Anda di halaman 1dari 5

Faris Haikal Akbar

530050086

I. Latar Belakang

Pada umumnya strategi itu merupakan suatu perencanaan manajemen untuk mencapai
tujuan perusahaan. Banyak perusahaan yang tentunya mengandalkan satu atau dua alat
komunikasi untuk mencapai tujuan dari komunikasi nya tersebut. Dalam kenyataan saat
ini terjadi disintegrasi dari pasar massal ke banyak pasar kecil, tentunya mereka
memerlukan berbagai pendekatan komunikasi perkembangan berbagai jenis media
baru dan semakin canggih yang seharusnya bisa dimanfaatkan perusahaan sebagai
media atau alat komunikasi sehingga perusahaan tidak tertinggal dengan keadaan di
era teknologi canggih. Sehingga perlunya dilakukan diskusi mengenai konsep strategi
komunikasi.

II. Rumusan Masalah

Mahasiswa diharuskan menguraikan tentang konsep strategi komunikasi berdasarkan


diikuti dengan pendapatnya masing-masing.

III. Tinjauan Pustaka

Komunikasi Pemasaran adalah keseluruhan dari marketing mix yang melibatkan


komunikasi antar perusahaan atau organisasi dan target audiens elemen - elemen pada
seluruh bentuknya yang ditujukan untuk performa pemasaran. (Prisgunanto,2006)
mengatakan bahwa dalam perkembangan dunia marketing modern dan adanya
tuntutan akibat semakin berkembangnya sistem dan media komunikasi, maka
pemasaran tidak sekedar hanya memperkenalkan produk atau jasa yang berkualitas,
ketersediaan produk, dan harga yang kompetitif, tetapi jga dibutuhkan komunikasi yang
interaktif berkesinambungan dengan para konsumen/pelanggan yang aktual dan
potensial.

Komunikasi pemasaran menurut Wiharto (2019) adalah sarana bagi perusahaan untuk
menyampaikan, mempengaruhi, serta mengingatkan konsumen terkait produk dan
merek yang dijual baik secara langsung maupun tidak langsung. Sedangkan menurut
Firmansyah (2020) komunikasi pemasaran memiliki 2 unsur pokok yaitu komunikasi dan
pemasaran. Komunikasi merupakan proses penyampaian pesan melalui media agar
penerima pesan memahami maksud dari pengirim pesan. Sedangkan pemasaran
merupakan kegiatan perusahaan untuk mengirimkan nilai-nilai tentang informasi
produk, jasa maupun ide kepada pelanggannya.

Secara konseptual, antara komunikasi pemasaran dan proses pertukaran terdapat ikatan
yang kuat. Manusia dan organisasi terlibat dalam proses pertukaran ekonomi dan sosail
dengan orang dan organisasi lain dalam memenuhi kebutuhan serta keinginannya
(Bagozzi, 1991 dalam Suryana, 2019). Terdapat 3 jenis pertukaran menurut Suryana
(2019) yaitu pertukaran terbatas, pertukaran umum, dan pertukaran kompleks.
Komunikasi pemasaran mempengaruhi konsumen setia maupun konsumen potensial
untuk masuk dalam hubungan pertukaran.

IV. Pembahasan

Strategi yang digunakan oleh perusahaan atau seseorang untuk mencapai pasar sasaran
melalui berbagai jenis komunikasi adalah strategi komunikasi pemasaran. Yang
termasuk dalam hal ini adalah pesan (apa yang ingin disampaikan), media (di mana
pesan disampaikan), dan sasaran (kepada siapa pesan ditujukan). Ketiga komponen ini
akan membentuk kerangka dari rencana pemasaran dan akan saling mempengaruhi
satu sama lain di dalam strategi. Jika perusahaan sudah memenuhi ketiga komponen ini,
maka perencanaan pemasaran sudah dilakukan dengan baik.

Strategi komunikasi perlu mendefinisikan seluruh cakupan aktivitas yang akan dilakukan
dalam memasarkan sebuah produk. Integrated Marketing Communication (IMC) sangat
diperlukan dalam strategi komunikasi yang pada dasarnya memiliki konsep dasar
sebagai berikut:

1. Brand Alignment. Setiap saluran pemasaran yang akan digunakan, harus memiliki
persepsi merek yang sama dengan produk yang akan dipasarkan. Jika ingin
memasarkan jam mewah seperti Rollex, maka perlu membangun hubungan
dengan jurnalis majalah TIME yang dianggap masyarakat sebagai majalah kelas
atas.
2. Customer alignment. Memilih saluran pemasaran yang mana target pasar sering
aktif di dalamnya. Jika ingin memasarkan sebuah merek sepatu untuk anak muda,
maka lebih baik digunakan sosial media seperti Instagram ketimbang koran
harian.
3. Budget alignment. Memilih saluran pemasaran yang sesuai dengan alokasi dan
keadaan keuangan perusahaan.
Untuk membuat strategi Intergrated Marketing Communication (IMC) yang efektif, ada
beberapa tahapan yang harus dilalui yaitu:

1. Mempelajari sasaran yang akan dituju. Perusahaan harus dapat mengetahui


kepada siapa produk akan dipasarkan. Oleh karena itu, perlu memberikan waktu
untuk memahami apa yang sebenarnya diinginkan oleh konsumen.
2. Menentukan proposisi penjualan yang unik. Sejalan dengan membentuk strategi
komunikasi pemasaran, perusahaan harus dapat memahami apakah yang
menjadi proposisi penjualan yang unik dari produk yang akan ditawarkan. Hal ini
yang nantinya akan menjadi alasan konsumen untuk membeli produk yang
ditawarkan. Setelah mengetahui apa yang menjadi daya tarik dari produk,
selanjutnya perlu dikomunikasikan secara konsisten.
3. Menentukan bauran komunikasi pemasaran. Setelah mengetahui sasaran
konsumen serta daya tarik produk, selanjutnya dipertimbangkan bauran
komunikasi pemasaran yang memungkinkan. Bauran ini berisi berbagai jenis
saluran digunakan untuk mencapai konsumen.
4. Menentukan branding. Branding adalah sesuatu yang penting untuk strategi
pemasaran secara keseluruhan. Untuk membuat brand, komunikasi pemasaran
harus konsisten di seluruh saluran dan materi pemasarannya. Brand image yang
muncul di benak konsumen nantinya akan menjadi sesuatu yang lebih dari alat
pemasaran. Hal ini akan berubah menjadi identitas dari bisnis itu sendiri.
5. Merencanakan Success Metrics. Sebelum menjalankan strategi komunikasi
pemasaran yang sudah disusun, perlu didefinisikan terlebih dahulu parameter
pemasaran dapat dikatan sukses. Setelah mengetahui apa yang ingin diraih,
maka akan lebih mudah untuk mengejar tujuan tersebut.
6. Eksekusi. Hal terakhir yang harus dilakukan adalah melaksanakan strategi
komunikasi pemasaran tersebut. Setelah dilakukan selama beberapa waktu,
nantinya dilakukan evaluasi secara berkala berdasarkan success metrics yang
telah ditentukan.

menurut Suryana (2019) Pentingnya komunikasi pemasaran tercermin pada fungsi


komunikasi pemasaran adalah sebagai berikut :

1 Fungsi penawaran

Fungsi komunikasi pemasaran adalah bagaimana produk dibeli oleh konsumen secara
simultan. Melalui alat promosi, komunikasi pemasaran

2 Fungsi informatif
Perusahaan harus didukung oleh stake holder kunci organisasi. Masing-masing stake
holder harus menjaga agar tidak terjadi pengiriman pesan yang membingungkan
kepada responden. Sehingga informasi tersampaikan dengan baik dan jelas.

3 Fungsi relasional

Penggabungan pengiklanan yang baik dengan public relations sangat signifikan dalam
pemasaran. Penggunaan PR bukan hanya untuk mengamankan posisi dalam pikiran
konsumen, namun juga dapat menekan biaya promosi.

4 Fungsi menjaga hubungan baik

Dalam gambar dapat dilihat, jika terjadi perubahan pada salah satu elemen maka akan
mempengaruhi elemen-elemen yang lainnya

.
Dalam gambar diatas dapat diketahui bahwa rencana bagi bauran pemasaran
dikembangkan untuk mendukung strategi komunikasi

Anda mungkin juga menyukai