Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)

TERAPI GIZI

A. PENDAHULUAN
Salah satu ciri bangsa maju adalah bangsa yang memiliki tingkat kesehatan, kecerdasan, dan
produktivitas kerja yang tinggi. Ketiga hal ini dipengaruhi oleh keadaan gizi.

Pola makan merupakan perilaku paling penting yang dapat mempengaruhi keadaan gizi. Hal
ini disebabkan oleh karena kuantitas dan kualitas makanan dan minuman yang dikonsumsi akan
mempengaruhi asupan gizi sehingga akan mempengaruhi kesehatan individu dan masyarakat. Gizi
yang optimal sangat penting untuk pertumbuhan normal. Gizi baik membuat berat badan normal
atau sehat. Keadaan gizi yang baik dapat meningkatkan kesehatan individu dan masyarakat.

B. LATAR BELAKANG
Tenaga SDM yang berkualitas tinggi hanya dapat dicapai oleh tingkat kesehatan dan
status gizi yang baik. Untuk itu diperlukan upaya perbaikan gizi di dalam keluarga dan pelayanan
gizi pada individu karena kondisi kesehatannya harus dirawat disuatu sarana pelayanan kesehatan
semisal puskesmas.

Masalah gizi dinilai sesuai kondisi perorangan yang secara langsung mampu tidak langsung
mempengaruhi proses penyembuhan. Kecenderungan peningkatan kasus penyakit yang terkait gizi
pada semua kelompok rentan mulai dari ibu hamil ,anak, remaja hingga lansia, memerlukan
penatalaksanaan gizi secara khusus. Oleh karena itu dibutuhkan pelayanan gizi yang bermutu untuk
mencapai dan mempertahankan status gizi yang optimal dan mempercepat penyembuhan.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui upaya preventif,kuratif
dan promotif yang dilakukan secara terpadu, terarah dan terus menerus di Wilayah kerja
Puskesmas Tanjung Bingkung
2. Tujuan khusus
1. Menyelenggarakan konseling gizi pada pasien dan keluarga
2. Membimbing dan mengarahkan pasien dalam memahami masalah gizi yang
dihadapi dan bagaimana cara mengatasinya
3. Memanfaatkan konseling gizi secara optimal oleh semua pasien yang datang
kepuskesmas.
4. Melakukan pengkajian gizi, faktor yang berpengaruh terhadap gangguan gizi
dan status gizi.
5. Memantau perkembangan balita dan ibu hamil yang mempunyai masalah.

1
1. Poli yang Terkait
No Bagian Peran
1. Gizi Pelaksanaan Kegiatan
2 Poli Umum Pendukung pelaksana kegiatan
3. KIA Pendukung pelaksanaan kegiatan
4. Labor Pendukung Pelaksanaan kegiatan

D. KEGATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

No Kegiatan Pokok RincianKegiatan


1. Memberikan konseling gizi a. Menerima rujukan dari laboratorium mau pun dari poli
kepada klien sesuai dengan b. Menjelaskan kepada klien tentang penyakit yang
jenis penyakit yang diderita dideritanya
c. Memberikan konseling gizi/ pemahaman tentang diet
yang harus dijalankan selama sakit
d. Melakukan perjanjian untuk kunjungan kembali
e. Penyusunan Pedoman dan Standar Operasional Pelayanan
(SOP)

2. Pelaporan Pencatatan dan Pelaporan

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN SASARAN


1. Cara Melaksanakan Kegiatan

No Kegiatan Metode
1. a. Menerima rujukan dari laboratorium mau - Memberikan konseling
pun dari poli - Pakai surat rujukan
b. Menjelaskan kepada klien tentang - Mempelajari kartu status/ rujukan
penyakit yang dideritanya - Menyalin dan mencatat nama
c. Memberikan konseling gizi/ pasien
pemahaman tentang diet yang harus - Melakukan konseling
dijalankan selama sakit - Membentu menyimpulkan
d. Melakukan perjanjian untuk kunjungan permasalahan gizi
kembali - Memberi saran tindak lanjut
e. Penyusunan Pedoman dan Standar sesuai masalah
Operasional Pelayanan (SOP)

Pencatatan dan Pelaporan Kegiatan Membuat laporan hasil kegiatan

2. Sasaran
a. Penderita penyakit/ pasien/keluarga yang berhubungan dengan masalah kesehatan
yang datang ke puskesmas

2
b. Masyarakat umum/klien yang mempunyai masalah kesehatan yang datang ke
puskesmas

3
a. JADWAL KEGIATAN
Waktu (Bulan)
No Kegiatan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sept Okt Nov Des
1. Konseling gizi
2. Pencatatan dan Pelaporan Kegiatan

4
b. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN LAPORAN
Kegiatan monitoring dilakukan melalui pencatatan dan pelaporan yang ada
atau langsung untuk melihat apakah pelaksanaan sesuai dengan rencana yang ditetapkan
dan keberhasilan kegiatan, disamping melihat hambatan /masalah yang timbul.
Evaluasi kegiatan dilakukan melalui pemanfaatan data hasil pencatatan dan pelaporan.
Evaluasi dilaksanakan pada Lokakarya Mini Bulanan dan Triwulanan

c. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan yang diperlukan pada konseling gizi adalah Register Kunjungan dan
pelaporan kegiatan dilakukan setelah selesai kegiatan dilaksanakan pelaporan kepada
Kepala Puskesmas Tanjung Bingkung.

Tanjung Bingkung, Maret 2017


Kepala Puskesmas Penanggung jawab Program Gizi

Kasmanidar, SKM Winda Aryani, AMG


NIP. 19701006 199101 2 001 NIP. 19760417 200501 2 007

Anda mungkin juga menyukai