TUGAS DESAIN ORGANISASI

PERAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PENINGKATAN

AKTIFITAS ORGANISASI

Disusun Oleh:

Kelompok 3

Karlina Febriani Syafitri (40221100565)

Kelas F

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

UNIVERSITAS WIDYATAMA

BANDUNG

2023
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perubahan dalam lingkungan usaha yang diakibatkan oleh globalisasi tidak

terlepas dari perkembangan teknologi informasi. Hal ini disebabkan karena
perusahaan dituntut untuk melakukan respon terhadap perubahan yang terjadi, dengan
berinvestasi pada bidang teknologi informasi. Dewasa ini, perhatian terhadap
penyesuaian struktur organisasi yang melibatkan teknologi informasi semakin
meningkat. Teknologi informasi memiliki kemampuan dalam mengimbangi
perubahan-perubahan struktur organisasi, namun terdapat perdebatan yang terjadi
dalam literatur sistem informasi berkenaan peran teknologi informasi dalam
hubungannya dengan struktur organisasi yang mengalami perubahan tersebut.

Teknologi informasi adalah teknologi yang digunakan untuk menghasilkan

informasi. Teknologi informasi adalah segala cara atau alat yang yang terintegrasi
yang digunakan untuk menjaring data, mengolah dan mengirimkan atau menyajikan
secara elektronik menjadi informasi dalam berbagai format yang bermanfaat bagi
pemakainya. Dewasa ini, perhatian terhadap penyesuaian struktur organisasi yang
melibatkan teknologi informasi semakin meningkat. Teknologi informasi memiliki
kemampuan dalam mengimbangi perubahan-perubahan struktur organisasi, namun
terdapat perbedaan dalam menempatkan teknologi informasi sebagai variabel
(moderating ataukah intervening) dan hasil yang berkaitan dengan peran teknologi
informasi juga belum konklusif. Artikel ini mencoba untuk menelaah/mengkaji
kembali peran teknologi informasi dalam hubungan antara struktur organisasi dengan
lingkungan. Untuk menelaah mengenai masalah diatas, dilakukan telaah teori dan
kajian terhadap hasil penelitian-penelitian sebelumnya yang relevan

Dalam era digital ini, teknologi informasi telah menjadi salah satu aspek yang
sangat penting bagi kelangsungan hidup organisasi. Teknologi informasi tidak hanya
membantu meningkatkan efisiensi dan produktivitas organisasi, tetapi juga membuka
peluang baru untuk inovasi dan pertumbuhan. Dengan memanfaatkan teknologi
informasi, organisasi dapat meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan produktivitasnya.
Berikut adalah peran Teknologi Informasi dalam Organisasi:
 1. Mempermudah komunikasi

Teknologi informasi seperti email, telekonferensi, dan groupware

memudahkan komunikasi antar anggota organisasi yang tersebar di berbagai
lokasi. Hal ini meningkatkan kolaborasi dan kerja sama di antara tim dan
rekan kerja.

2. Membantu pengolahan dan penyimpanan data

Software database dan penyimpanan cloud memungkinkan organisasi

mengolah dan menyimpan data dalam jumlah besar. Data dapat dimanfaatkan
untuk pengambilan keputusan dan analisis bisnis.

3. Otomatisasi Proses

Dalam makalah ini, akan dibahas peran penting teknologi informasi dalam
peningkatan aktivitas organisasi.

BAB II

PEMBAHASAN

A. Teknologi Informasi dalam Organisasi

Seperti kita ketahui, dalam kehidupan kita dimasa mendatang sektor teknologi
informasi dan telekomunikasi merupakan sektor yang paling dominan. Siapa saja yang
menguasai teknologi ini, maka dia akan menjadi pemimpin didalam dunianya. Teknologi
informasi memiliki peranan penting di berbagai bidang-bidang, khususnya adalah dalam
bidang organisasi. Teknologi informasi sudah menjadi kebutuhan dasar bagi setiap
perusahaan terutama didalam menjalankan segala aspek aktivitas khususnya dalam
bidang organisasi. Media baru berupa teknologi informasi ini dapat menerobos hierkaki
tradisional dan batas-batas departemen dengan mudah serta mampu mengganti proses-
proses sebelumnya dengan pola baru. Penerapan teknologi informasi dan komunikasi ini
diperlukan dalam dunia bisnis sebagai alat bantu dalam upaya memenangkan suatu
persaingan yang pasti terjadi dalam dunia organisasi. Ditambah lagi kita dihadapkan oleh
kenyataan bahwa saat ini dunia berada pada era persaingan yang sangat ketat. Adanya
peran teknologi informasi dalam organisasi memungkinkan setiap proses bisnis yang
dijalankan menjadi lebih mudah dan cepat. Dengan menggunakan teknologi informasi,
kendala jarak dan biaya transportasi menjadi bukan masalah yang utama lagi. Dengan
kata lain, teknologi informasi dapat memenuhi kebutuhan informasi dalam suatu
organisasi dengan sangat cepat, tepat waktu, relevan dan akurat (Wilkinson dan
Cerullo,1997).

B. Rumusan Teknologi

Peran teknologi didalam organisasi empunyai arti yang tidak sama dengan teknologi
panggilan keseharian kehidupan kita. Dikarenakan kita biasnya menganggap kata
“teknologi” dalam konteks yang spesifik. Sedangkan didalam peran teknologi di
organisasi tidak spesifik yang kita anggap, sebab teknologi yang luas.

 Teknologi panggilan keseharian kta yang spesifik misalnya bidang

mesin mesin pabrik, bidang elektronik dalam rumah tangga, bidang
transportasi seperti motor, mobil, bus, kereta api, kapal laut dsb.
 Peran teknologi dalam organisasi, dikatakan apapun sarana atau
perangkat yang di perlukan organisasi dalam menjalankan aktivitasnya,
maka hal tersebut dapat dikategorikan sebagai teknologi organisasi.

C. Teknologi informasi memiliki peran penting dalam peningkatan aktivitas

organisasi.

Menurut Rockart (1988), perkembangan peran teknologi informasi dalam organisasi

dapat dikelompokkan menjadi 5 era, yaitu:

 Era Akuntansi (1950-1960)

Fokus aplikasinya adalah untuk aplikasi akuntansi seperti aplikasi penggajian,

piutang dagang, kas dll. Metode pemasukkan datanya system Batch, yaitu input
dikumpulkan untuk satu periode tertentu terlebih dahulu baru kemudian bersama-
sama dimasukkan ke system teknologi informasi.

 Era Operasional (1960-1970)

Aplikasi sistem teknologi informasi tidak hanya untuk akuntansi, tetapi untuk
aplikasi operasi lainnya, seperti: pengendalian persediaan, dan penjadwalan
produksi. Metode sudah mengarah ke on line, yaitu data ditangkap dan langsung
dimasukkan ke sistem teknologi informasi, peran staff informasi masih sama,
 lebih banyak mengimplementasikan dan mengoperasikan aplikasi akuntansi dan
operasionalnya.

 Era Informasi (1970-1980)

Aplikasi sudah digunakan sebagai informasi pengambilan keputusan oleh

manajemen. Metodenya menggunakan sistem On line. Basis data relational sudah
digunakan. Menggunakan Paket DBMS ( Data Base Management Systems).
Perannya, Selain mengembangkan, mengimplementasikan dan mengoperasikan
aplikasi-aplikasi Sistem Teknologi Informasi, juga mendukung dan membantu
pengembangan system oleh pemakai system (End user Computing).

 Era Jaringan (1980)

Disebut juga wired society era. Perusahaan sudah dihubungkan dengan

jaringan sistem teknologi informasi. untuk keperluan keuntungan strategic.
Contohnya: perusahan dijaring dengan pemasok-pemasoknya dan dengan
pelanggan-pelanggannya dengan teknologi telekomunikasi.

 Era Jaringan Global (1990)

Disebut juga Global wired society era. Perusahaan sudah dihubungkan dengan
jaringan sistem teknologi informasi secara global dengan teknologi
telekomunikasi melalui internet.

Berikut ini adalah beberapa peran penting dalam menginkatkan aktifitas organisasi:
1. Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas

Dengan penggunaan teknologi informasi, organisasi dapat meningkatkan efisiensi

dan produktivitas dalam berbagai cara seperti:

 Otomatisasi proses bisnis: Teknologi informasi memungkinkan organisasi

untuk mengotomatisasi tugas-tugas rutin dan mengurangi waktu yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas tersebut.
 Kolaborasi yang lebih baik: Dengan aplikasi kolaborasi seperti Microsoft
Teams, Slack, atau Asana, organisasi dapat meningkatkan kolaborasi antar
anggota tim dan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
proyek.
  Monitoring dan analisis: Teknologi informasi memungkinkan organisasi untuk
memonitor dan menganalisis kinerja bisnis mereka secara real-time, sehingga
mereka dapat mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dan mengambil
tindakan yang sesuai.
2. Meningkatkan Inovasi

Teknologi informasi juga dapat membantu organisasi meningkatkan inovasi melalui:

 Akses ke informasi dan data: Dengan teknologi informasi, organisasi dapat

dengan mudah mengakses informasi dan data dari berbagai sumber, yang
dapat membantu mereka mengidentifikasi tren dan peluang baru.
 R&D yang lebih efektif: Teknologi informasi juga dapat membantu organisasi
dalam proses penelitian dan pengembangan produk dan layanan baru,
termasuk pengujian prototipe dan mengumpulkan umpan balik dari pelanggan.
3. Meningkatkan Layanan Pelanggan

Teknologi informasi juga dapat membantu organisasi meningkatkan layanan

pelanggan melalui:

 Kanal layanan pelanggan yang lebih banyak: Dengan teknologi informasi,

organisasi dapat menyediakan layanan pelanggan melalui berbagai kanal,
seperti email, chat, atau media sosial.
 Personalisasi layanan: Teknologi informasi memungkinkan organisasi untuk
mempersonalisasi layanan pelanggan mereka dengan memanfaatkan data
pelanggan dan algoritma pengolahan data.
4. Meningkatkan Akses Informasi

TI juga membantu organisasi dalam meningkatkan akses ke informasi. Dengan

menggunakan teknologi seperti database dan sistem manajemen konten, organisasi dapat
menyimpan, mengatur, dan berbagi informasi dengan lebih mudah dan cepat. Hal ini
memungkinkan karyawan dan manajemen untuk mengakses informasi yang diperlukan
untuk mengambil keputusan yang lebih baik dan lebih cepat.

5. Meningkatkan komunikasi dan kolaborasi

TI juga dapat membantu organisasi meningkatkan komunikasi dan kolaborasi antar

karyawan dan departemen. Dengan menggunakan teknologi seperti email, video
konferensi, dan perangkat lunak kolaborasi, organisasi dapat memfasilitasi komunikasi
dan kolaborasi yang lebih efektif dan efisien.

6. Meningkatkan pengambilan keputusan.

TI juga dapat membantu organisasi dalam pengambilan keputusan yang lebih baik.
Dengan menggunakan teknologi seperti analisis data dan sistem informasi manajemen,
organisasi dapat mengumpulkan dan menganalisis data untuk mendukung keputusan
bisnis yang lebih baik dan lebih cepat.

Dalam keseluruhan, TI memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan

aktivitas organisasi, dari efisiensi operasional hingga pengambilan keputusan yang lebih
baik. Oleh karena itu, organisasi harus terus mengembangkan dan menggunakan
teknologi yang tepat untuk mendukung operasi bisnis mereka.
 DAFTAR PUSTAKA

Laudon, K. C., & Laudon, J. P. (2016). Management information systems: managing

the digital firm. Pearson Education Limited.

Turban, E., Volonino, L., & Wood, G. R. (2017). Information technology for
management: digital strategies for insight, action, and sustainable performance. John Wiley &
Sons.

O'Brien, J. A., & Marakas, G. M. (2017). Management information systems.

McGraw-Hill Education.

Lee, J., & Lee, J. (2018). The effects of information technology on firm performance,
productivity, and profitability: A literature review. International Journal of Research in
Business and Social Science (2147- 4478), 7(3), 84-102.

Brynjolfsson, E., & McAfee, A. (2014). The second machine age: Work, progress,
and prosperity in a time of brilliant technologies. WW Norton & Company.

Markus, ML and Robey, D. 1988. Information Technology and Organizational

Change: Causal Structure in Theory and Research. Management Science. Vol 34. N0 5. 1988
Ricky.2015. “Teknologi dan Organisasi”
(https://www.academia.edu/25351249/TEKNOLOGI_DAN_ORGANISASI) (Diakses 02 des
2018)

Oktavian, Nurjannah. 2009. “ Peranan IT Dalam Organisasi Perusahaan”

(http://jane.blog.uns.ac.id/2009/11/17/peranan-it-dalam-organisasi-perusahaan/) (Diakses 29
Nov 2018)

Ruliana, Poppy. 2016. Komunikasi Organisasi Teori dan Studi Kasus Edisi Kedua.
Jakarta. Rajawali Pers
Saleh Muwafik. 2014. “Teknologi Informasi dalam Komunikasi Organisasi”
(http://muwafikcenter.lecture.ub.ac.id/2014/04/teknologi-informasi-dalam-komunikasi-organisasi/)
(Diakses 01 des 2018)