Anda di halaman 1dari 4

5 Alasan Berinvestasi di Bisnis Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak

Apa saja indikator kesejahteraan sebuah bangsa?

Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi dan Balita (AKB dan
AKABA) menjadi salah satu indikator kesejahteraan masyarakat di suatu
bangsa.

Kematian ibu menurut Berdasarkan definisi WHO bahwa kematian ibu


adalah kematian selama kehamilan atau dalam periode 42 hari setelah
berakhirnya kehamilan, akibat semua sebab yang terkait dengan atau
diperberat oleh kehamilan atau penanganannya, tetapi bukan disebabkan
oleh kecelakaan/cedera.

Untuk itu peningkatan kesehatan ibu dan anak seharusnya mendapat


perhatian lebih.

Siapa bertanggungjawab terhadap peningkatan


Layanan Kesehatan Ibu dan Anak?
Hal ini tentu bukan hanya menjadi PR Pemerintah selaku pemangku jabatan
namun masyarakat dapat ikut andil dalam peningkatan serta
perbaikan layanan ibu dan anak di Indonesia.

Hadirnya berbagai Layanan Klinik Bersalin berbasis teknologi juga ikut


membantu pemerintah agar masyarakat mendapatkan layanan yang layak
serta modern.

Layanan Klinik Bersalin ini tentu berbeda dengan RSIA dan Puskesmas,
namun berupa "one stop service" pelayanan kesehatan Ibu dan anak
dengan mengutamakan layanan komprehensif dan holistik oleh SDM yang
berkompeten, berbasis bukti ilmiah, mengedepankan efisiensi berbasis riset
dan teknologi terkini

Layanan Klinik Bersalin ini hadir untuk menjaga kesehatan kehamilan


dengan mutu tinggi, kualitas kesehatan reproduksi perempuan,
memastikan kesehatan anak sampai dengan mempersiapkan tempat
persalinan impian

Apakah Anda Ingin ikut Andil dalam Peningkatan


Layanan Kesehatan Ibu dan Anak?
Masyarakat dapat ikut andil dengan menjadi pemodal atau investor
terhadap Bisnis yang berbentuk Klinik Bersalin yang menawarkan Sukuk
atau Sahamnya. Tentu hal ini dilakukan setelah melakukan analisa dan
berbagai pertimbangan.

Berikut kami sampaikan beberapa alasan singkat yang dapat menjadi


pertimbangan dalam berinvestasi di sebuah Layanan Kesehatan Ibu dan
Anak dalam hal ini Klinik Bersalin.

1. Pertumbuhan dan Kontribusi Industri Kesehatan Meningkat


Berdasarkan data BPS, pertumbuhan ekonomi Indonesia mengalami
kenaikan menjadi sebesar 3,69% pada 2021. Angka ini lebih tinggi
dari capaian tahun 2020 yang mengalami kontraksi sebesar 2,07%
akibat pandemi.

Kontribusi sektor kesehatan dan kegiatan sosial terhadap PDB


nasional nilainya cukup stagnan dari 2011 hingga 2019. Akan tetapi,
setelah tahun 2019, kontribusi sektor ini mengalami tren kenaikan
yaitu menjadi 1,30% pada tahun 2020 dan 1,34% pada tahun 2021.
(Kompas.id)

2. Pengeluaran Masyarakat untuk Kesehatan Meningkat


Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa
pengeluaran per kapita (expenditure per capita) per tahun Indonesia
untuk bidang kesehatan sebesar US$ 112 atau setara Rp 1.568.000
(katadata.id).

3. Pemerintah Dukung Transformasi Digital di Industri Kesehatan


Kementerian Kesehatan telah merumuskan Cetak Biru Strategi
Transformasi Digital Kesehatan 2024 yang berlandaskan semangat
mewujudkan Indonesia Sehat secara kolaboratif bersama seluruh
ekosistem pelaku industri kesehatan dalam suatu Platform Indonesia
Health Services (IHS).

Platform IHS merupakan sebuah platform ekosistem digital kesehatan


yang menyediakan konektivitas data, analisis, dan layanan untuk
mendukung dan mengintegrasikan berbagai aplikasi kesehatan di
Indonesia. Dengan adanya transformasi digital industri kesehatan,
diharapkan akan lebih mempermudah proses distribusi, penguatan
jejaring kesehatan, mengefektifkan proses administrasi, dan
mendukung performa yang lebih efektif serta Efisien.

4. Faskes dan Nakes Berperan Positif terhadap Kesehatan Ibu dan


Anak
Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2020
menunjukkan bahwa fasilitas dan tenaga kesehatan memberikan
kontribusi yang positif terhadap kesehatan para ibu dan anak.

Dilaporkan pada Profil Kesehatan Ibu dan Anak tahun 2020, sebanyak
88 dari 100 ibu melahirkan anak lahir hidup dalam 2 (dua) tahun
terakhir dan anak lahir hidup yang terakhir dilahirkan di fasilitas
kesehatan.

Apabila dilihat secara persentase, terjadi peningkatan ibu yang


melahirkan anak lahir hidup dalam dua tahun terakhir dan anak lahir
hidup yang terakhir dilahirkan di fasilitas kesehatan dari 82,74% pada
tahun 2018 menjadi 87,91% pada tahun 2020. Sementara ibu yang
melahirkan anak lahir hidup dalam 2 (dua) tahun terakhir dan anak
lahir hidup yang terakhir dilahirkan dengan ditolong oleh tenaga
kesehatan juga meningkat dari 93,63% pada tahun 2018 menjadi
95,16% pada tahun 2020.

5. Dibutuhkan Banyak Layanan Kesehatan Membantu Persalinan


Ibu dan Anak
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh McCarthy dan Maine
(1992) Salah satu penyebab kematian ibu yaitu determinan berupa
akses ke fasilitas kesehatan. Dengan demikian, guna menjaga
kesehatan dan keselamatan ibu dan anak pada khususnya, dan
memberikan kontribusi pada pertumbuhan sektor kesehatan dan
ekonomi pada umumnya, dibutuhkan banyak layanan kesehatan
yang berperan aktif dalam membantu persalinan ibu dan
anak. (McCarthy, J., & Maine, D. (1992). A framework for analyzing the
determinants of maternal mortality. Studies in family planning, 23(1),
23-33)

Itulah ulasan tentang pentingnya berinvestasi pada Bisnis Pelayanan


Kesehatan Ibu dan Anak di Indonesia.

Saat ini di platform Shafiq.id telah hadir Penawaran Saham PT Handal


Selaras Maternal dengan brandnya (KMNC) Kosambi Maternal &
Children Center.

Jika SHAFIQers ingin menjadi bagian dari perusahaan yang membantu


kesehatan ibu dan anak, mulai dari masa pra kehamilan sampai pasca
kehamilan, maka saham KMNC ini bisa menjadi salah satu jawabannya.

Untuk mulai berinvestasi pada saham KMNC ini, pastikan SHAFIQers sudah
mendaftar dan melakukan KYC. Dan pahami dulu prospektusnya dengan
baik ya!

Securities Crowdfunding Syariah Pertama berizin OJK dan diawasi


DSN-MUI

SHAFIQ adalah startup fintech syariah yang mempunyai satu misi utama :


menjadi “mini bursa efek Indonesia” yang mempertemukan pihak yang
ingin berinvestasi (Pemodal) secara urunan dengan pihak yang
membutuhkan permodalan untuk usaha (Penerbit).

SHAFIQ selaku penyelenggara SCF Syariah akan terus memberikan edukasi


kepada calon investor Sukuk dan Saham Syariah agar memahami dan
mengambil keputusan berdasarkan literasi yang cukup.

Anda mungkin juga menyukai