Disusun Oleh :
NIM : 1222100142
Kelas : I
Kami juga berharap pembaca dan penulis khususnya, akan menemukan artikel
ini bermanfaat. Kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat kami
butuhkan untuk perbaikan penulis.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Apa fungsi sistem informasi manajemen oleh organisasi?
2. Bagaimana sistem informasi perusahaan mendukung strateginya?
3. Dalam kontes globalisasi, bagaimana sudut pandang teknologi informasi (TI)?
C. Tujuan Masalah
1. Untuk menentukan peran organisasi dalam sistem informasi manajemen.
2. Pelajari bagaimana sistem informasi mendukung strategi bisnis.
3. Pelajari tentang sudut pandang teknologi informasi (TI) era globalisai
BAB II
PEMBAHASAN
Di sisi lain, kebijakan, aturan, dan prosedur bisnis, serta sistem informasi
(perangkat lunak, perangkat keras, basis data dan komunikasi) menjadi lebih saling
bergantung. Ketika satu komponen diubah, yang lain juga terpengaruh. Ketika
manajemen ingin membuat rencana masa depan, hubungan ini menjadi penting. Ini
juga biasanya tergantung pada sistem yang digunakan tindakan mana yang diterapkan
selama lima tahun berikutnya. Misalnya, jenis dan kualitas teknologi informasi
organisasi sangat mempengaruhi seberapa produktif anggota staf administrasi
beroperasi.
Organisasi birokrasi besar kurang efektif, lebih kompetitif, dan lebih sulit
untuk mengikuti perkembangan pesat saat ini. Hasilnya, banyak dari model
organisasi ini termasuk jumlah karyawan dan hierarki tingkat kepemimpinan telah
disederhanakan.
1. Minimize Risk
Setiap bisnis menghadapi resiko, terutama yang melibatkan keuangan. Resiko
biasanya dihasilkan dari ketidakpastian seputar berbagai masalah dan variabel luar
lainnya yang berada di luar kendali perusahaan. Sudah ada beberapa alat yang
tersedia untuk membantu bisnis, mengelola resiko, termasuk peramalan, penasihat
keuangan, spesialis perencanaan, dan lainnya. Selain itu, ketersediaan teknologi
informasi berfungsi sebagai alat manajemen resiko
2. Reduce Cost
Intinya perusahaan dipengaruhi oleh peran teknologi informasi sebagai katalis
dalam berbagai inisiatif untuk memangkas biaya operasional perusahaan. Dengan
mengotomatiskan operasi, merampingkan proses, mengintegrasikan proses untuk
membuatnya lebih cepat dan lebih efisien, dan menghilangkan prosedur yang
berlebihan, mengadopsi sistem informasi dapat menghemat biaya operasi dengan
empat cara berbeda.
3. Added Value
Pelanggan perusahaan dapat mengambil manfaat dari teknologi informasi.
Nilai tambah ini melayani tujuan ganda untuk membina loyalitas konsumen
jangka panjang serta kebahagiaan pelanggan.
4. Create New Realities
Teknologi internet cepat telah membuka bidang persaingan baru bagi
perusahaan online. penggunaan e – commerce, e- loyalty, e – customer, dan
lainnya sebagai tanggapan terhadap strategi perusahaan tradisional selama periode
globalisasi informasi berfungsi sebagai bukti akan hal ini.
1. Perangkat Keras
3. Perangkat Lunak
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sumber informasi yang paling berguna bagi manajer dan bisnis untuk
mengelola sumber daya lain di dalam organisasi adalah informasi peran. Banyak
pilihan manajemen bisnis yang signifikan dimulai dengan manajer. Akibatnya,
manajemen sumber daya organisasi yang efektif, termasuk informasi, diperlukan.