Elang bondol atau dalam nama ilmiahnya adalah Haliastur indus Haliastur Indus adalah spesies dari genus dari Haliastur. Burung Elang Bondol berukuran sedang (45 cm), berwarna putih dan coklat pirang. Elang bondol yang remaja berkarakter seluruh tubuh kecoklatan dengan coretan pada dada. Warna berubah putih keabu-abuan pada tahun kedua, dan mencapai bulu dewasa sepenuhnya pada tahun ketiga.Ujung ekor bundar.Iris coklat, paruh dan sera abu-abu kehijauan, kaki dan tungkai kuning suram.Ketika dewasa,karakter tubuhnya adalah,kepala, leher, dada putih. Sayap, punggung, ekor, dan perut coklat terang. Kontras dengan bulu primer yang hitam. Makanannya adalah, hampir semua binatang, hidup atau mati. Di perairan, makanannya berupa kepiting, dan di daratan memakan anak ayam, serangga, dan mamalia kecil. Sarang berukuran besar, dari ranting pada puncak pohon. Telur berwarna putih, sedikit berbintik merah, jumlah 1-4 butir.Berkembang biak pada bulan Januari-Agustus, dan Mei-Juli. Dierami selama 28-35 hari. Anakan mulai belajar terbang dan meninggalkan sarang umur 40-56 hari, menjadi dewasa mandiri setelah 2 bulan kemudian. Alap-alap tikus Ukuran tubuhnya sekitar 30 cm. Berwarna putih, abu- Elanus caeruleus abu dan hitam. Berbecak hitam pada bahu, bulu primer hitam panjang khas. Saat dewasa mahkota punggung, sayap pelindung dan bagian pangkal ekor abu-abu. Muka, leher dan bagian bawah putih, paruh berwarna hitam kaki berwarna kuning. Pada jenis burung yang masih muda, iris matanya berwarna kuning, tapi saat sudah dewasa iris matanya berubah menjadi merah. Burung ini sering dinamai elang tikus, elang, elang putih, alap-alap. Makanan alap-alap tikus adalah binatang pengerat dengan ukuran kecil (40-90 gram), kelelawar, burung-burung kecil, reptil dan serangga. Berburu dari tenggeran sambil mengawasi pergerakan mangsanya. Terbang melayang pelan sambil mengawasi mangsa dan meluncur menangkap mangsanya ketika mangsa buruanya terlihat.