WELIYA HARTATI
SILVIA
RAKA PRATAMA
NUR FIKRI ARIF
DAVI GUNAWAN
i n i m en j a d i h ar am .
D a l am f i r m a n A lla h surat Al-A’raf, ayat 157 yaitu:
“Dan (Allah) menghalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka
segala yang buruk”
C. Pengertian Makanan Haram
Makanan yang haram adalah segala sesuatu yang dilarang oleh syariat untuk dikonsumsi, dan
apabila tetap dikonsumsi akan mendapatkan dosa kecuali dalam keadaan terpaksa, serta
banyak sekali madhratnya dari pada hikmanya, sebagai contoh mengkonsumsi darah yang
mengalir ini di haramkan karena itu kotor dan dihindari oleh manusia yang sehat, disampaing
itu ada dugaan bahwa darah tersebut dapat menimbulkan bahaya sebagaimana halnya
bangkai.
D. Jenis Makanan Haram
Makanan yang haram dalam Islam ada dua jenis, yaitu:
1. Ada yang diharamkan karena dzatnya. Maksudnya asal dari makanan tersebut
memang sudah haram, seperti: bangkai, darah, babi, anjing, khamar, dan lainnya.
2. Ada yang diharamkan karena suatu sebab yang tidak berhubungan dengan
dzatnya. Maksudnya asal makanannya adalah halal, akan tetapi dia menjadi haram
karena adanya sebab yang tidak berkaitan dengan makanan tersebut. Misalnya:
makanan dari hasil mencuri, upah perzinahan, sesajen perdukunan, makanan yang
disuguhkan dalam acara-acara yang bid’ah, dan lain sebagainya.
Diharamkan mengkonsumsi semua makanan dan minuman yang bisa memudhorotkan diri-
apalagi kalau sampai membunuh diri-baik dengan segera maupun dengan cara
perlahan. Misalnya: racun, narkoba dengan semua jenis dan macamnya, dan sejenisnya
1. Bangkai
2. Jenis-jenis bangkai berdasarkan ayat-ayat di atas,
a. Al-Munhaniqoh, yaitu hewan yang mati karena
tercekik.
Allah-Subhanahu wa Ta’ala-berfirman:
8D. i a a d Ba l a gh hhoel w a n hasil peranakan antara kuda dan keledai. Dan ini (haram) adalah
hukum untuk semua hewan hasil peranakan antara hewan yang halal dimakan dengan yang
haram dimakan.
9 Anjing
Makanan yang halalan thoyyibah atau halal dan baik serta bergizi tentu sangat berguna bagi
kita, baik untuk kebutuhan jasmani dan rohani.. Hasil dari makanan minuman yang halal
sangat membawa berkah, barakah bukan berarti jumlahnya banyak, meskipun sedikit, namun
uang itu cukup untuk mencukupi kebutuhan sahari-hari dan juga bergizi tinggi. Bermanfaat
bagi pertumbuhan tubuh dan perkembangan otak.
Lain halnya dengan hasil dan jenis barang yang memang haram, meskipun banyak sekali, tapi
tidak barokah, maka Allah menyulitkan baginya rahmat sehingga uangnnya terbuang banyak
hingga habis dalam waktu singkat.
Diantara beberapa manfaat menggunakan makanan dan minuman halal, yaitu :
1. Membawa ketenangan hidup dalam kegiatan sehari-hari,
2. Dapat menjaga kesehatan jasmani dan rohani,
3. Mendapat perlindungan dari Allah SWT.
4. Mendapatkan iman dan ketaqwaan kepada Allah SWT,
5. Tercermin kepribadian yang jujur dalam hidupnya dan sikap apa adanya,
6. Rezeki yang diperolehnya membawa barokah dunia akhirat.