PENDAHULUAN
A. Latar belakang
salah satu target yang telah ditentukan dalam tujuan pembangunan millenium
yaitu tujuan ke 5 yaitu meningkatkan kesehatan ibu dimana target yang akan
kematian ibu. Dari hasil survei yang dilakukan AKI telah menunjukkan
Gambar
yaitu pada tahun 1994 yaitu 390 per 100.000 kelahiran hidup, tahun 1997,
334 per 100.000 kelahiran hidup, tahun 2002, 307 per 100.000 kelahiran
hidup, tahun 2007, 228 per 100.000 kelahiran hidup, dengan target MDGs,
pada tahun 2009, 226 per 100.000 kelahiran hidup,dan tahun 2015, 102
(AKI) tahun 2007 yaitu sebanyak 788 per 100.000 kelahiran hidup
hidup,dan kematian ibu nifas 241 per 100.000 kelahiran hidup. (Profil
Angka Kematian Ibu (AKI) tahun 2007 yaitu 40 per 100.000 kelahiran
ibu nifas 15 per 100.000 kelahiran hidup. Sedangkan AKI maternal pada
menjadi faktor penentu angka kematian, meskipun masih banyak faktor yang
eklampsia, aborsi dan infeksi. Namun ternyata masih ada faktor lain yang
preeklampsia adalah iskemia plasenta. Akan tetapi dengan teori ini tidak
dapat diterangkan semua hal yang bertalian dengan penyakit itu. Rupanya
sering ditemukan sebagai faktor risiko antara lain nulipara, kehamilan ganda,
usia kurang dari 20 tahun atau lebih dari 35 tahun, punya riwayat keturunan,
dan obesitas. Namun diantara faktor faktor yang ditemukan sering kali sukar
ditentukan mana yang menjadi sebab dan mana yang menjadi akibat.Pre-
disebabkan oleh kehamilan, walaupun belum jelas bagaimana hal ini terjadi,
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Desember 2010.
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
E. Ruang Lingkup
yang lebih bermakna. Subjek penelitian adalah ibu hamil yang datang
untuk bersalin ke ruang kebidanan RSUD Majalengka. Penelitian ini
TINJAUAN PUSTAKA
A. Preeklampsia
suatu kondisi yang bisa dialami oleh setiap wanita hamil. Penyakit
( www.wikipedia.com )
yang timbul pada ibu hamil, bersalin dan nifas yang terdiri dari
2. Klasifikasi
a. Preeklampsia ringan
2) Oedem umum pada kaki jari, tangan dan muka atau adanya
b. Preeklampsia berat
epigastrum
3. Patofisiologi
dengan retensi air dan garam, pada biopsi ginjal ditemukan spasme
dicukupi.
Sedangkan kenaikan berat badan dengan oedem yang
( Winkjosastro, 2005 ).
terjadi perdarahan.
b. Perubahan pada plasenta dan rahim
4. Etiologi
sebagai berikut:
kehamilan
5. Faktor Risiko
kehamilan
a. Umur
3 kali lipat lebih banyak. Pada wanita hamil yang berusia lebih
postpartum.
E.B, 2007).
b. Paritas
c. Faktor keturunan
d. Faktor gen
Ditemukan adanya faktor resesif yang ditentukan oleh
e. Diet/ gizi
yang lebih tinggi. Angka kejadian lebih tinggi pada ibu hamil
f. Iklim/ musim
h. Kehamilan ganda
Kehamilan ganda atau multiple ialah suatu kehamilan
eklampsia.
a. Gejala – gejala
1) Hipertensi
2) Oedem
3) Proteinuria
4) Gejala – gejala subjektif yang umum ditemukan pada
preeklampsia yaitu:
otak.
pada lambung.
( Sulaiman, 2004 ).
7. Prognosis Preeklampsia
( Sulaiman, 2004 ).
preeklampsia
ginjal
9. Pencegahan
karena itu , diagnosis dini hanya dapat dibuat selama prenatal care
proteinuria.
lain:
1) Nuliparitas
4) Diabetes militus
5) Hipertensi kronis
6) Mola hiodatidosa
7) Hidrops fetalis
atau muka. Jika salah satu dari gejala ini timbul, ibuhamil harus
masih diperdebatkan.
linoleat.
2) Intervensi farmakologi
( Sulaiman, 2004 ).
setelah itu perhatikan apakah urin tersebut keruh atau jernih, jika
isi kedua tabung kimia reagen dengan urin masing – masing 2,5ml,
panaskan salah satu tabung yang berisi urin diatas nyala api lampu
spiritus sampai mendidih kemudian teteskan 2 – 3 tetes asam
dengan urin yang sudah dipanaskan dengan urin yang ada dalam
dengan nilai negative bila tidak ada kekeruhan, positif(+) ada keruh
sedikit tanpa b utir – butir, positif (++) keruh mudah dilihat dan
(Prawirohardjo, 2006 ).
11. Penanganan
maupun konsevatif.
1. Penanganan aktif
a. Indikasi
I. Ibu
1. Kehamilan ≥ 37 minggu
II. Janin
III. Laboratorik
b. Pengobatan medicinal
i. Dosis awal:
jam
iii. Hal – hal yg perlu diperhatikan
d. Dihentikan bila:
(normotensif)
2. Penanganan konservatif
a) Indikasi
b) Pengobatan medisinal
MgSO4 tidak diberikan i.v cukup i.m saja (MgSO4 40% 8gr i.m).
sulfas magnesium dihentikan bila sudah mencapai tanda - tanda
c) Pengelolaan obstetrik
aktif.
B. Kerangka Teori
Dari
Faktoruraian
risiko:diatas dapat disimpulkan menjadi sebuah kerangka teori,
yakni:
Umur
Paritas
Keturunan
Gen
Gizi
Iklim
Gaya hidup
Kehamilan ganda
Preeklampsia
BAB III
A. Kerangka Konsep
berikut.
Umur
preeklampsia
Kehamilan ganda
paritas
B. Definisi Operasional
dalam rekam
Preeklampsia kehamilan medik medik Tidak Nominal
yang
terdapat
trias: odem,
proteinuria,
dan
hipertensi
Yang
dialami oleh
ibu bersalin
di RSUD
Majalengka
yang
dihitung
mulai dari
tanggal dan
tahun
kelahiran
pada ibu
yang
bersalin di
RSUD
Majalengka
1. 20-35th 2.
≤ 20th atau ≥
35th
medik
Kehamilan
ganda atau
lebih dari 1. Ya
yang di
kandung
oleh ibu
hamil yang
berada di
RSUD
Majalengka
3.
4.
5. 6. 7. 8.
20.
C. Hipotesis
METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
pada suatu saat atau waktu yang bersamaan (Notoatmodjo S, 2002: 145).
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
1. Populasi
objek penelitian atau objek yang diteliti. Populasi dalam penelitian ini
2. Sampel
populasi yang akan diteliti atau sebagian jumlah dari karakteristik yang
digunakan teknik sampling jenuh yaitu sensus atau seluruh populasi diteliti
(Machfoedz I, 2006).
D. Pengumpulan Data
Penelitian ini menggunakan data sekunder, menurut Hidayat AAA
(2007: 51) yaitu data yang dikumpulkan oleh pihak lain dan data sudah ada.
Pengumpulan data tentang umur ibu, graviditas, jarak kehamilan dan kadar
hemoglobin ibu hamil diperoleh dari pencatatan kohort ibu tahun 2007.
E. Pengolahan Data
koreksi data.
1. Analisis Univariat
variabel (http://www.bbsdmk.depkes.go.id).
penelitian Nurliati N (2007), dibuat tabel frekuensi yang terdiri dari dua
kolom, yaitu jumlah frekuensi dan prosentase untuk setiap kategori dengan
rumus:
P = F x 100%
Keterangan:
P : prosentase
N : jumlah responden
2. Analisis Bivariat
(http://www.bbsdmk.depkes.go.id).
adalah:
X2 = Σ (fo - fe)2
fe
Keterangan:
X2 : Chi-square
b. Jika nilai P-value > nilai α maka H o diterima, artinya variabel tersebut
30 DESEMBER 2010
Disusun oleh:
P2.06.24.2.08.011