Disusun Oleh :
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2023
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Otonomi daerah yang ada di Indonesia telah diprioritaskan pada kewenangan daerah
kabupaten dan daerah kota. Kewenangan tersebut dimulai dari kewenangan atas dasar
pembiayaan atau pendapatan yang diterima oleh daerah kebupaten dan kota. Kemampuan
daerah dalam memanfatkan pembaiayaan yang diberikan oleh pemerintah pusat merupakan
suatu keberhasilan yang dapat dicapai oleh setiap daerah. Pembiayaan yang diperoleh oleh
pemerintah daerah tersebut berupa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
(Riduansyah, 2003).
Perkembangan kualitas sumber daya manusia. IPM Kabupaten dan Kota di Jawa
Tengah rata-rata meningkat setiap tahunnya di lima tahun terakhir. Berikut adalah data
tentang peningkatan kesejahteraan masyarakat dilihat dari Indeks Pembangunan Manusia
(IPM) lima tahun terakhir dari 2020 -2022 di Kota Makassar
Tabel 1.1 IPM Kota Makassar Tahun 2013 - 2022
No Kota Tahun
201 2015 2016 201 2018 2019 2020 2021 202 2022
3 7 2
1 Makassar
0,65 0,47 0,47 0,47 0,75 0,74 0,64 0,00 0,50 0,56
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
BAB IV
KESIMPULAN
Penyelenggaraan Pajak Daerah merupakan salah satu komponen yang sangat penting
untuk memenuhi hak hidup masyarakat. yang mana Penyelenggaraan Pajak ini merupakan
pemenuhan hak hidup masyarakat demi mendapatkan penghidupan yang layak sesuai dengan
amanat Undang-Undang. Oleh karena itu, berdasarkan dari pembahasan diatas dapat ditarik
kesimpulan berupa:
Penyelenggaraan Pajak Daerah Kota Makassar merupakan salah satu perwujudan dari
Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1997 tentang pajak daerah dan retribusi daerah
sebagaimana telah diubah dengan Undang- Undang Nomor 34 Tahun 2000 dan
terakhir diubah dengan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009. Dimana pemerintah
daerah memiliki keleluasaan untuk menetapkan pajak daerahnya masing-masing
dengan Batasan yang tercantum dalam UU No. 28 tahun 2009 yang mengatur dengan
jelas Batasan penarikan pajak daerah. Namun, yang perlu dipahami dan diilhami
bahwa Pemerintah Daerah secara bersama sama dengan jajarannya perlu menjalin
Kerjasama yang ideal dan terstruktur untuk mendukung penyelenggaraan Pajak guna
memberikan fasilitas dan pelayanan publik yang ideal. Selain itu, Perda No.3 Tahun
2010 juga akan dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan pemungutan pajak dalam
berbagai sector yang telah diamanatkan olehundang-undang. Dimana, Perda ini juga
digunakan untuk menjamin hak konstitusional masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA
Azis, Andi Wahyu Rasyid, Baharuddin Semmaila & Muchtar Lamo. 2020. Analisis Pajak
Daerah Kota Makassar. Journal of Management Science (JMS) Volume 1. Makassar
Affif, Muhammad Rifat (2020) Analisis Efektivitas Dan Kontribusi Pajak Daerah Dalam
Rangka Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Di Kota Makassar. Skripsi thesis,
Universitas Hasanuddin. Makassar.
Badan Pusat Statistik Kota Makassar
Peraturan Daerah Nomor: 3 Tahun 2010 Tentang Pajak Daerah Kota Makassar