Bahan Semiloka - Angkutan Barang Berbahaya Medan 4-7 Oktober 2022
Bahan Semiloka - Angkutan Barang Berbahaya Medan 4-7 Oktober 2022
Persyaratan Pelayanan
1
PERMASALAHAN
KECELAKAAN YANG MELIBATKAN TRUK BBM
Kurangnya
Fatigue
pemahaman
(Kelelahan /
pentingya sabuk
mengantuk)
keselamatan
PERMASALAHAN PENGANGKUTAN BARANG BERBAHAYA DI INDONESIA
Memenuhi Persyaratan
Dilengkapi Alat Pantau
Teknis Dan Laik Jalan
Kinerja Pengemudi &
Yang Dibuktikan Dengan
Kendaraan
Bukti Lulus Uji
LAMPIRAN
PLAKAT TRANSPORTASI ANGKUTAN BARANG
Divisi 1.4
JENIS GAMBAR PLAKAT TRANSPORTASI ANGKUTAN BARANG
Kelas 1 : Bahan Peledak
BENTUK GAMBAR PENGGUNAAN PENJELASAN
Bahan Peledak Bahan peledak dengan sensitivitas sangat
• Bahan Peledak, Divisi 1.5 rendah, yang ditandai dengan
bahaya ledakan massal.
Divisi 1.5
Bahan Peledak Produk dengan sensitivitas sangat rendah,
• Bahan Peledak, Divisi 1.6 yang tidak ditandai dengan
bahaya ledakan tetapi berdasarkan
beratnya.
Divisi 1.6
JENIS GAMBAR PLAKAT TRANSPORTASI ANGKUTAN BARANG
Kelas 2 : Gas
BENTUK GAMBAR PENGGUNAAN PENJELASAN
Gas yang mudah terbakar Gas yang pada suhu 20 °C dan tekanan
• Gas yang mudah terbakar, kelas 1 standar 101.3 kPa:
• Aerosol, kelas 1, 2 • mudah terbakar dalam campuran dengan
udara pada konsentrasi tidak lebih dari
13% volume
• memiliki perbedaan antara konsentrasi
minimum dan maksimum ketika pengapian
terjadi setidaknya 12 persen poin (terlepas
dari minimum konsentrasi).
Tanda Alternatif Contoh: asetilena, hidrogen, vinil klorida,
Divisi 2.1 pemantik.
Gas tidak beracun yang tidak mudah Gas yang:
terbakar • bersifat asfiksia – gas yang melarutkan
atau mengganti oksigen secara normal di
atmosfer; atau
• pengoksidasi – gas yang mungkin,
umumnya dengan menyediakan oksigen,
menyebabkan atau berkontribusi pada
pembakaran bahan lain lebih dari udara;
atau
• tidak berada di bawah divisi lain;
Divisi 2.2 Tanda Alternatif Contoh: karbondioksida, argon, helium, pemada
m api dengan gas terkompresi atau dicairkan.
JENIS GAMBAR PLAKAT TRANSPORTASI ANGKUTAN BARANG
Kelas 2 : Gas
BENTUK GAMBAR PENGGUNAAN PENJELASAN
Gas beracun Gas yang:
• diketahui sangat beracun atau
korosif bagi manusia
sehingga menimbulkan
bahaya bagi kesehatan; atau
• dianggap beracun atau korosif
bagi manusia karena memiliki
nilai LC50 sama atau kurang
dari 5000 ml/m3 (ppm).
Divisi 2.3 Contoh: ammonia ,karbon
monoksida, fosgen.
JENIS GAMBAR PLAKAT TRANSPORTASI ANGKUTAN BARANG
Kelas 3 & 4 : Cairan dan Padatan yang Mudah Terbakar
BENTUK GAMBAR PENGGUNAAN PENJELASAN
Cairan yang mudah terbakar Cairan yang dianggap mudah terbakar,
• Cairan mudah terbakar, kelas 1, 2, 3 yang menghasilkan uap yang mudah
terbakar pada suhu yang tidak lebih tinggi
dari 60 °С saat diuji di bejana yang tertutup
atau tidak lebih tinggi dari 65,6 °С saat
diuji dalam bejana terbuka (suhu ini
disebut titik nyala).
Tanda Alternatif
Contoh: aseton, dietil eter, etanol, minyak
Kelas 3 mentah.
Zat padat yang mudah terbakar Padatan yang, selama pengangkutan,
• Bahan padat yang mudah terbakar, dapat dengan mudah menyala atau dapat
kelas 1, 2 menyebabkan kebakaran atau
• Bahan kimia dan campuran yang meningkatkan pembakaran sebagai akibat
terurai sendiri, tipe B, C, D, E, F dari gesekan; zat swareaksi yang
mengalami reaksi eksotermik dengan
intens.
Kelas 4.2
Zat yang mengeluarkan gas yang Zat yang mengeluarkan gas yang mudah
mudah terbakar jika terkena air terbakar di bawah kondisi yang ditentukan
dalam jumlah yang berbahaya.
Divisi 4.3
JENIS GAMBAR PLAKAT TRANSPORTASI ANGKUTAN BARANG
Kelas 5: Oksidator
BENTUK GAMBAR PENGGUNAAN PENJELASAN
Zat pengoksidasi Zat yang, meskipun dalam dirinya sendiri
• Gas pengoksidasi tidak mudah terbakar, dapat, umumnya
• Cairan pengoksidasi menghasilkan oksigen, menyebabkan,
• Padatan pengoksidasi atau berkontribusi pada, pembakaran
bahan lainnya
Kelas 5.1
Peroksida organik Zat organik yang mengandung struktur
• Peroksida organik, kelas B, C, D, E, F bivalen –O–O– dan dapat merupakan
turunan dari hidrogen peroksida, yang
mana satu atau kedua atom hidrogen telah
digantikan oleh radikal organik.
Kelas 6.1
Zat menular Zat yang diketahui atau terdapat alasan
untuk meyakini bahwa zat ini mengandung
organisme patogen, yaitu, mikroorganisme
atau agen infeksi lain (prion) pada
muatan/sisa muatan yang dapat
menyebabkan penyakit pada manusia atau
hewan.
Subkelas 7A
Bahan radioaktif. Kategori II — Kuning Kemasan II — Kuning berlaku jika tingkat
radiasi maksimum suatu bahan pada titik
mana pun di permukaannya adalah dari
0,005 mSv/jam hingga 0,5 mSv/jam.
Subkelas 7B
JENIS GAMBAR PLAKAT TRANSPORTASI ANGKUTAN BARANG
Kelas 7: Bahan Radioaktif
BENTUK GAMBAR PENGGUNAAN PENJELASAN
Bahan radioaktif. Kategori III — Kuning Kemasan III — Kuning berlaku jika tingkat
radiasi maksimum suatu bahan pada titik
mana pun di permukaannya adalah dari
0,5 mSv/jam hingga 10 mSv/jam.
Subkelas 7C
Bahan fisil kelas 7 Bahan yang terdiri dari nuklida fisi
Subkelas 7E
JENIS GAMBAR PLAKAT TRANSPORTASI ANGKUTAN BARANG
Kelas 8 & 9: Zat Korosif dan Barang Berbahaya lainnya
BENTUK GAMBAR PENGGUNAAN PENJELASAN
Zat korosif Zat yang, karena serangan kimianya,
Zat yang: menyebabkan cedera serius ketika kontak
• menyebabkan kerusakan ketebalan dengan jaringan hidup atau, jika terjadi
penuh jaringan kulit utuh pada waktu kebocoran dan tumpahan, menyebabkan
paparan kurang dari 4 jam; atau kerusakan pada barang atau alat angkut
• Menunjukkan tingkat korosi lebih dari lainnya.
6.25 mm per tahun pada permukaan
baja atau aluminium pada suhu 55 °C Contoh: asam klorida, asam sulfat,
fosforus pentoksida, kalium hidroksida.
Kelas 8
Zat dan produk berbahaya lainnya, Zat yang berbahaya selama transportasi
termasuk zat yang berbahaya bagi dan tidak dijelaskan oleh kelas lain.
lingkungan
Contoh: es kering, baterai ion-litium,
kapasitor dengan lapisan ganda listrik.
Kelas 9
MOBIL TANGKI
a. Tampak Depan b. Tampak Belakang
Rotator Nama Perusahaan PT. ABCD
(Berupa
Stiker/Cat)
Emergency Emergency
Call Nomor Pengaduan Nomor Pengaduan
Call
(021)-XXXX (Berupa Stiker / (Berupa Stiker /Cat) (021)-XXXX
Cat)
Note :
- Untuk penempatan Nomor Pengaduan pada tampak depan & belakang dapat menyesuaikan
- warna pada lettering nomor pengaduan, nama perusahaan agar menyesuaikan supaya mudah terbaca.
a. Tampak Samping (Kiri)
Rotator Nama
PT. ABCD Perusahaan
Alat Pemantul
Emergency Cahaya
Nomor Call
(021)-XXXX
Pengaduan Plakat Jenis
Angkutan Barang
Nama Rotator
Perusahaan PT. ABCD
Emergency Nomor
Call
(021)-XXXX Pengaduan
Plakat Jenis
Angkutan Barang
Note :
- Untuk penempatan Nomor Pengaduan pada tampak samping kanan & kiri dapat disesuaikan dengan lokasi layout di atas
- warna pada lettering “nomor pengaduan” dan “nama perusahaan” agar menyesuaikan warna dasar area yang akan di letakan supaya mudah
terbaca.
MOBIL DENGAN TEMPELAN TERTUTUP
a. Tampak Depan b. Tampak Belakang
Emergency Emergency
Call Nomor Pengaduan Nomor Pengaduan
Call
(021)-XXXX (Berupa Stiker / (Berupa Stiker /Cat) (021)-XXXX
Cat)
Note :
- Untuk penempatan Nomor Pengaduan pada tampak depan & belakang dapat menyesuaikan
- warna pada lettering nomor pengaduan, nama perusahaan agar menyesuaikan supaya mudah terbaca.
c. Tampak Samping (Kiri)
Rotator Nama
PT. ABCD Perusahaan
Alat Pemantul
Cahaya
Nomor Emergency
Call
Pengaduan (021)-XXXX
Plakat Jenis
Angkutan Barang
Nama Rotator
Perusahaan PT. ABCD
Emergency Nomor
Call
(021)-XXXX Pengaduan
Plakat Jenis
Angkutan Barang
Note :
- Untuk penempatan Nomor Pengaduan pada tampak samping kanan & kiri dapat disesuaikan dengan lokasi layout di atas
- warna pada lettering “nomor pengaduan” dan “nama perusahaan” agar menyesuaikan warna dasar area yang akan di letakan supaya mudah
terbaca.
MOBIL DENGAN TEMPELAN SKELETON
a. Tampak Depan b. Tampak Belakang
Rotator
Emergency
Call Nomor Pengaduan
(021)-XXXX (Berupa Stiker /
Cat)
Alat
Pemantul
Plakat Jenis Cahaya
Plakat Jenis
Angkutan Barang Angkutan Barang
Note :
- Untuk penempatan Nomor Pengaduan pada tampak depan & belakang dapat menyesuaikan
- warna pada lettering nomor pengaduan, nama perusahaan agar menyesuaikan supaya mudah terbaca.
c. Tampak Samping (Kiri)
Rotator
PT. ABCD Nama Perusahaan
Emergency Call
(021)-XXXX Nomor Pengaduan
Alat Pemantul
Cahaya
Plakat Jenis
Angkutan Barang
Rotator
Nama Perusahaan PT. ABCD
Plakat Jenis
Angkutan Barang
Note :
- Untuk penempatan Nomor Pengaduan pada tampak samping kanan & kiri dapat disesuaikan dengan lokasi layout di atas
- warna pada lettering “nomor pengaduan” dan “nama perusahaan” agar menyesuaikan warna dasar area yang akan di letakan supaya mudah
terbaca.
MOBIL BAK MUATAN TERTUTUP
a. Tampak Depan b. Tampak Belakang
Emergency Emergency
Call Nomor Pengaduan Nomor Pengaduan
Call
(021)-XXXX (Berupa Stiker / (Berupa Stiker /Cat) (021)-XXXX
Cat)
Note :
- Untuk penempatan Nomor Pengaduan pada tampak depan & belakang dapat menyesuaikan
- warna pada lettering nomor pengaduan, nama perusahaan agar menyesuaikan supaya mudah terbaca.
c. Tampak Samping (Kiri)
Rotator PT.
Nama Perusahaan
ABCD
Nomor Emergency
Call
Pengaduan (021)-XXXX Alat Pemantul
Cahaya
Plakat Jenis
Angkutan Barang
Nama Perusahaan
PT. Rotator
ABCD
Emergency
Call
Nomor
Alat Pemantul (021)-XXXX
Pengaduan
Cahaya
Plakat Jenis
Angkutan Barang
Note :
- Untuk penempatan Nomor Pengaduan pada tampak samping kanan & kiri dapat disesuaikan dengan lokasi layout di atas
- warna pada lettering “nomor pengaduan” dan “nama perusahaan” agar menyesuaikan warna dasar area yang akan di letakan supaya mudah
terbaca.