Anda di halaman 1dari 14

LK. 2.

2 Menentukan Solusi

Analisis/implementasi
No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi
alternatif solusi
Pendapat diri sendiri :  Menerapkan model - Alternatif solusi dari Implementasi pembelajaran
1. Menerapkan model pembelajaran PJBL pembelajaran PJBL, permasalahan peserta didik yang dilakukan adalah :
2. Menggunakan media kartu huruf, kartu suku menggunakan media buku belum terampil membaca Penugasan Proyek:
kata, kartu kata yang menarik cerita bergambar permulaan adalah 1. Peserta didik dibagi
3. Menggunakan video pembelajaran menerapkan model dalam kelompok
4. Menggunakan media buku cerita bergambar pembelajaran PJBL, dibantu beranggotakan 3-4
5. Menyusun LKPD yang menarik media kartu huruf, kartu suku orang.
kata, dan kartu kata 2. Peserta didik berdiskusi
Wawancara dengan teman: bergambar terkait materi dalam merancang
1. Menerapkan metode pembelajaran kooperatif  Melakukan kegiatan outing kosakata yang berhubungan proyek yang akan
2. Menggunakan media pembelajaran kartu class dalam mengenali benda- dengan diri sendiri, keluarga, dilakukan yaitu
bergambar terkait materi kosakata yang benda di sekitar peserta didik dan benda sehari-hari, dan membuat buku cerita
berhubungan dengan diri sendiri, keluarga, dan dan menunjukkan nama benda media buku cerita bergambar, bergambar.
benda sehari-hari tersebut dengan tulisan dan dilengkapi LKPD yang 3. Peserta didik
3. Melakukan kegiatan outing class dalam cara membacanya, dan menarik. merencanakan jadwal
mengenali benda-benda di sekitar peserta didik menyusun LKPD yang dalam melakukan
dan menunjukkan nama benda tersebut dengan menarik proyek.
tulisan dan cara membacanya 4. Peserta didik membuat
4. Memberikan jam tambahan untuk latihan buku cerita bergambar
membaca berkolabrasi dengan
5. Menyusun LKPD yang menarik teman sekelompoknya.
5. Peserta didik membaca
Wawancara pakar: buku cerita bergambar
1. Menerapkan metode pembelajaran PBL  Menggunakan media yang sudah dibuat.
2. Menyusun materi kosakata dalam media power pembelajaran kartu bergambar 6. Peserta didik
point terkait materi kosakata yang menceritakan kembali
3. Menggunakan media pembelajaran kartu berhubungan dengan diri cerita yang sudah dibuat
bergambar yang menarik sendiri, keluarga, dan benda bersama kelompoknya.
sehari-hari 7. Peserta didik
Kajian literatur: mengerjakan LKPD
 Menurut (Paramita, 2020) setelah peserta didik yang menarik (ada
dapat mengenali huruf, pendidik dapat mulai gambar, warna, dan
mengajarinya membaca kata dengan melengkapi kata yang
menyocokkan kata yang ia baca dengan gambar hilang dalam ceruta
yang ada. Hal ini akan membantu peserta didik bergambar)
untuk selalu mengorelasikan kata yang ia baca 8. Guru memberikan
dengan maknanya. umpan balik berupa
 Spaulding (dalam soeparno, dkk, 1998:25) penilaian.
menguraikan tentang bagaimana peserta didik 9. Pamer karya buku cerita
belajar melalui media gambar, sebagai berikut: bergambar
(1) gambar merupakan perangkat pengajaran
yang dapat menarik minat peserta didik secara
efektif, (2) gambar harus dikaitkan dengan
kehidupan nyata, agar minat peserta didik
menjadi efektif, dan (3) gambar membantu para
peserta didik membaca buku pelajaran terutama
dalam menafsirkan dan mengingat-ingat isi
materi teks yang menyertainya.
 Daryanto dan Raharjo (2012: 162) Project
Based Learning, atau PJBL adalah model
pembelajaran yang yang menggunakan masalah
sebagai langkah awal dalam mengumpulkan dan
mengintegrasikan pengetahuan baru
berdasarkan pengalamannya dan beraktifitas
secara nyata.
 Mulyasa (2014: 145) mengatakan model PJBL
juga bertujuan untuk membimbing peserta didik
dalam sebuah proyek kolaboratif yang
mengintegrasikan berbagai subyek (materi)
kurikulum, memberikan kesempatan kepada
para peserta didik untuk menggali konten
(materi).

Pendapat diri sendiri :  Menerapkan model PBL Alternatif solusi dari permasalahan Implementasi pembelajaran
1. Menerapkan model pembelajaran PBL  Menggunakan video peserta didik tidak dapat yang dilakukan adalah :
2. Menggunakan video pembelajaran terkait materi pembelajaran terkait materi menyelesaikan masalah terkait Orientasi siswa pada masalah,
pecahan senilai pecahan senilai materi pecahan senilai adalah 1. Peserta didik mengamati
3. Mengadakan kegiatan di luar kelas. menerapkan model pembelajaran video yang menampilkan
PBL, menggunakan media “aja permasalahan yang
sigaran” dan media video berkaitan dengan pecahan
Wawancara dengan teman: pembelajaran terkait materi senilai.
1. Menerapkan metode pembelajaran PJBL  Menggunakan media yang pecahan senilai, serta menggunakan Mengorganisasi siswa untuk
2. Menggunakan benda dan kejadian di lingkungan menarik terkait materi live worksheet dan website belajar
sekitar untuk membantu pembelajaran pecahan senilai geogebra dalam pembelajaran. 2. Peserta didik dibagi
3. Menggunakan media yang menarik terkait menjadi kelompok kecil
materi pecahan senilai yang beranggotakan 3
orang peserta didik
Wawancara pakar: masing-masing kelompok.
1. Menerapkan metode pembelajaran PBL Membimbing penyelidikan
2. Menggunakan power point tentang materi  Menerapkan metode individual maupun kelompok
pecahan senilai pembelajaran PBL, 3. Peserta didik diberikan
3. Menggunakan media pembelajaran berbasis IT menggunakan media pengarahan dalam
pembelajaran berbasis IT penggunaan media ajar
Kajian literatur : “aja sigaran”.
- Stix dan Hrbek (2007) proyek yang dibuat 4. Peserta didik membuka
peserta didik dalam PJBL merupakan hasil dari website geogebra dan
apa yang telah dialami peserta didik sepanjang diminta mencari materi
proses pembelajaran. Peserta didik juga dapat “fraction” selanjutnya
berlatih kerjasama, tanggung jawab, kesabaran mempraktikkan konsep
dan kekreatifan. media ajar dalam webisite
- Menurut Cheppy Riyana (2007:6) media video tersebut.
pembelajaran sebagai bahan ajar bertujuan 5. Peserta didik berdiskusi
untuk : menyelesaikan
a. Memperjelas dan mempermudah penyampaian permasalahan yang sudah
pesan agar tidak terlalu verbalistis disajikan di awal
b. Mengatasi keterbatasan waktu, ruang, dan pembelajaran
daya indera peserta didik maupun instruktur. menggunakan media.
Mengembangkan dan
menyajikan hasil
6. Peserta didik diminta
mempresentasikan hasil
diskusi dan kelompok lain
diminta memberikan
tanggapan.
Menganalisis
7. Hasil diskusi dan
presentasi diberikan
evaluasi dan penilaian
oleh guru.
8. Peserta mengerjakan live
worksheet yang
berhubungan dengan
pecahan senilai.

Pendapat diri sendiri : - Menerapkan model Alternatif solusi dari permasalahan


9. Menerapkan model pembelajaran PJBL pembelajaran PJBL, kurangnya pemahaman peserta
10. Menggunakan video pembelajaran terkait organ menggunakan video didik terkait materi organ
pencernaan pembelajaran terkait organ pencernaan adalah menerapkan
11. Membuat model peraga organ pencernaan pencernaan model pembelajaran PJBL, dibantu
media video pembelajaran terkait
Wawancara dengan teman: materi organ pencernaan, dan
1. Menerapkan metode pembelajaran eksperimen - Mencari sumber belajar lain menggunakan menti/kahoot/ quizizz
2. Mencari sumber belajar lain yang terkait organ yang terkait organ sebagai evaluasi peserta didik
pencernaan pencernaan dengan memunculkan soal berbasis
3. Menggunakan media pembelajaran power point literasi dan HOTS terkait organ
yang menarik pencernaan.

Wawancara pakar:
1. Menerapkan metode pembelajaran PJBL
2. Membuat power point tentang organ pencernaan - Menerapkan metode
3. Menggunakan media video pembelajaran terkait pembelajaran PJBL,
materi organ pencernaan menggunakan media video
4. Menggunakan soal evaluasi berbasis IT pembelajaran terkait materi
5. Mencoba memasukkan soal berbasis literasi dan organ pencernaan,
HOTS dalam LK menggunakan soal evaluasi
berbasis IT, mencoba
Kajian literatur: memasukkan soal berbasis
- Menurut Cheppy Riyana (2007:6) media video literasi dan HOTS dalam LK
pembelajaran sebagai bahan ajar bertujuan - Menerapkan model
untuk : pembelajaran PJBL,
a. Memperjelas dan mempermudah penyampaian menggunakan video
pesan agar tidak terlalu verbalistis pembelajaran terkait organ
b. Mengatasi keterbatasan waktu, ruang, dan pencernaan
daya indera peserta didik maupun instruktur.
- Menurut Thomas J.W. dalam Uum Murfiah
(2017), Project Based Learning adalah model
pembelajaran yang menekankan pada
keberpusatan peserta didik dalam suatu proyek
sehingga peserta didik bekerja secara mandiri
dan akan mencapai puncaknya dalam suatu hasil
yang realistis (nyata) seperti karya yang
dihasilkan peserta didik sendiri.
c.

Anda mungkin juga menyukai