Anda di halaman 1dari 14

Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

RISET PENGARUH KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU TERHADAP


MINAT NASABAH PERBANKAN SYARIAH
Mata Kuliah Komunikasi pemasaran Perbankan Syariah, Program Studi Perbankan Syariah,
Semester 6 kelas A
Sindi marsella
NIM. 12007171
sindimarsella86@gmail.com

(RISET)

Latar belakang

Dalam industri perbankan syariah untuk menarik minat beli dari masyarakat maka bank
syariah harus meningkatkan dengan merancang komunkasi pemasaran yang tepat dan efektif
(Arlinda, 2016). Prisgunanto (2006: 8) menyatakan komunikasi pemasaran adalah semua-
semua elemen promosi dari marketing mix yang melibatkan komunikasi antar organisasi dan
target audience pada segala bentuknya dan ditujukan untuk performance pemasaran.

Membangun hubungan dengan pelanggan yang baik membutuhkan lebih dari sekedar
mengembangkan produk yang baik, menetapkan harga untuk produk secara atraktif, dan
menyediakan produk pada pelanggan. Perusahaan juga harus mengkomunikasikan proposisi
nilai mereka pelanggan, dan apa yang mereka komunikasikan tidak boleh dibiarkan begitu saja.
Segala bentuk komunikasi mereka harus direncanakan dan dipadukan kedalam komunikasi
pemasaran yang terintegrasi secara cermat.

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Selain penting dalam membangun dan mempertahankan berbagai jenis hubungan,


komunikasi yang baik merupakan elemen penting dalam usaha perusahaan membangun
hubungan pelanggan yang menguntungkan (Kotler dan Amstrong, 2008:116).

Komunikasi pemasaran terpadu menurut Shimp (2003:24) adalah proses


pengembangan dan implementasi berbagai bentuk program komunikasi persuasif kepada
pelanggan dan calon pelanggan secara berkelanjutan. Komunikasi pemsaran terpadu diyakini
menjadi konsep pemasaran yang lebih efektif dibandingkan dengan periklanan konvensional.
Ini dikarenakan komunikasi pemasaran terpadu memadukan berbagai unsur komunikasi seperti
iklan, promosi penjualan, hubungan masyarakat, penjualan perorangan, dan pemasaran
langsung serta mengaitkannya secara erat dan terintegrasi (Ebert dan Griffin, 2015:437-443).

Komunikasi pemasaran terintegrasi mengkoordinasikan dan mengintegrasikan semua


elemen dari komunikasi pemasaran untuk memaksimalkan komunikasi pada konsumen
(valentine, dkk 2018). Komunikasi pemasaran merupakan salah satu strategi dan taktik pesan
yang digunakan perusahaan untuk mencari kecocokan antara kemampuan internal perusahaan
dalam menjual produk ke konsumen dengan melihat peluang ekternal yang ada di pasar yaitu
pembeli potensial yang menyukai produk yang dijual tersebut. oleh karena itu saya memilih
judul Riset mengenai pengaruh komunikasi terpadu terhadap minat nasabah perbankan
syariah.

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Rumusan masalah

Perumusan masalah dalam riset ini ialah :


Apakah ada pengaruh komunikasi pemasaran terhadap minat nasabah perbankan
syariah serta Apakah Iklan, Promosi penjualan, Hubungan masyarakat, Pemasaran
langsung dan Penjualan Perorangan berpengaruh terhadap minat nasabah ?

Tujuan

Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:


Riset ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis pengaruh komunikasi pemasaran
terhadap minat nasabah perbankan syariah Untuk menjelaskan apakah Iklan, Promosi
penjualan, Hubungan masyarakat, Pemasaran langsung dan Penjualan perorangan
berpengaruh terhadap minat nasabah.

Manfaat

Riset Penelitian ini dapat bermanfaat untuk menambah pengetahuan serta pengalaman
penulis mengenai penelitian kualitatif itu sendiri. Selain itu untuk mengetahui pengaruh
komunikasi pemasaran terhadap minat nasabah perbankan syariah, serta Apakah Iklan,
Promosi penjualan, Hubungan masyarakat, Pemasaran langsung dan Penjualan Perorangan
berpengaruh terhadap minat nasabah.

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

KERANGKA PEMIKIRAN

Definisi komunikasi pemasaran


Pada dasarnya komunikasi adalah proses penyampaian informasi, perintah, dan
ide dari seseorang kepada orang lain agar diantara mereka terdapat interaksi.
Pemasaran (marketing) adalah proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi,
penetapan harga, promosi, dan distribusi ide, barang,dan jasa untuk menciptakan nilai
tukar yang memuaskan tujuan individu dan organisasi (Kotler dan Keller, 2009:5).
Komunikasi pemasaran juga dapat dipahami dengan menguraikan dua unsur
pokoknya, yaitu komunikasi dan pemasaran. Komunikasi adalah proses pemikiran dan
pemahaman yang disampaikan antar individu atau antara organisasi dengan individu
Segala bentuk komunikasi mereka harus direncanakan dan dipadukan kedalam
komunikasi pemasaran yang terintegrasi secara cermat.
Selain penting dalam membangun dan mempertahankan berbagai jenis
hubungan, komunikasi yang baik merupakan elemen penting dalam usaha perusahaan
membangun hubungan pelanggan yang menguntungkan (Kotler dan Amstrong,
2008:116). Dari berbagai definisi di atas dapat disimpulkan bahwa komunikasi
pemasaran merupakan alat yang digunakan untuk menginformasikan, membujuk,
mengajak dan mengingatkan konsumen tentang produk yang mereka jual dan
ditujukan untuk menaikan kinerja pemasaran produk maupun jasanya.

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Komunikasi pemasaran terpadu


(Kotler & Amstrong 2004) Komunikasi pemasaran terpadu adalah konsep dimana
suatu perusahaan mengintegrasikan dan mengkoordinasikan saluran komunikasi untuk
mengirim pesan yang jelas, konsisten, dan meyakinkan yang berkenaan dengan
perusahaan dan produknya. komunikasi pemasaran terintegrasi adalah koordinasi dan
integrasi dari semua alat pemasaran komunikasi, alat, dan sumber di suatu perusahaan
yang dirancang untuk memaksimalkan dampak pada pelanggan dan penguna akhir lain
dengan biaya minimal. (Sulaksana, 2007:28) Komunikasi pemasaran terpadu,
yaitumemanfaatkan beragam elemen bauran komunikasi yang berbedabeda agar
tercipta koherensi yang saling mendukung. (Shimp 2003:24), (George E. Belch, 2006)
Integrated Marketing Communication (IMC) adalah strategi bisnis proses yang
digunakan untuk mengembangkan, mengeksekusi, mengevaluasi, mengukur, suatu
program komunikasi brand dalam jangka waktu tertentu kepada konsumen, pelanggan,
karyawan, dan target lainnya baik itu untuk pemirsa internal maupun eksternal
perusahaan.

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Tujuannya adalah untuk mendapatkan keuntungan brand secara finansial baik itu
untuk jangka panjang maupun jangka pendek serta meningkatkan nilai suatu brand.
Berdasarkan pengertian di atas, promosi merupakan suatu kegiatan komunikasi
pemasaran yang menyebarkan informasi, mempengaruhi, membujuk, mengingatkan
dan sebagainya untuk mendorong konsumen melakukan pembelian.
Tujuan Komunikasi pemasaran terpadu adalah mempengaruhi atau memberikan
efek langsung kepada perilaku khalayak sasaran yang dimilikinya proses Komunikasi
pemasaran terpadu berawal dari pelanggan atau calon pelanggan kemudian berbalik
kepada perusahaan untuk menentukan dan mendefinisikan bentuk metode yang perlu
dikembangkan bagi program komunikasi yang persuasif. Dari pengertian diatas dapat
disimpulkan bahawa komunikasi pemasaran terpadu adalah salah satu bagian dari
manajemen pemasaran yang terdiri dari periklanan (advertising), promosi penjualan
(sales promotion), hubungan masyarakat (public relations), pemasaran langsung
(direct marketing) serta penjualan perorangan (personal selling) yang saling
terintegerasi dan saling mendukung satu sama lain.

Ciri- Ciri Komunikasi Pemasaran Terpadu


Dalam bukunya Terence A. Shimp (2003:24) ada lima ciri dari komunikasi
pemasaran terpadu. Diantaranya yaitu:
1) Mempengaruhi Perilaku
Tujuan Komunikasi Pemasaran Terpadu adalah untuk mempengaruhi perilaku
khalayak sasarannya.
2) Berawal dari pelanggan dan calon pelanggan

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Konsep prosesnya diawali dengan dari pelanggan atau calon pelanggan,


kemudian berbalik pada komunikator merek untuk menentukan metode yangpaling
tepat dan efektif dalam mengembangkan program komunikasi persuasi.
3) Menciptakan sinergi
Dalam definisi Komunikasi Pemasaran Terpadu terkandung kebutuhan akan
sinergi (keseimbangan). Semua elemen komunikasi (iklan, tempat pembelian,
promosi penjualan, event, dan lain-lain) harus berbicara dengan satu suara,
koordinasi merupakan hal yang amat penting untuk menghasilkan citra merek yang
kuat dan utuh,serta dapat membuat konsumen melakukan aksi.
4) Menjalin Hubungan
Karakteristik Komunikasi Pemasaran Terpadu yang kelima adalah kepercayaan
bahwa komunikasi pemasaran yang sukses membutuhkan terjalinya hubungan
antara merek dengan pelanggannya.

Manfaat Komunikasi Pemasaran Terpadu


Menurut (Anastasta, 2021) manfaat dari komunikasi pemasaran terapadu, sebagai
berikut:
a. Komunikasi pemasaran terapadu ditujukan untuk menyampaikan pesanyang kuat,
konsisten, dan jelas. Hal ini bisa dilakukan dengan melakukan koordinasi semua
pesan, citra, dan identitas perusahaan melalui komunikasi pemasaran. Sehingga
calon konsumen dapat benar- benar menerima dan memahami pesan yang ingin
kamu sampaikan.
b. Komunikasi pemasaran terapadu untuk menciptakan pengalaman pelanggan.
Pelanggan dapat menerima pesan sesuai dengan apa yang disampaikan oleh bisnis.
Sehingga akan membangun hubungan yang lebih erat antara perusahaan dengan
para konsumennya.
c. Komunikasi pemasaran terapadu juga menghemat budget dalam melakukan
promosi. Tentu saja, hal itu dapat dilakukan jika pesan yangdisampaikan konsisten
dan jelas, sehingga perusahaan tidak perlu melakukan banyak campaign.

Bauran Komunikasi Pemasaran

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Menurut Fandy Tjiptono (2004), bauran pemasaran merupakan seperangkat alat


yang dapat digunakan pemasar untuk membentuk karakteristik barang atau jasa yang
ditawarkan kepada pelanggan dan itu meliputi 4 P (Product, Price, Place, dan
promotion). Menurut Kotler (2007:210 ) komunikasi pemasaran terpadu terdiri dari 4
alat utama, yaitu : iklan, promosi penjualan, publisitas, dan penjualan pribadi. Menurut
Ebert dan Griffin (2015:437-443), lima alat promosi yang paling berpengaruh dalam
pemasaran adalah sebagai berikut :

1) Iklan (advertising)
Iklan adalah sarana promosi yang digunakan oleh perusahaan dalam hal ini
(bank) untuk menginformasikan segala sesuatu produk yang dihasilkan oleh
perusahaan. Informasi yang diberikan adalah nama produk, manfaat produk, harga
produk, serta keuntungan-keuntungan produk dibandingkan produk sejenis yang
ditawarkan oleh pesaing.

2) Hubungan masyarakat (public relations)


Hubungan Masyarakat merupakan upaya komunikasi menyeluruh dari suatu
perusahaan untuk memengaruhi persepsi, opini, keyakinan, dan sikap berbagai
kelompok terhadap perusahaan tersebut. Tujuan kegiatan ini adalah agar nasabah
dapat mengenal bank lebih dekat, dengan ikut kegiatan tersebut nasabah akan
selalu mengingat bank tersebut dan diharapkan akan menarik nasabah.

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

3) Promosi penjualan (sales promotion)


Promosi adalah sarana untuk meningkatkan jumlah nasabah yang dilakukan
untuk menarik nasabah untuk segera membeli setiap produk yang ditawarkan.
Kegiatan promosi bersifat jangka pendek dan tidak dilakukan secara berulang serta
tidak rutin yang ditujukan untuk mendorong lebih kuat mempercepat respons pasar
yang ditargetkan sebagai alat lainnya dengan menggunakan bentuk yang berbeda.

4) Pemasaran langsung (direct marketing)


Pemasaran langsung adalah memperkenalkan suatu produk atau jasa melalui
komunikasi langsung melalui media agar masyarakat tertarik pada produk atau
jasa yang ditawarkan. Kegiatan pemasaran ini sering diidentikkan pemasaran oleh
masyarakat, secara umum penjualan pribadi ini dapat dilakukan oleh seluruh
pegawai bank, namun secara khusus kegiatan ini dapat diwakili oleh account
officer atau financial advisor atau dapat juga dilakukan dengan merekrut tenaga
wiraniaga untuk melakukan penjualan door to door.

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

5) Penjualan peorangan (personal selling)


Penjualan peorangan (personal selling) merupakan usaha untuk
memperkenalkan suatu produk melalui komunikasi langsung (tatap muka) agar
konsumen tertarik untuk membeli produk yang ditawar kan.

Sebagai salah satu variabel dari promosi personal selling memungkinkan penjual untuk:

i. Mengadakan hubungan langsung dengan calon pembeli sehingga penjual lebih dapat
mengamati karakteristik beserta kebutuhan pembeli.
ii. Memperoleh tanggapan dari calon pembeli.

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

iii. Membina berbagai macam hubungan dengan pembeli baik dalam hubungan bisnis maupun
persahabatan yang erat.

 Minat Beli
Pengertian Minat Beli Menurut Mowen dalam Oliver (2006) minat beli merupakan
sesuatu yang diperoleh dari proses belajar dan proses pemikiran yang yang membentuk
suatu persepsi. Dimana nantinya minat beli menciptakan suatumotivasi yang terus terekam
dalam benak nasabah dan menjadi suatu keinginan yang sangat kuat yang pada akhirnya
ketika seorang konsumen harus memenuhi kebutuhannya akan mengaktualisasikan apa
yang ada didalam benaknya itu.
 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli
 Faktor Marketing Mix
Para pemasar menggunakan sejumlah alat untuk mendapatkan tanggapan yang
diinginkan dari pasar sasaran mereka, alatalat itu membentuk suatu bauran
pemasaran. Dalam pandangan Lamb, Hair dan McDaniel (2011), bauran pemasaran
mengacu pada paduan strategiproduk, distribusi, promosi, dan penentuan harga
yang bersifat unik yang dirancang untuk menghasilkan pertukaran yang saling
memuaskan dengan pasar yang dituju.
 Faktor Budaya
 Budaya Menurut Kotler dan Armstrong (2011) adalah merupakan penentu
keinginan dan perilaku yang paling mendasar. Menurut Lamb, Hairdan McDaniel
(2011) budaya adalah karakter yang penting dari suatu sosial yang membedakannya
dari kelompok kultur yang lainnya.
 Kelas Sosial Kelas Sosial menurut Lamb, Hair dan McDaniel (2011) merupakan
sekelompok orang yang sama-sama mempertimbangkan secara dekat persamaan di
dalam status atau penghargaan komunitas yang secara terus menerus bersosialisasi
di antara mereka sendiri baik secara formal dan informal, dan yang membagikan
norma-norma perilakunya.

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

 Faktor Sosial
 Kelompok Acuan
Kelompok acuan menurut Kotler dan
Armstrong (2011) merupakan semua kelompok
yang memiliki pengaruh langsung (tatap muka)
atau tidak langsung terhadap sikap atauperilaku
seseorang.
 Keluarga
Keluarga menurut Kotler dan Armstrong (2011)
merupakan organisasi pembelian konsumen
yang paling penting dalam masyarakat dan ia
telah menjadi objek penelitian yang luas.

METODOLOGI PENELITIAN

SUBJEK RISET
Subjek dari penelitian ini adalah kepala sekolah sekaligus guru di sekolah tersebut. Dari
beliau lah penulis mendapatkan data dan penjelasan. Pada riset ini penulis menggunakan
metode kualitatif yaitu dengan menggunakan internet searching.

PERSIAPAN RISET
Langkah awal dari penelitian ini adalah mengumpulkan dan mempelajari sejumlah
literatur baik dari buku, maupun artikel yang berkaitan dengan materi. Sebelum peneliti
melakukan penelitian maka terlebih dahulu mempersiapkan instrumen yang digunakan
yaitu, jurnal, artikel, media social, jejaring internet dan instrumen lainnya untuk menunjang
kelancaran jalannya penelitian. Kemudian peneliti mencari subjek yang memenuhi kriteria.

PELAKSANAAN RISET
Peneliti menjalin komunikasi yang baik guna memperlancar proses penelitian.
Kemudian peneliti memilih beberapa bahan dari media sosial atau jejaring internet berupa
jurnal, artikel, dll untuk memperlancar pelaksanaan riset penelitian tersebut.

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

KESIMPULAN DAN SARAN

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil Riset diatas dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:
Komunikasi Pemasaran Terpadu signifikan berpengaruh positif terhadap minat nasabah.
Komunikasi Pemasaran Terpadu signifikan berpengaruh positif terhadap Minat nasabah. Lebih
lanjut disimpulkan minat nasabah memediasi secara positif pengaruh Komunikasi Pemasaran
Terpadu terhadap Minat nasabah perbankan syariah. Dengan kata lain, efek positif Komunikasi
Pemasaran Terpadu terhadap Minat nasabah perbankan syariah akan semakin positif ketika
komunikasi pemasaran terpadu meningkat.

SARAN

Temuan studi ini menyimpulkan Bahwa komunikasi pemasaran terpadu secara


signifikan memediasi positif, pengaruh Komunikasi Pemasaran Terpadu terhadap Minat
nasabah. Dengan demikian kepada perusahaan perbankan syariah dapat disarankan untuk
menerapkan Komunikasi Pemasaran Terpadu (IMC) dalam berkomunikasi dengan konsumen,
sekaligus secara intens menanamkan dalam ingatan konsumen akan penyampaian pesan dari
komunikasi terkait produk produk bank yang dibuat perusahaan, sehingga berimplikasi pada
meningkatnya minat nasabah akan produk perbankan syariah .

RISET
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

DAFTAR PUSTAKA

A, Shimp, Terence. 2003. Periklanan Promosi dan Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran
Terpadu, Jakarta: Erlangga.

Kotler & amstrong. “ manajemen pemasaran “. 2009

Kotler & amstrong. “ manajemen pemasaran “. 2011

Kotler, Phillip. Keller, Kevin Lane. 2009. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Erlangga

Kasmir. 2018. Pemasaran Bank. Jakarta: Pranada Media

Lamb, C. W., Hair, J. F., & MCDaniel, c.(2011). Essentials Of Marketing. Boston: Cengage
Learning.

https://repository.uinjkt.ac.id

https://ojs.uniska-bjm.ac.id

https://core.ac.uk

https://digilib.unila.ac.id

https://media.neliti.com

https://osf.io

https://digilibuinkhas.ac.id

https://ejournal.unisba.ac.id

https://www.researchgate.net

RISET

Anda mungkin juga menyukai