Anda di halaman 1dari 18

PENUGASAN KELOMPOK

Materi Pokok 2: Perencanaan Puskesmas


Sub Materi Pokok:
1. Analisa situasi
2. Perumusan masalah
3. Penyusunan perencanaan (RUK, RPK dan RKA)

Materi Pokok 3: Penggerakkan dan Pelaksanaan:


Sub Materi Pokok
1. Lokakarya Mini Bulanan
2. Lokakarya Mini Tribulanan

Materi Pokok 4: Pengawasan, Pengendalian, dan Penilaian Kinerja Puskesmas:


Sub Materi Pokok:
1. Pengawasan dan Pengendalian
2. Penilaian Kinerja Puskesmas
PENUGASAN 1 : PERENCANAAN

Hasil Belajar Materi Pokok 2: Perencanaan Puskesmas


Peserta mampu melakukan
1. Analisa situasi
2. Perumusan masalah
3. Penyusunan perencanaan (RUK, RPK dan RKA)

Penugasan 1.1.1.Analisis Situasi

Peserta
1. Mempersiapkan data-data yang berasal dari unit kerja
2. Data-data yang disiapkan :
a. Data PIS PK
b. Data SPM
c. Data Penilaian Kinerja Puskesmas
d. Profil Puskesmas
e. Data Surveilans
3. Mengerjakan analisis data dengan cara :
a. Membuat analisis deskriptif untuk masing-masing data
b. Analisis komparatif
c. Analisis hubungan antar data
4. Menyajikan hasil penugasan dalam dokumen makalah dan bahan
tayang berisi rekapitulasi hasil analisis data
5. Melakukan presentasi hasil analisis data sesuai dengan kelompom
yang ditentukan oleh fasilitator

Penugasan 1.1.2 Simulasi dan Analisis Data Hasil SMD dan MMD

Fasilitator
1. Membuat kelompok dengan mengelompokkan peserta sebanyak 2
kelompok SMD dan MMD
2. Meminta setiap kelompok untuk mempelajari SMD dan MMD serta
Langkah persiapannya
3. Meminta setiap kelompok untuk mempersiapkan skenario simulasi
untuk SMD dan MMD
4. Meminta setiap kelompok untuk membuat Penyajian Hasil SMD dan
MMD
5. Meminta setiap kelompok untuk menyusun analisis hasil SMD dan MMD
Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN
KESEHATAN

Meminta setiap kelompok untuk melakukan simulasi SMD dan MMD


Melakukan fasilitasi dan klarifikasi hasil penugasan yang dibuat peserta
Peserta
1. Mempelajari SMD dan MMD serta Langkah persiapannya
2. Membuat skenario simulasi untuk SMD dan MMD
3. Membuat Penyajian Hasil SMD dan MMD
4. Menyusun analisis hasil SMD dan MMD
5. Melakukan simulasi SMD dan MMD

Penugasan 2.2.1 Menyusun identifikasi permasalahan

Fasilitator
1. Meminta peserta merumuskan permasalahan dengan format 4w 1H
(What, Who, Where, When, How) bersumber dari hasil analisis data
2. Memberi penjelasan tentang cara menyusun identifikasi permasalahan
3. Penentuan masalah dilihat dari kesenjangan antara cakupan dan
target, keluhan dan kebutuhan masyarakat serta aspek-aspek yang
lain.
4. Meminta peserta mempersiapkan hasil rekapitulasi analisis data
5. Meminta peserta untuk mempresetasikan hasil penugasan

Peserta
1. Peserta berdiskusi untuk menentukan cara penentuan identifikasi
masalah
2. Peserta menyusun daftar identifikasi masalah
3. Daftar permasalahan berasal dari upaya pelayanan kesehatan (UKM
dan UKP) maupun dari Administrasi dan Manajemen
4. Meminta peserta untuk menuliskan hasil penugasan pada makalah dan
bahan tayang
5. Mempresetasikan hasil penugasan

Penugasan 1.2.2 Menyusun daftar prioritas masalah

Fasilitator
1. Memberi penjelasan tentang cara menentukan prioritas masalah
2. Penentuan prioritas masalah menggunakan metode USG (Urgency,
Seriousness dan Growth)
3. Meminta peserta berdiskusi dengan kelompok untuk menentukan nilai
USG
4. Meminta peserta menyusun daftar Prioritas masalah
5. Meminta peserta untuk mempresetasikan hasil penugasan
Peserta
1. Peserta mempersiapkan daftar identifikasi masalah
2. Peserta berdiskusi untuk menentukan nilai USG
Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

3. Peserta menyusun matriks USG dan menyusun daftar masalah dan


nilai USG
4. Peserta menyusun daftar masalah sesuai prioritas
5. Mempresentasikan hasil penugasan

Penugasan 1.2.3 Melakukan identifikasi penyebab permasalahan dengan


metode Fish Bone atau Problem Trees

Fasilitator
1. Memberi penjelasan tentang cara menentukan penyebab
permasalahan dengan metode fish bone atau problem trees
2. Meminta peserta mempersiapkan daftar prioritas masalah
3. Meminta peserta menyusun diagram fish bone/ problem trees dari hasil
prioritas masalah, diusahakan agar ada pembahasan untuk masing-
masing permasalahan di UKM, UKP dan Administrasi Manajemen
4. Meminta peserta untuk mempresetasikan hasil penugasan
Peserta
1. Peserta mempersiapkan daftar prioritas masalah
2. Peserta menyusun Diagram Fish bone/Problem Trees berdasarkan
daftar prioritas masalah
3. Mempresentasikan hasil penugasan

Penugasan 1.2.4 Menyusun matriks penyelesaian permasalahan

Fasilitator
1. Memberi penjelasan tentang cara membuat matriks penyelesaian
permasalahan
2. Meminta peserta mempersiapkan matriks fish bone/problem trees
sebagai dasar menyusun peneyelesaian masalah
3. Meminta peserta menyusun matriks penyelesaian permasalahan dari
UKM, UKP dan Administrasi Manajemen
4. Meminta peserta untuk mempresentasikan hasil penugasan
Peserta
1. Peserta mempersiapkan Diagram Fish bone/Problem Trees sebagai
dasar penyusunan matriks penyelesaian masalah
2. Peserta berdiskusi untuk menentukan kegiatan-kegiatan sebagai
penyelsaian masalah
3. Peserta menyusun matriks penyelesaian masalah
4. mempresentasikan hasil penugasan
Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN
KESEHATAN

Penugasan 1.3.1 Menyusun Rencana Usulan Kegiatan (RUK)

Fasilitator
1. Memberi penjelasan tentang cara menyusun Rencana Usulan Kegiatan
2. Meminta peserta mempersiapkan matriks penyelesaian masalah
sebagai dasar penyusunan Rencana Usulan Kegiatan
3. Meminta peserta menyusun matriks RUK
4. Meminta peserta untuk mempresentasikan hasil penugasan
Peserta
1. Peserta mempersiapkan matriks penyelesaian masalah sebagai dasar
penyusunan RUK
2. Peserta menyusun Matriks RUK
3. Peserta mempresentasikan hasil penugasan

Penugasan 1.3.2 Menyusun Rencana Usulan Kegiatan (RPK)


Peserta
1. Peserta mempersiapkan matriks penyelesaian masalah sebagai dasar
penyusunan RPK
2. Peserta menyusun Matriks RPK
3. Peserta mempresentasikan hasil penugasan

Penugasan 1.3.3 Menyusun Rencana Kegiatan Anggaran (RKA)

Fasilitator
1. Memberi penjelasan tentang cara menyusun Rencana Kegiatan
Anggaran
2. Meminta peserta menyusun matriks RKA
3. Meminta peserta untuk mempresentasikan hasil penugasan
Peserta
1. Peserta mempersiapkan matriks penyelesaian masalah sebagai dasar
penyusunan RKA
2. Peserta menyusun Matriks RKA
3. Peserta mempresentasikan hasil penugasan
Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

PENUGASAN 2 : PENGGERAKAN PELAKSANAAN

Hasil Belajar Peserta mampu melakukan simulasi


1. Lokakarya Mini Bulanan
2. Lokakarya Mini Tribulanan

Fasilitator
1. Menjelaskan prinsip Penggerakan Pelaksanaan pada Manajemen
Puskesmas
2. Menjelaskan langkah penyelenggaraan Lokakarya Mini
3. Mengelompokkan peserta menjadi 4 kelompok
a. Kelompok 1 : Lokakarya Mini Bulanan Pertama
b. Kelompok 2 : Lokakarya Mini Tribulanan Pertama
c. Kelompok 3 : Lokakarya Mini Bulanan Rutin
d. Kelompok 4 : Lokakarya Mini Tribulanan Rutin
4. Meminta peserta membuat persiapan lokakarya mini : surat, jadwal,
Kerangka Acuan
5. Meminta peserta membuat skenario simulasi lokakarya mini
6. Melakukan fasilitasi dan klarifikasi hasil simulasi
Peserta
1. Melakukan diskusi dengan kelompok tentang lokakarya mini yang
ditugaskan
2. Membuat persiapan lokakarya mini
3. Membuat scenario simulasi
4. Membagi peran dan berlatih
5. Melakukan simulasi
6. Diskusi dan klarifikasi
Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN
KESEHATAN

PENUGASAN 3
PENGAWASAN PENGENDALIAN DAN PENILAIAN

Hasil Belajar : Peserta mampu :


1. Menyusun alur Pengawasan dan format Pengendalian
2. Melakukan Penilaian Kinerja Puskesmas

Penugasan 3.1.1 Pengawasan

Fasilitator
1. Menjelaskan konsep pengawasan pada penyelenggaraan manajemen
Puskesmas
2. Menjelaskan mekanisme pengawasan di Puskesmas
3. Mengelompokkan peserta sesuai dengan instansi asal
4. Meminta peserta untuk membuat alur pengawasan di Puskesmas

Penugasan 3.1.2 Pengendalian

Fasilitator
1. Menjelaskan konsep pengendalian pada penyelenggaraan manajemen
Puskesmas
2. Menjelaskan cara membuat format pengendalian kegiatan di Puskesmas
3. Mengelompokkan peserta sesuai dengan instansi asal
4. Meminta peserta untuk membuat format pengendalian kegiatan di
Puskesmas

Penugasan 3.2.1 Indikator Kinerja Puskesmas

Fasilitator
1. Menjelaskan prinsip dan cara penyusunan indikator penilaian kinerja
Puskesmas
2. Mengelompokkan peserta sesuai dengan instansi asal
3. Meminta peserta untuk menyusun daftar indikator kinerja Puskesmas
dan target 5 tahun
4. Meminta peserta mempresentasikan

Penugasan 4.2.1 Penilaian Kinerja Puskesmas

Fasilitator
1. Menjelaskan Prinsip dan cara penilaian kinerja Puskesmas
2. Menjelaskan cara penyajian dalam bentuk diagram laba-laba dan
diagram lainnya
3. Menjelaskan cara melakukan interpretasi hasil penilaian kinerja
Puskesmas
Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN
KESEHATAN

Meminta Peserta mempersiapkan data PKP Puskesmas


Meminta peserta melakukan penilaian kinerja puskesmas dan status penilaian
Puskesmas

CONTOH DATA PUSKESMAS

Kasus 1: Puskesmas Pulo Kapuk, di Kabupaten X dengan profil tahun 2016 sebagai
berikut :

Puskesmas Pulo Kapuk terletak pada Kecamatan Pulo Kapuk, memiliki 4 kelurahan
(Kelurahan Mawar, Melati, Anggrek dan Kamboja). Di Kelurahan Mawar dan Melati
ada masing-masing satu Puskesmas Pembantu dengan tenaga perawat, sedang di
Anggrek ada satu praktek bidan.

Data Dasar

Luas wilayah 295 km persegi


Jumlah kelurahan 4
Jumlah RW/RT 32 RW 115 RT
Jumlah sekolah di 3 buah 1 SD, 1 SMP, 1 SMA
wilayah kerja
Jumlah Pustu 2
Jumlah posyandu 32
Jumlah Kader
150 orang
Kader aktif 99 orang
Kader terlatih 100 orang

Jumlah penduduk 9.038 Jiwa  Jumlah keluarga


Laki-laki 4500 jiwa 1.529
Perempuan 4.538 jiwa  Jumlah
Penduduk usia ≥
15 tahun = 4067
Jiwa
Mata pencaharian  Swasta (dagang, jasa, sektor swasta lain) 50 %
 PNS 10%
 Petani 35%
 Lain-lain 5%
Tingkat pendidikan  S1/S2 2,4%,
penduduk di atas 15  SMA 25%
tahun  SLTP 17,73%
 SD 33%
 Tidak sekolah 0,92%
Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

Tempat-tempat umum  Pasar


 Tempat wisata
 Penginapan

Sumber Daya

Sarana Gedung Puskesmas kondisi baik


Prasarana Instalasi air, listrik berfungsi,
kendaraan roda 4 sejumlah 2 buah, 1
dalam kondisi baik, 1 rusak ringan
Alat, Obat dan BHP Beberapa alat di R. Periksa umum dan KIA, KB, Imunisasi
kurang lengkap dan ada yang tidak berfungsi dengan baik,
alat laboratorium tidak lengkap
Tenaga  Dokter Umum 2 orang (1 orang sebagai kepala
Puskesmas)
 Dokter Gigi 1 orang
 Bidan 3 orang (termasuk bidan desa)
 Perawat 3 orang (perawat gigi 1 orang)
 Tenaga Gizi 1 orang
 Ahli Teknologi Lab Medik 1 orang
 Tenaga Kesling 1 orang
 Asisten Apoteker 1 orang
 Tata usaha 1 orang
 Pekarya 2 orang
 Tenaga sukarelawan 3 orang
Pembiayaan - BOK (setahun 75 juta rupiah)
- kapitasi (5600 peserta, nilai kapitasi Rp 5500), PBI
450 orang
- APBD (setahun 100 juta)
Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

REKAPITULASI DATA PROFIL KESEHATAN KELUARGA DARI KECAMATAN PULOKAPUK

KEL KEL KEL KEL ∑ KLG TOTAL Cakupan


INDIKATOR BERNILAI
MAWAR MELATI ANGGREK KAMBOJA KLG - ∑N Indikator
1

Keluarga mengikuti program KB 32,6 50,9 32,2 20,9 492 1335 36,9%
Ibu melakukan persalinan di faskes 40,6 38,5 63,6 11,8 70 211 33,2%
Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap 43,1 31,4 80 10,5 76 214 35,5%
Bayi mendapatkan ASI eksklusif 49,3 40,5 76,9 21,4 110 250 44%
Balita dipantau pertumbuhannya 71,8 57,1 92,3 35,2 327 520 62,9%
Penderita TB paru mendapatkan pengobatan sesuai
standar 5,7 6,5 40 0 17 177 9,6%
Penderita Hipertensi melakukan pengobatan secara
teratur 33,3 23,5 58,8 11,8 72 279 25,8%
Penderita gangguan jiwa mendapatkan pengobatan
dan tidak ditelantarkan 0 0 0 0 0 159 0%
Anggota keluarga tidak ada yang merokok 35,7 26,1 29,3 34,5 484 1529 31,7%
Keluarga sudah menjadi anggota JKN 43,2 29,4 35,7 34,0 611 1529 40%
Keluarga mempunyai akses sarana air bersih 91,6 84,4 96,4 85,3 1368 1529 89,5%
Keluarga mempunyai akses dan menggunakan
jamban sehat 91,4 80.6 84,3 77,2 1271 1529 83,2%
INDEKS KELUARGA SEHAT
0,150 0,094 0,079 0,071 0,129

Jumlah Keluarga yang memiliki IKS > 0,800 ada 197 keluarga, sedangkan jumlah keluarga di Kecamatan Pulokapuk adalah 1529
keluarga. Dengan demikian IKS Kecamatan Pulokapuk adalah 197/1529, yaitu sebesar 0,129.

Pelatihan Manajemen Puskesmas | 10


Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN
KESEHATAN

SEKEDAR SEBAGAI LATIHAN, BERIKUT DITAMPILKAN DATA 6 KELUARGA DARI PENDUDUK KEL. MAWAR

Indikator
∑ Klg
Bernilai Total
No Klg A Klg B Klg C Klg D Klg E Klg F “1” Klg- N Kel. MW
1 Keluarga mengikuti program KB Y Y N T T T 150 460 32,6
2 Ibu persalinan di faskes N N N N N N 26 64 40,6
3 Bayi imunisasi dasar lengkap N N N N N N 28 65 43,1
4 Bayi mendapatkan ASI eksklusif N N N N N N 37 75 49,3
5 Balita dipantau pertumbuhannya Y Y N N N N 122 170 71,8
Penderita TB paru mendapatkan
pengobatan sesuai standar 5,7
6
N N N N N N 3 53
Penderita Hipertensi melakukan
pengobatan secara teratur 33,3
7
N N N N N N 36 108
Penderita gangguan jiwa
mendapatkan pengobatan 0
8
N N N N N N 0 49
9 Anggota keluarga tidak merokok Y T Y T T T 35,7
188 526
10 Keluarga menjadi anggota JKN
T T T Y Y T 227 526 43,2
11 Keluarga akses sarana air bersih
Y Y Y Y Y Y 482 526 91,6
12 Keluarga akses jamban sehat
Y Y Y Y Y Y 481 526 91,4
0,150
Indeks Keluarga Sehat 0,833 0,667 0,750 0,600 0,600 0,400

Pelatihan Manajemen Puskesmas | 11


Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

Desa A K1
100 K4
Desa H Desa B
PN
50
Desa G 0 Desa C IMD
KN 1
Desa F Desa D Hb0
Desa E KF 1
KN 3
KF3

Pelatihan Manajemen Puskesmas | 12


Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN
KESEHATAN

DATA HASIL CAKUPAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL


No Program Target 2019 2020 Kinerja

1. PELAYANAN KESEHATAN IBU HAMIL 100% 96.4% 99.6% Blm Tercapai

2. PELAYANAN KESEHATAN IBU BERSALIN 100% 93.1% 99.9% Blm Tercapai


3. PELAYANAN KESEHATAN BBL 100% 77.3% 98.8% Blm Tercapai
4 ASI EKSLUSIF 100% 61.8% 63% Blm Tercapai
5. PELAYANAN KESEHATAN PADA USIA PENDIDIKAN 100% 90.8% 95.7% Blm Tercapai

6. PELAYANAN KESEHATAN PADA USIA LANJUT 100% 7.3% 41,6% Blm Tercapai

7. PELAYANAN KESEHATAN PADA USIA PRODUKTIF 100% % 1.8% Blm Tercapai


8. PELAYANAN KESEHATAN PADA HIPERTENSI 100% % 24.8% Blm Tercapai
9. PELAYANAN KESEHATAN PADA DM 100% % % Blm Tercapai
10 PELAYANAN KESEHATAN PADA ODGJ 100% % % Blm Tercapai
11 PELAYANAN KESEHATAN PADA TB 100% 52.3% Blm tercapai

12 PELAYANAN KESEHATAN PADA HIV 100% Blm tercapai

Pelatihan Manajemen Puskesmas | 13


Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN
KESEHATAN

Data Cakupan Kinerja Puskesmas


NO UPAYA KEGIATAN DEFINISI OPERASIONAL TARGET CAKUPAN
PELAYANAN

Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil


Kesehatan
Masyarakat
(UKM)
a. pelayanan kesehan ibu hamil Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 100 100.0
b. Pelayanan Ibu hamil risiko tinggi Cakupan Ibu hamil risiko tinggi yang ditangani 100 100.0
c. Pelayanan rujukan ibu hamil risiko tinggi Cakupan Ibu hamil risiko tinggi yang dirujuk 100 76,7
Pelayanan Kesehatan Bayi
a. Pelayanan Kunjungan Neonatus (KN1) Cakupan Kunjungan Neonatus (KN1) 100 100.87
Angka Kelangsungan Hidup Bayi 0.987 100.0
Angka Kematian Neonatal per 1.000 Kelahiran Hidup 0 97.36

Angka Kematian Bayi per 1.000 Kelahiran Hidup 0 100.0


Pelayanan Kesehatan Balita
a. Pelayanan deteksi dini tumbuh kembang Cakupan deteksi dini tumbuh kembang anak balita dan 100 100.0
anak balita dan pra sekolah pra sekolah

Angka Kematian Balita per 1.000 Kelahiran Hidup 0 100.0


Pelayanan Kesehatan Remaja
a. Semua warga negara Indonesia usia 15 s.d. 59 Cakupan warga negara Indonesia usia 15 s.d. 59 tahun 100 53.0
tahun mendapatkan skrining kesehatan sesuai mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar
standar

Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut

Pelatihan Manajemen Puskesmas | 14


Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

a. Pelayanan Posyandu Lansia Cakupan desa dengan posyandu lansia aktif 100 99.68
b. Semua warga negara Indonesia usia 60 tahun Cakupan warga negara Indonesia usia 60 tahun ke 100 73.03
ke atas mendapatkan skrining kesehatan atas mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar
sesuai standar

Pelayanan Pencegahan dan pengendalian Penyakit Angka Penemuan Kasus TBC BTA Positif (CDR/Case 51.00 47.14
TB Paru Detection Rate)
Angka Kesembuhan Penderita TBC BTA Positif 100 52,5
(CR/Cure Rate)
Cakupan orang dengan TB mendapatkan pelayanan 100.0 100.0
TB sesuai standar.
Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian penyakit Prevalensi HIV pada Penduduk Usia Dewasa 0.05 38.46
HIV-AIDS
Proporsi Penduduk Usia 15 - 24 Tahun yang Memiliki 68.92 100.0
Pengetahuan Komprehensif tentang HIV/AIDS

Setiap orang berisiko terinfeksi HIV (ibu hamil, pasien 12.13 91.50
TB, pasien IMS, waria/transgender, pengguna napza,
dan warga binaan lembaga pemasyarakatan)
mendapatkan pemeriksaan HIV sesuai standar

Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Cakupan Penemuan Penderita Pneumonia Balita 88.16 100.0
Pneumonia
Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Cakupan Penemuan Penderita Diare 90.70 100.0
Diare
Cakupan Penderita diare Yang ditangani 100.0 100.0
CFR (Angka Kematian Diare) 0.0001 100.0

Pelatihan Manajemen Puskesmas | 15


Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Angka Penemuan Kasus Malaria per 1.000 Penduduk 0.009 100.0
Malaria
Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Inciden Rate DBD (Demam Berdarah Dengue) per 25.12 31.78
Menular 100.000 Penduduk
CFR atau Angka Kematian DBD (Demam Berdarah 0.50 100.0
Dengue)
Penderita DBD (Demam Berdarah Dengue) yang 100.0 100.0
Ditangani
Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk aedes 96.8 100.0
Pelayanan imunisasi Cakupan Desa atau Kelurahan Universal Child 97.232 100.0
Immunisation (UCI)
Cakupan desa/kelurahan Universal Mother Imunisation 93.92 100.0
(UMI)
Proporsi anak umur 1 tahun diimunisasi campak 96.15 100.0
Cakupan anak sekolah pada anak SD/sederajat 98.86 98.41
mendapat pelayanan imunisasi (BIAS)
Pelayanan Penanggulangan KBL/Wabah Cakupan desa/kelurahan mengalami KLB yang 100.0 100.0
dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam
Pelayanan kesehatan haji Cakupan pembinaan & pelayanan kesehatan haji 100.0 100.0
sesuai standart
Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Cakupan desa melaksanakan Posbindu 42.90 90.98
Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa
Cakupan penderita hipertensi mendapatkan pelayanan 15.60 90.94
kesehatan sesuai standar

Pelatihan Manajemen Puskesmas | 16


Materi Pelatihan Inti 8 - Modul Sumber Daya Manusia (SDM)
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

Cakupan penderita Diabetes Melitus mendapatkan 100 65.04


pelayanan kesehatan sesuai standar
Cakupan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) berat 100.0 100.0
mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar

Pelayanan Gizi Prevalensi Gizi Kurang pada Anak Balita (0-60 bulan) 0.10 100.0

Prevalensi Gizi Buruk pada Anak Balita (0-60 bulan) 0.35 68.5
Cakupan Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan
100.0 100.0
Cakupan bayi umur < 6 bulan mendapat ASI Eksklusif 82.17 71.69
Cakupan Balita yang datang dan ditimbang (D/S)

Cakupan Balita Bawah Garis merah (BGM)

Cakupan Keluarga Sadar Gizi


Prosentase Kecamatan rawan gizi
Cakupan bayi (6-11 bulan) mendapat kapsul vitamin A
1 kali
Cakupan balita umur 12 – 59 bulan mendapat vitamin

Pelatihan Manajemen Puskesmas | 17


Pel

Anda mungkin juga menyukai