Anda di halaman 1dari 5

___________________________________SEJARAH_________________________________

1. Masyarakat Praaksara
> Zaman Praaksara manusia belum mengenal yang namanya tulisan dan mengandalkan
sisa fosil untuk kelangsungan hidup

a. Periodisasi berdasarkan perkembangan kehidupan


Ciri-ciri pada masa:

Berburu dan mengumpulkan Bercocok tanam Perundagian


makanan

Memenuhi kebutuhan dengan Membuka lahan di hutan Menghasilkan bahan


berburu dan mengumpulkan dan menanami dengan sayur makanan sendiri dan
makanan yang ada di sekitar + buah untuk dikonsumsi kehidupan sudah menetap

b. Pembabakan zaman praaksara di Indonesia

Perkembangan geologis Perkembangan arkeologis

1. Zaman arkaikum (bumi masih pijar 1. Zaman Paleolitikum (Zaman Batu


dan belum ada tanda kehidupan) Tua) – Masa berburu dan
2. Zaman paleozoikum (bumi sudah ada mengumpulkan makan
tanda kehidupan yang ditandai 2. Zaman Mesolitikum (Zaman Batu
dengan munculnya hewan kecil tidak Tengah) – Masa berburu dan
bertulang belakang jenis ikan dan mengumpulkan makanan tingkat
amfibi) lanjutan tingkat awal
3. Zaman mesozoikum (zaman 3. Zaman Neolitikum (Zaman Batu Baru/
dinosaurus) Batu Muda) – Masa bercocok tanam
4. Zaman neozoikum (zaman awal 4. Zaman Megalitikum (Zaman Batu
kehidupan manusia) Besar)

arkapaleozomesozoneozo paleomesoneomega

2. Perkembangan Hindu-Buddha di Indonesia tahun 400M, dibuktikan dengan


penemuan prasasti pada Yupa di Kalimantan Timur

Teori N.J.Krom para pedagang yang beragama Hindu-Buddha lah penyebar utama
agama tersebut di Nusantara. Karena perdagangan pada zaman dahulu menggunakan
jalur laut dan bergantung pada angin.
3. Pengaruh Hindu-Buddha di berbagai kehidupan

Bidang Pengaruh

Kebudayaan Seni patung dengan ukiran dan relief yang khas

Seni bangunan Tiap candi mempunyai corak dan fungsi yang berbeda-beda

Bahasa dan tulisan

Sastra Bahasa Sanskerta dan huruf Pallawa


Pendidikan

Pemerintahan Sistem Monarki (didasarkan pada kedaulatan)

Kemasyarakatan Berkembangnya sistem pemerintahan kerajaan

Religi Mengubah sistem kepercayaan masyarakat

4. Pengaruh Islam di Indonesia

Bidang Pengaruh

Kebudayaan Menggantikan Kerajaan menjadi bercorak Islam seperti Samudera Pasai

Pendidikan Mata pelajaran dan sistem dirubah menjadi pengajaran Islam

Pemerintahan Dirubah menjadi sistem kerajaan kesultanan

Penanggalan Sistem kalender yang diciptakan oleh Sultan Agung

Kemasyarakatan Meningkatnya keadilan

Religi Meningkatnya tolerasi

5. Penjelajahan Samudra (contoh Portugis: Bartholomeus Diaz)


a. Tujuan: mencari jalan baru ke Indonesia
b. Rute: Eropa - menelusuri pantai Afrika Timur - pantai Afrika Selatan - kembali ke
negaranya (serangan ombak)
c. Keberhasilan: Bartholomeus Diaz tidak berhasil ke Indonesia karena adanya
serangan ombak sehingga ia kembali ke Eropa
6. Sejarah Imperialisme dan kolonialisme
● Imperialisme sebuah negara melakukan politik untuk menguasai negara lain secara
paksa (dampak: terjadi perang dunia)
● Kolonialisme penguasaan suatu negara dengan maksud memperluas negara itu
(dampak: perekonomian bergeser dari pertanian) menjadi industri perkebunan

7. Pengaruh kebijakan pada masa kolonial

Aspek Pengaruh

Geografis Persebaran penduduk dan urbanisasi

Politik Bupati dijadikan alat kekuasaan

Ekonomi Diperkenalkannya uang kertas dan logam

Sosial budaya Penderitaan rakyat karena kerja paksa

Pendidikan Munculnya golongan-golongan terpelajar di Indonesia

8. Kebangkitan Nasional
a. Ciri-ciri:
1. menjadi nasabah bumiputera
2. mempunyai tabungan berjangka bumiputera
3. menjadi anggota asuransi bumiputera
4. membayar kewajiban di asuransi bumiputera tiap bulan

b. Jenis Sekolah yang didirikan kolonial Belanda sejak awal abad ke-20
1. SD: Europeesche Lagere School (ELS)
2. SMP/SMA: Gymnasium Koning Willem III School te Batavia
3. Menengah kejujuran: Gymnasium Koning Willem III School te Batavia
4. Pendidikan tinggi: Technische Hoogeschool te Bandoeng (THS

c. Peranan golongan terpelajar, profesional, dan pers dalam menumbuhkan


kesadaraan nasional
- Memperkenalkan nama Indonesia Merdeka sebagai jati diri bangsa
- Mengajak Semua masyarakat untuk bersatu secara keseluruhan dan tidak lagi
membentuk golongan
d. Perkembangan Organisasi

Etnik Kedaerahan dan Pergerakan Radikal


keagamaan Indonesia

Budi Utomo Jong Java Perhimpunan Partai Indonesia


Indonesia Raya

Sarekat Islam Muhammadiyah Partai Nasional Gerakan Rakyat


Indonesia Indonesia

Indische Partij Jong Islamieten Bond Partai Komunis Gabungan Politik


Indonesia Indonesia

9. Manifesto Politik bentuk aksi dukungan kemerdekaan yang dicetus oleh Partai
Perhimpunan Indonesia yang berisikan tentang prinsip perjuangan

10. Kongres Pemuda 1928 menghasilkan isi dari Kongres Pemuda

11. Kongres Perempuan Pertama membicarakan hak pilih dan dipilih bagi wanita di badan
perwakilan

12. Kehidupan pasca kemerdekaan


a. Pengaruh perang Asia pasifik terhadap persiapan kemerdekaan Indonesia
- situasi kosong saat Jepang kalah, rakyat Indonesia mengambil alih dan
melaksanakan proklamasi

b. Peristiwa Rengasdengklok
- peristiwa penculikan terhadap Soekarno dan Hatta yang terjadi pada tanggal 16
Agustus 1945

c. Peran para tokoh dalam menyusun teks Proklamasi


1) Soekarno dan Hatta: menyusun teks proklamasi
2) Sayuti Melik: pengetik naskah proklamasi
3) Sukarni: mengusulkan penandatanganan oleh Soekarno dan Hatta
4) Ahmad Soebardjo: menyumbangkan kalimat pertama pada proklamasi
13. Masa Demokrasi Parlementer
Ciri-ciri: Presiden sebagai penguasa eksekutif yang ditunjuk legislatif (parlemen, DPR)

APRA RMS Andi Aziz PRRI dan Permesta

Belanda ingin gerakan separatis gerakan perlawanan memperhatikan


menanamkan yang bertujuan ingin yang menentang tingkat kesejahteraan
kepentingan politik memisahkan diri dari rencana penyatuan prajurit dan
dan ekonominya di Negara Indonesia Negara Indonesia masyarakat
Indonesia Timur (NIT) dan RIS Timur (NIT) ke
(Republik Indonesia bagian NKRI
Serikat)

14. Perjuangan Diplomasi

KAA Gerakan Non-blok PBB

Indonesia sebagai tuan rumah Indonesia Sebagai Menjadi anggota Dewan


dilaksanakannya Konferensi Asia Pelopor GNB (Presiden HAM
Afrika pada 18-24 April 1955 Soekarno)

Anda mungkin juga menyukai