Anda di halaman 1dari 9

BAB III

KEGIATAN PRAKTK KERJA LAPANGAN

3.1 Mengganti Oli Mesin


Oli motor matic dan motor manual sendiri memiliki perbedaan.
Oli motor manual berfungsi untuk melumasi mesin sekaligus melumasi
perpindahan transmisi gigi. Sedangkan oli motor matic hanya berfungsi
untuk melumasi mesin saja.

Tapi jangan khawatir mengganti oli mesin dapat dilakukan sendiri


dengan cara sebagai berikut :
a. Persiapkan alat-alat
Pertama pastinya dalam mengganti oli motor Anda membutuh-
kan sebuah alat. Alat tersebut dapat berupa corong oli, wadah
penampung oli bekas, kunci ring, tang dan oli baru yang akan
digunakan. Kunci ring pastinya terdapat ukuran yang berbeda–beda
sesuai dengan spesifikasi motor Anda. Gunakan kunci ring 12 dan 17
untuk motor dengan spesifikasi matic. Sementara untuk motor gede
150 cc cukup gunakan kunci ring ukuran 19.

5
6

b. Ganti oli dalam keadaan mesin hangat


Pastikan untuk mengganti mesin dalam keadaan mesin hangat.
Hidupkan motor sekitar 1-3 menit lalu matikan. Menjadi catatan
penting adalah hindari penggantian oli saat mesin panas. Hal itu
dinilai merugikan untuk Anda karena mesin dalam keadaan panas
akan menyulitkan untuk membuka baut oli. Jika kesulitan itu tetap
dipaksakan maka yang terjadi buat tersebut akan slek dan rusak.

Mengganti oli mesin dalam keadaan panas tentunya berbahaya untuk


Anda. Sebab suhu oli yang keluar dalam keadaan panas akan
membakar kulit kita jika langsung terkena tangan. Lalu mesin dalam
keadaan panas juga membutuhkan waktu lama untuk semua cairan
oli turun dan keluar secara full. Selain itu mengganti oli dengan
keadaan mesin dingin juga tidak baik loh. Sebab saat mesin dingin
sifat oli akan mengental sehingga ketika penggantian oli akan sulit
keluar dan dikhawatirkan sisa oleh masih menempel pada dinding
mesin. Lebih baik mengganti oli dalam keadaan mesin hangat.
c. Copot baut oli dan siapkan wadah penampungan oli bekas
Setelah memanaskan motor hingga hangat, selanjutnya
posisikan motor pada standar tengah lalu tap oli dengan membuka
baut oli yang terletak pada bawah mesin. Untuk mesin matic
gunakan kunci ring 12 atau 17 untuk membuka baut oli, untuk varian
motor gede 150cc gunakan kunci ring ukuran 19 untuk membuka
baut penampungan oli.
7

Setelah itu buka baut oli nya dengan mendorong baut ke


sebelah kanan untuk membuang oli bekas serta menggantinya
dengan yang baru Lalu biarkan oli keluar secara full dan buka tutup
pengisian oli yang terletak di atas menempel pada mesin dan
biarkann sejenak sampai oli itu habis keluar. Turut menjadi perhatian
bahwa hindari menyemprotkan kompressor angin ke dalam lobang,
sebab kompresor mengandung air yang berbahaya bagi mesin Anda.
Setelah memastikan bahwa oli sudah keluar full kemudian lap sisa
kotoran oli yang menempel. Berikutnya pasang lagi baut
penampungan oli dengan arah menarik dan pastikan baut tersebut
kencang
d. Tuang oli baru
Selanjutnya buka oli baru yang masih dalam segel. Step
selanjutnya masukan oli kedapam lubang pengisian oli dengan
memakai corong untuk menjaga oli tidak tumpah dan terbuang sia-
sia. Untuk motor matic gunakan oli mesin dengan kapasistas 800ml
dan untuk motor gede 150cc gunakan oli mesin 1liter.
e. Panaskan mesin supaya oli baru terlumasi dengan baik
Step terakhir adalah tutup kembali baut pengisian oli dan
lakukan dengan menstarter moto, panaskan sekitar 1-4 menit. Hal ini
berguna untuk oli mesin bersirkulasi melumasi mesin secara
menyeluruh.

3.2 Mengganti Filter Udara Pada Sepeda Motor


1. Mengenal FungsI Filter Udara Pada Sepeda Motor
Filter udara pada motor matic memiliki peran dan fungsi yang
penting, yakni menyaring udara yang akan masuk ke mesin. Udara
yang akan masuk ke mesin perlu disaring agar tidak ada kandungan
debu atau kotoran yang bisa menghambat proses pembakaran. Jika
udara yang masuk ke mesin mengandung kotoran, maka proses
pembakaran tidak berjalan sempurna yang mengakibatkan tenaga
8

motor menurun. Filter udara memiliki fungsi menyaring seluruh


kotoran agar yang bisa masuk ke ruang bakar hanya udara bersih.
Selain menyaring udara yang masuk, filter udara pada motor juga
memiliki fungsi lain. Berikut penjelasannya selengkapnya.
 Mencegah Karatan
Kandungan air bisa berasal dari udara yang lembab. Filter
udara bisa untuk mencegah timbulnya karat dari adanya kandungan
air pada udara. Filter ini akan menyaring kandungan air tersebut
agar udara yang masuk ke ruang bakar benar-benar kering,
sehingga tidak menyebabkan oksidasi mesin. Oksidasi dan korosi
pada mesin perlu dicegah karena efeknya sudah berbahaya, salah
satunya menurunkan fungsi dari komponen tersebut.
 Mencegah Kerak
Kotoran yang berasal dari udara masuk serta gerakan piston
dan klep perlu dicegah agar tidak menumpuk dan mengeras. Jika
kotoran tersebut sampai menumpuk, maka mengakibatkan
timbulnya kerak sehingga harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk
membersihkannya.
 Menjaga Kebersihan Ruang Bakar
Filter udara berfungsi untuk menjaga kebersihan ruang bahan
bakar agar tidak ada debu yang menempel. Hal ini karena letak
ruang bakar yang tidak bisa dibersihkan secara langsung termasuk
oleh mekanik, sehingga perlu dijaga melalui filter udara. filter
udara yang berfungsi dengan baik bisa mencegah kotoran agar
tidak masuk ke berbagai komponen mesin, termasuk ruang bahan
bakar. Sebab jika sampai udara masuk ke mesin, maka akan
menimbulkan sumbatan. Adapun filter udara sendiri terdiri dari tiga
jenis. Pertama adalah filter udara kertas, yang juga terdiri dari dua
jenis yakni kertas basah dan kering. filter udara kertas basah
memiliki pelumas di bagian kertasnya agar kotoran yang akan
masuk langsung menempel di filter ini. Sedangkan filter udara
kertas kering tak memiliki pelumas sehingga lebih mudah
9

dibersihkan. Jenis kedua adalah filter udara stainless yang dinilai


lebih berkualitas untuk menyaring kotoran. Harga jenis filter ini
lebih mahal dan perawatannya juga mudah. Sedangkan jenis
terakhir adalah filter udara busa atau biasa disebut dengan saringan
udara konvensional yang mana digunakan oleh motor keluaran
sebelum tahun 2006. Model filter udara yang satu ini memiliki
pori-pori, sehingga bisa menyaring kotoran dengan baik. Batas
pemakaian normal saringan udara busa, yakni dalam jarak 12.000
hingga 15.000 kilometer. Apabila filter tersebut sudah tipis dan
bolong-bolong, maka perlu diganti dengan yang baru agar tetap
bisa berfungsi secara optimal.
\
2. Alat yang digunakan untuk mengganti filter udara pada sepeda motor
a. Obeng (+)
b. Siapkan Kain Lap
c. Siapkan filter udara yang baru

3. Langkah-Langkah Mengganti Filter Udara Sepeda Motor


Proses penggantian saringan udara pada sepeda motor cukup
mudah karena bagian yang dibongkar hanya sedikit dan tidak sampai
menghabiskan waktu yang lama berikut caranya. Lepas 5 buah sekrup
pengunci penutup saringan udara dengan menggunakan obeng (+),
kemudian lepaskan penutup saringan udara beserta saringan udaranya
(lihat tanda panah).
10

Kemudian bersihkan bagian dalam penutup saringan udara dengan


menggunakan kain lap kering atau kertas tisu.

Lalu bersihkan bagian dalam rumah saringan udara dengan


menggunakan kain lap kering atau kompresor bersihkan bagian dalam
rumah dari saringan udara

Kemudian pasang saringan udara yang baru, lalu rangkai kembali


beserta penutup saringan udara. Setelah itu pasang dan kencangkan 5
buah sekrup penguncinya (lihat tanda panah).
11

Rangkai Kembali Dan Kencangkan Sekrup Penguncinya

3.3 Penggantian Busi


Pengertiaan dan fungsi busi pada sepeda motor. Fungsi Busi Motor
Secara garis besar, fungsi busi adalah mengubah tegangan listrik menjadi
percikan api yang membakar campuran bahan bakar dan udara di ruang
mesin agar motor bisa menyala.
1. Terminal
Fungsi utama busi motor adalah sebagai terminal. Terminal terbuat
dari bahan besi di mana komponennya terhubung langsung dengan
kabel bertegangan tinggi yang mengalirkan listrik dari koil.
2. Insulator
Selain sebagai terminal, busi pada motor juga berfungsi sebagai
insulator.
3. Ribs
Fungsi busi yang selanjutnya adalah sebagai ribs. Busi mencegah arus
listrik merambat keluar komponen mesin.
4. Insulator tip
Bagian ini membutuhkan material yang tahan terhadap temperatur
tinggi karena insulator tip mengalami pembakaran pada ruang bakar.
12

5. Metal Case
Metal case berfungsi sebagai pengunci busi ke silinder head. Bagian
ini juga berfungsi sebagai penghantar daya panas sebagai material
konduksi yang dapat dikonduksikan
6. Gasket
Gasket merupakan bagian penting dalam busi yang berfungsi sebagai
penutup agar tidak terjadi kompresi di ruang bakar yang mengalir
keluar.
7. Inti elektroda
Umumnya, inti elektroda busi terbuat dari material tembaga. Namun,
ada juga yang menggunakan bahan nikel. Fungsi utama dari bagian ini
adalah menyalurkan energi listrik
8. Ground
Fungsi busi motor yang selanjutnya adalah bagian ground yang
terletak di ujung busi motor dan bersentuhan langsung dengan body
atau ground motor.
alat dan bahan dalam penggantian busi sepeda motor
1. Kunci Busi
2. Obeng
langkah langkah penggantian busi sepeda motor
1. siapkan kunci busi dan obeng yang pas.
2. Setelah itu, pengguna harus memastikan bahwa mesin dalam dingin

3. Jika terasa berat, putar secara perlahan terlebih dulu.


4. Sebelum memasukkan busi yang baru, bersihkan terlebih dulu.
5. Masukkan busi ke dalam rumahnya dan putar searah jarum jam.
13

6. Pastikan semuanya sudah terpasang dengan baik dan benar.

Anda mungkin juga menyukai