljaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan bagi siswa kelas 6 SD
Negeri Pegadingan 07.

Langkah-langkah yang penulis lakukan sebelum melaksanakan


kegiatan pembelajaran dengan pemanfaatan aplikasi goggle meet pada
pembelajaran jarak jauh dimasa pandemi covid-19 antara lain adalah;
melakukan tahap persiapan dengan mensosialisasikan kepada peserta didik
dan orang tua wali murid melalui Whats App group kelas VI bahwa
pembelajaran dimasa pandemi menggunakan aplikasi google meet dalam

23
pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan
Kesehatan, mensosialisasikan tata cara menginstall aplikasi google meet dan
memandu melalui Whatsapp group kelas, mengumpulkan data siswa yang
memiliki android yang mendukung dan siswa yang tidak memilki android
atau memilki namun tidak memiliki fitur aplikasi google meet, menjalin
kerjasama dengan salah satu pemilik agen wifi yang kebetulan salah satu wali
murid dari peserta didik dalam rangka pelayanan jaringan wifi secara gratis ,
memastikan bahwa semua peserta didik sudah menginstal aplikasi tersebut
dan mengakomodir siswa yang tidak memiliki android untuk bergabung
dengan teman terdekat dengan membentuk kelompok kecil dan menjalankan
protocol kesehatan melalui whatsapp group kelas.
Gambar 1.
Sosialisasi melalui Whats App group kelas kepada murid/orang tua

Gambar 2
Tata cara menginstal Aplikasi Google Meet di Android

24
Gambar 3
Perjanjian Kerjasama penggunaan Wifi

B. TAHAPAN OPERASIONAL MASALAH


Pada kegiatan awal pembelajaran semester gasal disaat pandemi, materi
kelas VI adalah materi variasi dan kombinasi gerak dasar lokomotor,non
lokomotor dan manipulatif dalam permainan olahraga bola besar, berikut
adalah Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar serta Indikator Pencapaian.

Kompetensi Inti
KI 1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun,
peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga,
teman,
dan guru dan tetangganya serta cinta tanah air.
KI 3 Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara

25
mengamati, menanya dan mencoba berdasarkan rasa ingin tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.
KI 4 Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa
yang
jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam
gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
Kompetensi Dasar
3.1 Memahami variasi dan kombinasi gerak dasar lokomotor, non
lokomotor, dan manipulatif dengan kontrol yang baik dalam
permainan bola besar sederhana dan atau tradisional*

Indikataor

3.1.1. Memahami variasi dan kombinasi gerak dasar lokomotor, non-


lokomotor, dan manipulatif dengan kontrol yang baik dalam
permainan bola besar sederhana dan atau tradisional dengan tepat

3.1.2. Menjelaskan variasi dan kombinasi gerak dasar lokomotor, non-


lokomotor, dan manipulatif dengan kontrol yang baik dalam
permainan bola besar sederhana dan atau tradisional dengan tepat.

4.1.1. Berlatih melakukan variasi dan kombinasi gerak dasar lokomotor,


non-lokomotor, dan manipulatif dengan kontrol yang baik dalam
permainan bola besar sederhana dan atau tradisional dengan tepat

4.1.2 Mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak dasar lokomotor, non


lokomotor, dan manipulatif dengan kontrol yang baik dalam
permainan bola besar sederhana dan atau tradisional dengan tepat.

26
TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan menggunakan metode
pembelajaran Project Based Learning dengan TPACK diharapkan siswa
mampu memahami variasi dan kombinasi gerak dasar lokomotor, non
lokomotor dan manipulative dalam permainan olahraga bola besar ( sepak
bola ) tujuan pembelajaran dituangkan dalam RPP .
MATERI PEMBELAJARAN
Variasi dan Kombinasi gerak dasar lokomotor, non lokomotor dan
manipulatif dalam permainan olahraga bola besar sepak bola
MEDIA PEMBELAJARAN :
1. Laptop
2. Koneksi internet
3. Android
4. PPT
5. Link youtube.
6. Animasi
7. Gambar
C. PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Selama Belajar dari Rumah (BDR) dengan daring dalam jaringan
sekolah tetap melakukan pembelajaran formal dengan masuk ke kelas
virtual dengan menggunakan video conference google meeting . Guru
membuat link untuk memasuki room virtual dengan jam yang telah
ditentukan dan link dishare melalui WhatsApp Group kelas 6 dengan
langkah – langkah sebagai berikut :
1. Mengajak siswa melalui Whats app group kelas untuk mendownload
aplikasi google meet dengan dipandu guru dan dibantu orang tua
2. Memastikan siswa sudah mendownload aplikasi google meet di
android atau di PC atau laptop

27
3. Memberikan informasi jadwal pembelajaran melalui whats app group
dan membagi link sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
4. Mengajak peserta didik memasuki room dengan dampingan dan
bantuan orang tua/wali/kakak atau orang terdekat dirumah bahkan
tetangga yang sudah memilki pengalaman.
5. Melaksanakan pembelajaran layaknya pembelajaran pada saat”
normal “ sesuai dengan materi ajar dengan media bantu PPT,
Youtube, Video, Animasi, Teks, Gambar dan sumber pendukung
lainnya.

Gambar 4.

Surat Edaran Pelaksanaan pembelajaran Daring

28
Gambar 5

Alur Pembelajaran daring menggunakan Google Meet

Gambar 6.

Alur Proses Pembelajaran

Guru Menginformasikan Pembelajaran daring


wa group
Guru Mengirim Link Google meet

Guru Melaksanakan Pembelajaran Daring seperti pembelajaran


biasa seprti dikelas / efektifitas
Google Meet Guru Memeriksa kehadiran dan ketepatan waktu / disiplin positif

Guru Melakukan Evaluasi dan Refleksi


wa Group
Google meet

29
TABEL DAFTAR HADIR SISWA PJJ PENGGUNAAN GOOGLE MEET
KELAS VI SD NEGERI PEGADINGAN 07
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
NO NAMA SISWA P/L H / TH KET
1 ADE MAYANG KARISMA P H
2 ALBI DWI NASTIYAR L H
3 ANNISA NUR SALSABILA P H
4 ARI SAPUTRA L TH Tidak Buka Info Group
5 DITA AGUSTINA P H
6 FARAH OCTAVIANY P TH Tidak Buka Info Group
7 FIER ANDIKA PERMANA L H
8 FIKAR PUTRA PERMANA L H
9 GINTOSA TABAH PRASETYA L H
10 IBNU HAJAR FAHRESI L TH Kendala Kuota
11 IBNU IRWANSYAH L H
12 IZZATUL LAILA SAFITRI P H
13 KARINA EKA APRILIANI P H
14 MAILINDA ELISYA RIYONO P H
15 MUFTI KHAKIM ALIL MUHTAR L H
16 MUHAMAD FIQIH L TH Kendala Kuota
17 NAHDI SABILA ROSYAD L H
18 PUTRI ANGGRAENI P H
19 SHELVI ROHIMAH P H
20 SINDI ARIYANTI P H
21 SURYA MEDIAN L H
22 YASMIN TRI OKTAVIANTI P H
23 ZAHWA AL KHOFFIYA P H

Keterangan :
Hadir : 19
Tidak Hadir : 4
Prosentase : 83%

Pegadingan, 2021
Guru Mapel PJOK

TRIYANTO,S.Pd.
NIP.19800525 201001 1 023

30
TABEL 3. DAFTAR HADIR SISWA PJJ PENGGUNAAN GOOGLE MEET
KELAS VI SD NEGERI PEGADINGAN 07
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
NO NAMA SISWA P/L H / TH KET
1 ADE MAYANG KARISMA P H
2 ALBI DWI NASTIYAR L H
3 ANNISA NUR SALSABILA P H
4 ARI SAPUTRA L H
5 DITA AGUSTINA P H
6 FARAH OCTAVIANY P H
7 FIER ANDIKA PERMANA L H
8 FIKAR PUTRA PERMANA L H
9 GINTOSA TABAH PRASETYA L H
10 IBNU HAJAR FAHRESI L H
11 IBNU IRWANSYAH L H
12 IZZATUL LAILA SAFITRI P H
13 KARINA EKA APRILIANI P H
14 MAILINDA ELISYA RIYONO P H
15 MUFTI KHAKIM ALIL MUHTAR L H
16 MUHAMAD FIQIH L H
17 NAHDI SABILA ROSYAD L H
18 PUTRI ANGGRAENI P H
19 SHELVI ROHIMAH P H
20 SINDI ARIYANTI P H
21 SURYA MEDIAN L H
22 YASMIN TRI OKTAVIANTI P H
23 ZAHWA AL KHOFFIYA P H

Keterangan :
Hadi : 23
Tidak Hadir : 0
Prosentase : 100%

Pegadingan, 2021
Guru Mapel PJOK

TRIYANTO,S.Pd.

31
NIP.19800525 201001 1 023

TABEL 4. DAFTAR HADIR SISWA PJJ PENGGUNAAN GOOGLE MEET


KELAS VI SD NEGERI PEGADINGAN 07
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
NO NAMA SISWA P/L H / TH KET
1 ADE MAYANG KARISMA P H
2 ALBI DWI NASTIYAR L H
3 ANNISA NUR SALSABILA P H
4 ARI SAPUTRA L H
5 DITA AGUSTINA P H
6 FARAH OCTAVIANY P H
7 FIER ANDIKA PERMANA L H
8 FIKAR PUTRA PERMANA L H
9 GINTOSA TABAH PRASETYA L H
10 IBNU HAJAR FAHRESI L H
11 IBNU IRWANSYAH L H
12 IZZATUL LAILA SAFITRI P H
13 KARINA EKA APRILIANI P H
14 MAILINDA ELISYA RIYONO P H
15 MUFTI KHAKIM ALIL MUHTAR L H
16 MUHAMAD FIQIH L H
17 NAHDI SABILA ROSYAD L H
18 PUTRI ANGGRAENI P H
19 SHELVI ROHIMAH P H
20 SINDI ARIYANTI P H
21 SURYA MEDIAN L H
22 YASMIN TRI OKTAVIANTI P H
23 ZAHWA AL KHOFFIYA P H

Keterangan :
Hadir : 23
Tidak Hadir : 0
Prosentase : 100%

Pegadingan, 2021
Guru Mapel PJOK

TRIYANTO,S.Pd.
NIP.19800525 201001 1 023

32
Gambar 7.

Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran Daring / Pembelajaran Jarak Jauh


pemanfaatan aplikasi Google Meet.

33
D. HASIL KEGIATAN
1. Pembelajaran jarak jauh dengan pemanfaatan aplikasi google meet
pada mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan bagi
siswa kelas VI dapat tercapai sesuai dengan harapan, tingkat
kedisiplinan dan efektifitas belajar meningkat.
2. Siswa merasa senang mengikuti pembelajaran dengan pemanfaatan
aplikasi google meet dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh.
3. Materi ajar dan tujuan pembelajaran dapat tersampaikan
4. Terjadinya interaksi antara guru dan peserta didik dalam pembelajaran
dan menumbuhkan rasa kepercayaan diri siswa, keberanian, saling
menghargai, tanggung jawab, serta disiplin positif.
5. Orang tua / wali murid mendukung sepenuhnya karena pembelajaran
nampak seperti keadaan “ Normal “.
6. Seiring waktu peserta didik mampu mandiri menjalankan androidnya
pada saat pembelajaran.
7. Peserta didik, orang tua / wali mendapatkan pengalaman baru dengan
pemanfaatan aplikasi goggle meet dalam pemanfaatanya.
8. Memberikan pengalaman dan pembelajarann yang bermakna bagi
peserta didik seiring dengan perkembangan zaman dan pemanfaatan
ilmu dan teknologi.

34
Diagram Kehadiran dan Keaktifan Siswa
Dalam PJJ melalui Aplikasi Google Meet

PJJ VIA GOOGLE MEET


25

20

15

10

0
Jumlah Siswa Siswa Hadir Siswa Tidak Hadir prosentase kehadiran

Diagram Kehadiran dan Keaktifan Siswa


Dalam PJJ melalui Aplikasi Google Meet

35
PJJ VIA GOOGLE MEET
25

20

15

10

0
Jumlah Siswa Siswa Hadir Siswa Tidak Hadir prosentase kehadiran

Diagram Kehadiran dan Keaktifan Siswa


Dalam PJJ melalui Aplikasi Google Meet

DIAGRAM PEMBELAJARAN
25

20

15

10

0
PJJ - WA GROUP PJJ VIA WA GROUP PJJ VIA G MEET PJJ VIA G MEET

jmlh Series 2 Series 3

36
BAB IV
SIMPULAN DAN SARAN

A. SIMPULAN
Berdasarkan rumusan masalah, tujuan, proses dan hasil kegiatan dan
pembahasan pada BAB sebelumnya dapat disimpulkan bahwa :
1. Masa pandemi covid-19 diharapkan menumbuhkan guru untuk dapat
berinovasi dan berkreativitas dalam menciptakan pembelajaran yang
efektif dan dapat mengakomodir kebutuhan siswa.
2. Kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh dengan pemanfaatan aplikas video
conference google meeting dapat meningkatkan kedisiplinan dan
efektifiitas belajar siswa.
3. Kegiatan pembelajaran jarak jauh dengan daring online dengan
pemanfaatan aplikasi google meet menciptakan suasana pembelajaran
seperti dalam keadaan normal, guru dan peserta didik dapat langsung
bertatap muka dan berinteraksi secara langsung.
4. Dalam proses pembelajaran materi ajar , pesan, tujuan pembelajaran
dapat tersampaikan kepada peserta didik secara langsung.

37
5. Pembelajaran lebih menyenangkan karena konten pembelajaran
bervariatif dapat memanfaatkan sumber daya dukung lainnya seperti;
video, animasi, gambar ,PPT,teks dan sebagainya sehingga peserta didik
lebih tertarik.
B. SARAN
Berdasarkan pengalaman pembelajaran masa pandemic Covid 19,yang sudah
saya lakukan untuk menghindari pembelajaran tatap muka, melalui
pembelajaran jarak jauh dengan pemanfaatan aplikasi google meet dapat
membantu memecahkan permasalahan pembelajaran dimasa pandemic.
Melalui aplikasi goggle meet pembelajaran lebih efektif dan disiplin positif
menunjukan peningkatan sehingga aplikasi google meet sangat membantu
peran guru dalam pelakasanaan pembelajaran dimasa pandemic.

DAFTAR PUSTAKA

- Tiyas,N.R.2014.Sejarah E-Learning
- https://id.wikipedia.org/wiki/Pandemi_COVID-19

- https://www.dosenpendidikan.co.id/pengertian-pembelajaran-menurut-
para-ahli
- https://www.zonareferensi.com/pengertian-belajar/
- https://www.guruberbagi.net/2018/12/kerangka-laporan-best-
practice.html
- https://www.gurusiana.id/read/dedisaefulanwar/article/angkah-langkah-
mudah-menyusun-best-practice-1054090
- https://www.bing.com/search?
q=wikipedia+pengertian+belajar&pc=COS2&ptag=D040821-
N0640ADDAA807491&form=CONBDF&conlogo=CT3335465#
- https://id.wikipedia.org/wiki/Pendidikan_jarak_jauh

- https://id.wikipedia.org/wiki/Google_Meet

38
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
JARAK JAUH / DARING
Nama Sekolah : SD NEGERI PEGADINGAN 07
Mata Pelajaran : Pedidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas / Semester : VI / 1
Pembelajaran : Ke 1
Materi Pokok : Variasi dan Kombinasi gerak dasar permainan
olahraga bola besar Sepak bola
Alokasi Waktu :  2 x 35 menit ( Daring online / Virtual Conference)
2 x 35 menit ( Offline )
TUJUAN PEMBELAJARAN
- Melalui pembelajaran secara virtual siswa dapat mengamatai ,menyimak
dan membaca presentasi , video pembelajaran, teks, media gambar,
animasi sehingga siswa dapat mengetahui dan memahami variasi dan
kombinasi gerak dasar dalam permainan olahraga bola besar sepak bola .
- Melalui membuat peta pemikiran materi variasi dan kombinasi gerak
dasar dalam permainan olahraga bola besar sepak bola , siswa dapat
memahami dan mengetahui melalui menggali informasi dan menuangkan

39
konten atau isi dalam peta konsep pemikiran materi variasi dan kombinasi
gerak dasar dalam permainan olahraga bola besar sepak bola
- Melalui membuat peta pemikiran materi variasi dan kombinasi gerak dasar
dalam permainan olahraga bola besar sepak bola siswa dapat menunjukkan
ketrampilan melalui produk yang dihasilkan di sesuaikan dengan minat,
bakat, gaya belajar dan pemahaman siswa.
- Melalui mengenali diri dan mengelola emosi melalui Teknik stop siswa
dapat fokus dalam kegiatan pembelajaran
- Melalui pembelajaran sosial emosional siswa dapat mengenali diri dan
temannya sehingga siswa dapat menunjukkan sikap saling menghormati
dan menghargai/ berempati
- Melalui proses pembuatan peta pemikiran dan pengumpulan tugas atau
produk , siswa memiliki nilai sikap yang mencerminkan karakter seperti ;
Disiplin, Religius, Nasionalis , Tanggung jawab, Mandiri, Percaya diri ,
Kerja keras , Daya juang , Pantang menyerah, Integritas, Toleransi dan
Saling menghargai hasil karya teman.

KEGIATAN  PEMBELAJARAN
Langkah – Langkah Kegiatan Pembelajaran :
Pemberitahuan melalui Whatsapp group dan mengirim link kegiatan pembelajaran
Memastikan jaringan dan memfasilitasi jaringan peserta didik dengan kemitraan
terhadap peserta didik dan pemilik / agen wifi
Pendahuluan
- Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa bersama (
religius ).
- Mengajak siswa menyanyikan salah satu lagu wajib nasional untuk
menumbuhkan rasa nasionalisme
- Menyapa peserta didik dengan memperkenalkan diri dan menanyakan
keadaan siswa melalui pembelajaran sosial emosional ( mengenali diri,
mengelola emosi , berempati ( saling menghormati dan menghargai) dan
integritas sebagai warga sekolah.
- Menyampaikan tujuan pembelajaran serta menyampaikan pesan – pesan
harian.
Kegiatan Inti
- Meminta siswa untuk menyimak dan mengamati materi pembelajaran dengan
melihat, mengamati, menyimak tayangan video permainan sepak bola, video

40
pembelajaran , PPT, teks bacaan terkait dengan materi pembelajaran yaitu
variasi dan kombinasi gerak dasar dalam permainan olahraga bola besar
sepak bola .
- Meminta murid menggali informasi dan mencari sumber belajar sebagai
referensi yang bisa didapatkan dari sumber belajar seperti; Orang tua, Kakak,
Sumber bacaan ,Buku Pelajaran,LKS, Internet, Youtube dan lain sebagainya.
- Meminta murid membuat mind map / peta pemikiran variasi dan kombinasi
gerak dasar dalam permainan olahraga bola besar sepak bola sesuai dengan
pemahaman yang didapat siswa .
- Meminta murid membuat mind map / peta pemikiran dengan menuangkan
konten atau pengetahuan yang didapat sesuai dengan pemahaman dan
kemampuan siswa sebagai diferesiansi konten / isi.
- Meminta murid mengirim dokumentasi pada saat memulai aktivitas dengan
diawali berdoa sebagai nilai sikap religius, dan dalam waktu yang telah
disepakati sebagai nilai sikap disiplin positif, mandiri, percaya diri, pantang
menyerah, kerja keras, sebagai diferesiansi proses.
- “ Untuk murid yang membutuhkan bimbingan khusus, guru akan melakukan
bimbingan individual dengan melibatkan orang tua dalam pendampingan
dengan membuka komunikasi guru, murid dan orang tua, atau home visit.
(diferesiansi proses ) “.
- Murid dapat mengirimkan pekerjaan kepada guru melalui aplikasi WA,
melalui foto atau langsung dikumpulkan ke tempat yang telah ditentukan
sesuai dengan kesepakatan kelas seabagai nilai disiplin positif dan
diferesiansi proses.
Kegiatan Penutup
- Guru dan siswa merefleksi hasil pembelajaran dan mengajak siswa untuk
saling mengutarakan pendapatnya terkait dengan perasaan yang dialami pada
saat proses pembelajaran secara bergantian dan saling merespon untuk
menanamkan sikap empati terhadap perasaan orang lain dan saling
menghargai hasil karya teman.
- Guru memberikan umpan balik dan bersama-sama siswa membuat
kesimpulan / rangkuman hasil belajar siswa sebagai simpulan proses
pembelajaran dengan mengambil keputusan yang dapat di pertanggung
jawabkan.
- Guru menutup pembelajaran dengan membaca do’a sesudah belajar, salam
dan ucapan terimakasih.
SUMBER BELAJAR :
- HP Android , Whatsapp group, google meet, youtube ,video pembelajaran ,
teks, media gambar /animasi atau poster, dan PPT.
- https://meet.google.com/cau-egjt-ern ( link Vicon / pertemuan virtual )

41
- https://www.youtube.com/watch?v=nznYGlFKVM0 ( Karaoke lagu Garuda
Pancasila )
- https://www.youtube.com/watch?v=fZ2cWJz1M_E ( Video permainan sepak
bola )
- https://www.youtube.com/watch?v=m0LEb-TPGYA ( Video pembelajaran )
- https://www.youtube.com/watch?v=0YLuGw43o80 ( Video pembelajaran )
- Buku PJOK kurikulum 13.
- LKS dan Pendampingan.
- Lampiran / Contoh mind map dalam bentuk gambar atau poster.
- Alat – alat : Kertas Hvs, Kertas Asturo, Kertas Karton, Buku Gambar,
Kalender bekas ,Spidol, Pensil, Pensil warna, Crayon, Lem, Gunting,
Bolpoint, dan alat pendukung lainnya ( alat yang mudah dijumpai dan
ditemukan dilingkungan rumah).
PENILAIAN :
Sikap :
Observasi / pengamatan terhadap sikap komitmen murid dalam mengirimkan
dokumentasi photo atau mengumpulkan tugas dan perilaku yang diharapkan dari
materi pembelajaran .
Strategi dan Alat Penilaian:
Penilaian Sikap
Strategi : Observasi / lembar pengamatan.
Alat : Catatan Anekdot
Contoh kriteria Penilaian Sikap :
Kriteria penilaian sikap
Nama Kerja keras Jumlah
Religius Mandiri / Skor
Disiplin Semangat
Nasionalis Percaya diri
juang
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Kartika √ √ √ √ 15
Dwi Gusti
Safira
Keterangan penilian :
1: Belum terlihat
2 : Terlihat, tapi belum sesuai harapan
3 : Terlihat dan sesuai harapan
4 : Sangat nampak terlihat dan sesuai harapan
KRITERIA PENILAIAN SIKAP DENGAN PEROLEHAN SKOR

42
A = 13-16
B = 9-12
C = 5-8
D = 1-4

Pengetahuan :
Menunjukkan pengetahuan pemahaman materi dari konten yang
Dituangkan dalam mind map.
Strategi :
Unjuk kerja pemahaman melalui tulisan atau konten yang dituangkan
dalam mind map
Alat :
Checklist
Contoh Penilaian Ranah Pengetahuan dan pemahaman materi
Nama Indikator Kriteria pengetahuan dan pemahaman materi /
1.2.3. Skor

Belum Belum Mampu Menunjukkan


mampu mampu tapi tapi hasil yang
/1 mulai belum diharapkan /
berkembang sesuai Mampu /4
/2 harapan /
3
Kartika
Dwi
gusti
Safira

Keterangan Indikator Penilaian Pengetahuan :


Contoh : Kartika

Checklist
Indikator Belum Belum mampu Mampu tapi Mampu
mampu tapi mulai belum sesuai
berkembang harapan
1.Konten yang dituangkan √
sederhana dan jelas sesuai

43
tujuan pembelajaran
2.Menunjukkan √
pengetahuan pemahaman
variasi dan kombinasi
gerak dasar dalam
perminan sepak bola yang
lebih dengan menuangkan
konten yang lebih banyak
dan bervariatif
3.Struktur kalimat yang √
dibuat dan digunakan
dengan kosakata dan ejaan
yang sesuai

Penilaian pengetahuan = Skor perolehan X 100 = 4+4+3 X100 = 91,6 = B


Skor Maksimal 12

Kriteria Penilaian berdasar KKM


KKM 75 ( 100 – 75 = 25 ) , 25 :3 = 8,33
Nilai di bawah 75 :D
Nilai 75 – 83,3 :C
Nilai 84 – 91,6 :B
Nilai 92 – 100 :A
Keterampilan :
Membuat mind map sebagai hasil karya atau produk sesuai dengan
kemampuan dan pemahaman murid.
Penilaian Ketrampilan
Strategi :
Unjuk kerja pemahaman melalui praktik dalam membuat mind map
Alat : Checklist

44
Contoh Penilaian Ranah nilai ketrampilan, diferesiansi proses, hasil / produk
dan berdasar kesiapan belajar siswa ( Perorangan / berkelompok )
Kriteria Penilaian ketrampilan

Belum Belum Mampu tapi Mampu /


Indikator
Nama mampu mampu tapi belum 4
1.2.3. 4
mulai maksimal / 3
berkembang
/2
Kartika
Dwi
gusti
Safira

Indikator Penilaian Ketrampilan :

Checklist
Indikator Belum mampu Belum Mampu tapi Mampu
mampu tapi belum
mulai maksimal
berkembang
1.Menunjukan hasil yang √
baik tetapi masih sederhana

2.Menunjukkan ketrampilan √
yang lebih baik dengan variasi
dan kombinasi dan jelas alur
peta konsepnya
3.Menunjukkan nilai estetika √
yang baik dengan produk
yang dihasilkan

4.Kreativitas dan variasi √


dalam mind map

45
Penilaian Ketrampilan =Skor perolehan X 100 = 4+3 +4+3+ X100 = 87,5 /B

Skor Maksimal 16
Kriteria Penilaian berdasar KKM
KKM 75 ( 100 – 75 = 25 ) , 25 :3 = 8,33
Nilai di bawah 75 :D
Nilai 75 – 83,3 :C
Nilai 84 – 91,6 :B
Nilai 92 – 100 :A

Mengetahui Pegadingan, 19 Juli 2021


Kepala SD Negeri Pegadingan 07 Guru PJOK

SOIMAH,S.Pd.SD TRIYANTO,S.Pd
NIP.196902122005012012 NIP.1980052520100110

“ Efektifitas pembelajaran seperti pembelajaran dalam keadaan normal”

46
47
Peningkatan Disiplin Positif

48
49
50
Hasil karya praktik baik siswa

51

Anda mungkin juga menyukai