PROPOSAL THESIS
Oleh:
Dwi Fitri Cahyaningsih
NIM 210614808413
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan dari latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka masalah
penelitian ini yaitu “Apakah ada Perbedaan Hasil Belajar Mahasiswa Prod Pjkr-Fik
Universitas Negeri Malang Angkatan 2020 Pada Semester Gasal 2021?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumus masalah yang disajikan diatas, maka tujuan penelitian ini
adalah mengkaji ada atau tidak adanya perbedaan yang signifikan antara mahasiswa
PJKR offering A, B, dan C .
D. Hipotesis Penelitian
Proses pembelajaran yang biasanya 100% dilaksanakan secara offline, kini
menjadi pembelajaran secara luring dan daring. Proses pemelajaran ini termasuk
dalam pembelajaran blended learning, blended learning merupakan kombinasi
antara pembelajaran tatap muka dan e-learning (online). Model pembelajaran
Blended Learning adalah model pembelajaran yang mengkombinasikan antara
pembelajaran tatap muka (konvensional) dan pembelajaran secara daring (online).
Pembelajaran ini menggabungkan berbagai teknologi, strategi pembelajaran dan
metode penyampaian dalam mencapai tujuan meningkatkan hasil belajar dan
pengalaman peserta didik.(Marlina, 2020).
Kehadiran pendidik dan peserta didik dalam lingkungan belajar diperlukan
agar proses pembelajaran berlangsung dan komunikasi antara pendidik dan peserta
didik berlangsung pada waktu dan tempat yang sama. Belajar dengan pengalaman
langsung akan lebih baik karena mahasiswa yang akan mengalami sendiri dan
merasakan akan lebih memahami, dan menguasai materi matakuliah yang
diberikan.
Berdasarkan dari teori diatas makan rumusan hipotesis dalam penelitian ini
yaitu ada perbedaan yang signifikan pada hasil belajar mahasiswa prodi PJKR
Angkatan 2020 semester gasal 2021.
E. Asumsi Penelitian
Dalam penelitiam ini peneliti berasumsi bahwa
1. Pada semester gasal 2021 mahasiswa Angkatan 2020 yang kuliah hampir
seluruhnya mahasiswa aktif.
2. Prodi PJKR – FIK Universitas Negeri Malang pada semester gasal 2021 sama –
sama menyajikan mata kuliah yang sesuai dengan kurikulum yang berlaku. .
3. Pada semester gasal 2021 mahasiswa Angkatan 2020 offering A, B, dan C
menggunakan model luring dan gabungan yaitu antara luring dan daring.
4. Mahasiswa Angkatan 2020 umumnya mengikuti perkuliahan sesuai dengan
jadwal yang sudah ditetapkan oleh prodi PJKR – FIK Universitas Negeri Malang
dan mengikuti UTS dan UAS yang dilakukan pada pertemuan ke – 16.
5. Mahasiswa prodi PJKR – FIK Universitas Negeri Malang sama – sama
mengikuti perkuliahan dengan jadwal ang sudah dirancang oleh prodi PJKR –
FIK Universitas Negeri Malang.
6. Hasil studi setiap semester yang ditempuh oleh masing – masing mahasiswa oleh
biro akademik melalui siakad mahasiswa dan kartu hasil studi (KHS) masing –
masing semester.
F. Kegunaan Penelitian
Berdasarkan tujuan dari penelitian yang telah dipaparkan diatas, maka hasil
penelitian ini nantinya diharapkan mempunyai kegunaan dalam bidang penelitian
baik secara teoritis maupun praktis. Ada beberapa kegunaan penelitian tersebut
sebagai berikut:
1. Kegunaan Teoritis
Secara teoritis hasil penelitian ini nantinya dapat memberikan sumbangsih
yang berarti untuk kemajuan dan perkembangan IPTEK di bidang pendidikan salah
satunya Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi, dan hasil penelitian
diharapkan dapat memberikan informasi mengenai pengetahuan yang berarti terkait
dengan perbedaan hasil belajar mahasiswa Angkatan 2020 pada semester gasal
2021.
2. Kegunaan Praktis
Hasil dari penelitian ini diharapkan nantinya akan mempunyai kegunaan
praktis bagi:
a. Bagi Peneliti
Dapat menerapkan ilmu, pengetahuan dan teknologi yang pernah
diperoleh selama menempuh perkuliahan di Prodi PJKR – FIK – Universitas
Negeri Malang.
2. Keterbatasan Penelitian
1) Penelitian ini dibatasi pada mahasiswa Prodi PJKR – FIK Universitas Negeri
Malang.
2) Penelitian ini dibatasi pada mahasiswa Prodi PJKR – FIK Universitas Negeri
Malang Angkatan 2020 offering A, B, dan C.
3) Penelitian ini dibatasi pada hasil belajar mahasiswa Angkatan 2020.
4) Penelitian ini dibatasi pada hasil belajar pada semester gasal 2021.
Pada bab III tentang metodologi dalam penelitian ini yang akan dibahas
meliputi (a) rancangan penelitian, (b) populasi dan sampel, (c) instrument
penelitian, (d) pengumpulan data, dan (e) analisis data.
A. Rancangan Penelitian
Ditinjau dari permasalahan yang diteliti pada Bab I, maka penelitian ini
menggunakan rancangan survey dan metode pendekatan yang digunakan berupa
metode dokumentasi. Ditinjau dari tujuan penelitian pada Bab I, maka penelitian
ini termasuk jenis penelitian expostfacto bentuk Causal comperative, yaitu
penelitian kausal komperatif yang bertujuan untuk mecari secara mendasar tentang
sebab dan akibat dengan cara menganalisis faktor – faktor yang menyebabkan
terjadinya suatu fenomena tertentu pada jangkauan waktu pada masa sekarang. Ada
beberapa variabel yang diteliti yaitu meliputi (a) variabel terikat yang berupa nilai
hasil belajar dan (b) variabel bebas meliputi offering A,B, dan C.
Sesuai dengan tujuan penelitian pada Bab I, penelitian ini termasuk jeneis
penelitian kuantitatif, Adapun Langkah – Langkah penelitian kuantitatif causal
comperative dijelaskan pada bagan dibawah ini.
2. Sampel
Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purporsive
proportionate systematic random sampling dengan 90%. Sugiyono (2015: 124)
Sampling Purposive adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan atau
tujuan tertentu. Yang sehingga sampel pada offering A, B, dan C berjumlah 100
orang. Dengan demikian sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah
seluruhnya adalah 100 orang dari 120 orang mahasiswa pada offering A,B, dan C
Angkatan 2020.
C. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian yang digunakan berupa instrument non tes bentuk
dokumentasi. Penelitina ini digunakan untuk menjaring data terkait dengan nilai
yang tercantum pada KHS semester gasal tahun ajaran 2021 untuk mahasiswa
Angkatan 2020 prodi PJKR-FIK-UM.
D. Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini, pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan
metode dokumentasi. Metode dokumentasi ini merupakan salah satu cara yang
digunakan dalam memperoleh data dan informasi dalam bentuk buku, arsip,
dokumen, tulisan angka dan gambar yang berupa laporan serta keterangan yang
dapat mendukung dalam proses penelitian (Sugiyono, 2015). Teknik pengumpulan
data ini terdapat Langkah-langkah yang dapat dilakukan yakni tahap persiapan,
tahap pelaksanaan, dan tahap pelaporan pada hasil selama penelitian. Pada masing
tahapan dapat dijelaskan sebagai berikut ini:
1. Tahap Persiapan
Dalam tahap persiapan, hal yang dapat dilakukan peneliti adalah sebagai
berikut ini:
a) Melakukan observasi awal
b) Melakukan studi kepustakaan
c) Melakukan klarifikasi kepada mahasiswa Angkatan 2020 prodi PJKR tentang
rencana survey pada mahasiswa Angkatan 2020 prodi PJKR offering A,B dan
C terkait dengan tentang nilai hasil belajar siswa pada semester gasal 2021
d) Menentukan populasi dan sampel
e) Mengurus perizinan penelitian
f) Mengatur jadwal pelaksanaan visitasi ke bagian akademik dan
kemahasiswaan UM
g) Mengurus perizinan ke fakultas untuk akademik dan kemahasiswaan UM
h) Membuat panduan kerja dengan tujuan memperoleh data melalui
dokumentasi KHS
i) Mengurus perizinan balasan untuk pengumpulan data
2. Tahap Pelaksanaan
Tahapan pelaksanaan ini dapat dilakukan dengan sebagai berikut:
a) Mengatur jadwal kepada sampel untuk bertemu
b) Meminta khs dari mahasiswa Angkatan 2020 untuk keperluan penelitian
c) Mengidentifikasi khs khusus pada subyek penelitian
d) Mengidentifikasi semua mata kuliah yang ada pada semeseter gasal 2021
untuk Angkatan 2020 PJKR
e) Menghitung hasil belajar tiap mahasiswa tahun akademik semester gasal
2021 untuk Angkatan 2020 PJKR
3. Tahap Pelaporan Hasil Penelitian
Setelah dengan pengambilan data berupa KHS, peneliti ini kemudian
mengolah data dari mahasiswa yang terlibat dalam penelitian ini dengan
menggunakan uji statistika uji-T.
E. Analisi Data
Berdasarkan tujuan penelitian pada Bab I dan ditinjau dari jenis data yang
diperoleh dari nilai prestasi belajar berupa data interval, maka dengan pertimbangan
tujuan penelitian dan jenis data berupa data interval tersebut, teknik analasis data
yang digunakan untuk mengetahui perbedaan prestasi belajar mahasiswa angkatan
2018 pada semester genap 2018/2019 dan 2019/2020. menggunakan teknik uji t
sampel berhubungan (Kadir, 2015: 304).
Uji prasyarat yang harus dilakukan melakukan uji-t yaitu uji prasyarat uji
normalitas distribusi data. uji tersebut teknik yang digunakan dijelaskan berikut ini.
1. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk menguji apakah distribusi dari semua variabel
yang diteliti berdistribusi normal atau tidak. Untuk menguji normalitas data dari
masing-masing skor digunakan teknik uji Kolmogorov Smirnov (Kadir, 2015: 147).
Adapun langkah-langkah uji normalitas menggunakan teknik Kolmogorov
Smirnov tersebut dijelaskan sebagai berikut.
a. Perumusan Hipotesis Statistik.
H0 : Sampel berasal dari populasi berdistribusi normal.
H1 : Sampel berasal dari populasi berdistribusi tidak normal.
b. Data diurutkan dari yang terkecil ke yang besar.
c. Menentuka kumulatif poporsi (kp)
𝑋𝑖 −𝑋̅
d. Data ditranformasi ke skor baku : zi = 𝑆𝐷
i. Kriteria pengujian.
Jika Do ≤ D - tabel maka H0 diterima.
Jika Do > D – tabel maka H0 ditolak.
j. Kesimpulan
Do ≤ D – tabel : Sampel dari populasi berdistribusi normal.
Do > D – tabel : Sampel dari populasi berdistribusi tidak normal.
Pengujian hipotesis menggunakan α = 0,05. Prosedur analisis dilakukan
menggunakan excel . Adapun rumus yang digunakan dalam uji – t sampel
berhubungan (dependen) adalah sebagai berikut : (Kadir, 2015 : 304).
Keterangan :
t = Koefisien uji beda
Y bar 1 = Rata – rata hitung hasil belajar semester gasal 2021
Y bar 2 = Rata – rata hitung hasil belajar semester gasal 2021
Sigma D = Jumlah dari selisih antara nilai hasil belajar
Sigma D2 = Jumlah selisih (beda) antara nilai hasil belajar yang dikuadratkan
terlebih dahulu.
N = Jumlah sampel yang diteliti.
DAFTAR PUSTAKA
Aji, W., Dewi, F., Kristen, U., & Wacana, S. (2020). DAMPAK COVID-19
TERHADAP IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN DARING DI SEKOLAH
DASAR. 2(1), 55–61.
Andriani, R., & Rasto, R. (2019). Motivasi belajar sebagai determinan hasil belajar
siswa. Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran, 4(1), 80.
https://doi.org/10.17509/jpm.v4i1.14958
Anggrawan, A. (2019). Analisis Deskriptif Hasil Belajar Pembelajaran Tatap Muka
dan Pembelajaran Online Menurut Gaya Belajar Mahasiswa. MATRIK : Jurnal
Manajemen, Teknik Informatika Dan Rekayasa Komputer, 18(2), 339–346.
https://doi.org/10.30812/matrik.v18i2.411
Fetra Bonita Sari, Risda Amini, M. (2020). Pengaruh Kebugaran Jasmani,Status
Gizi, dan Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar PJOK. Jurnal Basicedu,
3(2), 524–532. https://jbasic.org/index.php/basicedu/article/view/971
Friskawati, G. F., & Sobarna, A. (2019). Faktor Internal Pencapaian Hasil Belajar
Pendidikan Jasmani pada Siswa SMK. Jurnal Penelitian Pendidikan, 18(3),
327–335. https://doi.org/10.17509/jpp.v18i3.15004
Idris. (2018). Pembelajaran Model Blended learning. Jurnal Iqra’ : Kajian Ilmu
Pendidikan, 5(1), 61–73.
Kadir. (2015). Statistika Terapan : Konsep, Contoh, dan Analisa Data dengan
Program SPSS/Lisrel dalam Peneltian. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Kuntarto. (2017). KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN DARING DALAM
PERKULIAHAN BAHASA INDONESIA DI PERGURUAN TINGGI. 3(1), 99–
110.
Magdalena, I., Fauzi, H. N., & Putri, R. (2020). Pentingnya Evaluasi Dalam
Pembelajaran dan Akibat Memanipulasinya. Jurnal Pendidikan Dan Sains,
2(2), 244–257.
Mahanani, P., & Muchtar, M. (2019). Perbedaan Hasil Belajar Mahasiswa PGSD
Menggunakan Model Inkuiri dan Project Based Learning (PJBL) pada
Matakuliah Pendidikan Kewarganegaraan Sekolah Dasar. Sekolah Dasar:
Kajian Teori Dan Praktik Pendidikan, 28(1), 43–49.
https://doi.org/10.17977/um009v28i12019p043
Mahirah. (2017). Evaluasi Belajar Peserta Didik (Siswa). Idaarah: Jurnal
Manajemen Pendidikan, 1(2), 257–267.
https://doi.org/10.24252/idaarah.v1i2.4269
Marlina, E. (2020). Pengembangan Model Pembelajaran Blended Learning
Berbantuan Aplikasi Sevima Edlink. Jurnal Padegogik, 3(2), 104–110.
Munthe, A. P. (2015). PENTINGYA EVALUASI PROGRAM DI INSTITUSI
PENDIDIKAN: Sebuah Pengantar, Pengertian, Tujuan dan Manfaat.
Scholaria : Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 5(2), 1.
https://doi.org/10.24246/j.scholaria.2015.v5.i2.p1-14
Nurrita, T. (2018). Pengembangan Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa. MISYKAT: Jurnal Ilmu-Ilmu Al-Quran, Hadist, Syari’ah Dan
Tarbiyah, 3(1), 171. https://doi.org/10.33511/misykat.v3n1.171
Rahmat, H., & Abdillah. (2019). Ilmu Pendidikan Konsep, Teori dan Aplikasinya.
Sanusi, R., & Dianasari, E. L. (2019). Peran Pendidikan Jasmani Melalui Kegiatan
Ekstrakurikuller Futsal Dalam Mencegah. NUSANTARA: Jurnal Ilmu
Pengetahuan Sosial, 6(2), 135–144.
Setiawati, S. M. (2018). TELAAH TEORITIS: APA ITU BELAJAR? Jurnal
Bimbingan Dan Konseling FKIP UNIPA, 35(1), 31–46.
Sugiyono. (2015b). Metode penelitian pendidikan:(pendekatan kuantitatif,
kualitatif dan R & D). Alfabeta.
Sugiyono. (2015a). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi
(Mixed Methods). Bandung: Alfabeta
Syafi’i, A., Marfiyanto, T., & Rodiyah, S. K. (2018). Studi Tentang Prestasi Belajar
Siswa Dalam Berbagai Aspek Dan Faktor Yang Mempengaruhi. Jurnal
Komunikasi Pendidikan, 2(2), 115. https://doi.org/10.32585/jkp.v2i2.114