Anda di halaman 1dari 11

PENELITI PUTRI MURNIYANTI INAYATI

2021 2023
JUDUL PENGEMBANGAN BAHAN AJAR PENGEMBANGAN MEDIA
PROGRAM LINIER BERBASIS PEMBELAJARAN INTERAKTIF
APLIKASI DESMOS DI KELAS XI MENGGUNAKAN SOFTWARE
MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 ARTICULATE STORYLINE 3
MUARO JAMBI PADA MATERI BARISAN DAN
DERET DI MADRASAH ALIYAH
NURUSSA’ADAH TELUK TIGO
ABSTRAK Sebagian dari siswa menganggap Penelitian ini membahas tentang
pelajaran matematika sulit dengan pengembangan media pembelajaran
penyelesaian yang begitu rumit. interaktif menggunakan software
Untuk itu peneliti mengembangkan Articulate Storyline 3 pada materi
sebuah bahan ajar berbasis aplikasi barisan dan deret kelas XI di
desmos pada materi program linier. Madrasah Aliyah Nurussa’adah
Jenis penelitian ini adalah penelitian Teluk Tigo. Penelitian ini bertujuan
Penelitian Pengembangan dengan untuk mengetahui prosedur
menggunakan model pengembangan pengembangan, tingkat validitas,
ADDIE yang terdiri dari 5 tahap praktikalitas dan efektifitas media
yaitu Analisi, perancangan, Articulate Storyline 3. Model
pengembangan, implementasi, dan pengembangan yang digunakan
evaluasi. Sedangkan pengumpulan adalah model pengembangan 4D
data dilakukan dengan instrumen dengan empat tahapan, yaitu tahap
wawancara, angket, dan pre-test dan pendefinisian (Define), perancangan
post-test. Dari hasi penelitian produk (Design), Pengembangan (Develop),
yang dikembangkan dinyatakan valid dan penyebaran (Disseminate).
oleh para ahli, dengan ahli materi Berdasarkan Hasil analisis validasi
76% kategori valid, ahli bahasa 72% dari para ahli diperoleh hasil validasi
kategori valid, dan ahli media 80% media sebesar 92,6% (Sangat Valid) ,
kategori valid. Adapun hasil uji hasil validasi materi sebesar 92,5%
praktikalitas produk dinyatakan (Sangat Valid), dan hasil validasi
praktis dari penilaian guru 90% bahasa sebesar 95% (Sangat Valid).
kategori sangat praktis, dan siswa Berdasarkan angket respon guru dan
85% kategori sangat praktis. Serta peserta didik terhadap praktikalitas
dinyatakan efektif dengan penggunaan media Articulate
dibuktikannya ada perbedaan antara Storyline 3 diperoleh hasil angket
nilai hasil pre-test dan post-test siswa respon guru sebesar 90,4% (Sangat
melalui uji –t dengan thitung 4,951, valid) dan angket respon peserta
dan ttabel 2,048 sehingga thitung > didik uji coba kelompok kecil
ttabel sebesar 76,7% (Valid) dan uji coba
lapangan diperoleh sebesar 82%
(Sangat Valid). Selain itu, uji
efektivitas menggunakan hasil tes
dan angket minat. Hasil tes diperoleh
persentase peserta didik yang tuntas
KKM 65 adalah sebesar 87,5% dan
angket minat peserta didik diperoleh
sebesar 82,2 %. Berdasarkan hasil
proses pengembangan secara
keseluruhan dapat disimpulkan
bahwa media pembelajaran interaktif
menggunakan Articulate Storyline 3
pada meteri barisan dan deret ini
dinyatakan valid, praktis, dan efektif
untuk digunakan.
LATAR Pendidikan suatu hal yang penting Pasal 1 ayat (1) Undang-Undang
BELAKANG dilewati bagi setiap orang, karena Nomor 20 tahun 2003 menyatakan
pendidikan merupakan cara yang “pendidikan adalah usaha sadar dan
dilakukan oleh seseorang melalui terencana untuk mewujudkan
proses pembelajaran dengan tujuan suasana belajar dan proses
meningkatkan potensi dalam diri pembelajaran agar peserta didik
agar mencapai pribadi yang lebih secara aktif mengembangkan potensi
baik, untuk membantunya dalam dirinya untuk memiliki kekuatan
melewati kehidupan yang lebih baik. spiritual keagamaan, pengenalan diri,
Hal ini sesuai pada Peraturan kepribadian, kecerdasan, akhlak
Pemerintah Republik Indonesia mulia serta ketrampilan yang
Nomor 57 Tahun 2021 Tentang diperlukan dirinya, masyarakat,
Standar Nasional Pendidikan pada bangsa dan Negara” (Hakim, 2016).
pasal 1 ayat 1 Pendidikan adalah Pendidikan merupakan perubahan
suatu usaha yang telah direncanakan diri secara tidak sadar dengan
dengan melewati suasana belajar dan melewati proses pembelajaran dalam
proses pembelajaran untuk siswa seluruh aspek kegiatannya.
mengembangkan potensi dalam Pendidikan juga merupakan sarana
dirinya agar memiliki kekuatan untuk meningkatkan kualitas SDM
spiritual, keagamaan, berakhlak serta memperoleh ilmu pengetahuan
mulia, kecerdasan, serta yang luas.
keterampilan khusus yang dapat Dalam dunia pendidikan, matematika
diperlukan dalam kehidupan merupakan cabang ilmu pengetahuan
bermasyarakat, berbangsa, dan yang memegang peranan sangat
Negara. (Salinan PP Nomor 57 penting dalam kehidupan sehari-hari,
Tahun 2021;2) matematika juga merupakan dasar
ilmu-ilmu lainnya. Untuk itu
Matematika merupakan salah satu
pelajaran wajib sejak dini sampai
perguruan tinggi. Menurut (Ferdy
dkk, 2021) Matematika adalah ilmu
yang universal yang menciptakan
inovasi masa kini dalam bidang
teknologi, yang bertujuan untuk
memajukan daya pikir manusia.
Dengan memahami matematika
dapat memudahkan kegiatan dalam
kehidupan sehari-hari. Matematika
dalam kegiatan sehar-hari di terapkan
dalam bentuk soal cerita.
Identifikasi 1. Sebagian siswa banyak 1. Kurangnya pemahaman konsep
Masalah menganggap matematika pelajaran materi barisan dan deret.
yang sulit 2. Pembelajaran hanya menggunakan
2. Guru belum masih banyak tidak bahan ajar berupa buku paket.
menggunakan teknologi digital 3. Pembelajaran menggunakan
sebagai media pembelajaran metode ceramah.
matematika 4. Proses pembelajaran tidak
3. Pembelajaran matematika di kondusif
sekolah masih banyak yang tidak 5. Belum pernah menggunakan
menggunakan bahan ajar berbasis media pembelajaran yang cukup
teknologi digital seperti desmos menarik peserta didik untuk mau
4. Materi yang digunakan pada belajar matematika khusunya materi
penelitian ini hanya materi program barisan dan deret dan peserta didik
linier menginginkan adanya media
pembelajaran.
6. Belum pernah menggunakan
media pembelajaran interaktif
Batasan 1. Penelitian dilakukan pada siswa 1. Subjek penelitian ini yaitu peserta
Masalah kelas XI MAN 2 Muaro Jambi didik kelas XI di Madrasah Aliyah
2. Bahan ajar pada penelitian ini Nurussa’adah Teluk Tigo.
berupa buku petunjuk penggunaan 2. Media pembelajaran interaktif
aplikasi Desmos yang akan dikembangkan yaitu
3. Materi yang digunakan pada media pembelajaran interaktif
penelitian ini materi program linier menggunakan software Articulate
di MAN 2 Muaro Jambi Storyline
3. Materi yang akan digunakan
adalah materi barisan dan deret kelas
XI.
Rumusan 1. Bagaimanakah langkah-langkah 1. Bagaimana proses pengembangan
Masalah penelitian pengembangan bahan ajar media pembelajaran interaktif
program linier berbasis aplikasi menggunakan software Articulate
desmos ? Storyline 3 pada materi barisan deret
2. Bagimanakah manfaat dan respon kelas XI di Madrasah Aliyah
guru serta siswa terhadap Nurussa’adah Teluk Tigo?
pengembangan bahan ajar program 2. Bagaimana kelayakan media
linier berbasis aplikasi desmos ? pembelajaran interaktif
3. Bagaimanakah tingkat efektifitas menggunakan software Articulate
bahan ajar program linier berbasis Storyline 3 pada materi barisan dan
aplikasi desmos ? deret kelas XI di Madrasah Aliyah
Nurussa’adah Teluk Tigo menurut
tingkat validitas, praktikalitas, dan
efektifitas?
Tujuan dan 1. Mengetahui langkah-langkah a. Untuk mengetahui proses
Kegunaan penelitian pengembangan bahan ajar pengembangan media pembelajaran
Penelitian program linier berbasis aplikasi interaktif menggunakan software
desmos Articulate Storyline 3 pada materi
2. Mengetahui manfaat dan respon barisan dan deret kelas XI di
guru serta siswa terhadap Madrasah Aliyah Nurussa’adah
pengembangan bahan ajar program Teluk Tigo
linier berbasis aplikasi desmos b. Untuk mengetahui kelayakan
3. Mengetahui tingkat efektifitas media pembelajaran interaktif
bahan ajar program linier berbasis menggunakan software Articulate
aplikasi desmos Storyline 3 pada materi barisan dan
deret kelas XI di Madrasah Aliyah
Nurussa’adah Teluk Tigo menurut
tingkat validitas, praktikalitas, dan
efektifitas.
KAJIAN Metode penelitian dan Metode penelitian dan
PUSTAKA pengembangan (Resesearch and pengembangan (Research And
Development) adalah metode Develoment) merupakan salah satu
penelitian yang digunakan untuk metode penelitian. Menurut
menghasilkan suatu produk, dan (Sugiono, 2017:407) metode
menguji keefektifan produk tersebut. penelitian dan pengembangan adalah
(Sugiyono,2013;297) Maka agar metode penelitian yang digunakan
dapat menghasilkan produk yang untuk menghasilkan produk tertentu,
nantinya bisa bermanfaat digunakan dan menguji keefektifan produk
masyarakat, produk terlebih dahulu tersebut. Metode penelitian dan
harus diuji keefektifannya. pengembangan ini merupakan
metode yang mengembangkan suatu
produk yang telah di buat oleh orang
lain atau menciptakan produk baru
yang belum pernah dibuat oleh orang
lain, serta melakukan validasi atau
menguji kelayakan terhadap produk
tersebut untuk digunakan dalam
proses pembelajaran. Sesuai dengan
menurut (Sugiono, 2019: 395)
mengemukakan bahwa penelitian dan
pengembangan berfungsi untuk
memvalidasi dan mengembangkan
produk.
Kajian Pengertian bahan ajar sendiri banyak Media berasal dari bahasa latin yang
Teoritik beberapa pendapat yang yang telah merupakan bentuk jamak dari
diungkapkan. Bahan ajar adalah “medium”, secara harfiah berarti
seperangkat materi pelajaran yang 9 perantara atau pengantar. (Musfiqon,
digunakan untuk mencapai standar 2012:28) mengatakan media
kompetensi dan kompetensi dasar merupakan alat bantu yang
yang telah di tentukan yang digunakan oleh guru dengan desain
disesuaikan dengan kurikulum (Ika yang disesuaikan untuk
Lestari,2013;10) Sedangkan menurut meningkatkan kualitas pembelajaran.
(Andi Prastowo,2015;17) dalam (Brown,1970) menggaris bawahi
bukunya bahan ajar adalah segala bahwa media yang digunakan guru
bentuk bahan dalam bentuk atau siswa dengan baik dapat
informasi, alat ataupun teks yang mempengaruhi efektivitas proses
disusun secara sistematis, yang belajar dan mengajar. Maka dapat
menampilkan sosok utuh dari disimpulkan bahwa media
kompetensi yang akan dikuasi oleh merupakan perantara atau pengantar
siswa dan digunakan dalam proses sumber pesan dengan penerima
pembelajaran dengan tujuan pesan, merangsang pikiran, perhatian
perencanaan dan penelaahan dan kemauan seingga terdorong serta
implementasi pembelajaran. terlibat dalam pembelajaran (Hamid,
M.A, dkk, 2020)
Studi Relevan 1. Panca Wahyu Mumpuni (2018) 1. Pengembangan Media
berjudul Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis
Online berbantuan web Desmos Articulate Storyline Pada
untuk Materi Grafik Fungsi Kuadrat Pembelajaran Tematik Kelas V
Pada SMA Kelas X SD/MI
2. Durotus Solihan (2018) berjudul 2. Pengembangan Multimedia
Pengaruh Strategi Konflik Kognitif Pembelajaran Articulate Storyline
Bebantuan Aplikasi Desmos Pada Materi Sistem Persamaan
Graphing Calculator Terhadap Linear Dua Variabel Kelas VIII SMP
Kemampuan Representasi Matematis 3. Pengembangan Media
Siswa Pembelajaran Matematika Berbasis
3. Nastiti Kusumaningtyas (2019) Articulate Articulate Storyline Pada
berjudul Pengembangan Media Materi Bangun Rang Sisi Datar
Pembelajaran Interaktif Online Kelas VIII
Berbantuan Web Desmos Pada
ELearning Kelaskita Materi Program
Linier Kelas XI SMA
METODE Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan di
PENELITIAN Tempat penelitian bertempat di Madrasah Aliyah Nurussa’adah
Waktu dan Madrasah Aliyah Negeri 2 Muaro Teluk Tigo yang terletak di Jl.
Tempat Jambi pada tahun ajaran semester Kartomanggalo desa Teluk Tigo
Penelitian genap 2020/2021. Kecematan Cermin Nan Gedang
Kabupaten Sarolangun Provinsi
Jambi karena sekolah ini sangat
tertinggal jika dilihat dari
pemanfaatan teknologi sebagai
sumber pembelajaran. Penelitian ini
dilaksanakan pada semester genap
tahun ajaran 2022/2023 bulan
Januari-Maret 2023.
Karakteristik Karakteristik dari penelitian ini Sasaran dalam penelitian
Sasaran adalah menggunakan aplikasi pengembangan terdiri dari: 1. Subjek
Penelitian desmos sebagai salah satu media penelitian ini adalah Peserta didik
pembelajaran matematika secara kelas XI Madrasah aliyah
digital. Sehingga memepermudah Nurussa’adah Teluk Tigo. 2. Media
siswa untuk menyelesaikan pembelajaran interaktif
permasalahan matematika. Dan menggunakan software Articulate
sasaran dari penelitian ini adalah Storyline sebagai media untuk
untuk menghasilkan produk bahan meningkatkan hasil belajar peserta
ajar program linier berbasis aplikasi didik dan membangkit motivasi
desmos untuk kelas XI Sekolah peserta didik dalam pembelajaran
Menengah Pertama dan sederajat
Pendekatan 1) Pendekatan Pendekatan 1. Pendekatan Pengembangan
dan Prosedur merupakan metode apa yang Penelitian ini menggunakan
Pengembangan digunakan peneliti yang menjadi pendekatan penelitian dan
acuan jalannya penelitian, agar pengembangan (Research and
mempermudah penelitian tersebut. Development). Model
Metode penelitian pada dasarnya pengembangan yang digunakan
merupakan cara ilmiah untuk adalah 4D. Menurut (Thiagarajan,
mendapatkan data dengan tujuan dan 1974) dalam ( Maydiantoro, A.,
kegunaan tertentu. 2021) model pengembangan 4D
(Sugiyono,2015;2) Metode yang terdiri dari 4 tahapan pengembangan
digunakan dalam penelitian ini yaitu Define (pendefinisian), Design
adalah metode penelitian dan (perancangan), Develop
pengembangan dengan (Pengembangan), Disseminate
menggunakan model penelitian (penyebaran).
ADDIE (Analisys, desain, 2. Prosedur Pengembangan Prosedur
develompent, implementatiaon, and pengembangan yang digunakan
evaluation) adalah model 4D. Menurut
2) Prosedur Pengembangan Prosedur (Thiagarajan, 1974) model
pengembangan merupakan langkah- pengembangan 4D terdiri dari 4
langkah yang dilakukan pengembang tahapan pengembangan yaitu
sebelum melakukan penelitian. pendefinisian (Define), perancangan
Langkah-langkah yang diambil harus (Design), Pengembangan (Develop),
berdasarkan kajian teori yang sesuai. penyebaran (Disseminate).
Desain Uji Uji coba produk merupakan bagian Tujuan perancangan ini bertujuan
Coba Produk penting dari penelitian untuk merancang media
pengembangan. Tujuan dari uji coba pembelajaran matematika yang
produk adalah mengetahui kelayakan sesuai dengan hasil tahap awal yaitu
produk yang telah dibuat. Serta tahap pendefinisian (Define).
melihat kekurangan yang ada pada
produk untuk kemudian diperbaiki
hingga dinyatakan layak.
Teknik 1) Teknik Pengumpulan Data Teknik 1) Observasi Observasi adalah teknik
Pengumpulan pengumpulan data dalam penelitian penyajian data ,menggunakan cara
Data dan pengembangan bahan ajar ini mengamati secara langsung suatu
Analisis Data menggunakan tiga jenis, yaitu kondisi atau situasi dari sebuah
wawancara, kuisioner (angket), dan subjek penelitian (Hamzah,2019:
dokumentasi. 105)
a) Wawancara Wawancara adalah 2) Angket (Kuisoner) Angket
suatu cara pengumpulan data yang (kuisoner) merupakan teknik
digunakan untuk memperoleh pengumpulan data dengan cara
informasi langsung dari sumbernya. memberikan beberapa pertanyaan
(Riduwan,2019;56) Pada penelitian tertulis kepada subjek penelitian
ini peneliti menggunakan wawancara untuk dijawab terkait topic penelitian
terpimpin. Wawancara terpimpin (Amir Hamzah, 2019: 107).
merupakan wawancara yang 3) Wawancara Wawancara adalah
pertanyaannya diajukan menurut kegiatan tanya jawab baik secara
daftar pertanyaan yang telah langsung tatap muka maupun
disediakan. (Riduwan,2019;56) menggunakan media komunikasi
b) Angket Angket adalah daftar kepada subjek penelitian (Amir
pertanyaan atau pernyataan yang Hamzah, 2019: 106)
diberikan kepada orang lain bersedia 4) Tes Tes merupakan instrument
memberikan respon sesuai yang berupa lembar pertanyaan,
permintaan pengguna. Yang lembar kerja dan sejenisnya yang
bertujuan mencari informasi lengkap digunakan untuk mengukur
mengenai masalah dari responden pengetahuan, keterampilan dan
tanpa merasa khawatir bila kemapuan subjek penelitian
responden memberikan jawaban (Hamzah, 2019).
yang tidak sesuai dengan kenyataan Menurut (Sugiono,2013) “Analisis
dalam pengisian daftar pertanyaan data adalah proses mencari dan
c) Tes Tes adalah untuk melihat menyususn secara sistematis data
perbandingan nilai sebelum dan yang diperoleh dari hasil wawancara,
sesudah menggunakan produk, yang catatan lapangan dan dokumentasi,
dilakukan dengan cara pre-test dan dengan cara mengorganisasikan data
posttest. kedalam kategori, menjabarkan ke
d) Dokumentasi Dokumentasi adalah dalam unit-unit, melakukan sintesa,
untuk memperoleh data langsung menyusun kedalam pola, memilih
dari tempat penelitian, meliputi mana yang yang penting dan yang
buku-buku yang relevan, peraturan- akan dipelajari, dan membuat
peraturan, laporan kegiatan, foto- kesimpulan sehingga mudah
foto, film dokumenter, data yang dipahami oleh diri sendiri maupu
relevan penelitian. Sebagai bukti orang lain”. (Sugiono, 2013)
nyata penelitian telah dilakukan. menjelaskan kualitas media
pembelajaran ada penelitian
pengemabangan ditentukan oleh
beberapa kriteria, yaitu validity
(kesahihan), practicality
(kepraktisan), dan effectiveness
(kefektifan).
Hasil 1) Deskripsi Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di
Penelitian dan Penelitian ini merupakan penelitian Madrasah Aliyah Nurussa’adah
Pengembangan pengembangan (Research and Teluk Tigo pada mata pelajaran
Development), dengan model matematika materi barisan dan deret
penelitian yang digunakan model kelas XI MA. Penelitian ini
pengembangan ADDIE. Penelitian merupakan penelitian pengembangan
ini sudah diterapkan pada siswa kelas dengan menggunakan model 4D dari
XI MIA Madrasah Aliyah Negeri 2 (Thiagarajan,1974) dalam
Muaro Jambi sebagai sampel dari (Maydiantoro, A., 2021) yang terdiri
penelitian ini. 2) Deskripsi Subjek dari 4 tahapan pengembangan yaitu
Penelitian Yang menjadi subjek dari pendefinisian (Define), perancangan
penelitian ini dalam hal (Design), Pengembangan (Develop),
mengembangkan produk berupa penyebaran (Disseminate). Hasil dari
media bahan ajar Buku petunjuk penelitian ini adalah media interaktif
penggunaan aplikasi desmos pada berupa media Articulate Storyline 3.
materi program linier untuk siswa a. Analisi awal akhir (front-end
kelas XI analysis) Pada tahap ini dilakukan
3) Hasil Pengembangan Produk kegiatan wawancara dengan guru
Penelitian ini mengembangkan mata pelajaran matematika kelas XI
produk bahan ajar program linier untuk mengetahui masalahmasalah
berbasis aplikasi desmos, dengan yang dihadapi kelas XI pada proses
membuat buku petunjuk penggunaan pembelajaran matematika di
desmos pada materi program linier Madrasah aliyah Nurussa’adah.
untuk kelas XI, di kelas XI MIA b. Analisis Peserta Didik (Learner
Madrasah Aliyah Negeri 2 Muaro Analysis) Analisis peserta didik ini
Jambi. Pengembangan bahan ajar ini diperoleh melalaui wawancara
mengikutii model ADDIE yang bersama beberapa peserta didik. Dari
terdiri dari tahap analisis (analysis), wawancara tersebut disimpulkan
desain (design), pengembangan bahwa mata pelajaran matematika
(development), implementasi merupakan mata pelajaran yang sulit
(implementation), dan evaluasi bagi peserta didik. Salah satu
(evaluation). kesulitan peserta didik dalam mata
pelajaran matematika adalah sulit
memahami materi .
c. Analisis Tugas (Task Analysis)
Analisis tugas merupakan kegiatan
untuk mengidentifikasi ketrampilan
atau indikator pencapaian yang akan
dilakukan oleh peserta didik dalam
mata pelajaran matematika sesuai
dengan kurikulum 2013 yang
digunakan di Madrasah Aliyah
Nuruss’adah Teluk Tigo.
Kesimpulan Berdasarkan dari hasil data Berdasarkan hasil penelitian dan
penelitian dan pembahasan yang pengembangan yang telah dilakukan
telah diuraikan bahan ajar dengan oleh peneliti diperoleh kesimpulan
buku petunjuk penggunaan aplikasi Sebagai Berikut:
desmos pada materi program linier 1. Penelitian dan pengembangan ini
ini menggunakan langkah-langkah menghasilkan media pembelajaran
penelitian pengembangan dengan interaktif menggunakan Articulate
menggunakan model penelitian Storyline 3 pada materi barisan dan
ADDIE, dengan lima tahapan deret. Penelitian ini dikembangkan
analisis (analysis), desain (design), mengacu pada model pengembangan
pengembangan (developmnet), 4D dari (Thiagarajan, 1974) dalam
implementasi, (implentation), dan (Maydiantoro, A., 2021) yang terdiri
evaluasi (evaluation). Dari hasil dari 4 tahapan pengembangan yaitu
penelitian yang dilakukan didapati pendefinisian (Define), perancangan
bahwa bahan ajar berbasis aplikasi (Design), Pengembangan (Develop),
desmos layak digunakan sebagai penyebaran (Disseminate). a. Proses
bahan ajar bagi siswa kelas XI SMA. dan prosedur yang dilakukan dalam
Hal tersebut dibuktikan dengan hasil penelitian ini dimulai dari tahap
validasi ahli materi dengan pendefenisian (Define). Pada tahap
persentase 76% dengan kategori ini, peneliti melakukan 5 kegiatan
valid, validasi ahli bahasa dengan yang dilakukan yaitu : analisis awal-
persentase 72% dengan kategori akhir, analisis peserta didik, analisis
valid dan validasi ahli media dengan tugas, analisis konsep dan perumusan
persentase 80% dengan kategori tujuan pembelajaran melalui
valid. Produk ini juga dinyatakan wawancara dan observasi lapangan
praktis dibuktikan dengan hasil uji untuk mendapatkaan informasi yang
pratikalitas oleh guru dengan terjadi pada saat proses
persentase 91% dengan kategori pembelajaran. b. Selanjunya, peneliti
sangat praktis dan hasil uji coba melakukan tahap perancangan
pemakaian oleh 29 responden/siswa (Design). Pada tahap ini peneliti
dengan persentase 87% dengan melakukan 3 langkah yaitu pertama,
kategori sangat praktis. Serta produk pemilihan media yang didasarkan
telah dinyatakan efektif dibuktikan dengan permasalahan yang diperoleh
dengan hasil uji t dengan thitung = dari tahap pendefinisian (Define)
7,534 > ttabel.= 2,048 Maka ada yang mana media yang dipilih yaitu
perbedaan yang signifikan antara media pembelajaran interaktif
hasil nilai pre-test dan post-test yang menggunakan Software Articulate
dilakukan. Maka proses post-test Storyline
menggunakan bahan ajar berb 3. Kedua, pemilihan format yang
dibutuhkan sesuai dengan media
pembelajan interaktif menggunakan
Software Articulate Storyline 3 pada
materi barisan dan deret. Ketiga,
rancangan awal yang dibuat sesuai
dengan flowchart dan storyboard
yang telah dirancang sebelumnya. c.
Kemudian tahap 3 yaitu tahap
pengembangan (Develop), setelah
rancangan media sudah siap,
selanjutnya media akan divalidasi
oleh validator ahli media, ahli materi
dan ahli bahasa yang kemudian 92
dilakukan revisi sesuai dengan
catatan para ahli.
Saran 1. Bagi pendidik, diharapkan dapat 1. Bagi guru, diharapkan dapat
memanfaatkan aplikasi desmos memanfaatkan media pembelajaran
sebagai salah satu media interaktif menggunakan Articulate
pembelajaran dengan teknologi Storyline 3 pada materi barisan dan
digital deret untuk 94 kelas XI untuk
2. Bagi peserta didik, diharapkan membantu dalam pelaksanaan proses
lebih memanfaatkan teknologi digital pembelajaran pada materi barisan
sebagai media dalam pembelajaran dan deret.
matematika. 3. Bagi peneliti, 2. Bagi peserta didik, diharapkan bisa
selanjutnya diharapkan dapat memanfaatkan media pembelajaran
menyempurnakan dan interaktif menggunakan Articulate
mengembangkan lagi fitur-fitur yang Storyline 3 pada materi barisan dan
terdapat dalam aplikasi desmos deret untuk kelas XI dan bisa
sebagai media pembelajaran menjadi pemacu untuk lebih
matematika. semangat beajar dan memahami
materi barisan dan deret.
3. Bagi peneliti selanjutnya,
diharapkan dengan penelitian ini bisa
menjadi acuan atau referensi untuk
lebih menyempurnakan media
Articulate Storyline 3 untuk peneliti
selanjutnya dengan lebih baik lagi
dan dapat dioperasikan pada
smartphone tanpa mengunakan kuota
dan dikembangkan lagi dengan
menggunakan kurikulum mardeka.
Daftar Pustaka 1. Apliria Dentika Wahyuni. 1. Alpiani, N. dkk. (2022).
(2017,Juli). Pengembangan Bahan Pengembangan E-Modul Matematika
Ajar Pembelajaran Matematika Pada Materi Barisan Dan Deret
Berbasis Miltimedia Pada Materi Berbantuan SMART APP
Peluang Untuk Siswa Kelas XI, CREATOR Untuk Siswa
Jakarta. Jurusan Pendidikan SMA/SMK. Jurnal Pendidikan
Matematika Fakultas Ilmu Tarbiyah Matematika Volume 06, No 02, Juli
dan Keguruan Universitas Islam 2022, Pp. 2110-2121
Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta. 2. Anfira, D.K. dkk (2021). Pengaruh
Waktu akses 19 Desember 2020 Media Pembelajaran Berbasis
Pukul 11 : 51 Articulate Storyline Terhadap
2. Desmos User Guide,( 2016). Motivasi Elaar Dan Kepuasan
Desmos Caculator User Guide pd, Belajar. Jurnal ilmu pendidikan,
California. Waktu akses 21 volunme 19, nomor 02, tahun 2021
Desember 2020 Pukul 06 : 113 3. Anggraini, N. (2020).
3. Dwi Yosep Kristanto. (2018,Juli). Pengembangan Media Berbasis E-
Mengupayakan Diskursus dan Komik Matematika Materi Statistik
Penalaran Matematis Deangan Pada Sekolah Menengah Pertama
Desmos, Yogyakarta. Universitas Negeri 25 Batanghari. Program Studi
Sanata Dharma Yogyakarta. Waktu Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah
Akses 7 April 2020 Pukul 14 : 27 dan Keguruan Universitas Islam
4. Hadist Riwayat Ibnu Majah, No Negeri Sulthan Thaha Saifuddin
224 Tentang Menuntut Ilmu Jambi.
5. Hamdi Syukrul & Fahrurrozi, 4. Ariani, C. (2021). Pengembangan
(2017).Metode Pembelajaran Multimedia Pembelajaran
Matematika, Cetakan pertama. Jln. Berbantuan Articulate Storyline Pada
TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Materi Sistem Persamaan Linear Dua
Madjid No. 132 Pancor Seosng Variabel Kelas VIII SMP. Program
Lombok Timur NTB 83612 : Studi Pendidikan Matematika
Universitas Hamzanwadi Press Fakultas Keguruan Dan Ilmu
6. Handoko Duwi. (2019). Lembaran Pendidikan Universitas Maritim Raja
dan Berita Negara Mengenai Ali Haji Tanjungpinang.
Pendidikan Tinggi, Cetakan pertama. 5. Ferdy, A. dkk. (2022).
Jl. Teuku Bey Komplek Perumdam Pengembangan Media Pembelajaran
Korem Blok I No. 6 Kelurahan Interaktif Berbasis Android Pada
Simpang Tiga Kecamatan Bukit Materi Peluang Untuk Siswa Sma.
Raya Kota Pekanbaru : HAWA DAN Jurnal Inovasi Pendidikan
AHWA Matematika Vol. 4 No. 2 Hal. 36-48
7. Hari Yudi Rayanto & Sugianti. 6. Fitri, M. (2022). Pengembangan
(2020). Penelitian Pengembangan Majalah Elektronik Menggunakan
Model ADDIE dan R2D2, Cetakan 3D Pageflip Profesional Materi
pertama. Jl. Candi Jawi J-17 RT. 005 Matriks Untuk Siswa Kelas XI
RW. 007 Kel. Bakalan, Kec.Bugul Madrasah Aliyah Negeri 2
Kidul, Kota Pasuruan, Indonesia : Sarolangun. Program Studi Tadris
Lembaga Academic & Research Matematika Fakultas Tarbiyah dan
Institute Keguruan Universitas Islam Negeri
Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
7. Fitriani, E. & fathurrohman, M.
(2022). Pengembangan Media
Pembelajaran Interaktif
Menggunakan Articulate Storyline
Terrhadap Minat Belajar Matematika
Siswa Kelas XI SMA. Prosiding
Galuh Mathematics National
Conference (GAMMA NC) 2022

Anda mungkin juga menyukai