Anda di halaman 1dari 9

POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN

PROGRAM DIPLOMA IV TEKNOLOGI REKAYASA OTOMOTIF

Semester : II Jobsheet Praktek ke : Tanggal : Waktu :

SISTEM PENDINGINAN

I. Kompetensi :
1. Merawat berkala sistem pendinginan

II. Sub Kompetensi :


Setelah selesai praktikum taruna/i dapat :
1. Melakukan identifikasi komponen sistem pendinginan
2. Melakukan pemeriksaan radiator dan tutup radiator

III. Alat dan Bahan :


1. Mobil/Engine Stand 5. Termometer
2. Tool box 6. Tension meter
3. Radiator & Cap tester 7. Majun
4. Panci 8. Air dan Heater
IV. Keselamatan Kerja :
1. Gunakanlah pakaian kerja selama melaksanakan kegiatan praktik
2. Pilih dan gunakanlah peralatan yang sesuai dengan fungsinya
3. Bekerja dengan hati-hati dan teliti
4. Mintalah ijin kepada instruktur apabila akan melakukan pekerjaan yang tidak tertulis
pada lembar kerja
5. Jangan bermain-main saat melaksanakan praktikum

V. Langkah Kerja :
1. Persiapkan alat dan bahan yang akan digunakan.
2. Tempatkan kendaraan/engine pada tempat yang datar
dan rata.
3. Menggunakan air atau uap pembersih, cucilah inti
radiator dari lumpur atau kotoran.
Berhati-hati agar sirip-sirip pada inti radiator tidak
berubah bentuk.
POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN
PROGRAM DIPLOMA IV TEKNOLOGI REKAYASA OTOMOTIF

Semester : II Jobsheet Praktek ke : Tanggal : Waktu :

SISTEM PENDINGINAN
Melepas Pompa Air
4. Keluarkan cairan pendingin pada mesin.
5. Lepas tali kipas, kipas, kopling fluida, dan puli pompa
air.
Rentangkan tali kipas dan kendurkan mur pengikat tali
kipas.
Kendurkan pivot dan baut penyetel alternator,
kemudian lepas tali kipas.
Lepaskan 4 mur kipas dengan kopling fluida dan puli.
Lepas 4 mur dan kipas dari kopling fluida.

6. Lepas pompa air, kemudian lepas selang bypass air


dari pompa air.
7. Lepas 4 baut, batang penyetel, pompa air, dan gasket.

PEMERIKSAAN POMPA AIR


8. Putar dudukan puli dan periksa bahwa bearing pompa
air tidak kasar atau berisik.

9. Periksa kopling fluida dari kerusakan dan kebocoran


minyak silicon.
POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN
PROGRAM DIPLOMA IV TEKNOLOGI REKAYASA OTOMOTIF

Semester : II Jobsheet Praktek ke : Tanggal : Waktu :

SISTEM PENDINGINAN
Pembongkaran Pompa Air
10. Lepas plat pompa dengan melepas 3 sekrup, plat
pompa dan gasket.

11. Lepas dudukan puli dengan SST dan press.


12. Lepas bearing pompa air dan rotor.
Secara bertahap, panaskan bodi pompa air sampai
temperature 75 – 85 ℃.
Menggunakan SST dan pressm tekan poros bearing
dan lepas bearing dan rotor.

13. Lepas rakitan seal.

Melepas Thermostat
14. Keluarkan cairan pendingin.
15. Lepas saluran air keluar dan thermostat.
Lepas 2 baut dan saluran air keluar dari rumah saluran.
Lepaskan thermostat dan gasket.
POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN
PROGRAM DIPLOMA IV TEKNOLOGI REKAYASA OTOMOTIF

Semester : II Jobsheet Praktek ke : Tanggal : Waktu :

SISTEM PENDINGINAN

Memeriksa Thermostat
16. Periksa thermostat.

Celupkan thermostat ke dalam air dan panaskan air


secara bertahap.
Periksa temperature pembukaan katup.
Temperature pembukaan katup :
80 - 84℃ (176° - 183° F)
Jika temperature pembukaan tidak sesuai dengan
spesifikasi, ganti thermostat.

17. Periksa tinggi kenaikan katup.


Kenaikan katup :
Pada 95℃ : 8 mm atau lebih
Jika kenaikan katup tidak sesuai dengan spesifikasi,
ganti thermostat.
POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN
PROGRAM DIPLOMA IV TEKNOLOGI REKAYASA OTOMOTIF

Semester : II Jobsheet Praktek ke : Tanggal : Waktu :

SISTEM PENDINGINAN
Memeriksa Radiator
18. Menggunakan air atau uap pembersih, cucilah inti
radiator dari lumpur atau kotoran. Berhati-hati agar
sirip-sirip pada inti radiator tidak berubah bentuk.

19. Periksa tutup radiator.


Menggunakan alat ukur Radiator Cap Tester, lakukan
pemompaan dan ukurlah tekanan pembukaan katup
vakum.
Tekanan pembukaan standar :
74-103 Kpa (0,75 – 1,05 kgf/cm2 , 10,7 – 14,9
psi)
Tekanan pembukaan minimum :
15 kpa (0,6 kgf/cm2, 8,5 psi)

GUNAKAN PEMBACAAN MAKSIMUM SEBAGAI


TEKANAN PEMBUKAAN.
Apabila tekanan pembukaan kurang dari minimum,
ganti tutup radiator.

20. Periksa kebocoran sistem pendingin


Isilah mesin dengan media pendingin dan pasanglah
radiator tester.
Panaskan mesin, kemudian pompalah alat uji sampai
tekanan 118 kpa (1,2 kgf/cm2 , 17,1 psi) dan
periksa bahwa tekanan tidak turun. Apabila tekanan
turun, periksa kebocoran pada slang, radiator atau
pompa air. Jika tidak ditemukan kebocoran luar,
periksalah inti pemanas, blok silinder, dan kepala
silinder.
POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN
PROGRAM DIPLOMA IV TEKNOLOGI REKAYASA OTOMOTIF

Semester : II Jobsheet Praktek ke : Tanggal : Waktu :

SISTEM PENDINGINAN

21. Pasang kembali tutup radiator pada radiator.

PERAKITAN POMPA AIR

Rakitlah selalu pompa air bersama seal baru.

22. Pasang bearing pompa air.


Panaskan bodi pompa air secara bertahap sampai
temperature 75-85 ℃.
Menggunakan SST dan pres, pasang bearing pada bodi
pompa air.
Permukaan bearing harus rata dengan bodi pompa.

23. Pasang seal. Oleskan seal packing pada seal baru dan
bodi pompa.
Menggunakan SST dan pres, pasang seal.

24. Pasang dudukan puli menggunakan SST dan pres,


pasang dudukan puli pada poros bearing pompa
sampai jarak 89,3 – 90,7 mm dari permukaan bodi
pompa.
POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN
PROGRAM DIPLOMA IV TEKNOLOGI REKAYASA OTOMOTIF

Semester : II Jobsheet Praktek ke : Tanggal : Waktu :

SISTEM PENDINGINAN

25. Pasang rotor menggunakan pres. Pasang rotor sampai


jarak 0,3 – 1,1 mm dari permukaan bodi pompa.
Permukaan rotor harus rata dengan permukaan poros
bearing.

26. Pasang plat pompa dengan gasket baru dan bodi


pompa dengan 3 sekrup.
27. Periksa bahwa pompa air berputar lembut.

MEMASANG POMPA AIR


28. Untuk sementara pasang batang penyetel pada
alternator dengan baut penyetel.
29. Pasang gasket baru dan pompa air dengan tiga baut.

30. Pasang kipas pada kopling fluida dengan 4 mur.


31. Untuk sementara pasang puli pompa air dan kipas
bersama kopling fluida dengan 4 mur.
32. Pasang dan stel tali kipas.
33. Rentangkan tali kipas dan kencangkan 4 mur.
34. Isilah mesin dengan media pendingin.
POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN
PROGRAM DIPLOMA IV TEKNOLOGI REKAYASA OTOMOTIF

Semester : II Jobsheet Praktek ke : Tanggal : Waktu :

SISTEM PENDINGINAN

PEMERIKSAAN TALI KIPAS


35. Periksa tali kipas secara visual dari kemungkinan retak,
aus, atau terkena oli. Tali kipas harus tidak menyentuh
permukaan dasar dari alur puli.
36. Periksa kekencangan tali kipas dengan menekannya
pada posisi yang ditunjukkan dan dengan gaya
sebesar 98 N (10 kgf).
Defleksi tali kipas :
Tali kipas baru : 11-15 mm
Tali kipas bekas : 15-20 mm

37. Bersihkan peralatan, bahan praktik, dan tempat kerja.


38. Kembalikan alat dan bahan ke tempat semula.

Anda mungkin juga menyukai