Anda di halaman 1dari 17

Justifikasi Teknis Add.

02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

BAB. I
PENDAHULUAN

I.1 URAIAN PAKET PEKERJAAN


Pembangunan Gedung Ruang Kuliah Terintegrasi Universitas Teuku
Umar (UTU) merupakan tahapan awal mewujudkan Masterplan Kampus UTU.
Pembangunan gedung ini merupakan bukti dukungan dan perhatian Negara
terhadap pembangunan pendidikan di wilayah Barat Selatan Aceh. Oleh sebab
itu, pelaksanaan pembangunan harus betul-betul memedomani peraturan dan
perundang undangan yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Setiap bangunan gedung negara diwujudkan dengan sebaik-baiknya,


sehingga mampu memenuhi secara optimal fungsi bangunannya, andal, dan
dapat menjadi teladan bagi lingkungan sekitarnya, fungsional sesuai tujuan,
serta berkontribusi positif bagi perkembangan arsitektur di Indonesia, selain
itu juga harus dapat memenuhi kriteria teknis bangunan yang layak dari segi
mutu, biaya, dan kriteria administrasi bagi bangunan gedung.
Pembangunan Gedung Kuliah Terintegrasi Universitas Teuku Umar
merupakan paket yang bersumber dari dana SBSN Tahun 2019, yang berada
dalam lingkungan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan
(KEMERISTEKDIKTI) Indonesia Tahun 2019.

I.2 LATAR BELAKANG PERUBAHAN


Perubahan ini dimaksudkan sebagai suatu upaya pengendalian dan
pengelolaan fisik kegiatan Pembangunan Gedung Kuliah Terintegrasi UTU yang
dipandang perlu dilakukan sebagai penyempurnaan design dari yang sudah
direncanakan sebelumnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan serta penghitungan kembali terhadap
gambar rencana dan terhadap kebutuhan struktur dilapangan yang dilakukan
oleh penyedia jasa PT. Bumi Ayu Kencana, Manajemen Konstruksi (MK) PT.

1
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

Yodya Karya dan Tim Teknis SBSN UTU maka dihasilkan Mutual Check Awal
(MC-0) dan adanya penyesuaian kembali sesuai kebutuhan lapangan yang
diharuskan ada perubahan lagi yang tertuang dalam dokumen Mutual Check -1
(MC-1) ataupun Dokumen Addendum ke – 2 ini pada kegiatan Pembangunan
Gedung Kuliah Terintegrasi UTU.
Justifikasi Teknik di susun dengan maksud memberikan arahan yang
sesuai dengan kuantitas dilapangan dan jumlah biaya yang ada dalam kontrak
pelaksanaan sehingga dihasilkan pelaksanaan dilapangan yang optimal, dengan
tetap mempertimbangkan mutu, umur rencana dan kuantitas yang diinginkan.

I.3 PROSEDUR TEKNIS JUSTIFIKASI

I.3.1 Maksud dan Tujuan Justifikasi


Justifikasi Teknik ini dimaksudkan untuk menjelaskan teknis kebutuhan
lapangan berdasarkan design dan spesifikasi teknis yang ada.
Tujuan diadakannya Justifikasi Teknik dari hasil Mutual Check lapangan
adalah timbulnya suatu kesepahaman diantara ketiga unsur proyek tentang
perubahan kuantitas pekerjaan dalam kontrak yang disesuaikan dengan kondisi
lapangan, sehingga perlu dibuat perubahan kontrak pekerjaan atau
Amandemen Pekerjaan (Contract Change Order).
Dengan adanya Amandemen Pekerjaan tersebut diharapkan tercapainya
efisiensi dan efektifitas dari Pembangunan Gedung Kuliah Terintegrasi UTU dan
terjadinya optimalisasi pelaksanaan proyek tersebut dari segi waktu, biaya, dan
mutu serta mekanisme kerja kontraktor pelaksana akan lebih efektif.

I.3.2 Sasaran Justifikasi Teknik ADD.02


Berdasarkan hasil Mutual Check Nol ( MC- 0) yang dilaksanakan oleh
Penyedia Jasa (Kontraktor) PT. BAK, Konsultan MK PT. Yodya Karya dan
bersama pihak Direksi (diwakili oleh Tim Teknis) yaitu pada minggu awal
Februari 2019 dan Minggu ke dua Februari 2019 terdapat
perubahan/penyesuaian pekerjaan dengan kebutuhan lapangan. Seiring dengan
pekerjaan yang berlangsung sesuai dengan ADD01, maka terdapat penyesuaian
kembali dengan kondisi lapangan terkini. Adapun penyesuaian tersebut hasil

2
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

dari pengamatan dilapangan, rapat anatara ke 3 pihak unsu proyek. Maka


lahirlah Addendum 2 (ADD02) juga terbentuknya bahan contract change order
(CCO-2).
Perubahan ini juga disarankan oleh Tim Ahli dari Universitas Syiah
Kuala mengenai percepatan pekerjaan, mutu pekerjaan dan hal-hal lainnya yang
dianggap perlu. Sasaran Justifikasi Teknik ini adalah didapatkan suatu hasil
perhitungan pekerjaan berdasarkan kebutuhan lapangan yang memenuhi
syarat baik dari segi kuantitas, biaya dan kualitas.

I.3.3 Mekanisme Survey dan Investigasi


Mekanisme survey dan investigasi yang dilakukan dalam rekayasa
lapangan (Field Engineering) pada pembangunan Gedung Kuliah Terintegrasi
UTU adalah dengan pengumpulan data-data dilapangan /rekayasa lapangan dan
penghitungan kembali .
Survey data dan inventarisasi lokasi yaitu mencatat, mengukur dan
mendata semua kebutuhan lapangan serta pekerjaan-pekerjaan yang sudah,
akan dikerjakan atau akan ada perubahan kembali.

I.4 DASAR HUKUM

Yang menjadi dasar dari pembuatan Justifikasi Teknis ini adalah :


1. Kontrak Pekerjaan Jasa Konsultansi Manajemen Konstruksi
Pembangunan Gedung Kuliah Terintegrasi.
Nomor Kontrak : 014/UN59/PPK-SBSN/2019
Tanggal Kontrak : 30 Januari 2019
2. Kontrak Fisik Pekerjaan Pembangunan Gedung Kuliah Terintegrasi
Universitas Teuku Umar (UTU)
Nomor Kontrak : 018/UN59/PPK-SBSN/2019

Tanggal Kontrak : 31 Januari 2019

Nomor Kontrak Add.01 : 048/UN59/PPK-SBSN/2019

Tanggal Kontrak Add.01 : 20 Februari 2019


3. Hasil Field Engineering /Rekayasa Lapangan.

3
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

4. Spesifikasi Teknis Pelaksanaan Pekerjaan.


5. Surat Permohonan Evaluasi Volume Pekerjaan dan CCO Volume
Pekerjaan terhadap Muthual Check – 2 dari PT. Bumi Ayu Kencana.
Nomor : .........................................................................................
6. Surat Hasil Evaluasi dan Pemeriksaan Perubahan/Penyesuaian ADD II Paket
Pekerjaan Pembangunan Gedung Kuliah Terintegrasi Universitas Teuku
Umar.
Nomor : 074-SM/MK-UTU/YK/WIL-IV/V/2019
7. Surat Persetujuan Hasil Penelitian terhadap Volume MC-2 dan CCO yang
dikeluarkan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) SBSN Universitas
Teuku Umar .
Nomor : .............................................................

I.5 SUMBER DANA

Pembangunan Gedung Kuliah Terintegrasi Universitas Teuku Umar


merupakan paket yang bersumber dari dana SBSN Tahun 2019, yang berada
dalam lingkungan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan
(KEMERISTEKDIKTI) Indonesia Tahun 2019. Dana yang dianggarkan di Tahun
2019 sebesar Rp 64.790.369/077,24; termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPn).

4
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

BAB. II
DATA KEGIATAN

II.1 DATA KONTRAK PELAKSANAN :

1. Nama Kegiatan : PEMBANGUNAN GEDUNG -


TERINTEGRASI UNIVERSITAS TEUKU
UMAR

2. Lokasi Pekerjaan : Universitas Teuku Umar, Meulaboh


Kab. Aceh Barat

3. Sumber Dana : SBSN

4. Data Pekerjaan Fisik :

a. Kontraktor Pelaksana : PT. BUMI AYU KENCANA

b. Nomor Kontrak : 018/UN59/PPK-SBSN/2019

c. Tanggal Kontrak : 31 Januari 2019

d. Nomor Kontrak Add.01 : 048/UN59/PPK-SBSN/2019

e. Tanggal Kontrak Add.01 : 20 Februari 2019

f. Nilai Kontrak : Rp. 64.790.369.077,24

g. Waktu PHO : 10 Desember 2019

II.2 DATA KONSULTAN MK :


a. Nama Konsultan : PT. YODYA KARYA

b. Alamat : Jl. Kiwi No.5, Sei Sikambing, Kecamatan


Medan Sunggal, Medan

c. Tanggal Mobilisasi : 01 Februari 2019

d. Nomor Kontrak : 014/UN59/PPK-SBSN/2019

e. Tanggal Kontrak : 30 Januari 2019

5
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

II.3 LOKASI KEGIATAN

LOKASI PROYEK
PEMBANGUNAN GEDUNG TERINTEGRASI UTU

II.4 DATA TEKNIK :

Jenis Pekerjaan Pembangunan Gedung Kuliah Terintegrasi Universitas


Teuku Umar, sesuai dengan Kontrak Addendum -2 meliputi pekerjaan sebagai
berikut :

6
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

BAB. III
DESAIN AWAL

III.1 UMUM

Desain awal yang dipergunakan adalah yang dipakai dalam proses


pelelangan, dan desain ini dihasilkan dari data-data perencanaan. Dan telah
dilakukan review design juga sebelumnya atas bangunan ini saja dari total
masterplan pembangunan Gedung UTU. Dan justek ini diperuntukkan sebagai
penyempurnan terhadap design yang sudah ada khususnya untuk pekerjaan
struktur, arsitek, mekanikal, elektrikal dan pelengkap bangunan gedung lainnya.

III.2 DESAIN STRUKTUR

Sesuai data kontrak penanganan struktur pada Pembangunan Gedung


Teritegrasi UTU adalah menggunakan beton K-300 dan menggunakan tiang
pancang minipile 25x25 K-450. Secara rinci Pekerjaan Struktur Pembangunan
Gedung Terintegarasi UTU ini diuraikan sebagai berikut :
1. Bangunan berlantai empat ditambah dengan lantai Atap.
2. Memakai tiang pondasi minipile 25x25 cm K-450, L = 6 meter , pile cape
dan pondasi batu gunung untuk area keliling bangunan dan untuk
selasar.
3. Beton Sloof berukuran 40/75 cm; 25/55 cm dan 25/25 cm
4. Beton Balok utama berukuran 40/75 cm; dan Balok anak 25/55 cm.
5. Bentangan Balok Lantai rata-rata 8 m, ada sebagian berjarak 3 m, 4m dan
9,5 m.
6. Tinggi Lantai 1 dari Lantai dasar adalah 4,2 m (± 0,00), Tinggi Lantai 2
dari Lantai 1 adalah 4,2 m (+ 8,40), Tinggi Lantai 3 dari Lantai 2 adalah
4,2 m (+ 12,60) dan Tinggi lantai Atap dari Lantai 4,2 m (+ 16,80).
7. Kolom bangunan ukuran 60/60 cm untuk tipe K1 dan K2 dan 60/80
untuk kolom miring tipe KM.
8. Dinding yang dipakai adalah dinding Bata ringan dan Partisi Calsiboard.

7
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

9. Rumah Genset untuk area genset dan panel listrik terletak diluar area
gedung sekitar 100 m.

Lebih lengkapnya dapat dilihat lampiran Pekerjaan Bertambah dan Berkurang


Addendum – 02 (Terlampir).

8
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

BAB. IV
USULAN ADDENDUM 02 (CCO - 02)

Sesuai dengan Sasaran Justifikasi Teknik (Mutual Check) yaitu akan


diterbitkannya Adendum Kontrak yang berisi penetapan penanganan
pekerjaan berdasarkan adanya perubahan besaran kuantitas masing-masing
item pekerjaan yang di sesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan di lapangan.
Uraian terhadap perubahan kuantitas keseluruhan masing-masing item
pekerjaan sesuai dengan kebutuhan di lapangan dituangkan dalam suatu
laporan Mutual Check (MC-0) ke Contract Change Order II (CCO -I), yang
rinciannya dapat dilihat pada tabel terlampir.

4.1 PEKERJAAN BERTAMBAH

Pekerjaan Bertambah terhadap masing-masing item pekerjaan maupun


penanganan terhadap Kontrak Addendum 01 ke Kontrak Addendum 02 beserta
alasan utama penyebab terjadinya penambahan pekerjaan tersebut selain Hasil
Perhitungan Mutual Cek (ADD 02) dan penyesuaian kembali dengan kondisi
lapangan diuraikan berikut ini :

9
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

4.1.1 ALASAN PENAMBAHAN PEKERJAAN

Untuk mendapatkan hasil yang optimal yang sesuai dengan kebutuhan


dilapangan dan sasaran proyek yang ingin dicapai dengan berpedoman
terhadap dana yang tersedia, maka diperlukan pemecahan masalah.
Berdasarkan hasil MC-01 pelaksanaan seluruh volume pekerjaan sesuai dengan
kebutuhan lapangan diperlukan beberapa perubahan, penambahan terhadap
masing-masing item pekerjaan maupun penanganan terhadap kontrak
Adendum 01.
Alasan utama penyebab terjadinya penambahan pekerjaan adalah Hasil
Perhitungan Mutual Cek Nol (MC-0) dan Contract Change Order I (CCO-1) serta
berbagai alasan sebagai berikut :

1. PEKERJAAN STRUKTUR :
a. Pekerjaan Kolom Tangga K 25x40 cm (2 unit) dan Balok Bordes BL
25x40 cm (2 unit), penambahan item pekerjaan ini dikarenakan
penyesuaian dilapangan untuk perkuatan struktur tangga (Plate
Border dan Balok Tangga).
b. Pekerjaan Pembesian (Wiremesh M10) di Pekerjaan Beton Lantai t =
12 cm di Lantai 2, Lantai 3, Lantai 4 dan Lantai Atap, penambahan dan
perubahan item pekerjaan ini dikarenakan untuk efektifitas pekerjaan
dalam percepatan dilapangan, dimana telah dikaji dan dibuat analisa
perhitungan struktur untuk pergantian pekerjaan pembesian (besi
polos Ø10 mm) menjadi Wiremesh M-10.

2. PEKERJAAN ARSITEKTUR :
a. Pekerjaan Pintu Type PM Automatic Door, item baru ini muncul dan
merupakan pekerjaan penambahan dikarenakan permintaan
perubahan dari Owner untuk pintu masuk (PM) utama diganti model
Sliding Door Automatic.
b. Pekerjaan Railling Tangga dan Hand Railling Void Tangga (Stainless
stell) bertambah dikarenakan penyesuaian dengan permintaan Owner
untuk keseragaman bahan/material yang dipasang nantinya serta

10
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

menyesuaikan dengan kondisi dilapangan, maka diganti besi hollow


menjadi stainless stell.
c. Pekerjaan Jalusi Alliminium di Pekerjaan Struktur Atap bertambah
volume dikarenakan penyesuaian kembali hitungan dengan kondisi
lapangan dan gambar kerja.

3. PEKERJAAN LAIN-LAIN:
Adanya penambahan item pekerjaan dan penambahan volume untuk
kebutuhan hitungan Rumah Genset dan merupakan penyesuaian kembali
dari Perhitungan Struktur dan gambar kerja yang telah dilakukan untuk
Rumah Genset.

4. PEKERJAAN MEKANIKAL
a. Pekerjaan Pengujian Survey Tanah (Pengujian Geolistrik dan
Pengujian Logging Test) merupakan item pekerjaan tambahan
dikarenakan diperlukan pengujian ini untuk mengetahui dititik mana
lokasi yang bagus mata airnyadan debit air untuk sumur bor.
b. Pengadaan dan Pemasangan Tanki Bioseptic kapasitas 5 m3/hari
dengan blower 2 unit, merupakan item pekerjaan tambahan
dikarenakan penyesuaian kembali item pekerjaan sebelumnya yang
tidak sesuai dengan kebutuhan dimana sebelumnya tertulis Kapasitas
48 m3/hari diubah menjadi kapsitas 5 m3/hari dan telah melalui
kesepakatan bersama antara Kontraktor Pelaksana, Manajemen
Konsultan, PPK dan Tim Teknis.

5. PEKERJAAN ELEKTRIKAL
a. Pekerjaan Exhaust Fan (Lantai 1, Lantai 2, Lantai 3 dan Lantai 4)
bertambah volume dikarenakan penyesuaian kembali dengan kondisi
dan kebutuhan lapangan, dimana bertambah volume dari sebelumnya.

11
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

4.2 PEKERJAAN BERKURANG

Pekerjaan Bekurang terhadap masing-masing item pekerjaan maupun


penanganan terhadap Kontrak Addendum 01 ke Kontrak Addendum 02 beserta
alasan utama penyebab terjadinya pengurangan pekerjaan tersebut selain Hasil
Perhitungan Mutual Cek (ADD 02) dan penyesuaian kembali dengan kondisi
lapangan diuraikan berikut ini :

12
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

4.2.1 ALASAN PENGURANGAN PEKERJAAN

Untuk mendapatkan hasil yang optimal yang sesuai dengan kebutuhan


dilapangan dan sasaran proyek yang ingin dicapai dengan berpedoman
terhadap dana yang tersedia, maka diperlukan pemecahan masalah.
Berdasarkan hasil MC-01 pelaksanaan seluruh volume pekerjaan sesuai dengan
kebutuhan lapangan diperlukan beberapa perubahan, pengurangan terhadap
masing-masing item pekerjaan maupun penanganan terhadap kontrak
Adendum 01.
Alasan utama penyebab terjadinya pengurangan pekerjaan adalah Hasil
Perhitungan Mutual Cek Nol (MC-0) dan Contract Change Order I (CCO-1) serta
berbagai alasan sebagai berikut :

1. PEKERJAAN STRUKTUR :
a. Pekerjaan Urugan Tanah Timbun elv. -0.25 s/d -2.20 dan Pekerjaan
Pemadatan Tanah setiap 20 cm pada elv. -0.25 s/d 2.20,
Item ini mengalami perubahan dari Add. 01 ke Add. 02 dikarenakan
penyesuain kembali dengan kondisi dilapangan antar Owner,
Kontraktor, dan MK.
Dimana volume berkurang dari sebelumnya V = 8.929,80 m3
menjadi V = 7.040,23 m3

b. Mobilisasi dan demobilisasi alat hydrolic jacking pile.


Item ini terjadi perubahan karena mobilisasi alat dilapangan hanya
satu alat yang dimobilisasi. Dari 2 unit alat yang rencana awal
dimobilisasi menjadi 1 unit alat yang dimobilisi dilapangan untuk
melakukan Jacking Pile Minipile.

c. Penetrasi Tiang Pancang beton kotak 25 x 25 cm.


Perubahan terjadi dikarenakan sesuai dengan kondisi pelaksanaan
dilapangan dimana tiang yang masuk sesuai kondisi tiang yang
masuk kedalam tanah. (Berita Acara Hasil Penetrasi Terlampir)

13
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

d. Pekerjaan Pembesian di Pekerjaan Beton Lantai t = 12 cm di Lantai 2,


Lantai 3, Lantai 4 dan Lantai Atap, pengurangan dan perubahan item
pekerjaan ini dikarenakan untuk efektifitas pekerjaan dalam
percepatan dilapangan, dimana telah dikaji dan dibuat analisa
perhitungan struktur untuk pergantian pekerjaan pembesian (besi
polos Ø10 mm) menjadi Wiremesh M-10.

2. PEKERJAAN ARSITEKTUR
a. Pekerjaan Pintu dan Jendela + Acessories.
- Kusen, daun jendela UPVC + Acc. J2 Lantai 2
Untuk item ini terjadi perubahan kuantitas volume dari ADD01 ke
ADD02, dimana penyesuaian kembali hitungan dengan kondisi
lapangan. Perubahan dari 24 unit menjadi 20 unit.

- Kusen, daun jendela UPVC + Acc. J2 Lantai 3


Untuk item ini terjadi perubahan kuantitas volume dari ADD01 ke
ADD02, dimana penyesuaian kembali hitungan dengan kondisi
lapangan. Perubahan dari 24 unit menjadi 20 unit

- Kusen, daun jendela UPVC + Acc. J2 Lantai 4.


Untuk item ini terjadi perubahan kuantitas volume dari ADD01 ke
ADD02, dimana penyesuaian kembali hitungan dengan kondisi
lapangan. Perubahan dari 24 unit menjadi 20 unit.

b. Pekerjaan Struktur Atap


- Pas. Penutup Atap Polycarbonat solid ex. Solarflat.
Untuk item ini terjadi perubahan kuantitas volume dari ADD01 ke
ADD02, dimana penyesuain kembali hitungan dengan kondisi
lapangan. Dimana volume berkurang dari 780,00 m2 ( ADD01)
menjadi 680,00 m2 (ADD02).

14
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

c. Pekerjaan Penutup Lantai.


- Pek. Lantai Rabat Beton, tebal 7 cm
Item ini dihilangkan karena penyesuaian dengan kondisi lapangan
dan perhitungan kembali dimana lantai kerja (Lantai Rabat)
pekerjaan pengecoran wiremesh M10 lt. 1 menjadi plastik hitam

d. Pekerjaan Lain-lain
- Pek. Tie Beam R. Pompa
- Pek. Slab/Plat Lantai R. Pompa,
- Pek. Kolom R. Pompa,
- Pek. Pintu Besi R. Pompa.
Item pekerjaan tersebut dihilangkan karena penyesuain kondisi
lapangan dan perubahan penyebutan rumah pompa ke Rumah
Genset.

Untuk item pekerjaan berkurang lainnya lebih jelasnya dapat dilihat pada
tabel terlampir.

4.3 PERUBAHAN GAMBAR

Perubahan Gambar secara umum tidak merubah dari gambar


perencanaan awal, hanya ada beberapa gambar yang dilakukan revisi untuk
menjelaskan detail gambar pelaksanaan dilapangan.
Contoh gambar yang mengalami revisi adalah Rumah Genset, Pembesian
Detail Wire Mesh M10, Detail Tangga, Gambar Detail Balok dan Kolom.
Penjabaran dan gambar lebih detail agar dapat memudahkan pedoman
pengerjaan dilapangan (Shop Drawing).

15
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

BAB. V
KESIMPULAN & SARAN

5.1 KESIMPULAN

Berdasarkan hal–hal yang telah diuraikan pada bab–bab sebelumnya,


maka untuk memenuhi pelaksanaan pekerjaan di lapangan maka dipandang
perlu dilakukan Contract Change Order (pekerjaan tambah/kurang) beserta
Addendum terhadap Kontrak Fisik Nomor : 018/UN59/PPK-SBSN/2019,
Tanggal 31 Januari 2019 dan Kontrak Addendum 01 No.: 048/UN59/PPK-
SBSN/2019, Tanggal 20 Februari 2019 dengan pertimbangan sebagai berikut :

- Perubahan tersebut didasari oleh kebutuhan prioritas lapangan


- Contract Change Order II ini menghasilkan :

a. Nilai Kontrak Tetap


Nilai Kontrak awal Pekerjaan Pembangunan Gedung Terintegrasi UTU
adalah Rp. 64.790.369.077,24,- (termasuk PPN).

b. Waktu Pelaksanaan Tetap


Waktu Pelaksanaan Pekerjaan tidak berubah / Tetap

c. Harga Timpang
Dari Hasil Pemeriksaan yang dilakukan terhadap Hitungan Tambah
Kurang (CCO), terdapat Harga Timpang hanya pada Pekerjaan Baru yaitu :
- Pekerjaan Pembesian Wiremesh (M-10) (pada Lantai 2, Lantai 3,
Lantai 4 dan Lantai Penutup Atap),
- Pekerjaan Pintu Type PM Automatic Door (2 unit);
- Pengujian Geolistrik, dan Pengujian Logging Test;
- Tanki Bioseptic Kapasitas 5 m3 / hari berikut Blower 2 unit;

16
Justifikasi Teknis Add.02
PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH TERINTEGRASI
UNIVERSITAS TEUKU UMAR

5.2 SARAN

Untuk mempelancar pekerjaan dilapangan kami menyarankan sebagai


berikut :
1. Untuk melengkapi administrasi selanjutnya dibuat Contract Change
Order (CCO) dan ditindak lanjuti dengan membuat Addendum.
2. Pihak kontraktor diharapkan segera mengambil langkah-langkah
sehubungan dengan penambahan dan pengurangan volume
sehingga pelaksanaan dilapangan disesuaikan dengan jadwal
pelaksanaan.

Demikian penjelasan Justifikasi Teknik ini dibuat untuk melengkapi


perubahan pekerjaan.

17

Anda mungkin juga menyukai