Jawaban Tugas 3 Hkum4205 Kriminologi
Jawaban Tugas 3 Hkum4205 Kriminologi
2) Perilaku menyimpang yang dilakukan oleh anak-anak Joni tidak bisa secara
langsung disebabkan oleh warisan atau faktor genetik dari Joni. Perilaku
menyimpang cenderung dipengaruhi oleh kombinasi faktor lingkungan, sosial,
dan individu. Dalam kasus ini, terdapat beberapa argumen yang dapat
menjelaskan mengapa perilaku menyimpang dari anak-anak Joni bisa terjadi:
a) Model Peran: Anak-anak cenderung meniru dan memodelkan perilaku yang
mereka lihat di lingkungan sekitar mereka, terutama dari orang tua atau
orang dewasa yang mereka anggap sebagai contoh. Dalam kasus ini, perilaku
buruk Joni yang terlihat pulang dalam keadaan mabuk secara terus-menerus
menjadi contoh yang dilihat oleh anak-anaknya. Anak-anak cenderung
meniru dan menganggap perilaku tersebut sebagai sesuatu yang biasa dan
dapat ditiru.
b) Pembelajaran Sosial: Teori pembelajaran sosial menyatakan bahwa perilaku
dapat dipelajari melalui interaksi sosial dan pengalaman langsung. Jika anak-
anak secara konsisten melihat ayah mereka pulang dalam keadaan mabuk,
mereka dapat mengaitkan perilaku tersebut dengan situasi yang normal dan
dapat menginternalisasi perilaku tersebut sebagai cara yang dapat diterima
untuk mengatasi stres atau masalah.
c) Ketidakstabilan Lingkungan: Ketika anak-anak tumbuh dalam lingkungan
yang tidak stabil dan memiliki konflik atau ketegangan yang tinggi, mereka
dapat cenderung mengembangkan perilaku menyimpang sebagai cara untuk
mengatasi atau menghindari masalah yang ada. Dalam kasus ini, kehadiran
Joni dalam keadaan mabuk dapat menciptakan ketidakstabilan di rumah dan
menciptakan lingkungan yang tidak kondusif untuk perkembangan perilaku
yang sehat pada anak-anak.
d) Pengaruh Teman Sebaya: Selain pengaruh keluarga, teman sebaya juga dapat
memiliki pengaruh signifikan dalam membentuk perilaku anak-anak. Jika
anak-anak Joni memiliki teman-teman sebaya yang juga terlibat dalam
perilaku menyimpang, seperti minum alkohol secara berlebihan, mereka
dapat terdorong untuk terlibat dalam perilaku yang serupa.
Dalam konteks ini, penting untuk menyadari bahwa perilaku menyimpang anak-
anak Joni tidak sepenuhnya diwarisi dari Joni secara genetik. Namun, faktor-
faktor lingkungan dan sosial yang dihadapi anak-anak, termasuk model perilaku
yang diperlihatkan oleh Joni dan pengaruh lingkungan sekitar mereka, dapat
mempengaruhi perkembangan perilaku anak-anak tersebut. Oleh karena itu,
untuk mengatasi perilaku menyimpang anak-anak, penting untuk memperhatikan
dan mengubah lingkungan yang memfasilitasi perilaku tersebut, memberikan
pendidikan dan pemahaman yang tepat, serta menawarkan alternatif perilaku
yang lebih positif dan sehat.