Anda di halaman 1dari 30

KEBIJAKAN DAN STRATEGI

PENCEGAHAN
DAN PENGENDALIAN
PENYAKIT TIDAK MENULAR

SEKSI P2PTM KESWA 1


2
Target SDGs
Target 3.4:
Pada tahun 2030, penurunan
sepertiga kematian dini karena
penyakit tidak menular (PTM)
9 TARGET GLOBAL PENGENDALIAN PTM
PADA TAHUN 2025
25% Penurunan
Penurunan Penurunan Penurunan
Kematian Akibat
Konsumsi Kurang Tekanan
PTM (Penyakit
Alkohol aktifitas Fisik Darah Tinggi
Jantung, Kanker,
10% 10% 25%
Diabetes atau
penyakit paru
kronik) hingga tahun
2025

Penurunan Cakupan
Konsumsi Penurunan Cakupan Terapi
Tembakau Asupan Pengobatan Farmakologis
30% Garam Esensial & Konseling
30% dan untuk
Teknologi mencegah
Peningkatan
untuk serangan
Diabetes/
pengubatan jantung dan
Obesitas
PTM 80% stroke
0%
50%4
PENYEBAB KEMATIAN
TERTINGGI DI INDONESIA 2014
Sumber : SRS 2014(Balitbangkes Kemenkes RI)
STROKE
Jantung dan Pembuluh Darah
Diabetes Melitus dan komplikasinya
Tuberkulosis pernapasan
Hipertensi dan Komplikasinya
Penyakit Saluran Pernafasan bawah
Hepatitis/Liver
Kecelakaan lalu Lintas
Pneumonia
Diare disertai Infeksi
Pencernaan

LAKI-LAKI dan PEREMPUAN

5
6
3/10

1/3

7
Mengapa PTM Menjadi Masalah

Sebagian besa
r masyarakat
tidak mengerti
10 juta

Tidak
Terdiagnosa
63.2%

Tidak
Hipertensi
v
Hipertensi
25.8%
74.2%
Terdiagnosa/
Minum obat
36.8%
9
5 dari 100 orang 53 dari 100 orang 27 dari 100 orang
Indonesia 15 dari 100 orang
Indonesia Indonesia
mengkonsumsi Garam Indonesia mengalami
mengkonsumsi Gula mengkonsumsi Lemak
lebih dari 2000 mg/hari Obesitas
lebih dari 50 g/hari lebih dari 67 g/hari
KONSUMSI GULA OBESITAS
KONSUMSI GARAM KONSUMSI LEMAK
Tertinggi di
Tertinggi di DKI Tertinggi di DKI Tertinggi di Sulawesi
DI Yogyakarta
Jakarta (65,4 %) Jakarta (48,2 %) Utara (24,1 %)
(16,9 %)

10
BONUS DEMOGRAFI

TRANSISI
DEMOGRAFI
PERBAIKAN
KUALITAS
PENDUDUK
(Pendidikan,
Keahlian Kerja,
Kesehatan)
SECARA TERUS
MENERUS

11
Bonus Demografi Terancam
15 dari 100 orang Indonesia
mengalami Obesitas

26 dari 100 orang Indonesia


menderita hipertensi

Tren Persentase anak usia 15 - 19 Tahun yang


merokok di Indonesia tahun 2001 - 2016

23 dari 100 orang anak


Indonesia usia 15 - 19 tahun
adalah perokok

12
ARAH PEMBANGUNAN KESEHATAN
(2005-2024)
RPJMN I RPJMN II RPJMN III RPJMN IV
2005-2009 2010-2014 2015-2019 2020-2024

Universal
Coverage Masyarakat
Upaya Kuratif
Sehat Yang
Mandiri dan
Berkeadilan

Pendukung/penunjang

Upaya promotif dan preventif, serta peningkatan universal health coverage menuju
masyarakat sehat yang mandiri dan berkeadilan. Dalam pengendalian PTM
Upaya Promotif dan Preventif PTM dilaksanakan untuk mengubah perilaku
13
masyarakat dan deteksi dini F R PTM
RPJMN
PIS PK GERMAS

TARGET
PTM
SPM
GLOBAL

RAN PTM RENSTRA


14
KEBIJAKAN dan STRATEGI PENCEGAHAN PENGENDALIAN
PENYAKIT TIDAK MENULAR DI JAWA TIMUR
UU 36/2009 ttg 1.Peningkatan upaya promotif dan
Kesehatan preventif
2.Partisipasi dan pemberdayaan masyarakat
RPJMN 2015-2019
3.Peningkatan peran multidisiplin dan lintas
sektoral: kemitraan & jejaring kerja
RENSTRA KEMENKES
4.Penguatan peran pemerintah /pemerintah
2015-2019 daerah : kearifan lokal/karakteristik
5.Pendekatan berjenjang dari masyarakat -
PERDA PROV. JATIM NO ke pelayanan kesehatan tersier dengan
1/2016 TTG SISTEM
KESEHATAN PROVINSI
rujuk balik : pendekatan siklus kehidupan
6.Dukungan ketersediaan infrastruktur
PERDA PROV. JATIM NO dengan kendali mutu pelayanan kesehatan
2/2016 TTG
UPAYA KESEHATAN dan tenaga kesehatan yang profesional
pada setiap tatanan.
15
PENYAKIT TIDAK MENULAR
PERLU DICEGAH
Melalui

16
TUJUAN

AGAR MASYARAKAT BERPERILAKU SEHAT


SEHINGGA BERDAMPAK PADA :

Kesehatan Biaya Untuk


Lingkungan
Terjaga Produktif Berobat
Bersih
Berkurang

17
Bentuk Kegiatan
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat

1. Melakukan aktivitas fisik

2. Mengonsumsi sayur dan buah

3. Tidak merokok

4. Tidak mengonsumsi alkohol

5. Memeriksa kesehatan secara rutin

6. Membersihkan lingkungan

7. Menggunakan jamban

18
SIAPA YANG MELAKSANAKAN ?
Seluruh lapisan masyarakat

Mempraktekkan pola
hidup sehat sehari-
hari
Individu Keluarga Masyarakat
Menggerakkan
institusi dan organisasi
masing-masing

Menyediakan : kurikulum Akademisi Dunia Usaha Organisasi Masyarakat


pendidikan, fasilitas
olahraga, sayur dan buah,
fasilitas kesehatan,
Pemerintah
Pusat dan
transportasi, Kawasan Tanpa
Daerah
Rokok, taman untuk
beraktivitas, Iklan Layanan
Masyarakat, car free day,
dsb 19
PERLINDUNGAN PAPARAN ASAP ROKOK

20
Situasi Masalah Merokok di Indonesia

Persentase Perokok Remaja Indonesia


Usia 15-19 tahun, Tahun 2001 - 2016
60
54.8
50 Laki-laki Perempuan Total
37.3 38.4 37.3
40
32.8
30 24.2
23.1
20 18.8 20.3 20.5
17.3
10
12.7
1.9 1.6 3.1
0.2 0.9 0.7
0
2001 2004 2007 2010 2013 2016*)

Sumber: SURKESNAS (2001, 2004), RISKESDAS(2007, 2010, 2013,2016)- Balitbangkes

PENINGKATAN
JUMLAH PEROKOK
ANAK AKAN
MENJADIKAN
BENCANA DEMOGRAFI
21
Persentase Umur Mulai Merokok pada Laki-laki
dan Perempuan di Indonesia

Data Riskesdas 2013

“Remaja hari ini adalah


pelanggan tetap untuk hari
esok……”
Philip Morris 1981
Buku Fakta Tembakau Indonesia, Depkes RI 2004

22
PENYAKIT
AKIBAT
ROKOK

United States Department of Health and Human


Services. How tobacco smoke cause disease :
The biology and behavioral basis for smoking-
attributable disease rockville: Department of
Health and Human Services, Centers for
Disease Control and Prevention, National Center
for Chronic Disease Prevention and Health
Promotion Office on Smoking and Health; 2010. 23
Perlindungan dari paparan asap rokok
100% bebas asap rokok: KTR diberlakukan pada:
1. Tdk ditemukan orang merokok
 Fasyankes,
di dlm gedung;
2. Tdk ditemukan ruang merokok  Tempat proses belajar mengajar,
di dlm gedung;  Tempat anak bermain,
3. Tdk tercium bau rokok;  Tempat ibadah,
4. Tdk ditemukan puntung rokok;
 Angkutan umum,
5. Tdk ditemukan penjualan rokok;
6. Tdk ditemukan asbak atau korek
 Tempat kerja
api;  Tempat umum dan
7. Tdk ditemukan iklan atau  Tempat lain yang ditetapkan
promosi rokok;
8. Ada tanda dilarang merokok;

Pemda wajib menetapkan


KTR di daerahnya
24
konse
lor klien

Layanan Konseling berhenti merokok melalui telepon tanpa bayar


25
POSBINDU PTM

26
27
MEMERIKSA KESEHATAN
Minimal 1 tahun sekali
CEK
CEK
TEKANAN
KADAR Deteksi Dini
DARAH
GULA Gangguan
DARAH Penglihatan
&
Pendengaran
CEK
KOLESTEROL

CEK DETEKSI DINI


KANKER LEHER
LINGKAR RAHIM &
PERUT/BMI PAYUDARA

UNTUK PEREMPUAN
28
CEK KONDISI KESEHATAN
SECARA BERKALA

ENYAHKAN ASAP ROKOK

RAJIN AKTIFITAS FISIK

DIET DENGAN GIZI SEIMBANG

ISTIRAHAT YANG CUKUP

KELOLA STRESS

29
Terima kasih

30

Anda mungkin juga menyukai