Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH STUDI KELAYAKAN BISNIS

“ASPEK PASAR”

Oleh :

Nila Kumala Febriani (202199991018)

UNIVERSITAS HAYAM WURUK PERBANAS

SURABAYA

2021
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................

1.1 Latar Belakang...................................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN............................................................................................................

2.1 Identifikasi Pesaing Industri..............................................................................................

2.2 Identifikasi Pesaing Pasar...................................................................................................

2.3 Perumusan Strategi Pemasaran...........................................................................................

2.4 Segmenting, Targeting, dan Positioning............................................................................

2.5 Bauran Pemasaran..............................................................................................................

BAB III PENUTUP.....................................................................................................................

3.1 Kesimpulan.........................................................................................................................

3.2 Saran...................................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Di masa lalu sebelum ilmu pemasaran berkembang dan dikenal secara luas seperti
sekarang ini, setiap perusahaan berusaha untuk terlebih dahulu berproduksi sebanyak-
banyaknya, baru kemudian berusaha untuk menjualkannya kembali. Dalam kondisi semacam
ini mereka tidak peduli dengan kondisi perrmintaan yang ada, sehingga banyak diantara
produsen mengalami kegagalan dan bahkan terus merugi, akibat jumlah produksi tidak sesuai
dengan jumlah permintaan. Di masa sekarang, di mana tingkat persaingan yang demikian
ketat, pola seperti diatas sudah lama ditinggalkan. Banyak produsen sebelum barangnya
diproduksi terlebih dahulu melakukan riset pasar dengan berbagai cara, misalnya dengan tes
pasar melalui pemasangan iklan, seolah-olah barangnya sudah ada. Dalam aspek pasar dan
pemasaran, baik untuk perusahaan yang sudah berjalan maupun bagi perusahaan yang baru
akan berdiri perlu dilakukan suatu studi tentang kelayakan terlebih dahulu.Pada intinya aspek
pasar dan pemasaran adalah untuk mengetahui berapa besar pasar yang akan di masuki,
struktur pasar dan peluang pasar yang ada, prospek pasar di masa yang akan datang serta
bagaimana strategi pemasaran yang harus dilakukan.

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana cara mengidentifikasi pesaing industri?


2. Bagaimana cara mengidentifikasi pesaing pasar?
3. Bagaimana cara merumuskan strategi pemasaran?
4. Apa itu segmenting, targeting, positioning?
5. Apa strategi bauran pemasaran?

1.3 Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui bagaimana mengidentifikasi pesaing industri.


2. Untuk mengetahui bagamana mengidentifikasi pesaing pasar.
3. Untuk mengetahui perumusan strategi pemasaran.
4. Untuk mengetahui apa itu segmenting, targeting dan positioning.
5. Untuk mengetahui bauran pemasaran.
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Identifikasi Pesaing Industri
Tujuan perusahaan dalam menjalankan usaha adalah untuk memenangkan persaingan.
Oleh karena itu, setiap perusahaan memiliki strategi tersendiri untuk mematikan lawannya.
Berikut adalah beberapa strategi yang dijalankan pesaing:
1. Strategi menyerang pesaing yang lemah lebih dahulu, artinya menyerang perusahaan
yang dianggap lemah, baik dalam teknologi, jaringan ataupun modal.
2. Pesaing langsung menyerang lawan yang kuat, penyerangan secara langsung terhadap
kelemahan yang dimiilki lawannya.
3. Strategi gerilya, yaitu strategi yang dilakukan pesaing dengan menembak dari
belakang dan lari. Strategi semacam ini biasanya dilakukan dengan menunggu
lawannya yang sedang lengah.
4. Strategi bertahan terhadap setiap serangan yang dilakukan lawan atau mengimbangi
serangan yang dilakukan lawan. Strategi ini seperti menunggu lawan menyerang lebih
dulu, namun bagi perusahaan yang lemah, hal ini sangat berbahaya.
Strategi menghadapi pesaing dapat dilakukan dengan cara melemahkan dan menghancurkan
pesaing dengan memasang strategi yang kompetitif. Untuk itu, perusahaan perlu mengetahui
terlebih dahulu posisi dan kondisi perusahaan. Tujuannya adalah agar mengetahui siapa
pesaing-pesaingnya dan dapat menerapkan strategi yang tepat.

2.2 Identifikasi Pesaing Pasar


Langkah-langkah ini perlu dilakukan agar analisisi pesaing tepat sasaran dan tidak
salalh arah. Langkah pertama yang perlu dilakukan perusahaan adalah dengan identifikasi
seluruh pesaing yang ada. Langkah ini perlu dilakukan agar kita mengetahui secara utuh
kondisi pesaing kita. Dengan demikian, memudahkan kita untuk menetapkan langkah
selanjutnya.

1. Jenis produk yang ditawarkan

Kadang-kadang sebuah perusahaan tertentu memiliki produk yang


beragam. Tugas perusahaan adalah mengidentifikasikan secara lengkap dan
benar produk apa saja yang dimilki oleh pesaing-pesaingnya. Identifikasikan
siapa pesaing utama yang terdekat serta pesaing lainya yang juga berpotensi
mengancam perusahaan kita sekarang dan di masa yang akan datang.
2. Melihat besarnya pasar yang dikuasai (Market Share) pesaing

Untuk melihat besarnya pasar yang dikuasai pesaing, dapat dilakukan


melalui segmen pasar yang akan dimasuki. Dalam hal ini perusahaan harus
mengestimasi besarnya pasar dan market share masing-masing pesaing.
Market share yang harus diketahui adalah untuk masa sekarang dan di masa
yang akan datang, baik yang dikuasai pesaing maupun secara keseluruhan.

3. Identifikasi peluang dan ancaman

Dengan mengestimasi besarnya market share, akan kelihatan peluang


yang ada serta ancaman yang mungkin timbul sekarang dan di masa yang akan
datang. Setiap peluang harus dimasuki dan diusahakan untuk menciptakan
peluang baru yang sebesar-besarnya. Kemungkinan ancaman atau masalah
yang timbul pun harus segera diantisipasi sehingga tidak menimbulkan
masalah.

4. Identifikasi keunggulan dan kelemahan

Identifikasi kelamahan dan keunggulan berarti memetakan atau


mencari tahu keunggulan dan kelemahan yang dimilki pesaing. Identifikasikan
kelemahan dan keunggulan pesaing dalam berbagai bidang, misalnya dalam
hal kelengkapan produk, mutu, kemasan, harga, distribusi, lokasi, serta
promosi.

2.3 Perumusan Strategi Pemasaran


Strategi pemasaran adalah strategi yang digunakan
oleh perusahaan produsen barang atau jasa secara berkesinambungan untuk memenangkan
persaingan pasar secara berkesinambungan. Penyusunan rencana usaha secara menyeluruh
dilandasi oleh strategi pemasaran. Penetapan strategi pemasaran digunakan untuk mencapai
sasaran-sasaran pemasaran. Strategi pemasaran terdiri dari pengambilan keputusan tentang
biaya pemasaran dari perusahaan, bauran pemasaran, dan alokasi pemasaran. Perencanaan
strategi pemasaran dilakukan dengan mengembangkan keunggulan bersaing dan program
pemasaran yang digunakan untuk melayani pasar sasaran.
2.4 Segmenting, Targeting, dan Positioning
STP atau Segmentation Targeting Positioning adalah salah satu pendekatan atau
model yang digunakan untuk mengembangkan pesan dan strategi pemasaran yang sesuai
pada segmentasi target audiens tertentu. Model pemasaran ini dikenal sebagai salah satu yang
paling efektif dan populer digunakan hingga saat ini. Pada dasarnya STP marketing
atau Segmenting Targeting Position adalah salah satu model pemasaran yang penerapannya
melibatkan tiga tahapan yaitu melakukan segmentasi pasar, menargetkan segmen yang
diyakini paling menguntungkan dan memposisikan produk yang dijual dengan cara yang
paling bernilai. Fokus utama dalam model pemasaran STP ini adalah pada pendekatan
audiens, bukan produk. Model ini berfokus pada pemilihan segmen yang paling bernilai bagi
bisnis pada saat merancang strategi pemasaran produk agar penyampaian pesan lebih relevan
di setiap segmen audiens tersebut. STP marketing sendiri merupakan pendekatan atau model
yang populer diterapkan banyak perusahaan dalam merancang strategi pemasaran.

1. Segmentasi pasar (Segmenting / Segmentation)

Tahapan segmenting atau segmentation dilakukan dengan membagi pelanggan


menjadi sekelompok orang dengan karakteristik dan kebutuhan yang sama.
Langkah ini dilakukan agar kamu dapat menyesuaikan pendekatan untuk memenuhi
kebutuhan masing-masing kelompok dengan cara yang lebih efektif dibanding hanya
menggunakan satu pendekatan untuk semua pelanggan.

Untuk melakukan segmentasi pasar, kamu bisa menggunakan pendekatan, seperti:

 Demografis. Mendasarkan pada atribut pribadi audiens seperti usia, jenis


kelamin, pendidikan, pekerjaan atau status perkawinan.
 Geografis. Mendasarkan segmentasi pelanggan berdasar negara, wilayah, kota
atau lingkungan tertentu.
 Psikografis. Segmentasi yang didasarkan pada kepribadian, nilai-nilai, atau
gaya hidup tertentu.
 Perilaku. Mendasarkan segmen pasar dengan mengelompokkan orang
berdasarkan cara mereka menggunakan produk, loyalitas akan produk atau
manfaat yang mereka cari.
2. Menentukan target atau sasaran (Targeting)

Tahapan kedua dalam model Segmenting Targeting Positioning adalah


menentukan segmen mana yang akan menjadi target pemasaran. Untuk melakukan
langkah ini kamu harus mampu berpikir secara realistis. Kamu harus mengevaluasi
potensi dan daya tarik dari segi komersial pada masing-masing segmen yang telah
dikelompokkan tadi. Dengan begitu kamu bisa melihat kesesuaian antara sumber daya
yang dimiliki dengan target segmen yang dinilai paling potensial membawa
keuntungan bagi brand dan perusahaan.
Untuk mengevaluasi dan memilih target, ada beberapa hal yang harus kamu
pertimbangkan, seperti:

 Ukuran. Seberapa besar segmentasi pasar tersebut dan potensinya


untuk bertumbuh di masa depan
 Profitabilitas. Segmen mana yang memiliki potensi untuk
menghasilkan keuntungan lebih tinggi bagi produk atau layanan kamu?
Bagaimana dengan Lifetime Value Customer di segmen tersebut?
 Aksesibilitas. Seberapa mudah atau sulit bagi kamu mencapai segmen
target market tersebut dengan pesan pemasaran yang kamu lakukan?
Pertimbangkan segala hambatan yang ada ketika kamu harus
mengomunikasikan pesan pemasaran ke segmen pasar yang
ditargetkan.
 Fokus pada manfaat. Masing-masing segmen membutuhkan manfaat
yang berbeda.
 Perbedaan. Harus ada perbedaan terukur antar segmen.

3. Memposisikan produk (Positioning)

Tahapan positioning dapat diartikan menentukan bagaimana produk atau


brand kamu direpresentasikan dalam benak pelanggan potensial. Tujuannya tentu agar
produk atau brand kamu dilihat lebih unggul dari kompetitor.
Itu sebabnya pada langkah terakhir dalam model STP marketing ini kamu harus
mengetahui bagaimana caranya agar dapat memposisikan produk kamu untuk target
segmen pasar yang paling menarik dan memiliki potensi keuntungan yang lebih besar
tadi.
Untuk merumuskan positioning, perhatikan beberapa tips berikut:

 Tawarkan solusi. Periksa kembali kebutuhan dan potensi masalah atau


hambatan dari masing-masing segmentasi target pasar kamu tadi.
Dengan mengetahui hambatan atau potensi masalah yang dihadapi
kamu pun bisa merancang pesan yang tepat tentang bagaimana produk
atau layananmu dapat menyelesaikan masalah mereka secara lebih
efektif.
 Identifikasi Unique Selling Proposition (USP). Temukan jawaban yang
tepat dari pertanyaan mengapa pelanggan harus membeli dan
menggunakan produk atau layanan kamu tersebut? Pikirkan penawaran
yang bisa kamu berikan dan tidak dapat ditemukan pada kompetitor
lain.
 Kembangkan kampanye pemasaran yang spesifik pada segmentasi
target pasar. Pastikan kamu memberi penawaran menarik yang sulit
untuk mereka tolak.

2.5 Bauran Pemasaran


Bauran pemasaran adalah kata serapan dari marketing mix berarti strategi penjualan
atau pemasaran dengan penentuan harga yang sifatnya unik. Bentuk promosi pemasaran ini
diranceng secara khusus dan sedemikian rupa untuk hasil menguntungkan dari target pasar.
Pemasaran yang sifatnya tidak statis, melainkan fleksibel dan terus menyesuaikan diri
memang memerlukan pendekatan berbeda. Pendekatan dalam memasarkan sebuah produk
maupun jasa dari perusahaan inilah yang disebut dengan bauran pemasaran.

Berikut ini merupakan strategi 7P bauran pemasaran tersebut.

1. Product (Produk)
Menurut William J. Stanton, product yang dinilai memenuhi variabel di
bauran pemasaran adalah yang memuaskan serta sesuai keinginan pembeli.
Berdasarkan dari contoh di atas, produk berupa kue dengan rasa yang enak. Agar
marketing sukses dan memenuhi harapan penjualan, maka produk juga harus bisa
sesuai dengan kebutuhan serta keinginan target pasar.
2. Price (Harga)
Saat ini, harga memang relatif. Tidak semua orang akan tergiur harga murah.
Sebuah product dengan harga tinggi tetap akan bisa dipasarkan dengan sukses bila
memenuhi keinginan atau kebutuhan konsumen. Price atau harga seharusnya cocok
dan sesuai dengan nilai tukar produk.
3. Place (Tempat)
Place atau tempat, untuk marketing saat ini tidak hanya berupa bentuk fisik.
Marketplace, media sosial, bahkan website juga akan termasuk ke dalam variabel
Place ini. Menentukan tempat sebaiknya sesuai dengan target pasar. Misalnya
berjualan kue untuk target pasar anak-anak. Tentu tempat yang cocok di lingkungan
sekolah. Contoh lain misalnya memasarkan casing ponsel lucu. Media sosial dan
marketplace bisa menjadi pilihan tempat yang tepat.
4. Promotion (Promosi)
Bentuk promosi yang tepat akan sangat berpengaruh pada kesuksesan
pemasaran. Bila target pasar merupakan mereka yang lebih aktif di email. Maka
promosi melalui media sosial tentu tidak akan efektif, begitu pun sebaliknya. Selain
via email dan sosial media, Anda juga bisa bikin website yang dibuat untuk edukasi
dan promosi usaha
5. .People (Orang/SDM)
People atau SDM merupakan variabel baru dalam bauran pemasaran. SDM
disini berarti untuk pemasaran yang tepat, orang-orang yang bekerja bersama juga
harus tepat. SDM ini bisa berarti layanan konsumen, sampai influencer atau buzzer
yang turut terlibat mempromosikan produk.
6. Process (Proses)
Promosi tidak akan berjalan baik bila proses produksi tidak sejalan. Untuk itu
dalam bauran pemasaran yang baru proses produksi juga termasuk ke dalam metode.
Penting sekali memastikan proses produksi berjalan lancar. Proses ini termasuk
dengan kualitas bahan yang digunakan sampai SOP proses kerja karyawan.
7. Packaging (Kemasan)
Kemasan dari produk juga termasuk ke dalam bauran pemasaran. Packing
yang menarik sudah tentu akan menambah daya tarik dari produk itu sendiri. Bahkan
sering terjadi nilai produk meningkat karena kemasan yang lebih “menjual.” Bauran
pemasaran merupakan strategi dan metode marketing yang dipercaya akan terus
mengikuti perkembangan zaman. Memahami konsep marketing satu ini akan
memberikan keuntungan dalam penjualan.
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pasar secara sederhana dapat diartikan sebagai tempat bertemunya para penjual dan
pembeli untuk melakukan transaksi. Dan pemasaran dapat diartikan sebagai upaya untuk
menciptakan dan menjual produk kepada berbagai pihak dengan maksud tertentu. Pemasaran
berusaha menciptakan dan mempertukarkan produk baik barang maupun jasa kepada
konsumen di pasar.

Segmentasi pasar artinya membagi pasar menjadi beberapa kelompok pembeli yang berbeda
yang mungkin memerlukan produk atau marketing mix yang berbeda pula. Segmentasi pasar
dilakukan agar sasaran penjualan produk tepat sesuai dengan kebutuhan pasar. Setelah
melakukan segmentasi pasar selanjutnya yaitu menetapkan pasar sasaran yang berarti
mengevaluasi keaktifan setiap segmen, kemudian memilih salah satu dari segmen pasar atau
lebih untuk dilayani. Dan terakhir menentukan posisi pasar yaitu menentukan posisi yang
kompetitif untuk produk atau suatu pasar. Setelah strategi bersaing, unsur segmentasi, target,
dan posisi pasar ditetapkan, maka selanjutnya melakukan strategi bauran pemasaran yang
meliputi; strategi produk, harga, promosi, lokasi dan distribusi.

3.2 Saran
Saya menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan,
oleh sebab itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi
perbaikan penulisan di masa mendatang.
DAFTAR PUSTAKA

http://www.makalah.co.id/2012/10/analisis-terhadap-pesaing.html diakses 19 September


2021

http://rakhmatmalik.blogspot.com/2013/05/analisa-pesaing-pada-marketing-pemasaran.html
diakses 19 September 2021

http://bemfe.unimus.ac.id/index.php/2021/04/22/mengenal-segmenting-targeting-dan-
positioning-stp-marketing/ diakses 19 September 2021

https://bikin.website/blog/strategi-bauran-pemasaran/ diakses 19 September 2021

https://zaviabalqis.wordpress.com/2020/06/05/makalah-aspek-pasar/ diakses 19 September


2021

Anda mungkin juga menyukai