Anda di halaman 1dari 4

Nama : Fadlah Muhammad Insan

NIM : 20417144005
Prodi/Kelas : Administrasi Publik B
Mata Kuliah : Teori Politik

1. Ada bebeberapa cara yang harus dilakukan dalam mengalisa politik :


1) Sumber analisa merupakan sumber yang terpercaya
2) Meneliti setiap detail dari hal yang di analisis
3) Meperbanyak literature dan sumber teori
4) Melakukan perbandingan pada setiap analisis
5) Menganalisa dengan subjektif dan akuntabel

2. Ilmu politik dikatakan sebagai “the master of science” karena ilmu politik merupakan
prioritas keilmuan yang dengan kekuatannya mengatur tentang bagaimana ilmu ilmu yang
lainnya dan seni keterampilan praktis dapat bertindak atau tidak nya. Melalui ilmu poltik,
dirumuskaan tujuan dari berbagai bidang ilmu yang diharapkan dapat memenuhi tujuan
manusia dan lingkungan secara umum. Sehingga, ilmu politik dapat mengatur ilmu mana
yang harus dikembangkan terlebih dahulu, guna menghadapi perkembangan zaman dan
kebutuhan manusia dan lingkungan.

3. Menurutr saya, ideologi yang tepat di aplikasikan di indoneisa adalah ideologi pancasila,
karena pancasila memiliki kedudukan yang mutlak di Indonesia, bukan hanya sebagai sistem.
Tetapi ideology pancasila memiliki kedudukan sebagai falsafah bangsa, landasan konstitusi,
pancasila sebagai perjanjian para pendiri bangsa, dan kedudukan pancasila sebagai tujuan
bangsa.
Dimana, ideology pancasila sudah di aplikasikan oleh bangsa indonesia bahkan sebelum
nama Indonesia dan pancasila ada. Pancasila telah menjadi sebuah landasan dan prilaku
masyarakat dalam menjalankan semua aspek kehidupan berbangsa dan bernegara, dengan
semangat persatuan dan kesatuan.

4. Mengapa pancasila dikatakan sebegai ideology, karena pancasila merupakan landasar atau
pedoman yang diaplikasikan oleh masyarakat Indonesia dalam melaksanakan seluruh aspek
kehdipannya berbangsa dan bernegara, sebagai landasan hukum, landasan dalam
bersosialisasi, menjalankan kehidupan beragama, HAM, dan landasar dalmmenjaga
persatuan dan kesatua bangsa.

5. Perbedaan Negara efektif, lemah, dan gagal :


1) Negara efektif :
a. Negara yang memiliki kendali dan menarik pajak di seluruh wilayah
b. Hukum dipatuhi
c. Negara yang menjaga kesejahteraan dan keamnan umum
d. Minim kasusu korupsi
e. Cenderung dapat menarik pajak (25 – 50% dari GDP)
f. Demokrasibebas dan pemilu yang adil
2) Negara lemah :
a. Kejahatan masuk ke ranah politik
b. Politik dan kejahatan tidak memiliki ranah yang jelas
c. Kemanan lemah, penegakan hukum yang minim, korupsi, kemiskinan, dan gerakan
sosial yang hancur
d. Demokrasi hanya menjadi jargon tanpa praktik, dan banyak kecurangan pemilu
e. Penarikan pajak minim
f. Pendapatan dari SDA diraup pihak swasta
3) Negara gagal :
a. Pemerintahan pusatnya sangat lemah atau tidak efektif
b. Buruknya pelayanan publik
c. Korupsi dan tindak kejahatan yang meluas
d. Perpindahan penduduk yang tidak terkendali
e. Memburuknya ekonomi secara tajam
f. Tidak ada hukum, tetapi represi militer
g. Ancaman perpecahan daerah yang tinggi
h.
i. Standar pendidikan dan kesehatan yang buruk

6. Kelebihan dan kekurangan sistem federal :


1) Sistem federal memberikan otonomi daerah lebih banyak
2) Pemerintah hanya memiliki kendali eksekutif, urusan luar negeri, dan kebijakan moneter
3) Masyarakat akan lebih dekat dengan pembuat kebijakan
4) Minimnya anggaran, dan para pekerja yang tidak berkopeten dan korup
5) Masalah pendidikan, kesejahteraan, hukum, pajak, menjadi tanggung jawab daerah
6) Sistem yang sulit dipelihara, dan belum tentu dapat memecahkan permsalahan Negara
yang besar dan beragam.

Sistem pemerintahan yang baik di terapkan di indonesia adalah sistem kesatuan dimana
Indonesia menjalan sistem pemerintahannya dengan melakukan membagi rata antara pusat
dan daerah dengan rata. Sehingga, tidak ada tumpang tindih dalam pelaksanaan kerja, dan
otonomi daerah, dan menciptkan sistem kerja koordinasi antar tingkat.
Sistem ini mendorong Indonesia menjadi Negara maju dengan peningkatan mutu pendidikan,
kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, dengan kerjasama antara pemerintah pusat dan
daerah.

7. Opini pblik tidka dapat dijadikan dasar dari sebuah kebijhakan, karena opinipublik , dapart
saja berupa hal yang samar, streotip ataupun hanya tuduhan. Sehingga, ketika pengambilan
kebijakan opini publik tidak bisa dijadikan standar atau dasar meskipun mengacu kepada
hasil survey atau polling. Karena opini publik juga mcul dari gerakan kelompok yang juga
memiliki kepentingan yang dapat saja berbeda dengan hasil lapangan yang di dapatkan oleh
pemangku kebijakan.

8. Ada beberpa faktor yang mempengaruhi opini publik :


1) Sosialisasi politik
2) Budaya politik
3) Ideology Negara dan agama
4) Struktur ekonomi dan strata sosial
5) Struktur Negara

9. Basis oligarki :
1) Politik pertahanan, yaitu dimana ada segelintik orang, keluarga, atau kelompok, yang
dengan berbagai cara berusaha untuk berkuasa, atau mempertahankan kekuasaannya
dalam suatu sistem.
2) Kekayaan material, dimana oligarki menjadikan kekayaan sebagai basis kekuatan mereka
di dalam berpolitik, karena kecenderungan bahwa dengan harta dan kekayaannya dapat
membeli suara para pemilih yang cenderung miskin. Sehingga, budaya money politik
dalam setiap pemilihan umum, sudah menjadi hal yang sulit dihilangkan, karena pastilah
ada kekuatan dan campur tangan oligarki, untuk bisa mengatur pemerintaham sesuai
dengan kehendak mereka.

10.

paraf

Anda mungkin juga menyukai