PENDAHULUAN
pulaunya. Laut bukan pemisah, tetapi pemersatu berbagai pulau, daerah dan
adalah urat nadi kehidupan sekaligus pemersatu bangsa dan negara Indonesia.
Sejarah kebesaran Sriwijaya atau Majapahit menjadi bukti nyata bahwa kejayaan
Barat) demi kesatuan Indonesia, karena daerah terpencil dan kurang berkembang
alam) membutuhkan akses ke pasar dan mendapat layanan, yang seringkali hanya
1
Pelayaran adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan angkutan di perairan,
dibagi menjadi dua, yaitu Pelayaran Niaga (yang terkait dengan kegiatan
bongkar/muat di pelabuhan.
Time (IPT).
2
1.4 Manfaat Penelitian
sebagai berikut:
Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh peneliti yang akan datang
3
BAB II
PEMBAHASAN
Indonesia harus berhadapan dengan pesaing seperti feeder operator yang mampu
menawarkan biaya lebih rendah. Liberasi berlanjut pada tahun 1988 ketika
Jenis ijin pelayaran dipangkas, dari lima menjadi hanya dua. Perusahaan
pelayaran memiliki fleksibilitas lebih besar dalam rute pelayaran dan penggunaan
4
Pada tahun itu pula diberlakukan keharusan men-scrap kapal tua dan pengadaan
3. Agen perusahaan pelayaran asing kapal harus memiliki minimal satu kapal
satu kapal berbendera Indonesia, berukuran 5,000 GT (berlipat dua dari syarat
deregulasi 1988 yang 2,500). Pengusaha agen kapal asing memprotes keras,
5. Jaringan pelayaran domestik dibagi menjadi 3 jenis trayek, yaitu utama (main
route), pengumpan (feeder route) dan perintis (pioneer route). Jenis ijin operasi
pelayaran dibagi menurut jenis trayek tersebut dan jenis muatan (penumpang,
5
2.2. Pengertian pelayaran
pelayaran dibagi menjadi dua, yaitu Pelayaran Niaga (yang terkait dengan
kegiatan komersial) dan Pelayaran Non-Niaga (yang terkait dengan kegiatan non-
kepelabuhan). Pelabuhan adalah tempat yang terdiri dari daratan dan perairan di
naik turun penumpang dan/atau bongkar muat barang yang dilengkapi dengan
fasilitas keselamatan.
6
Pada tahap awal, proyeksi dalam Study on Development of Domestic Sea
7
Usaha jasa angkutan memiliki beberapa bidang usaha penunjang, yaitu kegiatan
bawah :
pemindahan penumpang dan atau barang dan atau hewan dari dermaga
pelabuhan.
8
2.5. Jenis-Jenis Kapal
Kapal memiliki pembagian jenis yang ditinjau dari beberapa aspek, antara
jenis-jenis kapal:
saja.
kondisi bahaya.
9
Adalah kapal yang dirancang dengan diperlengkapi alat untuk
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
10
3.2. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan simpulan yang telah di ambil, maka saran
secara umum.
11
12