Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Berdirinya usaha-usaha baru di era perkembangan zaman yang semakin pesat
menandakan persaingan bisnis semakin tinggi dan ketat, sehingga mengharuskan para
pelaku usaha mampu untuk bersaing secara kompetitif dengan menciptakan strategi
dan terus melakukan inovasi agar dapat mempertahankan usahanya.
Dengan melakukan analisis peluang pasar, perusahaan atau pelaku usaha tidak
hanya mampu mengenali target, namun juga bisa memperkirakan risiko untung atau
rugi. Setiap perusahaan pasti akan melakukan kegiatan analisis pasar terlebih dahulu
karena akan menjadi bahan pertimbangkan dalam menentukan strategi pemasaran.
Kegiatan ini akan memungkinkan perusahaan untuk mencapai target dengan baik
menggunakan strategi yang digunakan.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa yang dimaksud dengan peluang pasar?
2. Apa manfaat dari analisis peluang pasar?
3. Apa saja macam-macam peluang pasar ?
4. Bagaimana cara membaca peluang pasar?

1.3 Tujuan Makalah


1. Untuk memahami pengertian peluang pasar
2. Untuk mengetahui manfaat analisis peluang pasar
3. Untuk mengetahui macam-macam peluang pasar
4. Untuk mengetahui bagaimana membaca peluang pasar
BAB II
PEMBAHASAN

1. Pengertian Peluang Pasar


Pemahaman mengenai peluang dapat dipahami dari teori analisis SWOT.
Peluang merupakan salah satu dari keempat komponen SWOT yaitu strength
(kekuatan), weakness (kelemahan), opportunity (peluang), dan threath (ancaman).
Adapun pengertian peluang menurut para ahli yaitu :
2. Menurut Kotler, peluang adalah faktor atau tren yang menguntungkan pada
lingkungan eksternal yang dapat digunakan perusahaan untuk memperoleh
keuntungan.
2. Menurut Fred, peluang adalah situasi penting yang menguntungkan dalam
lingkungan perusahaan. Situasi yang menguntungkan ini bisa berupa
perkembangan teknologi, perubahan perilaku konsumen, dan faktor eksternal
lainnya.
2. Menurut Daft, peluang merupakan karakteristik dari lingkungan eksternal yang
memiliki potensi untuk membantu organisasi meraih atau melampaui sasaran
strategi nya.
Berdasarkan pendapat dari para ahli tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa
peluang adalah lingkungan eksternal yang dapat berpotensi menguntungkan
perusahaan untuk meraih sasaran strateginya.
Pengertian pasar menurut Kotler adalah kumpulan pembeli aktual dan
potensial dari suatu produk. Para pembeli ini memiliki kebutuhan dan keinginan
tertentu yang dapat dipuaskan melalui hubungan pertukaran. Pengertian pasar dalam
konteks ilmu pemasaran berbeda dengan ilmu ekonomi yang bermakna tempat
bertemunya pembeli dan penjual. Pasar lebih luas cakupannya dari pelanggan atau
konsumen karena pasar mencakup juga pelanggan potensial atau konsumen potensial
yang belum aktus membeli produk perusahaan.
Maka dapat disimpulkan makna peluang pasar adalah kumpulan pembeli
aktual dan potensial yang berpotensi menguntungkan perusahaan untuk meraih
sasaran strateginya yakni mendapat laba yang maksimal. Selain itu peluang pasar juga
dapat diartikan suatu bentuk kombinasi keadaan dan waktu yang memungkinkan
perusahaan untuk mengambil tindakan dalam mencapai sasaran perusahaan.
Melakukan analisis peluang pasar merupakan kegiatan penting dikarenakan
suatu perusahaan memerlukan untuk mengerti dan memahami seberapa besar peluang
yang ada dalam memasarkan suatu produk yang dikeluarkan oleh perusahaan dan juga
untuk menetapkan seberapa besar pasar dalam memasarkan produk lainnya atau
dalam istilah mencari peluang untuk mendapatkan keuntungan melalui peluncuran
produk baru.

2. Manfaat Analisis Peluang Pasar


Dengan adanya analisis peluang pasar memberikan banyak manfaat bagi para
pelaku usaha, berikut adalah manfaat dari analisis peluang pasar, yaitu :
1. Meminimalisir Risiko
Fungsi utama analisis peluang pasar adalah sebagai sumber informasi yang
dapat membantu perusahaan atau pelaku usaha untuk mengetahui keinginan
masyarakat, konsumen dan juga untuk memahami para kompetitor. Perusahaan
atau pelaku usaha pasti akan menghadapi beberapa risiko yang muncul dalam
menjalankan usaha. Dengan mengetahui hal-hal tersebut sebelumnya, maka
perusahaan atau pelaku usaha bisa meminimalisir dan menghindari hal-hal yang
dapat menyebabkan kegagalan dengan memanfaatkan hasil analisis peluang pasar
tersebut untuk bahan evaluasi sehingga bisa memperbaiki bagian yang kurang,
bijak menentukan strategi, dan sebagainya.

2. Memahami Konsumen
Dengan melakukan analisis peluang pasar, perusahaan dapat mengetahui
siapa saja yang akan tertarik pada produk yang akan diproduksi perusahaan. Dan
supaya dapat mencapai target konsumen, tentu perlu mengetahui kualitas produk
seperti apa yang diharapkan oleh konsumen, produk apa yang dibutuhkan oleh
konsumen. Upaya untuk memahami konsumen yaitu dengan melakukan riset
pasar. Dengan begitu kedepannya perusahaan bisa lebih mengerucutkan target
promosi sehingga produk dipasarkan tepat sasaran.

3. Bisa Membuat Proyeksi Keuntungan Usaha


Perusahaan atau pelaku usaha lainnya penting untuk membuat proyeksi
keuntungan atau kerugian di masa depan. Melalui hasil proyeksi ini perusahaan
bisa menjadi lebih bijak dalam mengelola keuangan mereka. Membuat proyeksi
bisa dilakukan dengan melihat hasil analisis peluang pasar.
Apabila menunjukkan hasil proyeksinya positif dan perusahaan
mendapatkan banyak keuntungan, maka keuntungan tersebut bisa dikelola dengan
maksimal. Sedangkan jika hasil proyeksi kurang baik, perusahaan pun bisa lebih
cermat dan hemat lagi dalam membuat anggaran.
4. Kelayakan Usaha
Sebelum meluncurkan produk di pasaran, perusahaan tentu harus melewati
beberapa proses terlebih dahulu. Melakukan analisis peluang pasar merupakan
salah satu bagian terpenting karena dapat mengetahui kelayakan produk sebelum
dipasarkan.
Untuk bisa mengetahui produk tersebut sudah layak atau belum, maka
harus memenuhi beberapa indikator. Contoh indikator tersebut misalnya apakah
produk siap diluncurkan, apakah ada kompetitor yang menawarkan produk serupa,
atau produk tersebut sudah memiliki peminat atau belum.
5. Membantu Perkembangan Usaha
Dengan mendapatkan informasi tentang konsumen kamu bisa
merencanakan strategi pemasaran yang tepat. Selain itu, melalui analisis peluang
pasar pelaku usaha juga dapat mencari tahu apa yang menjadi kekurangan dari
para pesaing. Jika sudah mengetahuinya, perusahaan bisa membuat kekurangan
para pesaing menjadi poin utama yang ditawarkan pada produk perusahaan.
Sehingga memungkinan perusahaan untuk membuat taksiran apakah usaha
tersebut potensial dan mampu berkembang di masa depan.
Jika perusahaan sudah mengetahui potensi di masa mendatang, maka akan
lebih mudah lagi dalam merancang strategi. Dengan demikian, perusahaan bisa
menurunkan risiko-risiko yang rentan muncul. Selanjutnya perusahaan mampu
berkembang dengan pesat dan bersaing dengan banyak kompetitor.
6. Mengetahui Kompetitor
Ketika melakukan analisis pasar, perusahaan tidak hanya fokus kepada
siapa saja yang membeli produk tapi juga kompetitor yang menawarkan produk
serupa. Perusahaan bisa melakukan riset mendalam mengenai kelebihan dan
kekurangan produk milik kompetitor.
Setelah mengetahui kekurangan produk milik kompetitor, maka hal
tersebut bisa digunakan untuk menyempurnakan produk yang akan diluncurkan
perusahaan. Hal ini akan sangat memungkinkan perusahaan untuk membuat
terobosan terbaru. Meskipun menawarkan produk serupa dengan perusahaan
lainnya, namun dapat menjadikan produk perusahaan lebih unggul.
7. Mampu Bersaing dengan Kompetitor
Manfaat analisis peluang pasar yang terakhir yaitu membuat perusahaan
mampu bersaing dengan banyak kompetitor. Hal ini karena perusahaan atau
pelaku usaha sudah mempersiapkan produk dengan baik serta mengetahui
kelemahan dan kelebihan produk dari para kompetitor.
Jika usaha yang dijalankan mampu bertahan, maka hal ini tentu akan
memberikan dampak positif terhadap kelangsungan usaha. Oleh karena itu, para
pelaku usaha harus melakukan analisis peluang pasar secara mendetail.

3. Macam-macam Peluang Pasar


Untuk memutuskan peluang pasar mana yang akan dikejar di masa
mendatang, maka suatu perusahaan perlu memperkirakan peluang pasarnya. Terdapat
dua macam peluang pasar, yaitu :
1. Peluang Pasar Absolut
Peluang pasar absolut adalah permintaan potensial maksimum yang terdiri
dari dua faktor yaitu jumlah pemakai potensial dan tingkat pembelian. Pada pasar
tertentu peluang absolut adalah jumlah unit yang dijual. Untuk mengukur peluang
pasar absolut biasanya digunakan jumlah pemakai yang mungkin dan tingkat
pembelian maksimum yang diharapkan. Perusahaan seringkali mengidentifikasi
potensi pasar menurut daerah, jenis industri atau rumah tangga dari asosiasi
dagang dan hasil riset komersial.
2. Peluang Pasar Relatif
Peluang pasar relatif merupakan persentase penyebaran peluang pasar
diantara berbagai bagian pasar, misalnya kelompok daerah pemasaran, kelompok
pelanggan. Peluang pasar relatif digunakan untuk alokasi sumber daya secara
efisien :
a. Alokasi pengeluaran iklan
b. Pemasangan iklan harus dialokasikan pada berbagi media atas kepentingan
relatif masing-masing pasar.
c. Alokasi salesman di berbagai wilayah daerah
d. Salesman (wiraniaga) dengan jumlahnya harus disesuaikan dengan peluang
pasar pada masing-masing daerah.
e. Menempatkan fasilitas
f. Penempatan fasilitas yang lebih dekat ke pasar, akan meminimalkan biaya
angkut dan memaksimalkan kemampuan pengiriman produk dengan cepat.

4. Cara Membaca Peluang Pasar


Penting bagi suatu perusahaan untuk mampu menganalisa atau membaca
peluang pasar yang ada. Dengan adanya analisis peluang pasar perusahaan dapat
mengetahui apakah produk yang diproduksinya mempunyai peluang untuk
dipasarkan kepada konsumen, selain itu perusahaan juga dapat mengetahui apa
produknya itu sedang dibutuhkan oleh konsumen.
Dikutip dari buku Kewirausahaan : Dasar dan Konsep, Anang Firmansyah dan
Anita Riismawarni (2019: 232) analisis peluang pasar adalah suatu analisis atau
penyelenggaraan untuk mempelajari berbagai masalah pasar. Atau dapat juga
diartikan sebagai sebuah analisis segmen pasar untuk menemukan potensi terbaik
berdasarkan pertimbangan permintaan dan persaingan. Analisis dan evaluasi tidak
hanya untuk situasi saat ini, tetapi juga untuk situasi di masa depan yang mungkin
terjadi.
Untuk meningkatkan jumlah kuantitas penjualan perusahaan dan merebut
pangsa pasar yang besar dan luas, maka perusahaan harus menggunakan kebijakan-
kebijakan yang tepat dan sesuai untuk memasuki peluang pasar yang ada.
Selanjutnya perusahaan harus dapat melihat potensi dari pasar. Kotler (1997:118)
menyatakan bahwa: Potensi pasar adalah batas yang di dekati oleh permintaan ketika
pengeluaran pemasaran industri mendekati tak terhingga untuk lingkungan yang telah
di tentukan. Sedangkan menurut pendapat dari Kartajaya (2002-49) memberikan
penjelasan mengenai segmentasi pasar tersebut sebagai berikut: Segmentasi pasar
adalah tentang pemetaan (mapping) suatu pasar menjadi beberapa kategori dengan
mengumpulkan perilaku yang serupa dari pelanggan ke dalam sebuah segmen.
A. Segmentasi pasar
Segmentasi pasar artinya membagi pasar menjadi beberapa kelompok pembeli
yang berbeda yang mungkin memerlukan produk atau marketing mix yang
berbeda pula. Untuk melakukan segmentasi pasar terdiri dari beberapa variabel
yang harus diperhatikan agar segmentasi yang telah dilakukan tepat
sasaran.Variabel untuk melakukan segmentasi terdiri dari segmentasi pasar
konsumen dan segmentasi pasar industrial.
 Segmentasi berdasarkan geografis (bangsa, provinsi, kabupaten, kecamatan,
iklim).
 Segmentasi berdasarkan demografis (umur, jenis kelamin, ukuran keluarga,
daur hidup keluarga, pendapatan, pekerjaan, pendidikan, agama, ras).
 Segmentasi berdasarkan psikografis (kelas sosial, gaya hidup, karakteristik
kepribadian).
 Segmentasi berdasarkan perilaku (pengetahuaan, sikap, kegunaan, tanggap
terhadap suatu produk).
B. Mengidentifikasi Peluang Pasar
Dalam membangun suatu usaha, para pelaku usaha perlu melakukan analisis
peluang pasar agar usaha yang akan atau sudah dibangun bisa diterima oleh pasar
dan tentunya memiliki potensi untuk terus berkembang. Oleh karena itu
melalukan analisis peluang pasar bisa menjadi salah satu solusi bagi para pelaku
usaha untuk terus melangkah mengembangkan usahanya. Berikut adalah langkah-
langkah mengindenfikasi analisis peluang pasar :
1. Mengamati kebutuhan yang diperlukan oleh konsumen
Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah mengetahui lebih dulu apa
yang dibutuhkan dan diinginkan oleh konsumen. Kebutuhan akan produk apa
yang sekiranya mampu membuat mereka menjadi pelanggan tetap bisnismu.
Bukan hanya menjadi konsumen yang datang sekali lalu tidak kembali.
2. Mengenal lebih dekat konsumen
Sebelum membuka usaha atau sebelum mengeluarkan produk baru,
perusahaan harus mengetahui karakter calon konsumen berdasarkan analisis
usia, jenis kelamin, latar belakang pendidikan, pendapatan, dan juga status
sosialnya. Ini sangat penting untuk menentukan segmentasi pasar yang tepat.
3. Menentukan target pasar secara spesifik
Dimana target pasar yang dituju harus tepat sasaran agar usaha yang
dijalankan bisa berjalan dengan baik. Segmentasi yang tepat akan membuat
proses pemasaran menjadi lebih efektif.
4. Menilai persaingan
C. Hal-hal yang Berkaitan dengan Proses Analisis Peluang Pasar
Beberapa hal yang perlu diketahui dalam proses menganalisis peluang pasar,
yaitu:
1) Potensi konsumen atau pembeli terhadap barang yang akan dibeli
2) Motivasi dan public speaking yang baik terhadap pembeli atau konsumen
dalam proses penjualan produk
3) Ukuran pasar
4) Sifat-sifat konsumen
5) Target pasar yang spesifik
6) Pengaruh pasar eksternal dalam pemasaran produk perusahaan
7) Analisa kompetitor
8) Sifat-sifat pasar
9) Seberapa penting produk yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk pasar
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdirinya usaha-usaha baru di era perkembangan zaman yang semakin pesat
menandakan persaingan bisnis semakin tinggi dan ketat, sehingga mengharuskan para
pelaku usaha mampu untuk bersaing secara kompetitif dengan melakukan analisis
peluang pasar agar mencapai tujuan target perusahaan. Kemampuan dalam mencapai
tujuan dan sasaran untuk memasarkan produk, dipengaruhi oleh tingkat analisis
peluang pasar yang dilakukan perusahaan itu sendiri. Maka peluang pasar menjadi
tolak ukur dimana produk ditempatkan dan jumlahnya yang sesuai semestinya.

3.2 Saran
Demikian materi yang dapat disampaikan dalam makalah ini, diharapkan dapat
bermanfaat dan menambah pengetahuan bagi pembaca sehingga dapat diterapkan
dalam pembelajaran maupun pekerjaan kedepannya.

Anda mungkin juga menyukai