Anda di halaman 1dari 6

Dakwah online di tiktok di masa pandemi covid-19

Oleh : Ahmad Kamal Pasha

Universitas PTIQ Jakarta

ABSTRAK

Pandemi COVID-19 telah membawa perubahan signifikan dalam cara orang


berkomunikasi dan terhubung satu sama lain. Dengan dunia menjadi digital, banyak
individu dan organisasi telah beralih ke media sosial untuk menyebarkan pesan dan ide. Di
komunitas Islam, hal ini menyebabkan munculnya dakwah digital, dengan platform seperti
Tiktok digunakan untuk menyebarkan ajaran dan nilai-nilai Islam. Dakwah adalah
perbuatan mengajak manusia ke jalan Allah dan menyebarkan risalah Islam. Di masa
pandemi, dakwah menjadi semakin penting karena membantu orang menemukan makna
dalam hidup mereka dan terhubung dengan Allah dengan cara yang lebih mendalam.
TikTok menawarkan kesempatan unik bagi umat Islam untuk terlibat dengan orang-orang
dari seluruh dunia dan berbagi pesan Islam atau dakwah.

PENDAHULUAN

Pandemi COVID-19 telah membawa perubahan signifikan dalam cara orang


berkomunikasi dan terhubung satu sama lain. Dengan dunia menjadi digital, banyak
individu dan organisasi telah beralih ke media sosial untuk menyebarkan pesan dan ide. Di
komunitas Islam, hal ini menyebabkan munculnya dakwah digital, dengan platform seperti
Tiktok digunakan untuk menyebarkan ajaran dan nilai-nilai Islam.
Pandemi telah membawa perubahan dalam cara orang beragama, dengan banyak
pertemuan keagamaan dibatalkan atau dibatasi. Hal ini menyebabkan peningkatan
penggunaan platform digital untuk berdakwah dan menyebarkan pesan. Tiktok, platform
media sosial populer, telah muncul sebagai alat yang ampuh untuk dakwah digital. Melalui
penggunaan video pendek, kreator dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan
menyebarkan ajaran Islam dengan cara yang kreatif dan menarik.
Tiktok telah menjadi platform bagi banyak kampanye dakwah digital yang sukses.
Kreator mampu membuat video yang tidak hanya informatif tetapi juga menghibur
sehingga menjadi viral. Misalnya, @muslimthicc, pembuat Tiktok populer, telah
memperoleh banyak pengikut dengan memposting video yang memadukan humor dan
ajaran Islam. Kampanye sukses lainnya adalah tantangan #RamadanDiRumah, yang
mendorong pengguna untuk berbagi pengalaman merayakan Ramadhan selama pandemi.
Dampak dakwah digital di media sosial sangat signifikan, dengan banyak pemuda
Muslim beralih ke media sosial untuk kegiatan keagamaan. panduan. Dakwah digital
memiliki potensi untuk menjangkau khalayak yang lebih luas dan dapat digunakan untuk
melawan stereotip negatif dan mempromosikan citra positif Islam. Dengan meningkatnya
penggunaan media sosial, dakwah digital kemungkinan akan memainkan peran penting
dalam membentuk masa depan dakwah Islam.
Dakwah digital, khususnya di Tiktok, telah menjadi alat yang efektif untuk
menyebarkan pesan selama pandemi. Tiktok memungkinkan kreator untuk menjangkau
audiens yang lebih luas dan menyebarkan ajaran Islam dengan cara yang kreatif dan
menarik. Dampak dan potensi dakwah digital di media sosial tidak bisa diremehkan, dan
kemungkinan akan memainkan peran penting dalam membentuk masa depan dakwah Islam.

METODE PENELITIAN

Penelitian yang dilakukan dalam artikel ini adalah menggunakan pendekatan metode
kualitatif deskriptif. Yang mana penelitian disampaikan melalui kata-kata yang deskriptif dan
teoritis. Dalam pengumpulan data menggunakan teknik studi pustaka, mencari sumber data
dari artikel, jurnal, laporan, dan sumber-sumber lain terdahulu yang relevan dengan subjek
penelitian. Data-data tersebut akan disaring, dianalisis, sehingga mendapatkan suatu
kesimpulan baru.

PEMBAHASAN

A. Peran penting dakwah di saat pandemi


Dunia saat ini sedang menghadapi krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya
dalam bentuk pandemi covid-19. Pandemi COVID-19 telah membawa tantangan yang
belum pernah terjadi sebelumnya ke dunia, memengaruhi jutaan nyawa dan mengganggu
rutinitas sehari-hari. Ini telah membawa banyak ketakutan, ketidakpastian, dan kecemasan
di antara orang-orang. Di masa-masa krisis ini, orang-orang beralih ke iman mereka untuk
mendapatkan penghiburan dan bimbingan. Di masa krisis seperti ini, penting untuk
memahami peran dakwah dalam menyebarkan iman dan memberikan harapan kepada umat.
Bagi umat Islam, konsep dakwah memainkan peran penting dalam menyebarkan iman dan
memberikan harapan.
Dakwah adalah sebuah konsep yang telah dipraktikkan oleh umat Islam selama
berabad-abad, dan memiliki makna yang sangat besar di saat-saat sulit. Dakwah adalah
kata Arab yang berarti "mengajak" atau "memanggil" orang untuk Islam. Ini adalah tugas
mendasar bagi umat Islam untuk menyebarkan pesan Islam kepada orang lain. Di masa
krisis, dakwah menjadi lebih kritis karena orang mencari jawaban dan petunjuk. Pandemi
COVID-19 telah menyebabkan ketakutan dan ketidakpastian yang meluas, dan banyak
orang beralih ke keyakinan mereka demi kenyamanan. Dakwah memberikan kesempatan
bagi umat Islam untuk berbagi keyakinan mereka dan menawarkan harapan kepada mereka
yang membutuhkan.
Dakwah adalah perbuatan mengajak manusia ke jalan Allah dan menyebarkan
risalah Islam. Ini adalah kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap Muslim, dan menjadi
lebih penting lagi di saat krisis. Tujuan dakwah adalah untuk membimbing manusia menuju
kebenaran dan memberi mereka harapan dan kenyamanan. Di saat krisis, orang lebih rentan
dan menerima pesan iman. Oleh karena itu, sangat penting untuk menyebarkan risalah
Islam dan memberikan bimbingan kepada mereka yang mencarinya.
Dakwah bukan hanya tentang berdakwah atau memberikan khotbah. Ini adalah
proses komprehensif yang melibatkan interaksi pribadi, konseling, dan bimbingan. Tujuan
dakwah adalah menciptakan dampak positif bagi kehidupan manusia dengan membantu
mereka mengembangkan hubungan yang lebih dekat dengan Allah. Di masa krisis, dakwah
menjadi lebih penting karena membantu orang menemukan makna dalam hidup mereka dan
memberi mereka tujuan. Ini adalah cara untuk terhubung dengan orang-orang dan
membantu mereka mengatasi ketakutan dan kecemasan mereka.
Pandemi COVID-19 telah memengaruhi orang-orang di seluruh dunia. Itu telah
mengganggu kehidupan kita sehari-hari dan menyebabkan banyak ketidakpastian dan
ketakutan. Di saat-saat seperti itu, dakwah dapat memainkan peran penting dalam
memberikan harapan dan kenyamanan bagi masyarakat. Itu dapat membantu orang
menemukan makna dalam hidup mereka dan terhubung dengan Allah dengan cara yang
lebih mendalam. Dakwah juga dapat membantu menghilangkan mitos dan kesalahpahaman
tentang Islam dan memberi orang pemahaman yang lebih baik tentang agama.
Dakwah adalah konsep penting yang sangat penting di saat krisis. Ini adalah cara
menyebarkan pesan iman dan memberi orang harapan dan kenyamanan. Di masa pandemi,
dakwah menjadi semakin penting karena membantu orang menemukan makna dalam hidup
mereka dan terhubung dengan Allah dengan cara yang lebih mendalam. Sebagai umat
Islam, adalah tugas kita untuk berdakwah dan membantu orang-orang untuk menemukan
petunjuk dan penghiburan di masa-masa sulit ini.

B. Efektivitas penggunaan tiktok untuk dakwah


TikTok telah menjadi sensasi selama pandemi, dengan jutaan pengguna
menghabiskan waktu berjam-jam untuk menelusuri feed mereka.

Selama pandemi, banyak orang beralih ke media sosial media untuk hiburan dan
koneksi. TikTok, dengan video pendek dan pengguliran tanpa henti, dengan cepat menjadi
platform populer bagi pengguna dari segala usia. Menurut laporan Hootsuite, TikTok
memiliki lebih dari 800 juta pengguna aktif di seluruh dunia pada tahun 2020. Popularitas ini
menghadirkan peluang unik bagi umat Islam untuk menggunakan TikTok sebagai alat
dakwah. TikTok bukan sekadar platform untuk hiburan, tetapi juga bisa menjadi sarana
dakwah yang ampuh. Dengan basis penggunanya yang masif, TikTok menawarkan peluang
bagus bagi umat Islam untuk menyebarkan pesan Islam dan mendidik orang tentang
ajarannya. Dalam esai ini, kita akan mengeksplorasi bagaimana TikTok dapat digunakan
sebagai alat dakwah selama pandemi.

Pandemi telah menyebabkan lonjakan popularitas TikTok, dengan orang-orang


menghabiskan lebih banyak waktu di ponsel mereka dan mencari cara untuk tetap terhibur.
TikTok telah menjadi platform bagi orang-orang untuk terhubung dengan orang lain,
berbagi minat, dan memamerkan bakat mereka. Hasilnya, aplikasi ini menjadi pusat
kreativitas, humor, dan inspirasi. Algoritme aplikasi juga memudahkan pengguna untuk
menemukan konten baru, menjadikannya platform yang ideal untuk dakwah.
TikTok menawarkan kesempatan unik bagi umat Islam untuk terlibat dengan orang-
orang dari seluruh dunia dan berbagi pesan Islam. Dengan video pendeknya, TikTok
memungkinkan umat Islam untuk mengomunikasikan ide-ide kompleks dengan cara yang
sederhana dan menarik. Umat Muslim dapat menggunakan platform ini untuk berbagi
pengalaman, menjawab pertanyaan, dan menyanggah kesalahpahaman umum tentang
Islam. TikTok juga bisa digunakan untuk menampilkan keindahan Islam, mulai dari
ajarannya tentang kasih sayang dan keadilan hingga warisan budayanya yang kaya.
Ada beberapa contoh dakwah yang sukses di TikTok. Banyak pembuat konten Muslim
telah menggunakan platform ini untuk menjangkau khalayak yang lebih luas dan
menyebarkan pesan Islam. Mereka telah membuat video tentang berbagai topik,
seperti dasar-dasar Islam, pentingnya shalat, dan pentingnya Ramadhan. Video-
video ini telah dilihat oleh jutaan orang dan telah membantu mendidik non-Muslim
tentang Islam. Selain itu, komedian Muslim telah menggunakan TikTok untuk
membuat video lucu yang menyoroti kesamaan antara Muslim dan non-Muslim,
membantu mendobrak hambatan budaya dan mempromosikan pemahaman.
TikTok dapat menjadi alat dakwah yang ampuh selama pandemi. Dengan basis
pengguna yang sangat besar dan konten yang menarik, TikTok menawarkan peluang bagus
bagi umat Islam untuk menyebarkan pesan Islam dan mendidik orang tentang ajarannya.
Dengan membuat konten yang informatif dan menghibur, umat Islam dapat menjangkau
khalayak yang lebih luas dan membantu mempromosikan pemahaman dan toleransi. Saat
pandemi berlanjut, penting bagi umat Islam untuk memanfaatkan peluang yang disediakan
oleh TikTok dan platform media sosial lainnya untuk menyebarkan pesan Islam.

KESIMPULAN

Dakwah adalah sebuah konsep yang telah dipraktikkan oleh umat Islam selama
berabad-abad, dan memiliki makna yang sangat besar di saat-saat sulit. Dakwah adalah
kata Arab yang berarti "mengajak" atau "memanggil" orang untuk Islam. Pandemi telah
membawa perubahan dalam cara orang beragama, dengan banyak pertemuan keagamaan
dibatalkan atau dibatasi. Hal ini menyebabkan peningkatan penggunaan platform digital
untuk berdakwah dan menyebarkan pesan. Tiktok, platform media sosial populer, telah
muncul sebagai alat yang ampuh untuk dakwah digital. TikTok dapat menjadi alat dakwah
yang ampuh selama pandemi. Dengan basis pengguna yang sangat besar dan konten yang
menarik, TikTok menawarkan peluang bagus bagi umat Islam untuk menyebarkan pesan
Islam dan mendidik orang tentang ajarannya.
DAFTAR PUSTAKA

Fatriadi, A. (2020). Perspektif Dakwah Islam Dalam Penggunaan Aplikasi Tiktok


Dimasa Pandemi Covid-19. Insititut Agama Islam Negeri Parepare, Fakultas
Ushuluddin Adab dan Dakwah.

Fanaqi, C. (2021). Tiktok Sebagai Media Kreativitas di Masa Pandemi Covid-


19. Jurnal Dakwah: Media Komunikasi dan Dakwah, 22(1), 105-130.

Dessy, K., Zaenal, M., & Nurchotimah, A. S. I. (2021). Tren Konten Dakwah Digital
Oleh Content Creator Milenial Melalui Media Sosial Tiktok di Era Pandemi
COVID-19. ORASI: Jurnal Dakwah dan Komunikasi, 12(1), 97-113.

Parhan, M., Rahmawati, Y., Rahmawati, I. R., Rastiadi, H. A., & Maysaroh, M.
(2022). Analisis Metode dan Konten Dakwah yang Diminati pada
Remaja. Anida (Aktualisasi Nuansa Ilmu Dakwah), 22(1), 65-75.

Anda mungkin juga menyukai