Anda di halaman 1dari 5

TUGAS PAPER PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Dosen:Drs. Abd. Rasyid R., M.Ag

SISTEM KONSTITUSI

KELOMPOK 3

• ANDI AGIS ALIFA(V076221021)


• RAHMADINI PUTRI (V076221010)
• DEWI NAWANG WULAN NUR AINUN MUHID (V076221012)
• GABRIANTO DWICAHYO (V076221013
• ANDI RESTUYANI (V076221017)
• AHMAD RAUSYAN SHAADIQ (V076221004)

FAKULTAS VOKASI

PROGRAM STUDI DESTINASI PARIWISATA

UNIVERSITAS HASANUDDIN
ABSTRAK

Indonesia sebagai negara hukum tentunya memiliki kebijakan yang tertuang dalam
bentuk peraturan perundang-undangan. Sebagai resultan dari demokrasi berdasarkan
permusyawaratan dan perwakilan di Indonesia, Undang-Undang Dasar 1945 sebelum
amandemen menghadirkan MPR sebagai sebuah lembaga tertinggi negara yang
menyerap kedaulatan rakyat sehingga mendapat legitimasi untuk mengatasi lembaga-
lembaga negara di berbagai cabang kekuasaan. Hierarki peraturan perundang-undangan
kini diatur dalam Undang-Undang atau UU Nomor 12 Tahun 2011
PEMBAHASAN

Hierarki atau tata urutan perundang-undangan menurut UU Nomor 12 Tahun 2011


adalah:

 Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

 Ketetapan Manjelis Permusyawarahan Rakyat:Ketetapan Majelis


Permusyawaratan Rakyat Sementara atau MPRS dan ketetapan MPR yang
masih berlaku.
 Undang-Undang atau Peraturan Pemerintah pengganti undang-undang.
 Peraturan pemerintah.
 Peraturan presiden.
 Peraturan daerah Provinsi:Termasuk di dalamnya Qanun berlaku di
Provinsi Aceh dan peraturan daerah khusus atau perdasus,serta peraturan
daerah Provinsi atau perdasi yang berlaku di Provinsi Papua dan Provinsi
Papua Barat.
 Peraturan daerah Kabupaten atau Kota.

Konsekuensi dari dianutnya paham kedaulatan rakyat dalam konstitusi


tentunya demokrasi selalu menjadi pijakan dasar ketika membahas eksistensi
Lembaga perwakilan. Dalam melaksanakan perannya sebagai Lembaga
tertinggi negara yang berwenang menentukan garis-garis besar haluan negara,
Majelis Permusyawaratan Rakyat memiliki kewenangan untuk membentuk
peraturan perundang-undangan berupa suatu Ketetapan MPR. Tap MPR
adalah produk legislatif yang dihasilkan dari keputusan musyawarah MPR
untuk ditujukan keluar guna memberikan garis-garis besar pengaturan baik
pada pelaksanaan baik di kekuasaan legislatif maupun di kekuasaan
eksekutif.

Jenis peraturan perundang-undangan selain yang telah disebutkan dalam tata


urutan peraturan perundang-undangan mencakup peraturan yang dietapkan
oleh:
 Majelis Permusyawaratan Rakyat atau MPR
 Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR
 Dewan Perwakilan Daerah atau DPD
 Mahkamah Agung atau MA
 Mahkamah Konstitusi atau MK
 Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK
 Komisi Yudisial atau KY
 Bank Indonesia
 Menteri
KESIMPULAN
Peraturan perundang-undangan adalah peraturan tertulis yang memuat norma hukum yang
bersifat mengikat. Tentunya ini berkaitan dengan negara Indonesia yang mempunyai
kebijakan public. Hierarki atau tata perundang-undangan berdasarkan asas bahwasanya
peraturan perundang-undangan yang lebih rendah tidak boleh bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan yang lebih tinggi.
DAFTAR PUSTAKA

[1] Di akses dari


https://nasional.kompas.com/read/2022/03/30/04000001/hierarki-peraturan-
perundang-undangan-menurut-uu-no.-12-tahun-2011

[2] Di akses dari http://www.jhp.ui.ac.id/index.php/home/article/view/2343

Anda mungkin juga menyukai