Anda di halaman 1dari 5

TUGAS AKHIR SEMESTER

HUBUNGAN ILMU TEKNIK SIPIL DENGAN AGAMA


DAN FILSAFAT

RESUME
MINGGU 16

M ata Kuliah
FILSAFAT ILMU

Dosen :
Prof. Dr. M. Zaim. M.Hum

Oleh:

HERU RIZKI PERDANA


No.NPM : 1910018312056

JURUSAN TEKNIK SIPIL


PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS BUNG HATTA
TAHUN 2020
A.    Pengertian Filsafat, Agama, Dan Ilmu Teknik Sipil

1.      Pengertian filsafat

Secara etimologi filsafat berasal dari bahasa Yunani kuno yang terdiri dari dua suku
kata yaitu “philos” yang artinya cinta, dan “shopia” yang artinya kebijaksanaan. Dari dua
suku kata tersebut dapat disimpulkan bahawa filsafat adalah orang yangt cinta akan
kebijaksanaan. Dengan demikian filsafat dapat dikatakan berpikir yang sangat mendalam,
sampai pada hakikat, atau berpikir secara universal, hingga pada akar-akarnya, yang murni
sampai menemukan kebenaran yang hakiki.

Menurut Plato dalam Suhar, (2010:9), filsafat adalah ilmu pengetahuan yang
berminat mencapai kebenaran yang asli. Selanjutnya filsafat adalah pengetahuan yang
meliputi kebenaran yang terkandung didalamnya ilmu-ilmu metafisika, logika, retorika,
etika, ekonomi, politik dan estetika atau menyelidiki sebab dan asal segala benda
(Aristoeles dalam Suhar, 2010:9).

Dari beberpa pengertian diatas maka dapat disimpulkan bahwa filsafat adalah
berpikir secara universal hingga mencapai suatu kebenaran yang hakiki, logika, estetika,
etika, retorika, ekonomi, dan politik dengan jalan menyelidiki segala sesuatu yang ada dan
dengan metode yang ilmiah dan empiris.

2.      Penegertian agama

Secara etimologi kata “agama” berasal dari bahasa sansekerta yang artinya
“tradisi”. Selanjutnya menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, agama adalah system yang
mengatur tata keimanan (kepercayaan) dan peribadatan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa
serta tata kaidah yang  berhubungan dengan pergaulan manusia dan manusia serta
lingkunganya. Menurut Emile Durkheim dalam
http://www.e-jurnal.com/2013/11/pengertian-agama-menurut-para-ahli.html, agama
adalah  suatub system yang terpadu yang terdiri atas kepercayaan dan praktik yang
berhubungan dengan hal yang suci. Selanjutnya dikemukakan oleh Sutan Takdir
Alisyahbana dalam http://www.e-jurnal.com/2013/11/pengertian-agama-menurut-para-
ahli.html bahwa agama adalah suatu system kelakukan dan perhubungan manusia yang
pokok pada perhubungan manusia dengan rahasia kekuasaan dan keajaiban yang tiada
terhingga luasnya, dan dengan demikian member arti kepada hidupnya dan kepada alam
semesta yang mengelilinya.
Dari pengertian diatas dapat dikatakan bahwa agama adalah siatu system
keyakinan, ibadah dan kepercayaan atau keimanan manusia terhadap kehidupanya,
hubunganya dengan Tuhanya, manusia dengan sesamanya, dan hubunganya dengan
lingkungan sekitarnya atau alamnya.

3.      Pengertian ilmu Teknik Sipil

Teknik sipil adalah salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang
bagaimana merancang, membangun, merenovasi tidak hanya gedung dan infrastruktur,
tetapi juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia. Teknik Sipil
merupakan salah satu cabang dari ilmu pengetahuan yang mencakup beberapa pengetahuan
diantaranya pengetahuan matematika, fisika, kimia, biologi, geologi, lingkungan hingga
komputer.

B. Pandangan dalam melihat Filsafat, Ilmu dan Agama

Persamaan pokok dari Filsafat, Ilmu dan Agama adalah sama-sama bertujuan
mencari kebenaran.

Sedangkan Perbedaan dari Filsafat, Ilmu dan Agama yang mencolok antara ketiga bagian
tersebut yaitu ilmu dan filsafat bersumber dari akal budi atau rasio manusia sedangkan
agama bersumber dari wahyu Tuhan.

C. Hubungan antara Filsafat, Ilmu Teknik Sipil dan Agama

Sebagian besar tugas filsafat ilmu adalah melandasi manusia agar dapat melakukan
pengembangan metode ilmiah. Metode ilmiah dapat didapat melalui penelitian. Penelitian
ilmiah dimulai dari berfikir ilmiah, yakni secara sitematis. Islam sangat memperhatikan.
Martabat manusia disamping ditentukan oleh peribadahannya kepada Allah, juga
ditentukan oleh kemampuan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Kita
bisa lihat keadaaan sekarang ini banyak hal-hal baru yang telah ditemukan dalam rangka
menyempurnakan Ilmu Ketekniksipilan. hal ini menunjukan bahwa Ilmu Teknik Sipil
senantiasa maju dikarenakan banyak Ilmuwan Teknik Sipil yang terus menerus melakukan
Riset untuk memudahkan pekerjaan- pekerjaan teknik Sipil dilapangan. Perkembangan
Konstruksi Beton, Konstruksi Baja, dan cara-cara penyelesaian masalah yang lain.
misalnya dengan adanya software Teknik Sipil saat ini sangat memudahkan pekerjaan –
pekerjaan Teknik Sipil.
Ilmu pengetahuan dalam praktek mampu mengangkat harkat dan martabat manusia
karena melalui ilmu manusia mampu melakukan eksplorasi kekayaan alam yang
disediakan oleh Allah. Karena itu dalam pengembangan ilmu teknik sipil , nilai-nilai Islam
tidak boleh diabaikan agar hasil yang diperoleh memberikan kemanfaatan sesuai dengan
fitrah hidup manusia. Peran Islam dalam perkembangan iptek pada dasarnya ada 2 (dua).
Pertama, menjadikan Aqidah Islam sebagai paradigma ilmu pengetahuan, ilmu
pengetahuan yang sesuai dengan Aqidah Islam dapat diterima dan diamalkan, sedang yang
bertentangan dengannya, wajib ditolak dan tidak boleh diamalkan. Kedua, menjadikan
Syariah Islam (yang lahir dari Aqidah Islam) sebagai standar bagi pemanfaatan iptek dalam
kehidupan sehari-hari.

Ilmu teknik sipil dan agama saling berhubungan, misalnya sebuah pelaksanaan
pembangunan gedung yang dilaksanakan oleh ahli teknik sipil tanpa berpengetahuan ilmu
agama dapat menyebabkan keruntuhan bangunan karena proses ketidak jujuran dalam
pelaksanaannya seperti pengurangan semen atau besi demi mendapatkan keuntungan yang
lebih besar. Begitu juga sebaliknya tanpa adanya ilmu teknik sipil mustahil kita bisa
beribadah ditempat yang layak, aman, nyaman dan indah. Disamping masalah kejujuran,
masalah etika juga harus diperhatikan dalam melakukan suatu pembangunan, misalnya
pembangunan suatu patung ditempat umum, tidak mungkin membangunan patung manusia
tanpa busana di lingkungan masyarakat muslim, karena hal tersebut merupakan hal yang
sangat tabu. Contoh lain membangun tempat wudu bagi kaum perempuan ditempat fasilitas
umum seperti dipasar atau ditempat wisata, sebaiknya tertutup, agar perempuan yang
berwudu disana bisa menjaga auratnya tidak dilihat pria saat berwudu. Tujuan ilmu agama
adalah bagaimana hidup dengan kebahagiaan sedangkan tujuan ilmu teknik sipil
bagaimana membangun sarana hidup dengan rasa keindahan dan keamanan. Sehingga
dengan menerapkan perkembangan ilmu teknik sipil dan dengan tetap berpedoman pada
ilmu agama kita dapat mewujudkan kehidupan yang bahagia dengan menikmati keindahan,
dan keamanan.

D. Kesimpulan
1. Filsafat, Ilmu dan Agama adalah sama-sama bertujuan mencari kebenaran.
2. Filsafat ilmu menjadi dasar dari perkembangan ilmu teknik sipil, hal ini terlihat
dari Ilmuwan Teknik Sipil yang terus menerus melakukan Riset untuk
memudahkan pekerjaan - pekerjaan teknik Sipil dilapangan.
3. Dalam mempraktekkan ilmu teknik sipil kita harus selalu berpegang pada ilmu
agama, agar tidak melakukan kecurangan-kecurangan.
4. Dalam prakteknya perkembangan Iptek (Ilmu dan Teknologi) harus didasari
Imtaq (Iman dan Taqwa) yang kuat agar tercipta kehidupan yang bahagia dunia
dan akhirat.

E. Daftar Pustaka
Irma Nurcahyani Guntur “SIPIL DALAM PRESPEKTIF ISLAM” FAKULTAS
TEKNIK UNIVERSITAS HASANUDDIN 2014 / 2015.

Abd. Wahid “KORELASI AGAMA, FILSAFAT DAN ILMU” Fakultas


Ushuluddin IAIN Ar-Raniry Kopelma Darussalam Kota Banda Aceh Banda Aceh:
Fakultas Ushuluddin IAIN Ar-Raniry, 2004

Sutan Takdir Alisyahbana dalam http://www.e-jurnal.com/2013/11/pengertian-


agama-menurut-para-ahli.html

Emile Durkheim dalam http://www.e-jurnal.com/2013/11/pengertian-agama-


menurut-para-ahli.html

Anda mungkin juga menyukai