mereka.
1
penyusunan novel sehingga memiliki alur seperti
Daftar isi
1. Kata Pengantar......................................................1
2
2. Daftar isi.................................................................3
3. Bab 1 .......................................................................4
4. Bab 2........................................................................18
5. Bab 3........................................................................33
6. Bab 4........................................................................42
7. Bab 5........................................................................57
8. Profil Penulis..........................................................74
Bab 1
3
A
da sebuah legenda mengenai benang takdir. Seutas
setiap cinta sejati. Itulah yang tertulis di buku dongeng yang selalu
4
Ibu nya melihat kearah yang tidak jauh dari jari putrinya
bisa dengan mudah berharap pada cinta mereka. Namun tidak ada
jika orang yang mereka cintai adalah jodoh mereka, tetapi jika tidak
5
Tetapi perasaan tidak bisa diatur, Jelena tetap menyukai lawan
yang mana artinya sebentar lagi ia akan lulus SMA. Baginya masa
lihat benang merah nya, seseorang yang sudah ia sukai sejak kelas
11. Jelena yang biasanya selalu putus asa dalam hal percintaan, kali
menjadi gadis yang lasak dan hobi berbuat ulah. Seperti saat ini, ia
6
berada di gudang sekolah untuk bersih-bersih akibat dari perbuatan
teman lainnya memutuskan untuk tidak bolos, entah sifat ambis yang
terlalu melekat pada mereka, atau memang Marchell dan Jelena yang
7
“Len bagaimana kalau ada pak Vrindavan?” ucap marchell
cemas.
mata nya Jelena terlihat sangat pro dan hebat (dalam berbuat
curang).
mengajar di jam pelajaran kelasnya saat ini. Nama asli nya adalah
memiliki insting yang kuat, tetapi Jelena lupa akan hal itu.
menusuk.
8
mereka melihat sebuah pemandangan. Pak Vrindavan berdiri dengan
aksesoris ini sangat cocok untuk dipakaikan pada murid yang bolos
9
“Bagaimana jika kalian membersihkan gudang saja
gudang yang sejak awal SMA ini dibangun terlihat tidak pernah
Flashback of
*****
10
Disinilah Jelena berdiri saat ini, Sebuah tempat yang jauh dari
lagi dirinya akan merasakan hal ini juga. Mata nya terfokus pada
sebuah objek yang terlihat seperti rumah burung, itu adalah kotak
surat itu.
gudang ini adalah di siang hari. Tapi setiap kali aku menceritakan
11
tentang keindahan gudang ini, teman-teman ku tak ada yang
untuk membalas surat orang ini. Ia pun mengambil pena dan kertas
itu, tapi ini rahasia keluarga ku jadi jangan kau bongkar pada
siapapun ya!.”
12
Tulisnya lalu ia masukkan ke dalam kotak surat itu.
tak ada orang yang bisa ia jadikan tempat curhat, ia merasa sangat
***
13
“hei berhenti! Sampah mu berserakan”
orang yang sudah lama ia taksir. Malik terlihat terkejut dan langsung
mengambil plastic yang baru agar sampah nya tidak bercecer lagi.
cepat. Jika perasaan yang ia rasakan saat ini adalah penyakit, maka
14
Setibanya dikelas Marchell yang mulanya berniat merajuk
Jelena
menyedihkan”
semangat nya luntur saat melihat bu Caroline yaitu guru Mtk nya
15
Ketika kertas itu dibagikan, Jelena langsung merasa badmood.
Nilai nya tidak lebih besar dari nomor punggung baju bola Giggs
itu. Dan nilai terbaik dikelas adalah nilai Malik, yaitu 100. Terlintas
Mungkin benar yang sering orang katakan bahwa saat kau menyukai
seseorang, akan ada fase dimana kau merasa sangat insecure dengan
16
Bab 2
17
J
elena menyuap sesendok bubur ayam Mang Ojak yang
18
galau karena melihat nilai Mtk nya yang sangat jelek, saking
berusaha untuk menjadi seorang dokter, dan bagi Jelena itu terlihat
sehebat itu.
denda.
Titt!!!
19
“Jelena kalau tidak cepat ibu akan menyuruh pak Vrindavan
Jelena, karena pak Vrindavan dan ibu nya dulu satu geng saat SMA,
gudang lagi.
gudang itu. Mungkin nanti ia harus meninjau nya nanti, tetapi yang
menyiksa. Hari-hari nya mereka diberi tugas berupa soal dan harus
20
Murid-murid yang telah selesai mengerjakan soal akan disuruh
terutama Hani dan Davis yang sangat pintar dalam fisika. Tersisa
terkagum-kagum,
“Hani, lihatlah bahu Malik yang tegap itu. Kalau aku menjadi
Hani dengan sigap meralat kata-kata nya, “hehe bercanda, dia bisa
21
tidak pernah jatuh cinta”. Nampaknya Jelena memang salah mecari
Apalagi dia adalah orang yang tidak pernah hoki, contoh nya
nya mendapat balasan atau tidak. ke-kepoan tidak akan hilang bila
yang tidak akan hilang bila kita tidak melakukan apapun, yang ada
22
bahwa cahaya yang memasuki jendela itu terlihat bagus, maka ia
Hani.
Jelena tahu bahwa Hani akan merasa sedikit kesal karena tidak
mengeluarkanya.
sefrekuensi.
***
23
Kelas Jelena tiba-tiba jamkos karena guru Bahasa Inggris tidak
yang telah ia beli, ia jadi sedikit jatuh cinta pada gudang itu.
banyak murid yang masuk ke Gedung ini untuk bolos ataupun uji
nyali.
sehingga Jelena tak perlu memasuki sekolah tak terpakai itu. Saat
ia lihat.
24
sebelumnya berdebu sekarang terlihat bersih hingga ia bisa melihat
tidak terlihat bersih ya? Sepertinya aku harus belajar dari orang ini,
baru.
yang ia ajak surat menyurat ini terlihat seperti orang yang sangat
25
Ia membuka surat kedua yang berisi.
”aku juga memiliki rahasia yang tak pernah ku beri tahu pada
seorang dokter. Sejak kecil aku sudah tertarik pada hal berbau
merah. Tetapi seseorang yang bisa melihat benang merah tak akan
bisa melihat benang merah nya sendiri. Dan jika kau bertanya apa
26
’tidak enak’. Rasanya sangat sulit untuk menyukai seseorang
BRAKK!!
menggantung sun catcher nya, yaa tidak rugi amat lah. pinggang
27
Tepat saat itu jam 12.00 siluet matahari memasuki Jendela.
28
Malik pov
29
Hari ini Malik mengalami kejadian apes. Guru Geografi yang
lama, hamba mana yang mampu melakukan itu. Jarak dari kelasnya
“huft harusnya aku kabur saja tadi”, sesal Malik yang tentunya
terbuka lebar.
30
Ia berjalan secara perlahan untuk mengecek apakah ada hantu
dengan nya?
31
Bab 3
32
P
agi ini entah sudah berapa kali Jelena merasa terganggu
33
(Apa ini adalah ketidaksengajaan, atau memang dia sedang
sangat lama, rasanya seperti tak ada manusia lain di dunia ini.
perut nya.
34
Malik pov
kantin karena aku lupa membawa bekal ku. Kantin ini sangat
belakang.
“kau ingin apa? Biar aku saja yang memesan nya, tapi kau
Bagiku yang baik dan tidak pelit ini mentraktir teman bukan
35
Sejujurnya aku jadi sedikit penasaran tentang gadis itu.
benang merah? dan masih ada banyak lagi pertanyaan lain dalam
menarik dari Jelena dan aku baru menyadari itu, kemana saja aku
selama ini?
36
Kelihatannya Jelena juga merasa penasaran denganku
Kali ini Jelena menatapku sedikit lebih lama dari yang tadi,
aku merasa sedikit gelisah. Ada perasaan aneh yang tidak dapat
Mungkin sekitar 1 menit dan saat sudah tak kuat barulah aku
tertawa.
37
Johan datang dengan kedua mangkuk bakso ditangan nya.
“ini adalah ciri-ciri orang jenius jo”, ucap Malik disertai smirk
yang menyebalkan.
*****
Kini pelajaran seni, guru nya selalu tidak masuk tetapi mereka
gambar nya.
38
Gilliran meja Malik yang dihampiri.
“gadis yang kusukai itu pendiam dan tidak bodoh, itu saja”,
melukis di sebelahnya.
kuas itu.
Kau yang seperti ini saja sudah sempurna”, hibur Davis yang
39
“aku terharu loh, kau jarang melontarkan pujian padaku”,
gurau Jelena.
belajar, jujur saja aku memang kurang belajar dan aku menyesali
itu. Jadi apakah kau mau menjadi tutor ku?”, lanjut Jelena.
“kau harus rajin ya! Ingat satu hari 36 soal, itu mutlak”,
perintah Davis.
cengkram.
Bab 4
40
Beberapa jam yang lalu…
41
M
alik baru saja kembali dari toilet. Ia menyusuri
memanggil-manggil kucing.
“tcih mendokusai”
42
Jelena yang memuntahkan sosis untuk diberikan pada kucing itu
43
Malik yang merasa terganggu akhirnya berniat untuk
menyindir mereka.
mengganggu kegiatannya.
“gadis yang kusukai itu pendiam dan tidak bodoh, itu saja”,
bersenda gurau.
44
“apa aku merasa kesal? Tapi mengapa?”, gumam nya.
*****
diberikan Davis. Ujian tinggal dua minggu lagi dan ia masih tidak
satu soal.
Benjol”
soal nya.
45
Ternyata ia bisa mengerjakannya, namun yang menjadi
SD bagi Davis.
“aku akan sering memberi kuis dadakan. Satu kali salah satu
kali pukulan”
huaaa”
“hei Malik dari tadi kau kenapa melamun sih, lihat try out mu
46
Padahal Jelena setiap harinya masuk kelas, meskipun terus-
“tidak”
“apa imbalannya?”
47
“huft lega nya jika sudah selesai”, Malik pun membuka pintu
kelas.
Ceklek
“ekhm, kau sapu yang sebelah sana saja, biar aku yang disini”,
ucapkan.
48
Mereka berdua menyapu dalam keadaan sunyi, kedua nya tak
kertas terbang karena tertiup angin, kertas itu berasal dari meja
itu.
batinnya kesal.
49
kesulitan menjangkau papan tulis itu. Malik berjalan kearah nya,
lalu berkata.
“biar aku saja”, ucap Malik lalu mengambil penghapus itu dari
Entah itu detak jantung Jelena ataupun detak jantung Malik, yang
tidur nyenyak.
*****
50
mulut nya. pintu kelas terbuka menampilkan seorang pemuda
dengan jaket hitam dan kacamata khas nya. itu adalah Malik
“hoi Len kau semangat sekali, apa kau sudah tidur semalam?
Jelena.
51
Selama ujian beberapa murid ada yang terkulai pingsan, ada
mengerjakan ujian.
beberapa soal.
surat lagi.
satu-persatu.
52
“hari ini aku berbicara dengan ibuku mengenai cita-citaku.
tanggapanmu!”
kesepian”
53
“ini sudah hari ke-12 dan kau masih belum membalas surat
ku. Aku masih menunggu Surat darimu, karena hanya disini aku
bersalah, karena sudah lupa untuk berkirim surat dengan orang ini.
balasan.
seseorang.
54
Bab 5
55
M
Malik.
56
“jadi kau yang membalas surat dengan ku selama ini?!”, tanpa
siapa?”
57
“apa kau berharap gadis yang membuatmu tertarik adalah
Kenapa tidak sekalian saja kau jadikan pakan ikan hatiku ini), kesal
“gadis yang kau sukai itu pasti pendiam dan tidak bodoh”,
ketus Jelena.
58
“tidak tahu tuh, yang pendiam dan tidak bodoh hanya guru
sebentar.
belakangnya?”
mengucapkan dalam hati saja. Namun apa daya ia sudah tidak bisa
59
Jelena membulatkan mata nya. Setelah dijatuhkan sampai ke
kau ribut aku tetap menyukaimu. Dan bagiku kau sama sekali
tidak bodoh. Kau selalu berusaha untuk mengerti hal yang tidak
kau pahami, orang yang bodoh adalah orang yang tidak mau
lebar.
60
berduaan dengan Davis, lalu aku sadar bahwa itu adalah rasa suka
“aku menyukaimu sejak kelas 11. Kau adalah pria yang selalu
bertutur kata, kau tak pernah menyinggung hati orang lain. Kau
cukup”
61
Kini Malik yang tersipu malu. Ia tak menyangka ada
dan bersyukur.
“karena aku adalah orang yang baik hati, aku akan tetap
“dan kau adalah orang yang menyukai jin ini”, Jelena Kembali
“aku berjanji”
62
Mereka juga membahas mengenai benang merah, dan jodoh
jokes.
*****
5 tahun kemudian..
“Malik!”
adalah Davis.
63
Mereka sudah lama tidak bertemu semenjak kelulusan SMA.
berpamitan.
64
Pada akhirnya ia menyerah dan mencoba untuk move on,
sudah ia buat.
nama Jelena.
65
Jelena yang mulanya berniat untuk melanjutkan Pendidikan di
nya”
Davis.
“ceritakan saja”
66
mereka, ia mencoba untuk menelpon polisi tetapi handphone nya
lanjut Davis.
67
“tapi mereka tetap harus pergi dari rumah itu, karena ornag
mewujudkan impiannya.
bersalah. Lebih baik kau temui dia sekarang, pameran nya akan
17.48
68
“maaf aku harus pergi, terimakasih. Aku sungguh-sungguh
bertemu Jelena.
69
melalui sun catcher. Bahkan penggalan-penggalan surat yang
dengannya.
Malik pov
masih sama, aroma nya pun masih sama. Ia masih lah orang yang
aku sukai. Ia adalah Jelena. Wanita yang sejak dulu aku rindukan
kehadirannya
70
Jelena pov
Lalu ia berucap
71
Tamat
Profil Penulis
Qonita Ghina
Anbarputri, biasa
2005. Jenjang
Pendidikan Sekolah
Pendidikan ke Universitas.
72
Merupakan anak ketiga dari tiga bersaudara,
sedemikian rupa.
73