DOSEN PENGAMPU:
Nama Kelompok:
(3) Perencanaan
(4) Program
(5) Perencanaan program penyuluhan
A. Penyuluhan Pembangunan
Penyuluhan adalah pendidikan non-formal yang terutama ditujukan bagi orang dewasa,
guna meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap mental seseorang. Dengan
penyuluhan tersebut diharapkan timbulnya perubahan perilaku yang dapat meningkatkan
kualitas hidup seseorang menjadi lebih baik sehingga tercapainya kesejahteraan hidup
manusia
(2) Penyuluhan merupakan proses demokrasi
B. Perubahan Berencana
Ada perbedaan yang cukup berarti antara perubahan sosial dengan kemajuan (progress).
“Kemajuan” mengandung hasil penilaian (value judgement). Kemajuan berarti perubahan ke
arah yang dikehendaki, namun menurut ukuran siapa dan untuk kepentingan siapa? Kemajuan
juga merupakan istilah yang bersifat evaluative (mengandung penilaian), maka para ahli ilmu
sosial lebih senang menggunakan istilah “perubahan” yang bersifat netral dan deskriptif.
Beberapa faktor yang mempengaruhi perubahan dalam masyarakat adalah :
Lingkungan fisik dapat mempengaruhi penduduk untuk mudah atau sulit mengalami
perubahan. Segala bentuk bencana alam memberikan pengaruh pada masyarakat untuk
merubah pola kehidupannya.
(2) Faktor teknologi
Banyak penemuan-penemuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mengakibatkan
perubahan sosial. Penggunaan pesawat televisi merubah hubungan-hubungan sosial dalam
keluarga, perilaku konsumsi
(3) Ideologi
Ideologi dasar terdiri dari keyakinan dan nilai-nilai yang bersifat kompleks, ada pada
setiap masyarakat. Ideologi dapat dijadikan alat untuk memelihara keadaan, akan tetapi ia
akan membantu mempercepat timbulnya perubahan jika keyakinan-keyakinan dan nilai-
nilai tersebut tidak lagi dapat memenuhi tuntutan kebutuhan masyarakat
(4) Kepemimpinan
Peningkatan atau penurunan jumlah penduduk secara radikal dapat menjadi faktor
penyebab perubahan. Peningkatan drastis dalam jumlah penduduk bisa memaksa
timbulnya penemuan-penemuan baru dalam teknik produktif, sementara penduduk yang
menurun secara cepat dapat menimbulkan perubahan-perubahan penting kehidupannya
(6) Struktur masyarakat juga mempengaruhi sejauh mana masyarakat berubah. Misalnya
dalam masyarakat yang tradisional yang sangat konformis (sangat terintegrasi) akan lebih
mudah mengalami perubahan daripada masyarakat individualistis yang permisif (kurang
terintegrasi). Sikap dan nilai-nilai masyarakat sangat menunjang atau menghambat
terjadinya perubahan.
(7) Kebutuhan yang dirasakan (perceived needs) oleh masyarakat mempengaruhi tingkat
kecepatan dan arah perubahan. Tingkat perubahan sosial sangat berbeda antara satu
masyarakat dengan masyarakat lainnya, antara kurun waktu yang satu dengan kurun
waktu lainnya.
C. Perencanaan