Laporan
Laporan
KETAN
Bioteknologi konvensional
XII MIA 3
MENGETAHUI.
Nip: 197110081998021004
ii
Lembar Pengesahan..................................................................... i
Kata Pengantar............................................................................ ii
Lampiran .................................................................................... 10
Pendahuluan
1.Latar Belakang
2.Rumusan Masalah
3.Tujuan
4.Manfaat
LANDASAN TEORI
1.Pengertian Bioteknologi
Bioteknologi berasal dari kata latin yaitu bio (hidup), teknos (teknologi = penerapan)
dan logos (ilmu). Bioteknologi adalah cabang biologi yang mempelajari pemanfaatan
prinsip ilmiah dan rekayasa terhadap organisme, proses biologis untuk meningkatkan
potensi organisme maupun menghasilkan produk dan jasa bagi kepentingan
manusia.bisa diartikan juga,Bioteknologi adalah penggunaan biokimia, mikrobiologi,
dan rekayasa genetika secara terpadu untuk menghasilkan barang atau lainnya bagi
kepentingan manusia.
2. Pengertian Tape
Fermentasi adalah proses produksi energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa
oksigen). Secara umum, fermentasi adalah salah satu bentuk respirasi anaerob, akan
tetapi, terdapat definisi yang lebih jelas yang mendefinisikan fermentasi sebagai
respirasi dalam lingkungan anaerobik dengan tanpa akseptor elektron eksternal.
Gula adalah bahan yang umum dalam fermentasi. Beberapa contoh hasil fermentasi
adalah etanol, asam laktat, dan hidrogen. Akan tetapi beberapa komponen lain dapat
juga dihasilkan dari fermentasi seperti asam butirat dan aseton. Ragi dikenal sebagai
bahan yang umum digunakan dalam fermentasi untuk menghasilkan etanol dalam bir,
anggur dan minuman beralkohol lainnya. Respirasi anaerob dalam otot mamalia selama
kerja yang keras (yang tidak memiliki akseptor elektron eksternal), dapat dikategorikan
sebagai bentuk fermentasi.
Bab III
Prosedur Pembuatan
Kompor
Panci
Wadah
Kain
b. Bahan:
Ketan 1 kg
Ragi 3 keping
Daun pisang
Bab IV
Hasil Kegiatan
Kesimpulan yang didapatkan pada proses pembuatan tape ketan ini yaitu:
Saran yang dapat saya berikan kepada teman-teman yang akan membuat tape ketan
yaitu
1. Jangan kukus ketan sampai matang, sebaiknya cukup sampai setengah matang
agar setelah proses fermentasi ketan tidak terlalu lunak
2. Pastikan ketan tertutup dengan rapat agar tidak ada oksigen yang masuk
3. Sebelum mulai membuat sebaiknya teman-teman menonton tutorial
pembuatannya atau bertanya pada ahlinya. Agar mendapatkan hasil yang bagus
● Buku Siswa Biologi untuk SMA/MA Kelas XII Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2016
Penerbit:PT Intan Pariwara Tahun 1984
● Alhumaira, Adipura. 2014. Studi Eksperimen Pembuatan Selai Dengan Bahan
Dasar Tape Ketan Putih Dan Tape Ketan Kuningan Serta Daya Terima
Konsumennya. Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung
● Buckle, Edward, dan Fleed, Watton. 1987. Ilmu Pangan. Jakarta : UI Press.
● Deman, John. M. 1997. Kimia Makanan. Bandung : ITB
● Dwi, Septina P. 2009. Kualitas Bioetanol Limbah Tapioka Padat Kering
● Dihaluskan (Tepung) Dengan Penambahan Ragi Dan H2so4 Pada Lama
● Fermentasi Yang Berbeda. Skripsi. Surakarta : UMS
● Effendi, Supli. 2009. Teknologi Pengolahan Dan Pengawetan Pangan. Bandung :
Alfabeta.
● Estiasih, teti. 2009. Teknologi Pengolahan Pangan. Jakarta : Bumi Aksara.
● Farida, Yayuk. Dkk. 2004. Pangan dan Gizi. Depok : Penebar Swadaya.
● Triyani. 2009. Kualitas Bioetanol Limbah Tapioka Padat Kering Dengan
Penambahan Ragi dan H2SO4 Pada Lama Fermentasi Yang Berbeda. Skripsi.
Surakarta : UMS.
● Winarno, F. G. 2004. Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
● Widianarko, Budi. 2002. Tips Pangan Teknologi, Nutrisi dan Keamanan Pangan.
Jakarta : Grasindo
● Wirjono, P. 2009. Nutrasetika Sebuah Tinjauan Pengembangan Produk Pangan.
10
11