Anda di halaman 1dari 4

Nama : Arief Nur Hasan

NIM : 221133781

Kelas : 2AK B2

Prodi : Akuntansi

Dosen Pengampu : Firdaus Al Maidah, S.Si., M.Sc

Tanggal : 30 Juni 2022

1. a. Iya, Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia (BEI) tahun 2009-2010. Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 147
perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2009-2010.

b. Ada 53 sampel perusahaan yang dipilih.


Dikarenakan Peneliti memilih sampel dengan berdasarkan purposive sampling dengan
tujuan mendapatkan sample yang representative sesuai dengan kriterian yang
ditentukan.

c. Variabel Dependen
- Variabel Dependen : Uji Multikolinieritas menunjukan tidak ada satupun variabel
independen yang memiliki nilai VIF kurang dari 1 dan lebih dari 10 (CF (1,032), CG
(1,032), PROB (1,086), dan IOS (1,086)). Jadi dapat dikatakan bahwa tidak terjadi
multikolinearitas antar variabel independen dalam model regresi.
- Variabel Independen : Uji heterokedastisitas menunjukkan model regresi yang
digunakan dalam penelitian ini tidak terjadi heteroskedastisitas, dimana tingkat
signifikansi untuk semua variabel independen di atas 0,05 atau 5% (CF (0,277), CG
(0,891), PROB (0,235), dan IOS (0,634)). Pada analisis regresi berganda diperoleh
persamaan KON = 0,287 – 0,001CF – 0,006CG + 0,076PROB + 0,015IOS + e. Pada
pengujian hipotesis dilakukan uji F dan uji t.

d. peningkatan aktiva, ekuitas, laba dan penjualan. Alat ukur variabel pertumbuhan
perusahaan dapat dilihat dari pertumbuhan penjualan, pertumbuhan laba, dan
pertumbuhan operasi.

e. Jenis data yang digunakan oleh peneliti yaitu “Time series”


Yang terbaik untuk pembuatan skripsi saya nantinya yaitu data “ Time Series”

f. 1. Judul
• Pengaruh biaya promosi terhadap penjualan perusahaan.
2. Pertanyaan Penelitian → berdasarkan tujuan dari penelitian.
• Apakah terdapat pengaruh positif biaya promosi terhadap penjualan perusahaan ?
3. Hipotesis → berdasarkan teori yang ada.
• Ho : Tidak terdapat pengaruh positif biaya iklan terhadap penjualan perusahaan.
• Ha : Terdapat pengaruh positif biaya iklan terhadap penjualan perusahaan.
4. Kriteria Penerimaan Hipotesis, yaitu: Ho diterima jika t hitung ≤ t tabel, atau Ha
diterima jika t hitung > t tabel.
5. Sampel data → 53 perusahaan
6.
7. Melakukan analisis dengan menggunakan regresi sederhana.
a) Uji asumsi klasik (dilewati dulu).
b) Mencari hasil estimasi a dan b dari persamaan regresi :
Y = a + bX + .
a) Uji model parsial.
b) Uji model bersama atau overall.
c) Menghitung nilai R2.
8. Mengambil interpretasi dan kesimpulan dari hasil analisis.

g. Kesimpulan
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh cash flow, company growth,
profitability, dan investment opportunity set (IOS) terhadap konservatisme akuntansi.
Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia (BEI) tahun 2009-2010. Teknik pemilihan sampel berdasarkan purposive
sampling. Sampel yang masuk criteria sebanyak 53 perusahaan. Metode analisis data
penelitian ini yaitu analisis regresi linier berganda. Hasil pengujian menunjukkan cash
flow dan company growth tidak berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi.
Sedangkan profitability dan investment opportunity set (IOS) berpengaruh positif
terhadap konservatisme akuntansi.

2. a. Korelasi merupakan istilah yang biasa digunakan untuk menggambarkan ada


tidaknya hubungan suatu hal dengan hal lain. Secara sederhana memang seperti itulah
pengertian korelasi. Analisis korelasi adalah suatu cara atau metode untuk mengetahui
ada atau tidaknya hubungan linear antar variabel. Apabila terdapat hubungan maka
perubahan-perubahan yang terjadi pada salah satu variabel X akan mengakibatkan
terjadinya perubahan pada variabel lainnya (Y). Istilah tersebut dikatakan istilah sebab
akibat, dan istilah tersebut menjadi ciri khas dari analisis korelasi.
Contoh Kasus yang Memiliki Korelasi

 Hubungan antara kenaikan harga BBM (X) dengan harga kebutuhan pokok (Y)
 Hubungan tingkat pendidikan (X) dengan tingkat pendapatan (Y)
 Hubungan umur pernikahan pertama (X) dengan jumlah anak yang dilahirkan (Y)
 Hubungan tingkat pendidikan ibu (X) dengan tingkat kesehatan/tingkat gizi bayi (Y), dsb.

Hubungan Antar Variabel

Sebelum masuk dalam pembahasan lebih jauh, ada empat jenis korelasi yang harus kalian
ahami:

 korelasi positif
 korelasi negatif
 korelasi lemah
 tidak berkorelasi
 dan korelasi sempurna

Suatu korelasi yang terjadi antara 2 variabel tidak selamanya linier, seperti adanya
penambahan nilai variabel Y jika variabel X bertambah, korelasi seperti ini yang disebut
sebagai korelasi positif. Terkadang ditemukan ada suatu hubungan yang apabila salah satu
nilai variabel bertambah variabel lainnya justru berkurang, hubungan seperti ini disebut sebagai
korelasi negatif. Tidak hanya korelasi positif dan negatif, namun juga terkadang ditemukan
kasus dimana hubungan antar variabel sangat lemah bahkan tidak ditemukan korelasi.

Korelasi Positif

Korelasi positif atinya suatu hubungan antara variabel X dan Y yang ditunjukan dengan
hubungan sebab akibat dimana apabila terjadi penambahan nilai pada variabel X maka akan
diikuti terjadinya penambahan nilai variabel Y.

Contoh Korelasi Positif

 Dalam pernaian, jika dilakukan penambahan pupuk (X), maka produksi padi akan
meningkat (Y)
 Tentu saja semakain tinggi badan (X) seorang anak maka, berat badannya akab
bertambah pula(Y)
 Semakin luas lahan yang ditanami coklat (X) maka produksi coklat akan meningkat

b. Kesimpulannya cash flow tidak berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi,


sehingga H1 dalam penelitian ini ditolak. Hal ini mengindikasikan bahwa peningkatan atau
penurunan prosentase cash flow tidak akan mempengaruhi besarnya penerapan prinsip
konservatisme akuntansi perusahaan. Ditolaknya hipotesis ini diduga karena sebanyak 33
perusahaan atau sebesar 62,3% dari total perusahaan yang dijadikan sampel mengalami
penurunan jumlah laporan arus kas aktivitas operasi dari tahun 2009-2010. Sedangkan
perusahaan yang mengalami kenaikan laporan arus kas dari aktivitas operasi dari tahun
2009-2010 hanya 20 perusahaan atau sebesar 37,7%. Hasil Penelitian ini tidak konsisten
dengan penelitian yang dilakukan oleh Martani dan Dini (2010), tetapi penelitian ini sejalan
dengan penelitian yang dilakukan oleh Atmawati (2010).

Anda mungkin juga menyukai