1Endah Pravita Putri, 2Jahira Fajri Madani, 3Kania Rizqita Dewi, 4Putri
Regita Miolda
Program Studi Kesehatan Masyarakat Program Sarjana, Fakultas Ilmu Kesehatan,
UniversitasPembangunan Nasional Veteran Jakarta
Jl. Raya Limo Kecamatan Limo Kota Depok Kode Pos 16515
endahpravita8@gmail.com
ABSTRAK
Peningkatan jumlah kasus baru HIV/AIDS masih menjadi hal yang
mengkhawatirkan terutama dikalangan remaja. Prevalensi remaja yang terinfeksi
HIV di Indonesia terus meningkat sekitar 3,2-3.8% per tahunnya. Selain itu,
penyakit HIV/AIDS ini mampu memberikan efek kematian pada tiap remaja yang
terkena penyakit tersebut maka dari itu upaya pencegahan pada tingkat remaja
sangat penting dilakukan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
literature review dengan meninjau hasil penelitian topik bersangkutan. Peninjauan
beberapa hasil penelitian didapatkan melalui database publikasi, yaitu Google
Scholar, PubMed, dan Garuda. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa penggunaan
media sosial sangat berpengaruh besar terhadap pencegahan HIV/AIDS. Sebab,
melalui media sosial, remaja dapat meningkatkan pengetahuannya melalui
komunikasi, informasi, dan edukasi terkait bahaya dan pencegahan penyakit
tersebut. Media sosial dapat meningkatkan kesadaran, pengetahuan, dan sikap
seksual yang sehat pada remaja. Hal ini dapat menghindarkan remaja dari perilaku
seksual menyimpang yang dapat meningkatkan risiko terkena infeksi HIV/AIDS.
Media sosial seperti media jejaring sosial dan jurnal online dapat menjadi salah satu
media edukasi/promosi kesehatan yang efektif digunakan untuk mencegah kejadian
HIV/AIDS pada remaja di Indonesia.
202
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
ABSTRACT
The increase in the number of new HIV/AIDS cases is still a concern, especially
among adolescents. The prevalence of HIV-infected adolescents in Indonesia
continues to increase by around 3.2-3.8% per year. In addition, this HIV/AIDS
disease is able to have a fatal effect on each teenager affected by the disease,
therefore prevention efforts at the adolescent level are very important. The method
used in this research is literature review by reviewing the results of research on
related topics. The review of several research results was obtained through
publication databases, namely Google Scholar, PubMed, and Garuda. This study
found that the use of social media is very influential on HIV/AIDS prevention. This
is because through social media, adolescents can increase their knowledge through
communication, information, andeducation related to the dangers and prevention
of the disease. Social media can increase awareness, knowledge, and healthy sexual
attitudes in adolescents. This can prevent adolescents from deviant sexual behavior
that can increase the risk of HIV/AIDS infection. The conclusion of this literature
review is that there is an influence of social media use on HIV/AIDS prevention
among adolescents in Indonesia and can be educational material for themself and
others about HIV/AIDS.
203
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
204
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
205
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
206
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
Artikel yang
diidentifikasi melalui
pencarian dalam basis
data: GoogleScholar
Identifikasi (9.250), PubMed (1),
dan Garuda (2) dengan
kata kunci: HIV/AIDS,
Media Sosial,
Pencegahan, Remaja.
n= 9.253
Artikel saring
Penyaringan
n= 538 Artikel teks yang
lengkap dikecualikan
karena tidak
menggunakan Bahasa
Indonesia atau Inggirs,
Artikel teks lengkap
artikel diterbitkan
yang dinilaiuntuk dalam kurun wajtu
Inklusi
kelayakan lebih dari 5 tahun,
artikel tidak memiliki
n= 15 publikasi jelas, tidak
memiliki ISSN atau
ISBN, dan hasil
penelitian tidak
berdampak pada
Artikel yang termasuk kesehatan.
Kelayakan
dalam kriterian= 15
207
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
208
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
209
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
210
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
211
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
(Masae et al., 2019). Salah satu aspek pencegahan. Hal ini karena edukasi
yang berperan penting dalam disampaikan secara langsung oleh
meningkatkan pengetahuan remaja orang yang berkaitan erat dengan
terhadap pencegahan HIV/AIDS HIV/AIDS (Harmita et al., 2022).
adalah media sosial. Informasi yang Peningkatan pengetahuan dapat pula
diterima melalui media sosial dilakukan melalui Campaign
tentunya dapat mengedukasi dan mengenai konsep pencegahan
memberikan pengetahuan baru bagi HIV/AIDS. Salah satu programnya
remaja sehingga terbentuk sikap yakni campaign “ABCDE” yang
terhadap perilaku seksual mereka, berarti (Abstinen, Be Faithful,
terutama yang berkaitan dengan Condom, Drugs, and Education).
pencegahan HIV/AIDS (Aisyah et al., Campaign tersebut memiliki makna
2020). Metode yang dapat diterapkan jangan melakukan hubungan seksual,
melalui media sosial seperti media setia pada pasangan tetap, gunakan
jejaring sosial, jurnal online, dan kondom bila harus melakukan
media sharing dalam pencegahan hubungan seksual selain dengan
HIV/AIDS pada remaja adalah pasangan tetap, tidak menggunakan
metode intervensi langsung. Metode narkoba dengan jarum suntik
ini berisikan informasi, edukasi,dan bersama, serta melakukan
rekomendasi yang dapat disampaikan komunikasi, informasi dan edukasi
melalui berbagai sumber (Harmita et yang berkesinambungan. Upaya
al., 2022). Misalnya seperti melalui lainnya adalah dengan menyediakan
tokoh-tokoh yang terkenal fasilitas Cyber Counseling melalui
(influencer) atau dapat pula media sosial dengan tujuan untuk
menyebarkan informasi melalui grup menguji sejauh mana pengetahuan
yang ada di media sosial. Selain itu, remaja terkait pencegahan
informasi juga dapat disebarkan HIV/AIDS. Dengan metode-metode
melalui kader promosi kesehatan yang dilaksanakan melalui media
yang berasal dari pasien dengan sosial tersebut, remaja bisa turut andil
positif HIV di media sosial agar dalam menyebarkan informasi terkait
menimbulkan kepercayaan HIV/AIDS dan memberikan advokasi
masyarakat untuk melakukan aksi kepada remaja lainnya untuk
212
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
213
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
214
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
215
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
216
ISBN 978-623-92728-8-3
Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat UPNVJ 2022
217