DISUSUN OLEH
KELAS
X-TJKT2
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat,
karunia, dan petunjuk-Nya yang senantiasa mengiringi langkah-langkah kita
dalam menyusun makalah ini. Makalah ini kami dedikasikan untuk mempelajari
dan memahami lebih dalam tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
yang merupakan warisan berharga dari para pendahulu kita.
Makalah ini berjudul "NKRI: Negara Kesatuan Republik Indonesia" dan telah
kami susun sebagai salah satu tugas dalam upaya kami untuk menggali
pengetahuan tentang sejarah, prinsip dasar, sistem pemerintahan, serta tantangan
yang dihadapi oleh NKRI. Kami berharap makalah ini dapat memberikan
gambaran yang komprehensif dan bermanfaat tentang NKRI kepada pembaca.
Makalah ini tidak lepas dari dukungan, bimbingan, dan motivasi yang kami terima
dari berbagai pihak. Kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada dosen pembimbing kami yang telah memberikan arahan dan panduan yang
berharga dalam menyusun makalah ini.
Makalah ini tidak luput dari kekurangan dan keterbatasan. Oleh karena itu, kami
sangat mengharapkan kritik, saran, dan masukan yang membangun dari pembaca
untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas makalah ini di masa depan.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat memberikan wawasan dan pemahaman
yang lebih dalam tentang NKRI sebagai negara yang berdiri kokoh di tengah
keberagaman. Kami berharap agar semangat persatuan dan kesatuan yang menjadi
landasan NKRI senantiasa terjaga dan diperkuat untuk mewujudkan masa depan
yang lebih baik bagi bangsa dan negara Indonesia.
Terima kasih.
Penulis
Page | i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 2
C. Tujuan Penulisan 2
BAB II PEMBAHASAN 3
A. Pengertian NKRI 3
B. Pengertian Nasionalisme 5
C. Sistem Pemerintahan NKRI 6
D. Cara Menjaga Kesatuan NKRI 7
A. Kesimpulan 9
B. Saran 9
DAFTAR PUSTAKA 10
Page | ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Setelah lebih dari tiga setengah abad penjajahan oleh bangsa asing, Indonesia
meraih kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945. Proklamasi
kemerdekaan tersebut menjadi tonggak bersejarah dalam perjuangan bangsa
Indonesia untuk mendapatkan kedaulatan dan hak untuk menentukan nasib
sendiri.
Sebagai negara dengan lebih dari 17.000 pulau dan ratusan suku bangsa,
NKRI dihadapkan pada tantangan yang kompleks dalam menjaga persatuan
dan kesatuan. Dalam menghadapinya, NKRI memilih ideologi Pancasila
sebagai dasar negara yang menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan, keadilan,
demokrasi, dan kemanusiaan.
Page | 1
bangsa, separatisme, kemiskinan, korupsi, isu agama, ekonomi global, dan
perubahan iklim. Bagaimana NKRI mengatasi tantangan-tantangan ini akan
menjadi faktor penting dalam membangun negara yang kuat, sejahtera, dan
berdaulat.
Dalam makalah ini, kami akan mengulas secara komprehensif berbagai aspek
yang terkait dengan NKRI. Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan
yang berharga dan menjadi sumbangsih bagi pemahaman kita tentang negara
kita, Negara Kesatuan Republik Indonesia.
B. Rumusan Masalah
1. Pengertian NKRI
2. Pengertian Nasionalisme
3. Sistem pemerintahan NKRI
4. Cara menjaga kesatuan NKRI
C. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai bahan literasi bagi pembaca
mengenai NKRI
Page | 2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian NKRI
NKRI adalah singkatan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia. Negara ini
memiliki bentuk negara kesatuan dengan bentuk pemerintahan republik.
Pemikiran para pendiri bangsa Indonesia tentang NKRI dapat dilihat dari teks
proklamasi kemerdekaan Indonesia tahun 1945 yang menyatakan keinginan
Indonesia untuk menentukan nasibnya sendiri dan pernyataan penyerahan
kekuasaan
Istilah Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI merujuk pada UUD
1945 pasal 1 ayat 1 yaitu “Negara Indonesia ialah Negara Kesatuan yang
berbentuk Republik”. Sehingga nilai-nilai persatuan inilah yang menjadi jiwa
terbentuknya NKRI. Hal itu karena dalam persatuan dan kesatuan seseorang
akan menyadari tentang keragaman bangsa Indonesia tersebut.
Dikutip dari buku Bentuk Negara dan Pemerintahan RI karya Muh Nur El
Brahimi (2010: 16), negara kesatuan adalah negara yang pemerintah pusat
Page | 3
atau nasional memegang kedudukan tertinggi dan memiliki kekuasaan penuh
dalam pemerintahan sehari-hari. Tidak ada bidang kegiatan pemerintah yang
diserahkan konstitusi kepada satuan-satuan pemerintahan yang lebih kecil
(dalam hal ini daerah atau provinsi).
Hal ini sesuai dengan UUD NRI Tahun 1945, Pasal 18 ayat (1):
Page | 4
4. Keutuhan Sumber Daya Alam (SDA), meliputi seluruh kekayaan alam
berupa barang.
5. Tambang, flora, dan fauna beserta seluruh plasma nutfahnya.
B. Pengertian Nasionalisme
secara etimologis, kata nasionalisme berasal dari kata nationalism dan nation
dalam bahasa Inggris. Dalam studi semantik kata nation tersebut berasal dari
kata Latin yakni natio yang berakar pada kata nascor yang bermakna 'saya
lahir', atau dari kata natus sum, yang berarti 'saya dilahirkan'.
Page | 5
Paham kebangsaan merupakan salah satu ide besar dari para pendiri bangsa
(the founding father) yang membangun berdiri tegaknya Indonesia.
Bagaimana paham kebangsaan dalam konteks Indonesia dibahas dalam rapat
atau sidang-sidang sebelum Indonesia merdeka, seperti pada BPUPK 29 Mei-
1 Juni 1945
Kekuasaan eksekutif dipegang oleh presiden yang dibantu oleh wakil presiden
dan kabinet. Presiden Indonesia merupakan kepala negara dan kepala
pemerintahan, sekaligus panglima tertinggi Tentara Nasional Indonesia.
Presiden dan wakil presiden dapat menjabat selama lima tahun dan dapat
dipilih kembali hanya untuk satu kali masa jabatan. Joko Widodo dan Ma'ruf
Amin adalah pasangan presiden dan wakil presiden yang terpilih untuk masa
Page | 6
jabatan 2019–2024. Mereka memimpin Kabinet Indonesia Maju yang terdiri
atas 34 menteri dan sejumlah pejabat setingkat menteri.
Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga keutuhan NKRI di berbagai
lingkungan kehidupan, yaitu:
1. Lingkungan Keluarga
Melaksanakan kewajiban untuk membayar pajak.
Menerapkan sikap rela berkorban dalam membantu korban bencana.
Merayakan Hari Kemerdekaan dengan berpartisipasi memasang
bendera merah putih di rumah.
Page | 7
2. Lingkungan Sekolah
Mengikuti upaya bendera yang dilaksanakan setiap hari Senin.
Ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan kerja bakti untuk menjaga
kebersihan lingkungan sekolah.
Berpartisipasi dalam mengumpulkan sumbangan untuk menolong
korban bencana alam.
Menjaga toleransi antarwarga sekolah yang berbeda ras, agama, dan
suku.
3. Lingkungan Masyarakat
Mematuhi norma sosial yang ada di masyarakat.
Menunjukkan sikap hidup yang saling menghargai perbedaan, rukun,
dan hidup damai dengan orang lain.
Ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan gotong royong demi
kepentingan bersama.
Menjaga persatuan dan kesatuan di masyarakat, meskipun memiliki
perbedaan latar belakang.
Memelihara kerja sama antarwarga masyarakat.
Menjauhi permusuhan yang dapat memecah-belah masyarakat.
Membiasakan hidup disiplin, berani membela kebenaran, dan
menjunjung tinggi kejujuran.
Memiliki sikap rela berkorban untuk menjaga keutuhan NKRI dari
berbagai ancaman.
Page | 8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Page | 9
DAFTAR PUSTAKA
Page | 10