Anda di halaman 1dari 4

Tugas Resume Perencanaan Pembangunan Daerah

NAMA : ERICK ROZABI


NPM : 193522331
KELAS : A2 ADMINISTRASI NEGARA
MATKUL : PPD

STIA YPPT PRIATIM TASIKMALAYA


Jl. Perintis Kemerdekaan No. 200 Kawalu Tasikmalaya
PENDAHULUAN

A. Keperluan Akan Perencanaan

Apa sebab perlu dilakukan perencanaan? Jawaban atas pertanyaan ini akan menjelaskan

mengenai perlunya dilakukan perencanaan.

Seringsekali dikemukakan bahwa megapa dilakukan perencanaan bagi suatu masyarakat

atau bangsa dikaitkan dengan falsafah kemasyarkatan yang dianut oleh suatu negara.

Pada masyarakat yang menganut suatu falsafah kemasyarakataan sosialisme, atau bahkan

Intervensionisme maka terdapat suatu keyakinan bahwa arah pembangunan masyarakat

yang baik hanya dapat dilakukan melalui suatu pengarah dan ’’campur tangan,’’

pemerintah.’

Dasar-dasar alesan yang melatar-belakangi adalah karena tanpa adanya pengarah dan

campur tangan pemerintah ini maka perkembangan masyarakat tidak didasarkan pada :

(1) Penggunaan sumber-sumber pembangunan secara efisien dan efektif;

(2) Keperluan mendobrak ke arah perubahan struktural ekonomi dan sosial masyarakat;

(3) Yang penting adalah arah perkembangan untuk kepentingan dan keadilan sosial.

Namun demikian pernyataan tersebut dewasa ini tidak brgitu berlaku lagi. Hal ini

disebabakan karena terdapatnya berbagai macam perencanaan dari yang sifatnya ketat

kepada yang sifatnya longar di negara-negara yang menganut falsafah kemasyarakatan

berbeda-beda. Kecuali itu perencanaan dipergunakan lebih sebagai suatu alat atau cara

untuk mencapai tujuan dengan lebih baik.

Bahkan ada perencanaan yang mengusahakan mengurangi keterlibatan pemerintah dalam

kegiatan perkembangan sosial ekonomi masyarakat. Contoh dalam hal yang terakhir ini
misalnya adalah perencanaan de etatisme yang dilakukan Indonesia sejak akhir tahun

1966.

Perencanaan kadang-kadang dilakukan dengan dasar alasan supaya pelaksanaan kegiatan

tertentu dapat lebih teratur. Hal ini mesalnya mengenai perencanaan tata ruang atau tata

tanah. Kecuali supaya bisa lebih teratur, dapat juga dikemukakan tujuan supaya

pemanfaatan rencana rencana tata ruang dan tata tanah dapat berfungsi sepenuhnya.

Kata lain adalah dapat diusahakanya keseimbangan ekologis. Contoh dalam hal ini adalah

misalnya perencanaan Kota, perencanaan Aliran Wilayah Sungai secara serbaguna.

Biarpun dewasa ini aspek-aspek nonfisik dalam perencanaan seperti itu juga diberi

perhatian.

Namun seringkali pula perencanaan dilakukan oleh negara-negara baru berkembang

karena keperluan untuk menerima bantuan-bantun luar negri. Negara-negara donor

merasa lebih tertarik untuk memberi bantuan kepada negara-negara yang akan

menggunakan bantuan tersebut dalam suatu program usaha secara berencana.

Another impetus for planning has been the encouragement by aidgiving countries and

organizations for recipients of aid to subject ther development plans thus embody the

developing countries hopes of economic progress and serve as instruments of attracting

external assistance.

Perencanaan dilihat dari segi suatu alat atau cara untuk mencapai tujuan dengan lebih

baik mendapatkan alasan yang lebih kuat untuk melakukan perencanaan.

(1) Dengan adanya perencanaan diharapkan terdapanya suatu pengarahaan kegiatan,

adanya pedoman bagi pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang ditunjuk kepada

pencapaian tujuan pembangunan.

(2) Dengan perencanaan maka dilakuakan suatu perkiraan (forecasting) terhadap hal-hal

dalam masa pelaksanan yang akan dilalui. Perkiraan dilakukan mengenai potensi-
potensidan prospek-prospek perkembangan tetapi juga mengenai hambatan-

hmbatandan resiko-resiko yang mungkin dihadapi, perencanaan mengusahakan

supaya ketidapastian dapat dibatasi sedikit mungkin.

(3) Perencanaan memberikan kesempatan untuk memilih berbagai alternatif tentang cara

yang terbaik (the best alternative) atau kepastian untuk memilih kombinasi cara yang

tebik (the best evaluastion)

(4) Dengan perencanaan dilakukan penyusunan sekala priorotas, memilih urut-urutan

dari segi pentingnya suatu tujuan, sasaran maupun usahanya.

(5) Dengan adanya rencana maka akan adanya suatu alat prngukur atau standar untuk

mengadakan pengawasan/evaluasi (control/evaluation).

Dari segi ekonomi maka perencanaan dasar alasanya adalah:

(1) Pengunaan dan alokasi sumber-sumber pembangunan yang terbatas adanya secara

lebih efisien dan efektif. Diusahakan dihindari keborosan-keborosan suatu usaha

untuk mencapai output/hasil secara maksimal daripada pengguna resouces/sumber-

sumber yang tersedi.

(2) Pwekwmbangan ekonomi yang mantap . atau pertumbuhan ekonomi yang secara

terus menerus meningkat.

(3) Stabilitas ekonomi, menghadapi siklus konjungtur.

Anda mungkin juga menyukai